Bab II Fungsi dan Proses Kerja Berbagai Peralatan Teknologi Informasi dan Komunikasi
36
Cartridge printer dirancang agar nozzle dapat mengeluarkan tetesan tinta berupa
bubble gelembung dengan berukuran sangat kecil. Tetesan tinta inilah yang membentuk gambar atau tulisan seperti
yang biasa Anda lihat. Di pasaran, Anda dapat memperoleh
printer inkjet berteknologi thermal bubble dan piezoelectronic. Printer berteknologi thermal
bubble misalnya printer buatan Canon dan Hewlett Packard. Printer dengan teknologi
thermal bubble menggunakan panas untuk menghasilkan gelembung-gelembung tinta. Panas ini berasal dari
resistor berukuran mini.
Panas dari resistor menaikkan suhu tinta sehingga terbentuk
gelembung bubble. Ketika gelembung bertambah besar, sebagian
tinta dari gelembung akan terdorong keluar melalui nozzle. Dari
nozzle, tinta menetes pada kertas sehingga menghasilkan citra yang Anda cetak.
Ketika gelembung tinta pecah, ruang pembentuk bubble menjadi
kosong. Kejadian ini tidak berlangsung lama karena ruang ini akan kembali terisi tinta.
Cara kerja yang berbeda ditunjukkan oleh printer inkjet yang
menggunakan teknologi piezoelectric. Kunci utama teknologi pi-
ezoelectric terletak pada penggunaan piezo crystal. Kristal ini terdapat pada setiap
ink reservoir. Tegangan listrik membuat kristal bergetar. Getaran kristal
membuat tinta keluar. Gerakan awal kristal mengakibatkan tinta terdorong keluar. Gerakan kristal saat kembali ke tempat semula
membuat ink reservoir kembali terisi tinta.
b. Proses Kerja Berbagai Peralatan Teknologi Komunikasi dan
Informasi Telepon merupakan alat komunikasi yang lazim dipakai masyarakat.
Dengan menggunakan telepon, Anda dapat menyampaikan pesan secara langsung kepada orang lain. Meskipun begitu, masih terdapat
Sumber: www.pctechguide.com
Gambar 2.23
Proses penyemprotan tinta pada printer jenis thermal bubble
Resistor pemanas memanaskan tinta sehingga dihasilkan gelembung
Gelembung menekan tinta sehingga tinta keluar
Nozzle menyemprotkan tinta Gelembung-gelembung tinta
Apakah Anda tergolong orang yang serba praktis? Jika ya, produk
ini tentu membuat Anda tersenyum gembira. Benar, sejak beberapa saat
lalu mulai dipasarkan printer multi-
fungsi. Printer ini biasa dilengkapi
scanner, mesin faksimile, serta fotokopi. Dengan
printer ini Anda dapat mencetak dokumen, melaku-
kan scan gambar, hingga meng-
gandakan hasil cetak dokumen Anda.
Sumber: www.mitrafm.com
Printer multifungsi
Sumber: www.pctechguide.com
Gambar 2.24
Penampang cartridge printer piezo electric
Tinta yang keluar Tinta
Lempeng kristal
Anda mengenal jenis printer dot- matrix, inkjet, dan laser. Untuk
mengetahui perbedaan proses kerja dan hasil cetakan antara ketiga
printer tadi, coba Anda cetak sebuah file dengan menggunakan printer dot-
matrix, inkjet, dan laser. Bersama kelompok Anda, lakukan tugas
berikut. 1. Cetaklah sebuah
file berukuran kurang dari 1 Mb menggunakan
printer dot-matrix, inkjet, dan laser.
2. Amati proses kerja printer dot- matrix, inkjet, dan laser. Bagai-
mana proses mencetak doku- men menggunakan masing-
masing printer itu berlangsung? Berapakah waktu yang diperlu-
kan setiap printer untuk men- cetak
file tadi? 3. Bandingkan hasil cetakan ketiga
printer tadi. Bagaimana karak- teristik cetakan yang dihasilkan
setiap printer? 4. Susun hasil pengamatan ke-
lompok Anda menjadi sebuah laporan tertulis.
5. Presentasikan hasilnya di depan kelas.
Di unduh dari : Bukupaket.com
Teknologi Informasi dan Komunikasi Kelas X SMAMA
37
sejumlah masalah komunikasi yang belum dapat dipecahkan oleh telepon kabel. Salah satu masalah yaitu melakukan komunikasi di luar
ruangan. Untuk itu, teknologi telepon terus dikembangkan dari masa ke masa. Dewasa ini telah dikembangkan teknologi telepon seluler guna
mengatasi sejumlah masalah komunikasi. Bahkan Anda mungkin sudah terbiasa menggunakan telepon seluler. Namun, tahukah Anda
bagaimana proses kerja telepon dan telepon seluler? 1
Proses kerja telepon
Jika Anda akan melakukan panggilan telepon, mula-mula Anda harus mengangkat gagang pesawat telepon. Tindakan ini
dilakukan untuk membebaskan sakelar pengait pada pesawat telepon. Menyalakan gagang pesawat seperti ini berdampak sama
pada pesawat nirkabel. Tindakan tersebut akan mengalirkan arus listrik ke dalam pesawat telepon, dan menghubungkan Anda
dengan jaringan telepon.
Pesawat telepon modern memiliki tombol tekan atau tombol sentuh. Terdapat tombol bernomor 0 sampai 9. Saat sebuah
tombol nomor ditekan, sepasang nada elektronik yang unik akan dihasilkan. Keadaan ini dikenal sebagai pengaturan sinyal
multifrekuensi nada ganda.
Sinyal listrik dari pesawat telepon menempuh jarak jauh. Sinyal diangkut oleh kabel listrik atau kabel serat optik. Dapat pula
sinyal ini dikirimkan oleh pemancar gelombang mikro dan satelit komunikasi. Dengan pesawat telepon jenis apa pun, sinyal akhirnya
sampai ke jaringan telepon, dan nomor yang akan menerima panggilan dapat dihubungi. Listrik mengalir ke dalam bel di dalam
pesawat telepon. Terdengarlah
ringtone pada pesawat penerima. Bunyi ini memberi tahu si penerima bahwa ada orang yang menelepon.
2 Proses kerja telepon seluler
Teknologi seluler merupakan gabungan beberapa penemuan teknologi sebelumnya. Teknologi seluler dibangun antara lain oleh
teknologi telepon dan teknologi radio. Telepon ditemukan oleh Alexander Graham Bell pada tahun 1876, sedangkan radio ditemukan
oleh Nikolai Tesla 1880. Pada tahun 1894 secara formal radio dikenalkan oleh orang Italia bernama Guglielmo Marconi.
Telepon seluler bekerja dengan mengandalkan sinyal yang dipancarkan oleh sebuah pemancar pada frekuensi tertentu. Agar
terdapat frekuensi yang merata pada suatu daerah, operator telepon seluler membagi daerah tersebut menjadi irisan-irisan berbentuk
heksagonal dan disebut sel cell. Masing-masing sel mempunyai cakupan sekitar 26 kilometer persegi. Setiap sel mempunyai suatu
menara dan bangunan kecil yang berisi peralatan. Ketika Anda berjalan dengan mengendarai kendaraan, sinyal akan dipancarkan
dari sel ke sel oleh menara telepon. Menara ini terdapat di setiap sel yang Anda lewati.
Walaupun Anda tidak sedang berbicara melalui telepon seluler, telepon itu terus mengirim dan menerima informasi secara konstan.
Telepon seluler berkomunikasi dengan menara telepon melalui sebuah jalur yang disebut saluran kendali. Komunikasi ini dilakukan
untuk mengetahui keberadaan telepon Anda, sehingga telepon Anda bisa berganti sel ketika sedang melakukan perjalanan.
Telepon seluler juga menggunakan saluran kendali untuk melakukan pengaturan panggilan. Ketika seseorang menghubungi
Anda, menara mengirim sebuah pesan ke telepon Anda melalui saluran kendali. Selanjutnya terdengar suara
ringtone pada telepon Anda. Menara juga memberikan sepasang frekuensi saluran suara
yang digunakan untuk menelepon.
Pada tahun 1969, sistem tele- komunikasi seluler mulai di-
komersialkan. Setelah tahun 1970, telekomunikasi seluler semakin
sering dibicarakan orang. Motorola mengenalkan telepon genggam tiga
tahun kemudian. Dr. Cooper yang menjadi manajer proyek inovasi
Motorola.
Tanggal 3 April 1973, Dr. Cooper mempertunjukkan cara berkomuni-
kasi yang tampak aneh. Dia ber- komunikasi dengan menggunakan
ponsel ‘raksasa’ sambil berjalan- jalan di berbagai lokasi di New York.
Dalam pertunjukan itu, Cooper menggunakan ponsel seberat 800
gram atau sepuluh kali lipat diban- dingkan rata-rata ponsel yang ber-
edar saat ini.
Itulah saat pertama ponsel ditampilkan dan digunakan di depan
publik. Penemuan ini sekaligus diklaim sebagai penemuan ponsel
pertama. Untuk proyek ini Motorola bekerja dengan Bell Labs. Namun
baru pada tahun 1983, Motorola meluncurkan ponsel komersial
pertama ke pasaran. Saat itu Motorola mengeluarkan Motorola
DynaTAC 8000x.
Di unduh dari : Bukupaket.com
Bab II Fungsi dan Proses Kerja Berbagai Peralatan Teknologi Informasi dan Komunikasi
38
Gambar 2.25
Penampang dan konektor kabel koaksial
Telekomunikasi berarti komunikasi jarak jauh. Telekomunikasi memungkinkan dua orang atau alat melakukan interaksi meskipun mereka berada di dua tempat
yang berjauhan. Keberadaan jaringan telekomunikasi memberi banyak kemudahan bagi
manusia. Arus informasi semakin cepat berpindah dari sumber ke penerima informasi. Jaringan telekomunikasi bermanfaat besar dalam bidang pendidikan,
perbankan, kesehatan, hingga perindustrian. Pengambilan uang melalui ATM Anjungan Tunai Mandiri merupakan salah satu contohnya. Pendidikan juga
semakin lancar berkat pendidikan sistem online.
Pelajarilah seluk-beluk jaringan telekomunikasi dalam uraian berikut.
1. Pengertian Jaringan Telekomunikasi