INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI A. Aspek Kognitif dan Kecakapan Berpikir SUMBER BACAAN

UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA SILABUS PENGENDALIAN MUTU PANGAN No.:SILTBBBOG20714 Revisi : 00 Tgl. 18 Juni 2010 Hal 2 dari 7 Dibuat oleh : Diperiksa oleh : Nani Ratnaningsih, M.P. Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen tanpa ijin tertulis dari Fakultas Teknik Universitas Negeri Yogyakarta Sutriyati Purwanti, M.Si.

III. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI A. Aspek Kognitif dan Kecakapan Berpikir

1. Menjelaskan pentingnya mempelajari pengendalian mutu pangan dalam bidang boga. 2. Mampu menjelaskan konsep mutu termasuk atribut mutu, standar mutu dan pengendalian mutu. 3. Mampu menjelaskan metode-metode pengendalian mutu. 4. Mampu menjelaskan konsep HACCP termasuk penerapan HACCP dalam bidang boga. 5. Mampu menjelaskan sifat-sifat sensoris bahan pangan. 6. Mampu menjelaskan prinsip-prinsip pengujian sifat-sifat sensoris bahan pangan.

B. Aspek Psikomotor

1. Mahasiswa dapat mengaplikasikan pengendalian mutu pangan di bidang boga. 2. Mempraktikkan pengukuran mutu bahan. 3. Mempraktikkan pengukuran mutu proses. 4. Mempraktikkan pengukuran mutu produk. 5. Mahasiswa dapat mempraktikkan threshold test. 6. Mahasiswa dapat mempraktikkan ranking test. 7. Mahasiswa dapat mempraktikkan hedonic scale test. 8. Mahasiswa dapat mempraktikkan pengujian profil sensoris. 9. Mahasiswa dapat mempresentasikan aplikasi pengendalian mutu pangan di bidang boga.

C. Aspek Affektif, Kecakapan Sosial dan Personal

1. Mahasiswa mengikuti perkuliahan dengan antusias, tertib dan disiplin. 2. Mahasiswa memiliki sikap positif terhadap perkuliahan pengendalian mutu pangan. 3. Mahasiswa menyadari pentingnya penguasaan pengendalian mutu pangan dalam bidang boga bagi karir dan masa depan dirinya 4. Mahasiswa memiliki sopan santun dalam kelas maupun di luar kelas. 5. Mahasiswa memiliki motivasi dalam mengikuti perkuliahan pengendalian mutu pangan. 6. Mahasiswa memiliki kemauan dalam bekerjasama. 7. Mahasiswa memiliki rasa tanggung jawab dalam melaksanakan tugas-tugas belajarnya. 8. Mahasiswa memiliki rasa percaya diri terhadap kemampuannya. 9. Mahasiswa memiliki kemampuan bekerja sama dalam tim.

IV. SUMBER BACAAN

1. Agus Ahyari. 2002. Manajemen Produksi : Pengendalian Produksi Edisi keempat. Penerbit BPFE, FE UGM. Yogyakarta. 2. Amerine, M. A., R. M. Pangborn, dan E. B. Roessler. 1965. Principles of Sensory Evaluation of Food. Academic Press Inc. New York, USA. UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA SILABUS PENGENDALIAN MUTU PANGAN No.:SILTBBBOG20714 Revisi : 00 Tgl. 18 Juni 2010 Hal 3 dari 7 Dibuat oleh : Diperiksa oleh : Nani Ratnaningsih, M.P. Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen tanpa ijin tertulis dari Fakultas Teknik Universitas Negeri Yogyakarta Sutriyati Purwanti, M.Si. 3. Bambang Kartika, Pudji Hastuti, dan Wahyu Supartono. 1988. Pedoman Uji Inderawi Bahan Pangan. PAU Pangan dan Gizi, UGM. Yogyakarta. 4. Endang S. Rahayu dan Tyas Utami. 2006. Hand out Pengendalian Mutu dan Hazard Analysis and Critical Control Point . Materi Pelatihan Keamanan Pangan dan ISO 9000 versi 2004 tanggal 28 Juli – 28 Agustus 2006. Pusat Studi Pangan dan Gizi UGM. Yogyakarta. 5. Gomez, K.A. dan A.A. Gomez. 1984. Statistical Procedures for Agricultural Research. John Wiley Sons Inc. New York, USA. 6. Herschdoerfer, S. M. 1984. Quality Control in the Food Industry Volume 1 Second edition. Academic Press Inc. London. 7. Kramer, A. dan B. A. Twigg. 1966. Fundamentals of Quality Control for the Food Industry. The AVI Publishing Company, Inc. Westport, Connecticut, USA. 8. Nani Ratnaningsih dan Ichda Chayati. 2010. Labsheet Pengendalian Mutu Pangan. Jurusan PTBB, FT UNY. Yogyakarta. 9. Nani Ratnaningsih. 2010. Diktat Pengendalian Mutu Pangan. Jurusan PTBB, FT UNY. Yogyakarta. 10. Resurreccion, A.V.A. 1998. Consumer Sensory Testing for Product Development. Aspen Publisher. Gaithersburg, Maryland, USA. 11. Stone, H. dan J. L. Sidel. 1993. Sensory Evaluation Practices Second Edition. Academic Press Inc. San Diego, California, USA. 12. Y. Marsono. 2006. Hand out Good Manufacturing Practices dan Sanitation Standard Operation Procedures . Materi Pelatihan Keamanan Pangan dan ISO 9000 versi 2004 tanggal 28 Juli – 28 Agustus 2006. Pusat Studi Pangan dan Gizi UGM. Yogyakarta.

V. PENILAIAN