penyakit akar terjadi pada pertanaman baru bekas hutan. Pembukaan lahan yang tidak sempurna, karena banyak tunggul dan sisa-sisa akar
sakit dari tanaman sebelumnya tertinggal di dalam tanah akan menjadi sumber penyakit. Ketiga jenis penyakit ini mempunyai gejala: daun
menguning, layu dan gugur, kemudian diikuti dengan kematian tanaman. Untuk mengetahui penyebabnya, harus melalui pemeriksaan
akar.
Pengendalian penyakit :
Pencegahan penyakit dilakukan dengan membongkar semua tunggul pada saat persiapan lahan terutama yang terinfeksi jamur akar. Lubang
bekas bongkaran diberi 150gr belerang dan dibiarkan minimal 6 bulan. Pada saat tanam diberi 100 gr Trichoderma sp. per lubang. Pada areal
pertanaman, pohon kakao yang terserang berat dibongkar sampai ke akarnya dan dibakar di tempat itu juga. Lubang bekas bongkaran
dibiarkan terkena sinar matahari selama 1 tahun. Minimal 4 pohon di sekitarnya diberi Trichoderma sp. 200grpohon pada awal musim hujan
dan diulang setiap 6 bulan sekali sampai tidak ditemukan gejala mpenyakit akar di areal pertanaman kakao tersebut
2.3 Bahasa Pemrograman Bahasa pemrograman, atau sering diistilahkan juga dengan
bahasa komputer
atau bahasa pemrograman komputer
, adalah instruksi standar untuk memerintah
komputer . Bahasa pemrograman ini merupakan suatu himpunan dari
aturan sintaks
dan semantik
yang dipakai untuk mendefinisikan program komputer
. Bahasa ini memungkinkan seorang programmer dapat menentukan secara persis data mana yang
akan diolah oleh komputer, bagaimana data ini akan disimpanditeruskan, dan jenis
langkah apa secara persis yang akan diambil dalam berbagai situasi.
Bahasa pemrograman yang penulis gunakan dalam proses desain sistem informasi manajemen perlengkapan ini adalah menggunakan bahasa pemograman HTML dan PHP
designer sebagai bahasa skrip, salah satu faktor yang membuat PHP menjadi sangat populer sebagai bahasa skrip dalam pembuatan aplikasi berbasis web dan situs web
dinamis adalah karena bahasa ini mendukung demikian banyak sistem basis data, mulai
dari SQL, MySQl, MS-SQL, MS-Access, PostgreSQL, bahkan sampai Oracle. Fungsi- fungsi untuk mempermudah pengaksesan berbagai jenis basis data tersebut tersedia lebih
dari cukup pada PHP, sehingga meringankan, menyederhakanan, serta mempercepat proses pengembangan aplikasi berbasis web.
a. HTML HyperText Markup Language
HTML merupakan singkatan dari HyperText Markup Language. HTML digunakan untuk membangun suatu halaman Web. Sekalipun banyak orang menyebutnya sebagai suatu
bahasa pemrograman, HTML sebenarnya sama sekali bukan bahasa pemrograman, karena seperti tercermin dari namanya HTML adalah suatu bahasa mark up. HTML digunakan
untuk melakukan mark up penandaan terhadap sebuah dokumen teks. Tanda tersebut digunakan untuk menentukan format atau style dari teks yang ditandai.
b. PHP
PHP singkatan dari “Hypertext Prepocessor”. PHP digunakan sebagai bahasa scripting yang berjalan pada sebuah web server. Script PHP tersebut dimasukkan ke dalam dokumen
HTML untuk diproses web server ketika ada request dari user. PHP juga didesain untuk dapat bekerja dengan kebanyakan SQL server termasuk open source SQL server, seperti
MySQL. PHP pada awalnya bernama PHPFI, yakni singkatan dari Personal Home PageForm
Interface.yang diciptakan pertama kali oleh Rasmus Lerdoff pada tahun 1994. Semula PHP diciptakan untuk menyimpan data dari orang-orang yang telah berkunjung ke sebuah
website, serta untuk mengetahui berapa jumlah orang yang telah berkunjung ke website tersebut. Namun, karena software ini disebarluaskan sebagai software open source
sehingga dalam pertumbuhannya banyak sekali mendapatkan kontribusi atau masukan dari pengguna.
c. MySQL
MySQL adalah database yang cepat dan tangguh, sangat cocok jika digabungkan dengan PHP, dengan database kita bisa menyimpan, mencari dan mengklasifikasikan data
dengan lebih akurat dan professional. MySQL menggunakan SQL language Structur Query Language artinya MySQL menggunakan query atau bahasa pemprogaman yang
sudah standar di dalam dunia database.
2.4 Perancangan Basis Data