Data dan Sumber Data Teknik Analisis Data

Penelitian kualitatif adalah adalah penelitian yang bertujuan untuk menggambarkan dan menganalisa suatu keadaan atau status fenomena secara sistematis dan akurat mengenai fakta dari fungsi dan makna pertunjukan barongsai bagi masyarakat Tionghoa.

2.1 Data dan Sumber Data

Data diperoleh melalui buku-buku, majalah, jurnal, artikel-artikel di surat kabar. Yang kemudian akan dipilah-pilah untuk dibagi kan. Selain itu, sumber data yang akan penulis peroleh dalam penelitian ini yaitu dari narasumber melalui wawancara.

2.2 Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data adalah cara peneliti memperoleh dan mengumpulkan data. Dalam penelitian ini, penulis menggunakan teknik pengumpulan data kepustakaan library research dan penelitian lapangan field research.

2.2.1 Kepustakaan Library Research

Pengumpulan data kepustakaan dilakukan dengan mengumpulkan beberapa buku, majalah, artikel-artikel, skripsi dan karya tulis yang berkaitan dengan judul yang dibahas. Universitas Sumatera Utara

2.2.2 Penelitian Lapangan Field Research

Penelitian lapangan dapat dilakukan dengan metode : i wawancara : Wawancara interview merupakan tanya jawab terhadap informan-informan yang dianggap mampu memberikan informasi yang dibutuhkan dalam penulisan ini. ii Observasi : Observasi yaitu pengamatan terhadap penelitian yang dibutuhkan dalam penulisan ini.

2.3 Teknik Analisis Data

Data artinya informasi yang didapat melalui pengukuran-pengukuran tertentu, untuk digunakan sebagal landasan dalam menyusun argumentasi logis menjadi fakta. Sedangkan fakta itu adalah kenyataan yang telah diuji kebenarannya secara empirik, antara lain melalui analisis data Abdurrahman, 2005:104 Teknik analisa data yang dilakukan dalam penelitian ini adalah Teknik Analisa Data Kualitatif. Proses analisa data dimulai dengan mencari teori-teori, konsep-konsep generalisasi-generalisasi yang dapat dijadikan landasan teoritis bagi penelitian yang akan dilakukan itu. Landasan ini perlu ditegakkan agar penelitian itu mempunyai dasar yang kokoh dan bukan sekedar penelitian coba-coba. Untuk mendapatkan informasi mengenai berbagai hal yang disebutkan diatas, orang harus melakukan penelaahan kepustakaan. Pada umumnya lebih dari lima puluh persen kegiatan dalam seluruh proses penelitian itu adalah membaca. Karena itu, sumber bacaan Universitas Sumatera Utara merupakan bagian penunjang penelitian yang esensial Abdurrahman, 2005:17. Data yang terkumpul lalu diolah, kemudian dengan diskusi. Penulis berusaha melakukan perincian atau pengkhususan dengan induksi peneliti melakukan pemanduan dan pembuatan generalisasi dan akhirnya semua bahan itu dimasukkan kedalam suatu sistem berupa kesimpulan teoritis yang akan menjadi landasan bagi penyususn hipotesis penelitian. Didalam kesimpulan teoritis, peneliti harus mengidentifikasikan hal-hal atau faktor- faktor utama yang akan diteliti dalam penelitiannya. Permulaan ini penting karena di situlah letak mutu sistem pemikiran teoritis peneliti. Setelah itu data diinterpretasikan secara logis dan analitis Abdurrahman, 2005:19. Berbagai sumber yang dipakai yaitu dari buku-buku, majalah, jurnal, artikel-artikel di surat kabar,dan hasil wawancara. Selanjutnya, membuat rangkuman dan pernyataan-pernyataan dari sumber data dan disusun dalam satuan-satuan. Setelah itu data diinterpretasikan secara logis dan analitis. Universitas Sumatera Utara

BAB III GAMBARAN UMUM PERTUNJUKAN BARONGSAI

3.1 Sejarah Kedatangan Masyarakat Tionghoa ke Kota Sibolga

Kedatangan masyarakat Tionghoa ke Kota Sibolga sangat sulit ditentukan. Akan tetapi menurut sejarah, dalam konteks Sumatera Utara masa itu Sumatera Timur terdapat orang Cina yang pertama diangkat oleh Belanda sebagai mayor di Tanah Deli, dia adalah Tjong Yong Hian. Selang beberapa tahun kemudian yang kedua muncul Tjong A Fie yang diangkat sebagai mayor menggantikan Tjong Yong Hian. Kemudian Tjong A Fie inilah yang menjadi taipan pertama di Sumatera. Setelah proklamasi kemerdekaan Indonesia, setiap keturunan Tionghoa kemudian diintegrasikan serta dibaurkan ke dalam kehidupan berbangsa dan bernegara Indonesia berdasarkan Pancasila. Sejak saat itu, masyarakat Tionghoa menyebar ke seluruh daerah di Indonesia, termasuk ke daerah Sumatera hingga akhirnya ke Kota Sibolga. Hingga saat ini jumlah etnik Tionghoa di Kota Sibolga kian bertambah. Berdasarkan sensus yang diadakan oleh biro pusat statistik Kota Sibolga untuk laporan tahun 2009, penduduk etnik Tionghoa berjumlah 3000 jiwa dari total penduduk Kota Sibolga sebesar 96.341 jiwa. Dengan demikian keberadaan etnik Tionghoa di Kota Sibolga tidak dapat dilepaskan dengan keberadaannya di Sumatera Utara. Membicarakan etnik Tionghoa di Sibolga berarti harus melacak keberadaannya yang Universitas Sumatera Utara

Dokumen yang terkait

Pergeseran Makna Upacara Ulang Tahun Kelahiran Masyarakat Tionghoa di Kota Medan 棉兰华人生日文化分析 (Mian lan huaren shengri wenhua fenxi)

4 115 90

Fungsi Dan Makna Arak Putih Dalam Budaya Masyarakat Tionghoa Di Medan 中国白酒文化对棉兰华裔的作用、意义分析 (Zhōngguó Báijiǔ Wénhuà Duì Mián Lán Huáyì De Zuòyòng, Yìyì Fēnxī)

4 145 90

BENTUK, FUNGSI, DAN MAKNA FENG SHUI BAGI KEHIDUPAN MASYARAKAT TIONGHOA KOTA MEDAN 印尼棉兰华裔对风水的理解和意义分析研究 (Yìnní Mián Lán Huáyì Duì Fēngshuǐ De Lǐjiě Hé Yìyì Fēnxī Yánjiū)

0 1 14

BENTUK, FUNGSI, DAN MAKNA FENG SHUI BAGI KEHIDUPAN MASYARAKAT TIONGHOA KOTA MEDAN 印尼棉兰华裔对风水的理解和意义分析研究 (Yìnní Mián Lán Huáyì Duì Fēngshuǐ De Lǐjiě Hé Yìyì Fēnxī Yánjiū)

0 0 1

BENTUK, FUNGSI, DAN MAKNA FENG SHUI BAGI KEHIDUPAN MASYARAKAT TIONGHOA KOTA MEDAN 印尼棉兰华裔对风水的理解和意义分析研究 (Yìnní Mián Lán Huáyì Duì Fēngshuǐ De Lǐjiě Hé Yìyì Fēnxī Yánjiū)

0 0 7

BENTUK, FUNGSI, DAN MAKNA FENG SHUI BAGI KEHIDUPAN MASYARAKAT TIONGHOA KOTA MEDAN 印尼棉兰华裔对风水的理解和意义分析研究 (Yìnní Mián Lán Huáyì Duì Fēngshuǐ De Lǐjiě Hé Yìyì Fēnxī Yánjiū)

0 0 9

BENTUK, FUNGSI, DAN MAKNA FENG SHUI BAGI KEHIDUPAN MASYARAKAT TIONGHOA KOTA MEDAN 印尼棉兰华裔对风水的理解和意义分析研究 (Yìnní Mián Lán Huáyì Duì Fēngshuǐ De Lǐjiě Hé Yìyì Fēnxī Yánjiū) Chapter III VI

0 3 54

BENTUK, FUNGSI, DAN MAKNA FENG SHUI BAGI KEHIDUPAN MASYARAKAT TIONGHOA KOTA MEDAN 印尼棉兰华裔对风水的理解和意义分析研究 (Yìnní Mián Lán Huáyì Duì Fēngshuǐ De Lǐjiě Hé Yìyì Fēnxī Yánjiū)

0 2 3

BENTUK, FUNGSI, DAN MAKNA FENG SHUI BAGI KEHIDUPAN MASYARAKAT TIONGHOA KOTA MEDAN 印尼棉兰华裔对风水的理解和意义分析研究 (Yìnní Mián Lán Huáyì Duì Fēngshuǐ De Lǐjiě Hé Yìyì Fēnxī Yánjiū)

0 1 22

PERTUNJUKAN BARONGSAI DALAM ETNIS TIONGHOA DI KOTA PADANG

0 0 17