Pembangunan Aplikasi E-Commerce Untuk Penjualan Dan Pemasaran Produk Di Myly Computer

(1)

SKRIPSI

Diajukan untuk Menempuh Ujian Akhir Sarjana Program Strata Satu Jurusan Teknik Informatika

Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer Universitas Komputer Indonesia

IRVAN FIRMANSYAH

10107152

JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA

FAKULTAS TEKNIK DAN ILMU KOMPUTER

UNIVERSITAS KOMPUTER INDONESIA

BANDUNG


(2)

iii

KATA PENGANTAR

Penulis memanjatkan puji dan syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan iman, kekuatan, kecerdasan, semangat yang tinggi, serta semua kekayaan yang dilimpahkan pada diri pribadi penulis dan orang-orang disekitar penulis. Karena dengan izin dan berkah-Nya lah penulis mampu untuk menyelesaikan penulisan skripsi yang berjudul “PEMBANGUNAN APLIKASI E-COMMERCE UNTUK PENJUALAN DAN PEMASARAN PRODUK DI MYLY COMPUTER”.

Pada saat ini metode transaksi yang dilakukan secara online mulai berkembang dengan pesat, bahkan telah sampai ke beberapa aspek dan kegiatan yang biasa dilakukan secara manual saat ini beralih dengan menggunakan sistem online. Salah satu sistem online yang penulis jadikan sebagai topik penulisan skripsi ini adalah E-commerce yaitu sistem belanja online atau metode penjualan produk melalui internet.

Penulisan skripsi ini dapat terselesaikan berkat bantuan dari berbagai pihak. Untuk itu dengan rasa hormat, penulis mengucapkan terima kasih kepada :

1. Bapak Ilham Perdana, S.T.,M.T., selaku pembimbing yang telah menyempatkan waktu, mencurahkan pikiran serta tenaga dalam membimbing penulisan skripsi ini.

2. Adam Mukharil Bachtiar, S. Kom., sebagai penguji pertama yang telah banyak memberikan saran dan masukan.

3. Andri Heryandi, S.T.,M.T., sebagai penguji ketiga yang telah banyak memberikan saran dan masukan.


(3)

4. Dosen serta seluruh staff karyawan Jurusan Teknik Informatika Universitas Komputer Indonesia.

5. Ibu Mira Kania Sabariah, S.T., M.T., selaku Ketua Jurusan Teknik Informatika Universitas Komputer Indonesia.

6. Bapak Tommy Setia Budiman selaku pemilik toko MyLy Computer yang telah memberikan izin untuk melakukan penelitian.

7. Kedua orang tua, beserta keluarga besar atas dukungan dan motivasinya. 8. Para pegawai MyLy Computer yang sudah membantu untuk menyediakan

data – data pendukung penelitian.

9. Rekan-rekan di kelas IF-4 angkatan 2007, atas segala bantuannya.

10.Seluruh pihak yang turut memberikan bantuan dan dukungan yang tidak bisa disebutkan satu persatu.

Di akhir penulisan ini dengan segala kerendahan hati, penulis menyadari masih banyak kekurangan dalam penulisan skripsi ini baik dari segi teknik penyajian penulisan, maupun materi penulisan. Untuk itulah kritik serta saran yang membangun sungguh penulis harapkan demi perbaikan dikemudian hari.

Bandung, Agustus 2011


(4)

i

ABSTRAK

PEMBANGUNAN APLIKASI E-COMMERCE UNTUK PENJUALAN DAN PEMASARAN PRODUK

DI MYLY COMPUTER

Oleh

IRVAN FIRMANSYAH 10107152

Toko MyLy Computer adalah sebuah badan usaha yang bergerak di bidang penjualan komputer dan gadget . Pelanggan toko MyLy Computer tidak hanya berasal dari dalam kota, namun banyak pelanggan toko tersebut yang berasal dari luar kota. Dalam proses penjualan produk, toko MyLy Computer masih mengharuskan pelanggan untuk datang langsung ke toko. Perkembangan E-Commerce saat ini memberikan perubahan terhadap sektor aktifitas bisnis yang selama ini dijalankan di dunia nyata ke dunia maya. Toko MyLy Computer akan mencoba memperbaharui cara penjualan produk, penyebaran informasi mengenai produk maupun promosi dengan menggunakan media internet.

Untuk menanggulangi masalah diatas, maka akan dibangun aplikasi e-commerce di toko MyLy Computer dengan menggunakan metode terstruktur. pada metode ini terdapat lima tahap untuk mengembangkan suatu perangkat lunak. Kelima tahapan itu adalah communication, planning, modeling, construction, deployment.

Aplikasi ini berbasis web sehingga para pelanggan bisa melakukan transaksi pembelanjaan dua puluh empat jam dimanapun dan kapanpun, dengan keamanan data yang terjamin serta pilihan pembayaran offline dengan cara transfer lewat bank atau dengan cara pembayaran online dengan menggunakan payment gateway seperti paypal.

Berdasarkan hasil pengujian alpha dan betha terhadap Aplikasi E-Commerce di toko MyLy Computer, kesimpulan yang dapat diambil yaitu diketahui bahwa Aplikasi E-Commerce di toko MyLy Computer dapat membantu dalam proses penyebaran informasi baik promosi produk maupun penjualan produk secara cepat dan tepat, serta dapat meng-automatisasi proses transaksi, sehingga proses promosi dan penjualan produk menjadi lebih optimal yang akan berdampak kepada perkembangan bisnis toko MyLy Computer.


(5)

ii

ABSTRACT

DEVELOPMENT E-COMMERCE APPLICATIONS

FOR SALE ANDMARKETINGPRODUCTS

IN MYLY COMPUTER

By

IRVAN FIRMANSYAH 10107152

MyLy Computer is a business entity engaged in the sales of computers and gadgets. Not only local customers, there are many customers come from other

cities visiting this store. In the process of product selling, MyLy

Computer store still needs the customer to come directly to the store. The development of E-Commerce is currently providing the changes to the sector of business activity that has been executed in the real world into the virtual world. MyLy Computer Stores will try to update the way of selling the products, the dissemination of information about products and product promotion using the Internet media.

To overcome the above problems, the E-commerce applications in MyLy Computer will be built using structured methods. in this method there are five stages to develop a software. The fifth stage is the communication, planning, modeling, construction, deployment.

This web-based application is useful to enable the customers conducting the transactions up to twenty four hours anywhere and anytime with a guaranteed data security. In addition to, there are two payment options: offline payments by transferring to a bank or online payment by using payment gateways like PayPal.

Based on the results of alpha and betha testing of E-Commerce Applications in MyLy Computer store, it is concluded that the application used in this store can assist the process of disseminating information, promotion and sales of the product to be more quickly and accurately. Besides, the application also enable to automating the transaction process, so the process of promotion and sales of the products become more optimal that will impact the business growth and development of MyLy Computer store.


(6)

1 1.1 Latar Belakang Masalah

MyLy Computer yang terletak di pertokoan Bandung Electronic Center Blok C-07 nomor 13 adalah badan usaha yang bergerak dalam bidang penjualan produk berupa perangkat keras komputer, gadget, notebook dan aksesoris komputer. Pada saat ini, MyLy Computer tidak begitu aktif dalam memanfaatkan teknologi informasi untuk mendukung kegiatan bisnisnya. Semua kegiatan bisnis masih bersifat konvensional. Dengan mekanisme penjualan yang sudah ada dan sedang berjalan di toko MyLy Computer, saat ini masih bersifat menunggu datangnya pelanggan untuk datang ke toko. Sistem penjualan yang bersifat konvensional tersebut dirasa kurang efektif karena pelanggan harus mendatangi toko untuk memilih dan membeli produk yang diinginkan. Dengan kata lain segala bentuk transaksi antara MyLy Computer dan pembeli masih dilakukan secara manual (offline). Selama ini penjualan secara konvensional belum dapat menarik keuntungan yang maksimal, dikarenakan jumlah konsumen yang datang ke toko tidak terlalu banyak.

Dengan adanya media internet saat ini memberikan perubahan terhadap sektor aktifitas bisnis yang selama ini dijalankan di dunia nyata (real) ke dunia maya (virtual). Banyak perusahaan maupun perorangan yang merambah bisnis di internet karena kecepatan pengaksesan kapan saja dan dimana saja, validitas data, promosi, dan proses transaksi yang aman merupakan penawaran menarik dalam suatu proses sistem penjualan. MyLy Computer termasuk salah satu perusahaan


(7)

yang akan mencoba melebarkan cakupan penjualan dan pemasarannya melalui internet agar produknya menjadi lebih dikenal oleh banyak orang. Namun saat ini MyLy Computer belum sepenuhnya menggunakan media tersebut secara konsisten. Begitupun dalam cara promosi, kegiatan promosi di MyLy Computer saat ini belum merambah ke dunia internet. Kegiatan promosi tersebut masih dilakukan disatu lokasi saja, yakni dimana toko berada. Selain daripada itu, kegiatan promosi masih menggunakan selebaran brosur dan poster yang dirasa kurang efektif dalam memberikan informasi yang jelas mengenai produk dan membutuhkan biaya cukup besar dalam pembuatan media tersebut. Selain itu apabila terdapat produk baru maka harus mencetak katalog dan brosur baru. Melalui kegiatan promosi pihak MyLy Computer mengharapkan jumlah pelanggan semakin bertambah dengan biaya yang rendah guna mencapai target maksimal dalam pemasaran.

Selain promosi, memajang suatu produk merupakan salah satu cara untuk menarik minat pelanggan untuk berkunjung ke toko. Namun beberapa kategori produk di toko MyLy Computer tidak dapat dipajang secara langsung, karena luas toko yang tidak memadai untuk memajang seluruh stok produk yang ada. Data produk yang ada di toko tersebut berada dalam suatu katalog tertulis. Hal itu mengakibatkan proses pengecekan keberadaan suatu produk menjadi tidak efektif, karena memerlukan proses yang cukup lama.

Hasil wawancara juga menyatakan bahwa pemilik toko membutuhkan suatu sistem yang mengintegrasikan antara penjualan, pemasaran dan pengelolaan produk guna mencari sesuatu yang fleksibel, serba mudah, memuaskan serta


(8)

mengejar efisiensi disegala aspek. Oleh sebab itu, maka diperlukan suatu sistem yang dapat menangani permasalahan tersebut, salah satunya yaitu dengan membangun suatu sistem penjualan secara online yang lebih dikenal dengan istilah e-commerce (electronic commerce).

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan uraian latar belakang diatas dan juga dari hasil wawancara dengan pihak perusahaan, maka timbul suatu masalah bagaimana membangun aplikasi e-commerce yang sesuai dengan kebutuhan toko MyLy Computer.

1.3 Maksud dan Tujuan

Maksud dari penelitian ini adalah membangun aplikasi E-commerce untuk penjualan dan pemasaran produk di MyLy Computer.

Sedangkan yang menjadi tujuan dari penelitian ini adalah :

1. Memudahkan dalam segala aspek proses penjualan produk mulai dari automatisasi proses transaksi, sehingga pelanggan dapat melakukan proses pembelian dimanapun, tanpa harus mengunjungi toko secara langsung. 2. Memperluas jangkauan pemasaran dan promosi produk dengan biaya

promosi yang rendah yaitu dengan menggunakan media internet.

3. Memberikan informasi yang terkini dan jelas mengenai produk yang dimiliki oleh MyLy Computer kepada pelanggan.

4. Memberikan kemudahan kepada pengelola toko khususnya dalam pengolahan data produk yang dalam pelaksanaannya masih menggunakan catatan manual.


(9)

5. Merancang dan membangun aplikasi e-commerce yang dapat menjadi suatu media penjualan untuk meningkatkan pelayanan terhadap para pelanggan.

1.4 Batasan Masalah

Agar penelitian yang dilakukan lebih terarah sesuai dengan tujuan penelitian, mudah dalam pengumpulan dan pengolahan data, analisa serta menarik kesimpulan, maka diperlukan suatu pembatasan dari masalah-masalah, adapun batasan masalahnya adalah :

1. Produk yang dijual adalah produk yang ditampilkan pada katalog, yaitu berupa komponen perangkat keras komputer, gadget, notebook dan aksesoris komputer lainnya.

2. Produk yang dijual tidak dalam bentuk rakitan.

3. Pemesanan produk dapat dilakukan jika produk yang dipesan tersedia stoknya.

4. Proses pengembalian produk dilakukan ketika produk yang dipesan telah diterima pelanggan

5. Batas pengembalian produk adalah satu bulan setelah produk sampai ke pelanggan.

6. Pengembalian produk (return) dapat dilakukan jika produk yang dikembalikan tersebut tersedia stoknya.

7. Pengembalian produk diterima apabila sesuai dengan ketentuan klaim return, yaitu produk yang dipesan tidak sesuai pesanan, produk yang


(10)

diterima dalam keadaan rusak (bukan dikarenakan human error) atau keduanya.

8. Proses pengecekan produk yang dikembalikan dilakukan secara manual. 9. Biaya pengembalian produk (return) ditangani diluar sistem.

10.Informasi yang disediakan berupa informasi data produk terbaru dan terlaris, informasi pemesanan produk yang mencakup pemesanan, pembayaran, pengiriman dan pengembalian produk, laporan penjualan dan laporan data produk.

11.Terdapat tiga level user, yaitu sebagai berikut : a. Pegawai memiliki tugas sebagai berikut :

1. Headshop, yaitu user yang bertugas mengelola data master. 2. Kasir, yaitu user yang bertugas mengelola data member dan data. 3. Pimpinan, user yang bertugas untuk melihan informasi yang

disajikan sistem seperti laporan penjualan dan laporan data barang. b. Pelanggan dapat melihat informasi mengenai produk yang terdapat di

situs dan dapat melakukan pemesanan barang.

c. Pengunjung hanya dapat melihat informasi barang yang terdapat di situs tersebut dan tidak dapat melakukan pemesanan produk.

12.Sistem keamanan menggunakan Secure Socket Layer (SSL) dan IP dedicated untuk mendukung protokol https, serta fasilitas login untuk dapat masuk ke sistem.

13.Komunikasi yang dapat dilakukan antara situs dengan pengguna memanfaatkan email yang didaftarkan pengguna, menggunakan instant


(11)

messaging seperti Yahoo Messanger, serta menyediakan fasilitas untuk dapat melakukan integrasi dengan situs jejaring sosial yaitu facebook. 14.Cakupan pemasaran produk meliputi seluruh kawasan di Indonesia dengan

catatan wilayah tersebut terjangkau oleh jasa pengiriman yang telah dipilih.

15.Metode pembayaran yang digunakan pada aplikasi ini menggunakan beberapa cara yaitu pembayaran offline dan pembayaran secara online. Pembayaran yang dilakukan secara offline adalah Transfer via Bank. Sedangkan untuk pembayaran secara online menggunakan fasilitas Payment Gateway (Paypal) pembayaran yang dilakukan secara online akan langsung mengupdate data pemesanan secara otomatis.

16.Proses pengiriman barang dilakukan setelah pembeli melakukan pembayaran atas barang yang dipesan, kemudian barang dikirim melalui jasa pengiriman barang seperti jasa pengiriman JNE.

17.Pengecekan keberadaan barang yang dikirim (tracking) hanya untuk jasa pengiriman JNE.

18.Metode analisis perangkat lunak yang dipakai adalah metode analisis terstruktur, dimana model proses yang digunakannya adalah DFD (Data Flow Diagram), ERD (Entity Relational Diagram) dan flow map.


(12)

1.5 Metode Penelitian

1.5.1 Metodologi Pengumpulan Data

Metodologi yang digunakan dalam mengumspulkan data yang berkaitan dengan penyusunan laporan dan pembuatan aplikasi ini adalah sebagai berikut:

1. Studi Kepustakaan

Tahap ini digunakan untuk mencari informasi yang berhubungan dengan permasalahan yang akan dibahas dengan bersumber pada buku-buku, serta bacaan lain yang kiranya dapat membantu menyelesaikan pembangunan aplikasi ini.

2. Studi Wawancara

Tahap kedua ini digunakan untuk memperoleh data dengan cara komunikasi langsung dengan pengelola toko yang mengetahui seluk beluk tentang keadaan lingkungan sistem.

3. Studi Dokumentasi

Dengan mengumpulkan informasi mengenai laporan dan dokumen transaksi penjualan serta data-data yang diperlukan agar lebih mudah untuk didefinisikan dan dirumuskan pada permasalahan yang ada.

1.5.2 Metodologi Pengembangan Perangkat Lunak

Tahap yang dilakukan untuk pembangunan sistem ini adalah menggunakan metode waterfall yang mengacu pada aturan Roger S. Pressman dimana tahap demi tahap proses yang dilalui, harus menunggu selesainya tahap sebelumnya dan berjalan berurutan. Adapun penjelasannya adalah sebagai berikut:


(13)

1. Communication

Communication merupakan proses interaksi antara developer atau pembangun website dengan customer untuk membahas berbagai macam kebutuhan sistem yang diperlukan untuk membangun website.

2. Planning

Planning merupakan proses perencanaan tahapan-tahapan

pembangunan website yang meliputi pengumpulan sumber daya yang dibutuhkan, penjadwalan waktu pengerjaan website dan pengumpulan informasi yang berkaitan dengan project.

3. Modeling

Modeling merupakan tahap desain analisis dari informasi yang diperoleh ke dalam bentuk yang mudah dimengerti oleh pengguna. Merupakan proses yang mencakup atribut-atribut website yaitu koneksi data, arsitektur,dan representasi antar muka, tahap ini dilakukan sebelum pembuatan kode program.

4. Construction

Construction merupakan proses penerjemahan data atau

pemecahan masalah dari hasil analisis yang telah dirancang keadalam bahasa pemrograman tertentu, kemudian dilakukan testing tahap demi tahap.


(14)

5. Deployment

Deployment berisikan proses penyebaran hasil dari pembangunan sistem yang kemudian akan dilakukan umpan balik atau perbaikan apabila ada kekurangan.

Gambar 1.1 The Classic Life Cycle (Paradigma Waterfall) 1.6 Sistematika Penulisan

Untuk mempermudah penyusunan laporan penelitian tugas akhir ini disusun menjadi beberapa bab, dimana setiap bab menjelaskan isi yang dikandungnya. Sistematika penulisan tugas akhir ini adalah sebagai berikut: 1. BAB 1 PENDAHULUAN

Bab ini menjelaskan secara singkat latar belakang masalah, rumusan masalah, maksud dan tujuan, batasan masalah, metodologi penelitian, serta sistematika penulisan.


(15)

2. BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

Bab ini terbagi menjadi dua bagian, yaitu: tinjauan umum perusahaan dan landasan teori. Tinjauan umum perusahaan berisi tentang sejarah singkat toko, struktur organisasi dan deskripsi tugas. Sedangkan landasan teori berisi teori-teori pendukung dalam membangun aplikasi E-Commerce untuk penjualan dan pemasaran produk di MyLy Computer.

3. BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

Pada bab ini penjelasannya dibagi kedalam dua bagian, yaitu analisis dan perancangan terhadap sistem yang akan dibangun. Pada tahap analisis terdapat lima bagian utama yang akan dijelaskan, yaitu menjelaskan mengenai masalahnya, sistem yang sedang berjalan, kebutuhan non fungsional, basis data serta kebutuhan fungsional. Sedangkan pada tahap perancangan terdapat empat bagian utama, yaitu penjelasan mengenai data (skema relasi dan struktur tabel), menu, interface serta procedural dalam bentuk flowchart.

4. BAB 4 IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

Pada bab ini penjelasannya pun dibagi kedalam dua bagian, yaitu implementasi dan pengujian. Pada bagian implementasi terdapat lima bagian yang akan dijelaskan, yaitu penjelasan mengenai perangkat keras, perangkat lunak, database dan antarmuka. Sedangkan pada bagian pengujian akan dijelaskan mengenai pengujian yang berupa pengujian alpha dengan menggunakan metode blackbox, sedangkan pada pengujian betha mengunakan kuesioner.


(16)

5. BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN

Pada bab ini akan dibahas tentang kesimpulan yang berisi hasil-hasil yang diperoleh setelah dilakukan analisis, desain, dan implementasi dari perancangan perangkat lunak yang dibangun dan telah dikembangkan serta saran-saran yang akan memberikan catatan penting dan kemungkinan perbaikan yang perlu dilakukan untuk pengembangan perangkat lunak selanjutnya.


(17)

12

BAB 2

TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Tinjauan Perusahaan

Tinjauan perusahaan merupakan penjelasan secara singkat tentang keadaan perusahaan yang meliputi sejarah singkat, struktur organisasi, serta visi dan misi perusahaan.

2.1.1 Sejarah Singkat Perusahaan

MyLy Computer didirikan sekitar tahun 2006. MyLy Computer merupakan singkatan dari Bapak Tomy Liong selaku pemilik toko. Sejak didirikannya, MyLy Computer beralamat di komplek pertokoan Bandung Electronic Center Blok C-07 nomor 13, Bandung.

MyLy Computer bergerak dalam bidang penjualan perangkat keras komputer, PC (personal computer), gadget, notebook dan aksesoris komputer lainnya. MyLy Computer didirikan atas dasar pemikiran sang pemilik Bapak Tomy Liong yang melihat perkembangan dan kebutuhan masyarakat akan teknologi komputerisasi yang begitu pesat. Maka dari itu timbulah suatu gagasan untuk mendirikan suatu toko yang menjual berbagai produk yang berhubungan dengan komputer.


(18)

2.1.2 Struktur Organisasi Perusahaan

Struktur organisasi adalah suatu susunan dan hubungan antara tiap bagian serta posisi yang ada pada suatu organisasi atau perusahaan dalam menjalankan kegiatan operasional untuk mencapai tujuan. struktur organisasi menggambarkan dengan jelas pemisahan kegiatan pekerjaan antara yang satu dengan yang lain dan bagaimana hubungan aktifitas dan fungsi dibatasi.

Untuk menggambarkan struktur organisasi di MyLy Computer, digunakan struktur organigram berikut:

Pimpinan MyLy Computer

Head Shop MyLy Computer

Bagian Akunting/Adm. Bagian Teknisi

Gambar 2.1 Struktur Organisasi MyLy Computer

2.1.3 Deskripsi Tugas

Deskripsi tugas digunakan untuk mengetahui tugas, wewenang dan tanggung jawab dari masing-masing bagian. Adapun deskripsi tugas yang ada di MyLy Computer adalah sebagai berikut :


(19)

1. Pimpinan MyLy Computer/Pemilik Toko

a. Mengawasi jalanya sistem prosedur operasional toko secara keseluruhan untuk menjaga konsistensi kerja dalam mencapai tujuan perusahaan.

b. Melaksanakan pemeriksaan yang meliputi seluruh aspek kegiatan manajemen keuangan operasional agar pengelolaan dapat dilaksanakan secara efektif dan efisien.

2. Head Shop MyLy Computer

Head Shop MyLy Computer bertugas untuk mengelola toko, melaporkan segala aktifitas yang terjadi di toko kepada pemilik toko.

3. Kasir/Akunting.

Bertugas untuk melayani dan membuat laporan transaksi penjualan, dan laporan keuangan.

4. Bagian Teknisi

Bertanggung jawab dalam merawat peralatan - peralatan teknis dan melayani pelanggan yang berkunjung.

2.1.4 Visi dan Misi Perusahaan 2.1.5 Visi Perusahaan

Menjadikan MyLy Computer sebagai toko komputer/gadget yang memiliki produk-produk terkini, harga bersaing, berkualitas dan Menjadikan MyLy Computer sebagai sebuah toko komputer terkemuka di indonesia.


(20)

2.1.6 Misi Perusahaan

Adapun misi dari MyLy Computer adalah :

a. Memberikan pelayanan yang terbaik bagi konsumen. b. Mengembangkan usaha yang memiliki daya saing kuat.

c. Menjual produk dengan teknologi terkini, sesuai dengan yang diinginkan pelanggan.

2.2 Landasan Teori 2.2.1 Penjualan

Penjualan adalah suatu usaha yang terpadu untuk mengembangkan rencana-rencana strategis yang diarahkan pada usaha pemuasan kebutuhan dan keinginan pemebeli, guna mendapatkan penjualan yang menghasilkan laba (Marwan, 1991). Penjualan merupakan sumber hidup suatu perusahaan, karena dari penjualan dapat diperoleh laba serta suatu usaha memikat konsumen yang diusahakan untuk mengetahui daya tarik mereka sehingga dapat mengetahui hasil produk yang dihasikan. Menurut Winardi (1982), penjualan adalah suatu transfer hak atas benda-benda. Dari penjelasan tersebut dalam memindahkan atau mentransfer barang dan jasa diperlukan orang-orang yang bekerja dibidang penjualan seperti pelaksnaan dagang, agen, wakil pelayanan dan wakil pemasaran.

2.2.2 E-Commerce

Definisi e-commerce (wikipedia, perdagangan elektronik, 2011) adalah penyebaran, pembelian, penjualan, pemasaran barang dan jasa melalui sistem elektronik seperti internet atau televisi, www, atau jaringan komputer lainnya.


(21)

E-commerce dapat melibatkan transfer dana elektronik, pertukaran data elektronik, sistem manajemen inventory otomatis, dan sistem pengumpulan data otomatis.

Sedangkan menurut Kalakota dan Whinston (1997) dalam buku M. Suyanto (2003) mendefinisikan E-commerce dari beberapa perspektif berikut:

1. Perspektif Komunikasi, E-commerce merupakan pengiriman informasi, produk/layanan, atau pembayaran melalui lini telepon, jaringan komputer atau sarana elektronik lainnya.

2. Perspektif Proses Bisnis, E-commerce merupakan aplikasi teknologi menuju otomatisasi transaksi dan aliran kerja perusahaan.

3. Perspektif Layanan, E-commerce merupakan satu alat yang memenuhi keinginan perusahaan, konsumen, dan manajemen dalam memangkas service cost ketika meningkatkan mutu barang dan kecepatan pelayanan. 4. Perspektif Online, E-commerce kepasitas jual beli produk dan informasi di

internet dan jasa online lainnya. 2.2.2.1 Mekanisme E-commerce

Transaksi elektronik antara e-merchant (pihak yang menawarkan barang atau jasa melalui internet) dengan e-customer, (pihak yang membeli barang atau jasa melalui internet) yang terjadi di dunia maya atau di internet pada umumnya berlangsung secara paperless transaction, sedangkan dokumen yang digunakan dalam transaksi tersebut bukanlah paper document, melainkan dokumen elektronik (digital document).


(22)

Kontak online dalam e-commerce menurut Santiago Cavanillas dan A. Martines Nadal, seperti yang dikutip oleh Arsyad Sanusi memiliki banyak tipe dan variasi, yaitu :

a. Kontak melalui chatting dan video conference. b. Kontak melalui e-mail.

c. Kontak melalui web atau situs. 2.2.2.2 Fitur –fitur E-commerce

Sebuah situs e-commerce yang dikutip dari secara umum memiliki fitur - fitur utama sebagai berikut:

a. Etalase/halaman display yang memuat nama, deskripsi dan harga barang/jasa yang ditawarkan

b. Katalog, yang bisa dieksplorasi isinya dengan mudah untuk mencari produk/jasa yang kita inginkan, umumnya difasilitasi dengan fungsi Search/Cari .

c. Shopping Cart (keranjang belanja), yaitu tempat kita menaruh barang-barang atau jasa yang kita inginkan. Memuat nama barang-barang, quantity dan harga serta jumlah bayar, umumnya dilengkapi dengan automatic calculation yang dapat memunculkan informasi nominal pembayaran yang harus dilakukan.

d. Payment Methode, umumnya menawarkan tiga metode cara bayar, yaitu cash/transfer/debit, kredit dengan kartu kredit dan C.O.D (Cash On Delivery)


(23)

e. Sistem Pengiriman (delivery methode), umumnya berafiliasi dengan pihak ketiga/perusahaan jasa pengiriman barang dengan berbagai layanannya yang dapat dipilih oleh pembeli misalnya layanan kiriman sampai pada hari yang sama, keesokan harinya dan lain-lain.

f. Contact Link, berisi alamat dan/atau nomor telepon atau saluran lain (email/IM) yang dapat digunakan untuk komunikasi antara pembeli dan penjual, umumnya disertakan pula contact form yang terdiri dari field-field untuk memasukkan identitas pengirim (nama, email/website) serta berita/pesan yang ingin disampaikan. Isi pesan yang disampiakan melalui contact form umumnya dapat diteruskan kepada penjual/pengelola/pemilik web dalam bentuk email.

2.2.2.3 Manfaat E-Commerce

Manfaat yang dapat diperoleh dari E-commerce bagi organisasi menurut M. Suyanto (2003) adalah :

1. Memperluas market place hingga ke pasar nasional dan internasional. 2. Menurunkan biaya pembuatan, pemrosesan, pendistribusian, penyimpanan

dan pencarian informasi yang menggunakan kertas.

3. Memungkinkan pengurangan inventory dan overhead dengan menyederhanakan supply chain dan management tipe “pull”.

4. Mengurangi waktu antara outlay modal dan penerimaan produk dan jasa. 5. Mendukung upaya - upaya business process reengineering.

6. Memperkecil biaya telekomunikasi – internet lebih murah dibanding VAN.


(24)

7. Akses informasi lebih cepat.

Selain mempunyai manfaat bagi perusahaan, menurut M. Suyanto (2003) E-Commerce juga mempunyai manfaat bagi konsumen, yaitu:

1. Memungkinkan pelanggan untuk berbelanja atau melakukan transaksi lain selama dua puluh empat jam sehari sepanjang tahun dari hampir setiap lokasi.

2. E-Commerce menyediakan produk dan jasa yang tidak mahal kepada

pelanggan dengan cara mengunjungi banyak tempat dan melakukan perbandingan secara cepat.

3. E-Commerce memberikan lebih banyak pilihan kepada pelanggan, mereka

bisa memilih berbagai produk dari banyak vendor.

4. Memberikan kesempatan kepada konsumen yang berada dibelahan dunia manapun untuk dapat menggunakan sebuah produk atau mendapatkan service yang dihasilkan dari beberapa negara yang berbeda dengan melakukan transaksi tanpa dibatasi oleh ruang dan waktu.

5. Memberikan kesempatan kepada para pelanggan untuk berinteraksi dengan pelanggan lain di electronic community dan bertukar pikiran serta pengalaman.

2.2.2.4 Kekurangan E-commerce

Walaupun adanya E-Commerce memberi banyak manfaat, masih terdapat berbagai kekurangan dari E-Commerce, antara lain:


(25)

1. Bagi organisasi atau perusahaan a. Sistem rentan diserang

Terdapat sejumlah laporan mengenai website dan basis data yang dibobol oleh hacker maupun cracker Hal ini dialami oleh sejumlah perusahaan besar seperti Microsoft dan lembaga perbankan. Masalah keamanan ini menjadi sangat penting karena bila pihak lain yang tidak berwenang bisa menembus sistem maka dapat menghancurkan bisnis yang telah berjalan.

b. Persaingan tidak sehat

Dibawah tekanan untuk berinovasi dan membangun bisnis untuk memanfaatkan kesempatan yang ada dapat memicu terjadinya tindakan ilegal yaitu peniruan ide dan perang harga.

c. Masalah kompabilitas teknologi lama dengan yang lebih baru Dengan perkembangan dan inovasi yang melahirkan teknologi baru, sering muncul masalah yaitu sistem bisnis yang lama tidak dapat berkomunikasi dengan infrastruktur berbasis web dan internet. Hal ini memaksa perusahaan untuk menjalankan dua sistem independen yang tidak dapat saling berbagi, hal ini dapat mengakibatkan pembengkakan biaya.


(26)

2. Bagi konsumen

a. Perlunya pelatihan komputer

Tanpa menguasai keahlian komputer, konsumen akan kesulitan untuk berpartisipasi dalam E-Commerce . Pengetahuan dasar komputer diperlukan, antara lain pengetahuan mengenai internet dan web. b. Biaya peralatan komputer

Komputer diperlukan untuk mengakses internet, tentu saja dibutuhkan biaya untuk mendapatkannya. Perkembangan komputer yang sangat pesat menyarankan konsumen untuk meng-update peralatannya apabila tidak ingin ketinggalan teknologi.

c. Resiko bocornya privasi dan data pribadi

Segala hal mungkin terjadi saat konsumen mangakses internet untuk menjalankan E-Commerce , termasuk risiko bocornya data pribadi karena ada orang lain yang ingin membobol sistem tersebut.

d. Berkurangnya waktu untuk berinteraksi langsung dengan orang lain. Transaksi E-Commerce yang berlangsung secara online telah mengurangi waktu konsumen untuk dapat melakukan proses sosial dengan orang lain. Hal ini tidak baik karena dikhawatirkan akan dapat mengurangi rasa kepedulian terhadap lingkungan sekitarnya.

e. Berkurangnya rasa kepercayaan konsumen

Kepercayaan konsumen berkurang karena konsumen hanya berinteraksi hanya dengan komputer.


(27)

3. Bagi masyarakat

a. Berkurangnya interaksi antar manusia

Karena masyarakat lebih sering berinteraksi secara elektronik, dimungkinkan terjadi berkurangnya kemampuan sosial dan personal manusia untuk bersosialisasi dengan orang lain secara langsung. b. Kesenjangan sosial

Terdapat bahaya potensial karena dapat terjadi kesenjangan sosial antara orang - orang yang memiliki kemampuan teknis dalam E-Commerce dengan yang tidak, yang memiliki keahlian digaji lebih tinggi daripada yang tidak.

c. Adanya sumber daya yang terbuang

Munculnya teknologi baru akan membuat teknologi lama tidak dimanfaatkan lagi. Misalnya dengan komputer model lama atau software model lama yang sudah tidak relevan untuk digunakan. d. Sulitnya mengatur internet

Sejumlah kriminalitas telah terjadi di internet dan banyak yang tidak terdeteksi. Karena jumlah jaringan yang terus berkembang semakin luas dan jumlah pengguna yang semakin banyak, seringkali membuat pihak berwenang kesulitan dalam membuat peraturan untuk internet.


(28)

2.2.2.5 Jenis-jenis E-commerce

Menurut Budi Raharjo (2005) dalam tulisannya di www.jakartacci.com, E-Commerce dapat dibagi menjadi dua jenis, yaitu Business to Business (B2B) dan Business to Consumer (B2C, retail). Kedua jenis E-Commerce ini memiliki karakteristik yang berbeda.

1. Business to Business E-Commerce memiliki karakteristik:

a. Trading partners yang sudah diketahui dan umumnya memiliki

hubungan (relationship) yang cukup lama. Informasi hanya dipertukarkan dengan partner tersebut. Dikarenakan sudah mengenal lawan komunikasi, maka jenis informasi yang dikirimkan dapat disusun sesuai dengan kebutuhan dan kepercayaan (trust).

b. Pertukaran data (data exchange) berlangsung berulang-ulang dan secara berkala, misalnya setiap hari, dengan format data yang sudah disepakati bersama. Dengan kata lain, servis yang digunakan sudah tertentu. Hal ini memudahkan pertukaran data untuk dua entiti yang menggunakan standar yang sama.

c. Salah satu pelaku dapat melakukan inisiatif untuk mengirimkan data, tidak harus menunggu parternya.

d. Model yang umum digunakan adalah peer-to-peer, dimana processing intelligence dapat didistribusikan di kedua pelaku bisnis.

Topik yang juga mungkin termasuk di dalam Business-to-Business E-Commerce adalah electronic/Internet procurement dan Enterprise Resource Planning (ERP). Hal ini adalah implementasi penggunaan teknologi informasi


(29)

pada perusahaan dan pada manufakturing. Sebagai contoh, perusahaan Cisco maju pesat dikarenakan menggunakan teknologi informasi sehingga dapat menjalankan just-in-time manufacturing untuk produksi produknya.

2. Business to Consumer E-Commerce memiliki karakteristik sebagai

berikut:

a. Terbuka untuk umum, dimana informasi disebarkan ke umum.

b. Servis yang diberikan bersifat umum (generic) dengan mekanisme yang dapat digunakan oleh khalayak ramai. Sebagai contoh, karena sistem web sudah umum digunakan maka servis diberikan dengan menggunakan basis web.

c. Servis diberikan berdasarkan permohonan (on demand). Konsumer melakukan inisiatif dan produser harus siap memberikan respon sesuai dengan permohonan.

d. Pendekatan client/server sering digunakan dimana diambil asumsi client (consumer) menggunakan sistem yang minimal (berbasis Web) dan processing (business procedure) diletakkan di sisi server.

Business to Consumer E-Commerce memiliki permasalahan yang berbeda. Mekanisme untuk mendekati consumer pada saat ini menggunakan bermacam-macam pendekatan seperti misalnya dengan menggunakan “electronic shopping mall” atau menggunakan konsep “portal”. Electronic shopping mall menggunakan website untuk menjajakan produk dan servis. Para penjual produk dan servis membuat sebuah store front yang menyediakan katalog produk dan servis yang diberikannya. Calon pembeli dapat melihat-lihat produk dan servis


(30)

yang tersedia seperti halnya dalam kehidupan sehari-hari dengan melakukan window shopping. Bedanya, (calon) pembeli dapat melakukan shopping ini kapan saja dan darimana saja dia berada tanpa dibatasi oleh jam buka toko.

Menurut sebuah report dari E&Y Consulting yang dikutip Budi Raharjo (2005), perkembangan Business to Business lebih pesat daripada Business to Consumer. Itulah sebabnya banyak orang mulai bergerak di bidang Business-to-Business. Meskipun demikian, Business-to-Consumer masih memiliki pasar yang besar yang tidak dapat dibiarkan begitu saja. Tingginya PC penetration (teledensity) menunjukkan indikasi bahwa banyak orang yang berminat untuk melakukan transaksi bisnis dari rumah. Negara yang memiliki indikator PC penetration yang tinggi mungkin dapat dianggap sebagai negara yang lebih siap untuk melakukan E-Commerce .

2.2.3 Metode Pembayaran 2.2.3.1 Pembayaran Offline

Secara garis besar metode pembayaran yang dilakukan oleh e-commerce terbagi menjadi dua, yaitu pembayaran secara offline dan pembayaran secara online. Pembayaran yang dilakukan secara offline adalah bayar langsung di toko, pembayaran antar rekening bank.Sedangkan untuk pembayaran secara online diantaranya transfer antar rekening bank dan Paypal.


(31)

1. Bayar Langsung di Tempat

Metode pembayaran langsung di toko merupakan pembayaran secara umum yang telah dilakukan oleh banyak orang, biasanya konsumen datang ke toko untuk melihat barang, apabila ada yang cocok sesuai keinginannya maka konsumen memesan barang tersebut ke kasir atau penjaga toko. Lalu, pembayaran dilakukan secara langsung di toko tersebut kepada kasir dan konsumen dapat membawa langsung barang yang telah dibelinya.

2. Tranfer Tunai

Metode transfer tunai oleh konsumen dengan men-transfer sejumlah uang antar rekening bank yang telah disepakati oleh si penjual dan konsumen. Biasanya, metode pembayaran antar rekening bank dilakukan apabila tempat si penjual dan si konsumen berjauhan. Sehingga, uang dari konsumen ditransfer terlebih dahulu lalu barang dapat dikirim dengan cara dipaketkan ke tempat konsumen. Metode ini juga bisa dilakukan pada Cash Before Delivery (CBD) dan Cash On Delivery (COD).

2.2.3.2 Pembayaran Online (Paypal)

PayPal adalah salah satu alat pembayaran (payment procesors) menggunakan internet (online) yang terbanyak digunakan didunia dan teraman. Pengguna internet dapat membeli barang di ebay, lisensi software original, keanggotaan situs, urusan bisnis, mengirim uang ke pengguna Paypal lain di seluruh dunia dan banyak fungsi lainnya dengan mudah dan otomatis


(32)

menggunakan internet, Paypal mengatasi kekurangan dalam pengiriman uang tradisional seperti cek atau money order yang prosesnya dapat memakan waktu. Cara kerja PayPal seperti rekening bank, pertama anda membuat account, lalu dana akan ditarik langsung dari kartu kredit anda ke account tersebut atau dengan dana dari transfer account PayPal orang lain ke saldo / Balance PayPal anda, dan anda sudah dapat menggunakan account PayPal untuk bertransaksi.

1. Keuntungan Menggunakan Paypal

a. Perusahaan yang terpercaya. PayPal.com merupakan salah satu perusahaan yang didirikan oleh Ebay.com ( salah satu web lelang terbesar di internet ). Hampir 90% pembayaran online di Ebay.com dilakukan menggunakan PayPal.com, selain itu pengguna PayPal lebih merasa nyaman dalam bertransaksi, karena sebagai pembeli, nomor kartu kredit tidak akan diketahui oleh penjual. Walaupun saat ini Indonesia masih belum bisa withdraw uang dari PayPal.

b. Kebijaksanaan perlindungan tertulis untuk pembeli yang menggunakan Paypal menyatakan pembeli yang menggunakan Paypal dapat melakukan komplain dalam waktu empat puluh lima hari jika pembeli belum mendapatkan barang yang dipesan atau jika barang yang dipesan tidak sesuai deskripsi yang di beritahukan penjual. Jika pembeli menggunakan kartu kredit akan mendapatkan pengembalian uang chargeback dari perusahaan kartu kreditnya. Paypal juga melindungi penjual dari pengembalian uang atau komplain tergantung situasi dan pembuktian. Kebijakan perlindungan tertulis untuk penjual


(33)

dirancang untuk melindungi penjual dari klaim pembeli yang mengaku telah mengirim uang yang tidak ada catatan bukti pembayarannya, setiap pembelian menggunakan Paypal selalu ada catatan bukti pembayarannya di account Paypal pengirim dan penerima uang, sebagai bukti jika benar telah terjadi pengiriman uang Dari sini bisa diambil kesimpulan menggunakanPaypal lebih aman dari alat pembayaran online lain bagi pengirim dan penerima uang karena ada bukti pembayaran dan dapat melakukan komplain jika terjadi sesuatu. 2. Kerugian Menggunakan Paypal

Mungkin karena sistem pengamanan super ekstra sehingga terkadang sedikit menyulitkan bagi pemilik account paypal. Karena dengan adanya sistem pengamanan yang super ekstra ketat tersebut maka sangat memungkinkan untuk terjadinya account limitation acces atau dibatasinya access penggunaan account PayPal. Hal ini akan terjadi jika ada kegiatan yang dianggap mencurigakan oleh pihak PayPal yang sekiranya akan merugikan pihak PayPal

3. Keamanan Transaksi Pada Paypal

PayPal lebih aman bila dibandingkan dengan alat pembayaran online yang lain. Hal ini karena pembeli yang merasa dirugikan atau tidak sesuai deskripsi yang diberitahukan, bisa meminta uang kembali kepada penjual dalam waktu maksimal 45 hari setelah terjadi pembayaran. Jika pembeli menggunakan kartu kredit akan mendapatkan pengembalian uang chargeback dari perusahaan kartu kreditnya. PayPal juga melindungi


(34)

penjual dari pengembalian uang atau komplain yang tidak benar dari pembeli sesuai pembuktian. Perlindungan untuk penjual dirancang untuk melindungi penjual dari klaim pembeli yang mengaku telah mengirim uang yang tidak mempunyai catatan bukti pembayaran dan deskripsi transaksi, setiap pembelian dan pembayaran menggunakan PayPal selalu ada catatan bukti pembayarannya di account PayPal pengirim dan penerima uang, sebagai bukti jika benar telah terjadi pengiriman uang antara keduanya. Bisa diambil kesimpulan bahwa menggunakan PayPal lebih aman dari alat pembayaran online lain bagi pengirim dan penerima uang karena ada bukti pembayaran dan catatan deskripsi, serta dapat melakukan komplain yang benar jika terjadi sesuatu atau terhindar dari komplain yang salah.

2.2.4 Internet

Mengutip dari wikipedia, internet (kependekan dari interconnected-networking) ialah rangkaian komputer yang terhubung di dalam beberapa rangkaian. Manakala Internet (huruf 'I' besar) ialah sistem komputer umum, yang berhubung secara global dan menggunakan TCP/IP sebagai protokol pertukaran paket (packet switching communication protocol). Rangkaian internet yang terbesar dinamakan Internet. Cara menghubungkan rangkaian dengan kaedah ini dinamakan internetworking.

2.2.4.1 Protokol Internet

Beberapa penjelasan mengenai protokol internet yang umum digunakan adalah sebagai berikut :


(35)

1. Internet protokol dikembangkan pertama kali oleh Defense Advanced Research Projects Agency ( DARPA) pada tahun 1970 sebagai awal dari usaha untuk mengembangkan protokol yang dapat melakukan interkoneksi berbagai jaringan komputer yang terpisah, yang masing-masing jaringan tersebut menggunakan teknologi yang berbeda. Protokol utama yang dihasilkan proyek ini adalah Internet Protocol (IP). Riset yang sama dikembangkan pula yaitu beberapa protokol level tinggi yang didesain dapat bekerja dengan IP.

Yang paling penting dari proyek tersebut adalah Transmission Control Protocol (TCP), dan semua grup protocol diganti dengan TCP/IP suite. Pertamakali TCP/IP diterapkan di ARPANET, dan mulai berkembang setelah Universitas California di Berkeley mulai menggunakan TCP/IP dengan sistem operasi UNIX. Selain Defense Advanced Research Projects Agency (DARPA) ini yang mengembangkan Internet Protocol, yang juga mengembangkan TCP/IP adalah Department of defense (DOD). 2. HTTP, (www.klik-kanan.com, HTTP , 2011) merupakan suatu protokol

internet yang digunakan oleh World Wide Web. Dengan protokol ini sebuah web client (dalam hal ini browser) seperti Internt Explorer atau Netscape dapat melakukan pertukaran data hypermedia, seperti teks, gambar, suara, bahkan video dengan web server. HTTP pertama kali dibuat oleh Tim Berners-Lee pada tahun 1990, dengan versi HTTP/0.9. Versi terbaru HTTP adalah HTTP/1.1.


(36)

3. HTTPS, (www.telkom.net, HTTPS, 2011) yaitu versi aman dari HTTP, protokol komunikasi dari World Wide Web. Ditemukan oleh Netscape Communications Corporation untuk menyediakan autentikasi dan komunikasi tersandi dan penggunaan dalam komersi elektris. Selain menggunakan komunikasi plain text, HTTPS menyandikan data sesi menggunakan protokol SSL (Secure Socket layer) atau protokol TLS (Transport Layer Security). Kedua protokol tersebut memberikan perlindungan yang memadai dari serangan eavesdroppers, dan man in the middle attacks. Pada umumnya port HTTPS adalah 443. Tingkat keamanan tergantung pada ketepatan dalam mengimplementasikan pada browser web dan perangkat lunak server dan didukung oleh algorithma penyandian yang aktual. Oleh karena itu, pada halaman web digunakan HTTPS, dan URL yang digunakan dimulai dengan ‘https://’ bukan dengan ‘http://’.

4. Secure Socket Layer (SSL), mengutip artikel yang terdapat di

www.kambing.ui.ac.id (Ahmad, Secure Socket Layer (SSL), 2001) Secure Socket Layer (SSL) merupakan salah satu metode enkripsi dalam komunikasi data yang dibuat oleh Netscape Communication Corporation. Sebagaimana yang dijelaskan dalam SSL Protocol Internet Draft (The SSL Protocol, Version 3.0 oleh Alan O. Freier dan paul c. Kocher (http://home.netscape.com/eng/ssl3/ssl-toc.html). SSL adalah protokol

berlapis. Dalam tiap lapisannya, sebuah data terdiri dari panjang, deskripsi dan isi. SSL mengambil data untuk dikirimkan, dipecahkan kedalam blok-blok yang teratur, kemudian dikompres jika perlu, menerapkan MAC,


(37)

dienkripsi, dan hasilnya dikirimkan. Di tempat tujuan, data didekripsi, verifikasi, dekompres, dan disusun kembali. Hasilnya dikirimkan ke klien di atasnya. (terjemahan bebas).

5. SMTP (Simple Mail Transfer Protocol) (wikipedia, Simple Mail Transfer Protocol, 2011) merupakan salah satu protokol yang umum digunakan untuk pengiriman surat elektronik di Internet. Protokol ini dipergunakan untuk mengirimkan data dari komputer pengirim surat elektronik ke server surat elektronik penerima. Protokol ini timbul karena desain sistem surat elektronik yang mengharuskan adanya server surat elektronik yang menampung sementara sampai surat elektronik diambil oleh penerima yang berhak.

6. FTP (wikipedia, File Transfer Protocol, 2011) adalah sebuah protokol Internet yang berjalan di dalam lapisan aplikasi yang merupakan standar untuk pentransferan berkas (file) komputer antar mesin-mesin dalam sebuah internetwork. FTP merupakan salah satu protokol Internet yang paling awal dikembangkan, dan masih digunakan hingga saat ini untuk melakukan pengunduhan (download) dan penggugahan (upload) berkas-berkas komputer antara klien FTP dan server FTP. Sebuah Klien FTP merupakan aplikasi yang dapat mengeluarkan perintah-perintah FTP ke sebuah server FTP, sementara server FTP adalah sebuah Windows Service atau daemon yang berjalan di atas sebuah komputer yang merespons perintah-perintah dari sebuah klien FTP. Perintah-perintah FTP dapat digunakan untuk mengubah direktori, mengubah modus transfer antara


(38)

biner dan ASCII, menggugah berkas komputer ke server FTP, serta mengunduh berkas dari server FTP. Sebuah server FTP diakses dengan menggunakan Universal Resource Identifier (URI) dengan menggunakan format ftp://namaserver. Klien FTP dapat menghubungi server FTP dengan membuka URI tersebut.

2.2.4.2 Layanan Aplikasi Internet

Aplikasi internet yang tersedia saat ini sudah banyak dan terus bertambah seiring dengan kemajuan teknologi infomasi. Aplikasi - aplikasi internet ini kemudian digunakan dalam berbagai bidang seperti bidang akademis, militer, medis, media massa, dan berbagai sektor industri lainnya. Dari sekian banyak aplikasi internet yang ada, yang banyak dikenal dan digunakan antara lain :

1. Website atau situs web (wikipedia, situs web, 2011) adalah sebutan untuk halaman web (web page), yang umumnya merupakan bagian dari suatu nama domain (domain name) atau subdomain di World Wide Web (WWW) di Internet. WWW terdiri dari seluruh situs web yang tersedia kepada publik. Halaman - halaman sebuah situs web diakses dari sebuah URL yang menjadi "akar" (root), yang disebut homepage (halaman induk; sering diterjemahkan menjadi "beranda", "halaman muka" atau laman web), dan biasanya disimpan dalam server yang sama. Tidak semua situs web dapat diakses dengan gratis. Beberapa situs web memerlukan pembayaran agar dapat menjadi pelanggan, misalnya situs-situs yang menampilkan pornografi, situs-situs berita, layanan surat elektronik (e-mail), dan lain-lain. Halaman-halaman dari website akan bisa diakses


(39)

melalui sebuah URL yang biasa disebut homepage. URL ini mengatur halaman-halaman situs untuk menjadi sebuah hirarki, meskipun, hyperlink - hyperlink yang ada di halaman tersebut mengatur para pembaca dan memberitahu mereka sususan keseluruhan dan bagaimana arus informasi ini berjalan.

2. Universal Resource Locator (URL), pada penggunaan www, penunjukan suatu sumber informasi menggunakan metoda URL ini merupakan konsep penamaan lokasi standar dari suatu file, direktori, komputer, lokasi komputernya dan metoda yang digunakan. URL tidak hanya dapat menunjuk ke suatu file tapi dapat juga menunjuk suatu query, dokumen dalam suatu database atau hasil dari perintah finger atau perintah archie atau yang lainnya. Dengan URL ini didefinisikan lokasi dan metode pengaksesan file tersebut.

3. Electronic Mail (E-Mail), Aplikasi ini adalah yang paling banyak digunakan dan termasuk salah satu dari aplikasi pertama di Internet. Dengan e-mail, anda dapat mengirim dan menerima surat, pesan, dokumen secara elektronik dengan pamakai lain di Internet yang mempunyai alamat e-mail.

4. Web server adalah sebuah perangkat lunak server yang berfungsi menerima permintaan HTTP atau HTTPS dari klien yang dikenal dengan web browser dan mengirimkan kembali hasilnya dalam bentuk halaman-halaman web yang umumnya berbentuk dokumen HTML. Web server yang terkenal diantaranya adalah Apache dan Microsoft Internet


(40)

Information Service (IIS). Apache merupakan web server antar-platform, sedangkan IIS hanya dapat beroperasi di sistem operasi Windows. Fungsi utama dari sebuah web server adalah memberikan halaman web untuk klien. Klien dalam hal ini web browser memulai komunikasi dengan membuat permintaan untuk suatu sumber daya tertentu menggunakan HTTP dan server merespon dengan isi dari sumber daya tersebut atau pesan kesalahan jika permintaan tidak dapat direspons oleh server.

5. Facebook adalah sebuah layanan jejaring sosial dan situs web yang diluncurkan pada Februari 2004 yang dioperasikan dan dimiliki oleh Facebook, Inc. Facebook didirikan oleh Mark Zuckerberg bersama teman sekamarnya dan sesama mahasiswa ilmu komputer Eduardo Saverin, Dustin Moskovitz dan Chris Hughes. Keanggotaan situs web ini awalnya terbatas untuk mahasiswa harvard saja, kemudian diperluas ke perguruan lain di Boston, Ivy League, dan Universitas Stanford. Situs ini secara perlahan membuka diri kepada mahasiswa di universitas lain sebelum dibuka untuk siswa sekolah menengah atas, dan akhirnya untuk setiap orang yang berusia minimal 13 tahun.

2.2.5 Basis Data

Pengertian Basis Data (Fathansyah, 2002) adalah “Sekumpulan data persistence yang saling terkait, menggambarkan suatu organisasi (Enterprise). Basis data digunakan karena memiliki keuntungan sebagai berikut:

1. Mengurangi redundansi


(41)

3. Dapat dilakukan standardisasi data 4. Batasan security dapat diterapkan

5. Mengelola integritas data (akurasinya terjamin)

6. Independensi data (objektif DBS), basis data dapat berkembang tanpa mempengaruhi aplikasi yang telah ada

Secara definitif, basis data merupakan suatu objek terstruktur (Powell, 2006). Objek terstruktur tersebut terdiri atas data dan metadata. Data pada basis data merupakan informasi deskriptif yang benar-benar tersimpan, misalnya ‘Nama‘ atau ‘Alamat‘. Sedangkan metadata merupakan bagian yang menjelaskan tentang struktur data tersebut dalam basis data, misalnya field untuk ‘Nama‘ dan ‘Alamat‘, panjang field, atau tipe data untuk masing-masing field.

Untuk menentukan struktur suatu basis data digunakan pemodelan basis data. Pemodelan basis data ada banyak macamnya. Beberapa diantaranya yaitu:

1. File Sistems

2. Hierarchical Database Model

3. Network Database Model

4. Relational Database Model

Dari keempat pemodelan basis data di atas, relational database model merupakan solusi terbaik saat ini untuk menangani proses penyimpanan maupun pengambilan data.

2.2.5.1 Relational Database

Basis data relasional ditemukan oleh seorang periset IBM, Dr. E.F. Codd (Powell, 2006). Basis data relasional ini dapat mengatasi berbagai batasan yang


(42)

ada pada model hierachical database tanpa mengabaikan struktur hirarki data. Pada basis data relasional, setiap tabel dapat diakses tanpa harus mengakses objek parent-nya. Selain itu, setiap tabel dapat dihubungkan tanpa perlu terpengaruh dengan posisi hirarkis masing-masing tabel.

Berdasarkan keberadaannya, relasi terbagi menjadi tiga macam:

1. Base relation, yaitu relasi yang skemanya terdefinisi dan benar-benar ada pada basis data.

2. Derived relation, yaitu relasi yang diturunkan dari relasi lainnya dengan menggunakan ekspresi relasional.

3. View, yaitu derived relation yang memiliki nama.

2.2.5.2 Relational Database Management Sistem (RDBMS)

Database Management Sistem (DBMS) adalah suatu sistem perangkat lunak yang digunakan untuk memanipulasi / memproses basis data. Sedangkan istilah relational database management sistem digunakan untuk menyebut suatu perangkat lunak yang dapat menangani basis data relasional dan berkomunikasi dengan engine basis data tersebut (Powell, 2006).

2.2.5.3 MySQL

Pada awalnya, MySQL merupakan proyek internal sebuah firma asal Swedia, TcXDataKonsult. MySQL kemudian dirilis untuk publik pada tahun 1996. Karena MySQL menjadi sangat populer, pada tahun 2001 firma tersebut mendirikan sebuah perusahaan baru, MySQL AB, yang khusus menawarkan layanan dan produk berbasis MySQL.


(43)

Dari awal pembuatannya, para pengembang MySQL menitikberatkan pengembangan MySQL pada sisi performa dan skalabilitasnya. Hasilnya adalah sebuah perangkat lunak yang sangat teroptimasi, walaupun dari sisi fitur memiliki kekurangan dibandingkan solusi basis data kelas enterprise lain. Akan tetapi MySQL menarik minat banyak pengguna. Saat ini, tercatat lebih dari lima juta basis data MySQL yang terpasang dan aktif di seluruh dunia. Beberapa perusahaan dan instansi penting dunia seperti Yahoo!, Google dan NASA menggunakan MySQL untuk mengolah basis data mereka.

MYSQL mempunyai fitur – fitur sebagai berikut : 1. Scalability

MySQL saat ini dapat menangani database yang cukup besar. Beberapa organisasi atau perusahaan yang telah menerapkannya antara lain: Yahoo!, Cox Communications, Google, Cisco, Texas Instruments, UPS, Sabre Holdings, HP, , The Associated Press, dan lain-lain. Bahkan NASA dan Biro Sensus US tela mengimplementasikan MySQL Solutions. Menurut dokumentasi produk MySQL, beberapa database yang digunakan oleh MySQL AB, perusahaan yang membuat MySQL, berisi 50 juta record, dan beberapa pengguna MySQL melaporkan bahwa database mereka berisi 60.000 tabel dan 5 milyar baris.

2. Portability

Beberapa sistem operasi yang dapat menjalankan MySQL: Unix, Linux, Windows, OS/2, Solaris, dan MacOS. MySQL juga dapat berjalan


(44)

pada arsitektur yang berbeda-beda, mulai dari PC pada level bawah sampai level tinggi seperti mainframe.

3. Connectivity

MySQL mendukung jaringan secara penuh dan socket TCP/IP, socket Unix, dan named pipes (penamaan). Di lain hal, MysQL dapat diakses dari manapun pada internet, dan multiple (banyak) pengguna dapat mengakses database MySQLDiktat Laboratorium Sistem Basis Data – MySQL secara simultan (bersamaan).

MySQL juga menyediakan API (Application Programming Interface) untuk mendukung konektivitas dengan beberapa aplikasi yang ditulis dengan menggunakan C, C++, Perl, PHP, Java, dan Python.

4. Security

MySQL meliputi sistem yang handal untuk mengontrol akses ke data. Sistem menggunakan sebuah host dan struktur berbasis client yang mengontrol siapa saja yang dapat mengakses informasi tertentu dan tingkatan akses ke informasi tersebut. MySQL juga mendukung protokol SSL (Secure Sockets Layer) untuk membuat suatu koneksi yang terenkripsi.

5. Speed

Jumlah waktu yang diperlukan sebuah database MySQL untuk merespon request data sama cepatnya bahkan lebih cepat ketimbang RDBMS komersil lainnya. Website MySQL (www.mysql.com)


(45)

menyediakan hasil-hasil tes benchmark yang menunjukkan hasil kecepatan dalam penerapan MySQL.

6. Ease of Use

MySQL mudah untuk di-instal dan diterapkan. Pengguna dapat mendapatkannya dan menjalankannya dalam beberapa menit setelah men-downloadnya. Pada tingkat administratif, MySQL secara relatif mudah dioptimalkan, terutama jika dibandingkan dengan produk RDBMS lainnya.

7. Open Source Code

MySQL menyediakan source code MySQL bagi siapa saja untuk men-download dan menggunakannya. Filosofi dari open source adalah mengijinkan para pengguna untuk berpartisipasi dalam me-review, menguji coba, dan mengembangkan kode.

2.2.6 Konsep Perancangan Sistem

Perancangan sistem secara umum adalah suatu tahap dimana di dalamnya terdapat identifikasi komponen-komponen sistem informasi yang akan dirancang secara rinci yang bertujuan untuk memberikan gambaran kepada pengguna atau user mengenai sistem yang baru. Sedangkan desain sistem secara terinci dimaksudkan untuk pembuat program komputer dan ahli teknik lainnya yang akan mengimplementasikan sistem. Penggambaran dan rancangan model sistem Informasi dalam bentuk Flowmap, Diagram Konteks dan Data Flow Diagram (DFD).


(46)

2.2.6.1 Flowmap

Bagan alir atau flow map adalah bagan yang menunjukan alir didalam program atau prosedur sistem secara logika. Bagan alir digunakan terutama untuk alat bantu komunikasi dan dokumentasi. Bagan alir dokumen atau sering disebut juga Flow Map merupakan bagan alir yang menunjukan arus dari aliran formulir termasuk tembusan-tembusannya.

2.2.6.2 Entity Relationship Diagram (ERD)

Entity Relationship Diagram atau biasa dikenal dengan diagram E-R secara grafis menggambarkan isi sebuah database. Diagram ini memiliki dua komponen utama yaitu entity dan relasi. Untuk melambangkan fungsi diatas maka digunakan simbol-simbol yang bisa dilihat pada daftar simbol. Elemen-elemen Entity Relationship Diagram adalah sebagai berikut:

1. Entitas Kuat

Entitas yang mempunyai atribut kunci. Entitas ini bersifat mandiri, keberadaanya tidak bergantung pada entitas lainnya. Kebanyakan entitas dalam suatu organisasi dapat digolongkan sebagai entitas kuat (strong entity). Entitas kuat memiliki karakteristik yang unik (dinamakan identifier), yaitu sebuah atribut tunggal atau gabungan atribut yang secara unik dapat digunakan untuk membedakannya dari entitas kuat yang lain. 2. Entitas Lemah

Entitas yang tidak mempunyai atribut kunci. Entitas lemah diidentifikasikan dengan menghubungkan entitas tertentu dari tipe entitas yang lain ditambah atribut dari entitas lemah. Tipe entitas lain yang


(47)

dipakai untuk mengidentifikasikan suatu entitas lemah disebut identifying owner dan identifying relationship.

3. Relationship (Relasi)

Pada E-R diagram, relationship dapat digambarkan dengan sebuah bentuk belah ketupat. Realationship adalah hubungan alamiah yang terjadi antara entitas. Pada umumnya relationship diberi nama dengan kata kerja dasar, sehinga memudahkan untuk melakukan pembacaan relasinya. 4. Atribut

Secara umum atribut adalah sifat atau karakteristik dari tiap entitas maupun tiap relationship. Maksudnya adalah sesuatu yang menjelaskan apa sebenarnya yang dimaksud entitas maupun relationship, sehingga sering dikatakan bahwa atribut adalah elemen dari setiap entitas dan relationship.

5. Kardinalitas

Kardinalitas relasi menunjukan jumlah maksimum tupel yang dapat berelasi dengan entitas yang lainnya. Dari sejumlah kemungkinan banyaknya hubungan yang terjadi dari entitas, kardinalitas relasi merujuk kepada hubungan maksimum yang terjadi dari entitas yang satu ke entitas yang lainnya dan begitu juga sebaliknya. Terdapat tiga macam kardinalitas relasi, yaitu :

a. Relasi Satu ke Satu (One to One) b. Relasi Satu ke Banyak (One to Many) c. Relasi banyak ke Satu (Many to One)


(48)

d. Relasi Banyak ke Banyak (Many to Many) Tahapan-tahapan membuat diagram E-R :

1. Mengidentifikasi dan menetapkan seluruh entity yang terlibat dalam sistem database tersebut.

2. Menentukan attribute-attribute atau field dari masing-masing entity beserta kunci keynya.

3. Mengidentifikasi dan menetapkan seluruh himpunan relasi diantara himpunan-himpunan entity yang ada beserta kunci tamu (foreign key) nya.

4. Menentukan derajat relasi untuk setiap himpunan relasi. 2.2.6.3 Diagram Konteks

Diagram konteks merupakan alat pemodelan atau suatu diagram yang menggambarkan sistem berbasis komputer yang dirancang secara global dan merupakan suatu diagram alir data tingkat atas, dimana didalam diagram konteks ini menggambarkan seluruh jaringan, baik masukan maupun sebuah keluaran sebuah sistem.

Diagram konteks terdiri dari sebuah simbol proses tunggal yang menggambarkan sebuah sistem dan menunjukan data aliran utama untuk dan dari terminator. Diagram ini merupakan dasar yang digunakan untuk menentukan aliran data yang mengalir menuju sistem (input sistem) dan keluar dari sistem (output sistem), yang meliputi objek berupa kesatuan luar (ekseternal entity). Diagram konteks dapat mendefinisikan jangkauan proses penurunan sistem


(49)

informasi yaitu menentukan apa yang menjadi bagian dari sistem informasi dan apa yang tidak menjadi bagian sistem informasi.

2.2.6.4 Data Flow Diagram (DFD)

Pada tahun 1967, Martin dan Estrin memperkenalkan suatu algoritma program dengan menggunakan simbol lingkaran dan panah untuk mewakili arus data. E. Yourdan dan L.L. Constantine juga menggunakan notasi simbol ini untuk menggambarkan arus data dalam perancangan program. G.E Whitehouse tahun 1973 juga menggunakan notasi semacam ini untuk memodelkan sistem matematika. Penggunaan notasi dalam diagram arus data ini sangat membantu sekali untuk memahami suatu sistem pada semua tingkat kompleksitasnya seperti digunakan oleh Chris Gane dan Trish Sarson. Pada tahap analisis, penggunaan notasi ini sangat membantu sekali di dalam komunikasi dengan pemakai sistem untuk memahami sistem secara logika. Diagram yang menggunakan notasi – notasi ini untuk menggambarkan arus dari data sistem sekarang dikenal dengan nama diagram arus data (data flow diagram atau DFD).

DFD merupakan alat yang digunakan pada metodologi pengembangan sistem yang terstruktur (structured Analysis and design). DFD merupakan alat yang cukup populer sekarang ini, karena dapat menggambarkan arus data di dalam sistem denagn terstruktur dan jelas. Lebih lanjut DFD juga merupakan dokumentasi dari sistem yang baik.

Model analisis harus dapat mencapai tiga sasaran utama, yaitu menggambarkan apa yang dibutuhkan oleh pelanggan, membangun dasar bagi pembuatan desain perangkat lunak dibangun. Diagram aliran data merupakan


(50)

model dari sistem untuk menggambarkan pembagian sistem ke modul yang lebih kecil. Salah satu keuntungan menggunakan diagram aliran data adalah memudahkan pemakai atau user yang kurang menguasai bidang komputer untuk mengerti sistem yang akan dikerjakan.

Elemen dasar dari data flow diagram adalah : 1. Entitas Luar ( External Entity )

Suatu yang berada diluar sistem, tetapi ia memberikan data kedalam sistem atau memberikan data dari sistem, disimbolkan dengan suatu kotak notasi. External Entity tidak termasuk bagian dari sistem. Bila sistem informasi dirancang untuk suatu bagian lain yang masih terkait menjadi external entity.

2. Arus Data ( Data Flow )

Arus data merupakan tempat mengalirnya informasi dan digambarkan dengan garis yang menghubungkan komponen dari sistem. Arus data ditunjukan dengan arah panah dan garis diberi nama atas arus data yang mengalir. Arus data ini mengalir diantara proses, data store dan menunjukan arus data dari data yang berupa masukan untuk sistem atau hasil proses sistem.

3. Proses (Process)

Proses merupakan apa yang dikerjakan oleh sistem. Proses dapat mengolah data atau aliran data masuk menjadi aliran data keluar. Proses befungsi menstransformasikan sutu atau beberapa data keluaran sesuai dengan spesifikasi yang diinginkan. Setiap proses memiliki satu atau


(51)

beberapa masukan serta menghasilkan satu atau beberapa data kelurahan. Proses sering juga disebut bubble.

4. Simpanan Data ( Data Store )

Simpanan data merupakan tempat penyimpanaan data yang ada dalam sistem. Data store dapat disimbolkan dengan dua garis sejajar atau dua garis dengan salah satu sisi samping terbuaka. Proses dapat mengambil data dari atau memberikan data ke simpanan data (database). 2.2.6.5 Kamus Data

Kamus data merupakan kumpulan data-data. Kamus data adalah katalog fakta tentang data dan kebutuhan informasi dari suatu sistem informasi. Kamus data merupakan tempat penyimpanan definisi dari aliran-aliran data, file-file dan proses-proses dalam sebuah sistem informasi. Dengan menggunakan kamus data, analisis sistem dapat memberikan informasi mengenai definisi struktur pemakaian masing-masing elemen, dapat mendefinisikan data yang mengalir di sistem dengan lengkap, dapat menghindari duplikasi elemen-elemen dan menghindari konflik antara elemen-elemen. Kamus data berfungsi untuk membantu pelaku sistem untuk mengartikan alokasi secara detail dan mengorganisasikan semua elemen data yang digunakan dalam sistem secara persis sehingga pemakai dan penganalisis sistem mempunyai dasar pengertian yang sama tentang masukan, keluaran, penyimpanan dan proses.


(52)

2.2.7 Bahasa Pemrograman

2.2.7.1 HTML (HyperText Markup Language)

HyperText Markup Language (HTML) adalah sebuah bahasa markup yang digunakan untuk membuat sebuah halaman web, menampilkan berbagai informasi di dalam sebuah penjelajah web internet dan formating hypertext sederhana yang ditulis ke dalam berkas format ASCII (American Standard Code for Information Interchange) agar dapat menghasilkan tampilan wujud yang terintegerasi.

HTML berupa kode-kode tag yang menginstruksikan penjelajah web untuk menghasilkan tampilan sesuai dengan yang diinginkan. Sebuah file yang merupakan file HTML dapat dibuka dengan menggunakan penjelajah web seperti Mozilla Firefox atau Microsoft Internet Explorer. HTML juga dapat dikenali oleh aplikasi pembuka surel ataupun dari PDA dan perangkat lunak lain yang memiliki kemampuan browser. Dengan menggunakan perintah-perintah HTML memungkinkan pengguna untuk melakukan tugas-tugas berikut:

1. Menentukan ukuran dan alur tulisan. 2. Mengintegerasikan gambar dengan tulisan.

3. Mengintegerasikan berkas suara dan rekaman gambar hidup. 4. Membuat form interaktif.

2.2.7.2 PHP (PHP Hypertext Preprocessor)

PHP (akronim dari PHP Hypertext Preprocessor) yang merupakan bahasa pemrogramman berbasis web yang memiliki kemampuan untuk memproses data dinamis.


(53)

PHP dikatakan sebagai sebuah server-side embedded script language artinya sintaks - sintaks dan perintah yang kita berikan akan sepenuhnya dijalankan oleh server tetapi disertakan pada halaman HTML biasa.

Pada prinsipnya server akan bekerja apabila ada permintaan dari client. Dalam hal ini client menggunakan kode-kode PHP untuk mengirimkan permintaan ke server. Ketika menggunakan PHP sebagai server-side embedded script language maka server akan melakukan hal - hal sebagai berikut :

1. Membaca permintaan dari client/browser. 2. Mencari halaman page di server.

3. Melakukan instruksi yang diberikan oleh PHP untuk melakukan modifikasi pada halaman/page.

4. Mengirim kembali halaman tersebut kepada client melalui internet atau intranet.

2.2.7.3 JavaScript

JavaScript pertama kali diperkenalkan oleh Netscape Inc. pada tanggal 4 Desember 1995. JavaScript ini merupakan pengembangan dari LiveScript yang dibuat oleh seorang staf Netscape Inc. bernama Brendan Eich pada bulan September 1995. Netscape memperkenalkan JavaScript sebagai bahasa pemrograman yang mengijinkan halaman web menjadi lebih interaktif. Bahasa ini awalnya hanya dapat digunakan pada aplikasi browser buatan Netscape yaitu Netscape 2.0. JavaScript dibangun dengan tujuan untuk memberikan sebuah bahasa pemrograman yang kecil (dalam hal ukuran yang dihasilkan) serta dinamis (Purnomo, 2008). Sejak tahun 1996, Netscape menyerahkan pembuatan


(54)

standardisasi JavaScript pada sebuah lembaga independen European Computer Manufacturers Association (ECMA).

Beberapa karakteristik JavaScript antara lain: 1. Diterjemahkan oleh klien namun tidak dikompilasi.

2. Berbasis obyek, memanfaatkan obyek-obyek standar namun tidak diperbolehkan membuat kelas atau turunan (inheritance) objek tersebut. 3. Kodenya terintegrasi bahkan dapat disisipkan bersama dengan kode

HTML.

4. Tipe data dari variabel tidak dideklarasikan 5. Pengikatan secara dinamis.

6. Referensi obyek hanya akan diperiksa ketika dijalankan. 7. Tidak dapat menuliskan ke dalam harddisk secara otomatis. 2.2.7.4 CSS (Cascading Style Sheets)

CSS atau Cascading Style Sheets merupakan suatu bahasa stylesheet yang digunakan untuk mengatur tampilan suatu dokumen yang ditulis dalam bahasa markup. Penggunaan yang paling umum dari CSS adalah untuk memformat halaman web yang ditulis dengan HTML dan XHTML. Walaupun demikian, bahasanya sendiri dapat dipergunakan untuk semua jenis dokumen XML termasuk SVG dan XUL. Spesifikasi CSS diatur oleh World Wide Web Consortium (W3C).

CSS digunakan antara lain untuk menentukan warna, jenis huruf, tata letak, dan berbagai aspek tampilan dokumen. CSS digunakan terutama untuk memisahkan antara isi dokumen (yang ditulis dengan HTML atau bahasa markup lainnya) dengan presentasi dokumen (yang ditulis dengan CSS). Pemisahan ini


(55)

dapat meningkatkan aksesibilitas isi, memberikan lebih banyak keleluasaan dan kontrol terhadap tampilan, dan mengurangi kompleksitas serta pengulangan pada stuktur isi.

CSS memungkinkan halaman yang sama untuk ditampilkan dengan cara yang berbeda untuk metode presentasi yang berbeda, seperti melalui layar, cetak, suara (sewaktu dibacakan oleh browser basis-suara atau pembaca layar), dan juga alat pembaca braille. Halaman HTML atau XML yang sama juga dapat ditampilkan secara berbeda, baik dari segi gaya tampilan atau skema warna dengan menggunakan CSS.

2.2.7.5 SQL (Structure Query Language)

Banyak perintah dan fungsi SQL yang dapat digunakan untuk mendefinisikan maupun memanipulasi . Secara umum perintah-perintah pada SQL dibagi menjadi dua kelompok yaitu:

1. DDL (Data Definition Language)

DDL merupakan bagian dari SQL yang digunakan untuk mendefenisikan data dan proyek database. Perintah digunakan untuk mendefenisikan suatu proyek, yaitu membuat, mengubah, menghapus dan anggotaikan izin.

Beberapa perintah pada SQL yang temasuk DDL, seperti :

a. Create Table untuk Membuat Tabel.

b. Create Index untuk Membuat Index.

c. Create View untuknMembuat View.


(56)

e. Drop Table untuk Menghapus Tabel.

f. Drop Index untuk Menghapus Index.

g. Drop View untuk Menghapus View.

h. Grant untuk memberikan izin akses kepada user.

2. DML (Data Manipulation Language)

DML merupakan bagian dari SQL yang digunakan untuk memanipulasi data. Perintah-perintah ini bertugas untuk melakukan query dan perubahan yang dilakukan dalam suatu tabel.

Beberapa perintah SQL yang termasuk DML, Seperti :

a. Select diigunakan untuk memilih data dari suatu tabel atau view. b. Insert digunakan untuk Menyisipkan baris dari suatu tabel. c. Delete digunakan untuk Menghapus baris dari suatu tabel.

d. UpDate digunakan untuk Mengubah isi dari kolom (field) pada suatu tabel.

e. Commit digunakan untuk Menuliskan perubahan ke dalam disk.

f. Rollback dingunakan untuk Membatalkan perubahan yang dilakukan setelah perintah Commit yang berakhir.

2.2.8 Aplikasi Pembangun 2.2.8.1 Adobe Dreamweaver CS3

Adobe Adobe Dreamweaver CS3 adalah sebuah HTML editor profesional untuk mendesain secara visual dan mengelola situs web maupun halaman web. Bilamana kita menyukai untuk berurusan dengan kode-kode HTML secara manual atau lebih menyukai bekerja dengan lingkungan secara visual dalam


(57)

melakukan editing, Adobe Adobe Dreamweaver CS3 CS3 mambuatnya menjadi lebih mudah dengan menyediakan tool-tool yang sangat berguna dalam peningkatan kemampuan dan pengalaman kita dalam mendesain web.

Adobe Adobe Dreamweaver CS3 dalam hal ini digunakan untuk web desain. Adobe Adobe Dreamweaver CS3 mengikutsertakan banyak tool untuk kode-kode dalam halaman web beserta fasilitas-fasilitasnya, antara lain : Referensi HTML, CSS dan Javascript, Javascript debugger, dan editor kode ( tampilan kode dan code inspector) yang mengizinkan kita mengedit kode Javascript, XML, dan dokumen teks lain secara langsung dalam Adobe Adobe Dreamweaver CS3 . Teknologi Adobe Adobe Dreamweaver CS3 roundtrip HTML mampu mengimpor dokumen HTML tanpa perlu memformat ulang kode tersebut dan kita dapat menggunakan Adobe Dreamweaver CS3 pula untuk membersihkan dan memformat ulang HTML bila kita menginginkannya.

Selain itu Adobe Dreamweaver CS3 juga dilengkapi kemampuan manajemen situs, yang memudahkan kita mengelola keseluruhan elemen yang ada dalam situs. Kita juga dapat melakukan evaluasi situs dengan melakukan pengecekan broken link, kompatibilitas browser, maupun perkiraan waktu download halaman web.

2.2.8.2 Wamp Server

Wamp merupakan kependekan dari Windows Apache MySQL PHP yang digunakan dalam pengembangan web pada lingkungan Windows. Dengan menggunakan WampServer memungkinkan kita untuk membuat aplikasi web dengan Apache, PHP dan database MySQL. Selain itu Wamp Server juga


(58)

dilengkapi dengan PHPMyAdmin untuk mengelola database dengan lebih mudah. WampServer diinstal secara otomatis, dan penggunaannya sangat mudah.

2.2.8.3 Web Browser

Web browser merupakan sebuah perangkat lunak (aplikasi) yang digunakan untuk menampilkan halaman-halaman web. Halaman web yang dimaksud adalah file HTML dan beberapa file lainnya seperti CSS dan Javascript. Halaman web tersebut dapat tersimpan di lokal, atau di sebuah server intranet/internet. Jadi, web browser tidak selalu terhubung ke internet.

Dengan Adobe Adobe Dreamweaver CS3 , kita sebenarnya dapat melihat tampilan situs secara langsung seperti halnya di browser (fitur what -you-see-is-what-you -get), namun hal tersebut tidak dapat dijadikan patokan bahwa tampilan situs akan sama di semua browser. Setiap browser terkadang memiliki aturan tersendiri dalam menampilkan situs web. Jadi, dalam membuat suatu situs web, alangkah baiknya jika dicoba di beberapa browser sekaligus.


(59)

3.1 Analisis Sistem

Analisis sistem merupakan tahap yang bertujuan untuk memahami sistem, mengetahui kekurangan sistem, dan menentukan kebutuhan sistem di toko MyLy Computer. Dengan menganalisis masalah dan menganalisis prosedur sistem yang sedang berjalan, maka dapat dijadikan sebagai dasar perancangan dan perbaikan pada sistem yang baru agar dapat menjadi sebuah sistem yang lebih efektif dan efisien.

3.1.1 Analisis Masalah

MyLy Computer masih memerlukan pengembangan dari segi bisnis untuk mempertahankan konsistensinya. Dengan kurangnya sarana penghubung terhadap pelanggan, memberikan dampak yang kurang efektif dalam proses penyebaran informasi promosi dan penjualan produk. Dalam menjalankan kegiatan pemasaran dan penjualan produk, media transaksi yang disediakan pihak toko masih bersifat konvensional.

3.1.2 Analisis Prosedur yang Sedang Berjalan

Prosedur merupakan urutan kegiatan yang tepat dari tahapan-tahapan yang menerangkan mengenai proses apa yang dikerjakan, siapa yang mengerjakan proses tersebut dan bagaimana proses tersebut dapat dikerjakan.

Berdasakan hasil wawancara dengan pihak toko MyLy Computer, prosedur yang terlibat pada sistem yang sedang berjalan di toko tersebut adalah sebagai berikut:


(1)

atau 0% menyatakan tidak setuju mengenai tampilan website MyLy Computer cukup menarik dan mudah dipahami (user friendly).

2. Apakah anda setuju dengan adanya aplikasi e-commerce ini akan mempermudah proses transaksi jual-beli produk?

Data hasil kuesioner pertanyaan nomor 2 dapat dilihat pada tabel 4.94. Tabel 4.94 Hasil Kuesioner Pertanyaan No. 2

Pertanyaan Pilihan Jawaban

Keterangan Responden Presentase (%)

2

A Sangat Setuju 7 70%

B Setuju 3 30%

C Cukup Setuju 0 0%

D Kurang Setuju 0 0%

E Tidak Setuju 0 0%

Jumlah 10 100

Berdasarkan hasil presentasi diatas, maka dapat disimpulkan bahwa sebanyak 7 atau 70% menyatakan sangat setuju, 3 atau 30% menyatakan setuju, 0 atau 0% menyatakan cukup setuju, 0 atau 0% menyatakan kurang setuju, dan 0 atau 0% menyatakan tidak setuju mengenai adanya aplikasi e-commerce ini akan mempermudah proses transaksi jual-beli produk.

3. Apakah anda setuju bahwa dengan menggunakan website dapat memperluas jangkauan penjualan ?


(2)

348

Tabel 4.95 Hasil Kuesioner Pertanyaan No. 3 Pertanyaan Pilihan

Jawaban

Keterangan Responden Presentase (%)

3

A Sangat Setuju 5 50%

B Setuju 2 20%

C Cukup Setuju 3 30%

D Kurang Setuju 0 0&

E Tidak Setuju 0 0%

Jumlah 10 100%

Berdasarkan hasil presentasi diatas, maka dapat disimpulkan bahwa sebanyak 5 atau 50% menyatakan sangat setuju, 2 atau 20% menyatakan setuju, 3 atau 30% menyatakan cukup setuju, 0 atau 0% menyatakan kurang setuju, dan 0 atau 0% menyatakan tidak setuju mengenai dengan menggunakan website dapat memperluas jangkauan penjualan.

4.2.2.3 Kesimpulan Pengujian Betha

Berdasarkan hasil presentase diatas yang didapatkan dari pengujian betha pengguna di lingkungan pegawai MyLy Computer dan lingkungan masyarakat umum, maka sistem penerapan aplikasi e-commerce ini telah sesuai dengan tujuan yaitu, memudahkan dalam segala aspek proses transaksi jual-beli, memperluas jangkauan pemasaran dan promosi produk dengan biaya promosi yang rendah, memberikan informasi terkini dan jelas mengenai produk yang dimiliki oleh MyLy Computer, dan memberikan kemudahan kepada pengelola toko khususnya dalam pengolahan data produk yang dalam pelaksanaannya masih menggunakan catatan manual.


(3)

349

BAB 5

KESIMPULAN DAN SARAN

Pada bab ini akan dibahas tentang kesimpulan yang berisi hasil-hasil yang diperoleh setelah dilakukan analisis, desain, dan implementasi dari perancangan perangkat lunak yang dibangun dan telah dikembangkan serta saran-saran yang akan memberikan catatan penting dan kemungkinan perbaikan yang perlu dilakukan untuk pengembangan perangkat lunak selanjutnya.

5.1 Kesimpulan

Setelah melalui proses pembangunan dan pengujian aplikasi e-commerce di MyLy Computer dapat diambil kesimpulan sebagai berikut.

1. Tersedianya suatu media penjualan online yang akan dapat meningkatkan pelayanan terhadap pelanggan toko MyLy Computer dalam melakukan transaksi pembelian produk.

2. Pelanggan menjadi mudah mendapatkan informasi tentang produk tanpa harus datang ke langsung toko.

3. Tersedia sebuah sistem yang dapat membantu pihak toko dalam melakukan promosi dan memperluas jangkauan penjualan.

4. Proses pengolahan data penjualan menjadi sangat mudah dengan adanya aplikasi ini.


(4)

350

5.2 Saran

Setelah melalui proses pembangunan aplikasi e-commerce di toko MyLy Computer maka perlu dilakukan evaluasi lebih lanjut yaitu berupa saran untuk pengembangan aplikasi yang lebih sempurna dengan harapan kebutuhan sistem yang belum tercapai saat ini, dapat di lengkapi agar fungsional perangkat lunaknya dapat memenuhi kebutuhan sistem yang ingin dicapai dimasa yang akan datang. Adapaun saran-saran terhadap pengembangan aplikasi ini adalah sebagai berikut.

1. Sistem keamanan perlu ditingkatkan, tidak hanya disisi server, namun juga pada struktur coding yang telah dibuat.

2. Pengembangan dalam proses pemesanan yang lebih mempermudah pelanggan

3. Pengembangan dalam penanganan masalah pengembalian produk atau return produk.


(5)

351

DAFTAR PUSTAKA

[1] Hariyanti, Bambang. 2004. “Sistem Manajemen Basis Data”, Informatika, Bandung.

[2] Heryandi, Andri. 2009. “Diktat Mata Kuliah Aplikasi Teknologi Online, Universitas Komputer Indonesia, Bandung.

[3] Irawan. 2008. “Java Script untuk Orang Awam”. Palembang : Maxikom

[4] Kadir, Abdul. 2002. “Dasar Pemrograman Web Dinamis Menggunakan PHP”. Yogyakarta: ANDI

[5] Nugroho, Bunafit. 2008 . “Membuat Sistem Informasi Penjualan Berbasis

Web dengan PHP dan MySQL”. Yogyakarta : Gava Media

[6] Sarwono, Jonathan. 2008. “Teori E-Commerce Kunci Sukses Perdagangan di Internet”. Yogyakarta: Gava Media.

[7] Suryana, Taryana dan Sarwono, Jonathan. 2007. “E-commerce Menggunakan PHP dan MySQL”. Yogyakarta : Graha Ilmu

[8] Rahardjo, Budi. 2005. “Jenis eCommerce”. Diakses dari jakartacci.com/newsletter/files/Feb_05.pdf, 1 Maret 2011.

[9] Setiawan, Deris. 2002. “E-Commerce”. Diakses dari


(6)

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

Data Pribadi

NIM : 10107152

Kelas : IF-4

Nama Lengkap : Irvan Firmansyah Tempat / Tanggal Lahir : Cianjur/16 Juni 1988

Agama : Islam

Jenis Kelamin : Laki - Laki

Alamat : Kp./Ds. Selajambe Rt.03 Rw. 04 No. 48

Kecamatan Sukaluyu, Kabupaten Cianjur 43284 No. Handphone : 08562173804

E-mail : [email protected]

Data Pendidikan

1995 – 2001 : SD Negeri Selajambe 1 2001 – 2004 : SLTP Pasundan Cianjur 2004 – 2007 : SMA Negeri 1 Cilaku Cianjur

2007 – sekarang : Program S1, Jurusan Teknik Informatika, Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer, Universitas Komputer Indonesia Bandung