Moleong  setelah  mensintesiskan  beberapa  definisi-definisi  dari  pendapat  ahli metode kualitatif, penelitian kualitatif adalah penelitian yang bermaksud untuk
memahami fenomena tentang apa yang dialami oleh subjek penelitian misalnya perilaku,  persepsi,  motivasi,  tindakan  dll.,  secara  holistik  dan  dengan  cara
deskripsi dalam bentuk kata-kata dan bahasa, pada suatu konteks khusus yang alamiah dan dengan memanfaatkan berbagai metode alamiah.
51
Jadi, penelitian kualitatif  adalah  peneitian  yang  menghasilkan  data  deskriptif  berupa  ucapan
atau  tulisan,  untuk  memahami  perilaku,  persepsi,  motivasi,  dan  lain-lain  pada konteks yang bersifat alamiah.
B. Lokasi Penelitian
Dalam  Penelitian  ini,  lokasi  yang  dijadikan  lokasi  penelitian  adalah SMPN  3  Kedungwaru.  Sedangkan  kelas  yang  dijadikan  subjek  adalah  kelas
VIII E dengan jumlah siswa sebanyak 26 siswa, yang terdiri dari 15 siswa putra dan  11  siswa  putri.  Alasan  mengapa  lokasi  ini  dijadikan  sebagai  lokasi
penelitian  karena  tiap  siswa  di  SMPN  3  Kedungwaru  sangat  berbeda,  seperti latar  belakang  ekonomi,  agama,  ataupun  karakter  siswa.  Selain  itu,  sewaktu
peneliti  melakukan  kegiatan  PPL  disana,  peneliti  menemukan  suatu  masalah yang berkaitan dengan model pembelajaran Mind Mapping yakni karena model
ini belum pernah diterapkan oleh para guru. Bahkan banyak guru  yang belum mengetahui  tentang  model  pembelajaran  ini.  Ditambah  lagi,  lokasi  ini  juga
belum  pernah  digunakan  dalam  kegiatan  penelitian  dengan  menggunakan
51
Lexy J. Moleong, Metodologi penelitian..., hal. 4-6
model  pembelajaran Mind  Mapping,  baik  oleh  guru  untuk  PTK  atau  oleh mahasiswa yang ingin menyelesaikan studi untuk skripsi.
C. Kehadiran Peneliti
Dalam rangka mencapai tujuan penelitian maka peneliti di sini sebagai instrumen  kunci.  Peneliti  akan  melakukan  obsevasi,  wawancara  dan
pengambilan dokumen. Selain itu hanya manusialah yang dapat berhubungan dengan  informan  dan  yang  mampu  memahami  kaitan  kenyataan-kenyataan
dilapangan.
52
Oleh sebab itu, kegiatan observasi harus dilakukan. Sedangkan untuk mendapatkan informasi-informasi  yang belum bisa ditemukan melalui
observasi,  maka  diperlukan  kegiatan  wawancara  dan  dokumentasi. Kedudukan  peneliti  dalam  penelitian  kualitatif  cukup  rumit.  Ia  sekaligus
merupakan  perencana,  pelaksana  pengumpulan  data,  analisis,  penafsir  data, dan  pada  akhirnya  ia  menjadi  pelapor  hasil  penelitiannya.
53
Kehadiran peneliti  di  tempat  penelitian  mutlak  diperlukan  sebagai  instrumen  utama.
Maka  dalam  penelitian  ini,  peneliti  akan  ikutserta  secara  penuh  mulai  dari perencanaan penelitian, pelaksanaan sampai pelaporan hasil penelitian.
D. Data dan Sumber Data