I. PEDOMAN PEMERINGKATAN
A. PENDAHULUAN
01. Sebagai organisasi dunia usaha, Kadin beserta asosiasi dan himpunan yang diwadahinya mengemban amanat undang-undang untuk memajukan dan
memperjuangkan kepentingan dunia usaha yang dinamis, baik secara sektoral, lintas-sektoral maupun aspiratif.
02. Pengelolaan organisasi secara profesional menjadi tuntutan dan tantangan utama terhadap Kadin, baik untuk melayani kebutuhan anggotanya maupun
sebagai lembaga publik dalam lingkungan global dan lokal yang berkembang cepat. Menjawab tuntutan dan tantangan tersebut, Kadin Indonesia dalam
program kerja hasil Rapimnas Kadin 2008 menetapkan penyelenggaraan program pemeringkatan atas Kadin tingkat Provinsi, tingkat Kabupaten
Kota serta asosiasihimpunan.
03. Pemeringkatan Kadin Provinsi bertumpu pada fungsi dan tugasnya dalam pengembangan Kadin KabupatenKota dan asosiasihimpunan tingkat
provinsi, di samping pengembangan kemitraan dengan Pemerintah dan masyarakat di wilayahnya. Pemeringkatan Kadin KabupatenKota serta
asosiasihimpunan bertumpu pada layanan langsung kepada anggota, serta pengembangan kemitraan dengan Pemerintah dan masyarakat di
wilayahnya.
04. Program pemeringkatan diselenggarakan oleh suatu Panitia Kerja yang dibentuk oleh Dewan Pengurus Kadin Indonesia, yang antara lain bekerja
sama dengan DIHK Kadin Jerman dan para sponsor yang berminat. Untuk tahun 2008 pelaksanaan pemeringkatan dilakukan terhadap Kadin tingkat
Provinsi dengan ketentuan dan metoda tertentu dengan uraian kerangka acuan berikut ini.
B. DASAR PELAKSANAAN
05. Undang-Undang No. 1 Tahun 1987 tentang Kadin, khususnya Pasal 6 mengenai Tugas dan Fungsi Kadin
06. Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga Kadin yang disetujui dengan Keppres 16 tahun 2006, khususnya Anggaran Dasar Kadin Pasal 8-11, Pasal
21 dan 23, serta Anggaran Rumah Tangga Pasal 15 dan 20 07. Hasil Rapimnas Kadin 2008
C. TUJUAN DAN OUTPUT
08. Tujuan
Menyelenggarakan kegiatan pemeringkatan kinerja program dan layanan Kadin Provinsi secara fungsional dan proporsional guna mendorong
peningkatan profesionalitas pengelolaan organisasi, perbaikan citra dan manfaat bagi para anggota, pemerintah dan masyarakat stakeholders.
09. Output
a. Peningkatan profesionalitas pengelolaan organisasi di wilayah Kadin Provinsi;
b.
Peningkatan manfaat Kadin bagi anggota, pemerintah dan masyarakat stakeholders;
Buku Panduan Pemeringkatan --
1
14
c.
Peningkatan citra Kadin di kalangan masyarakat luas di dalam dan luar negeri;
d. Peningkatan minat dan semangat kompetisi Kadin Provinsi meningkatkan fungsi dan peran Kadin;
e. Pemetaan kinerja Kadin Provinsi.
D. KATEGORI HASIL
10. Hasil Pemeringkatan Kadin Provinsi 2008 adalah terpilihnya Kadin Provinsi Terbaik dalam dua kategori, yaitu:
a. Kategori Umum
Terbaik Kategori Umum berdasarkan penilaian terhadap kesuruhan kategori penilaian
Terbaik Kategori Umum diambil sebanyak 3 tiga dengan status Terbaik I, Terbaik II dan Terbaik III.
b. Kategori Khusus Terbaik kategori khusus dibagi menjadi tiga subkategori yang masing-
masing menampilkan satu Kadin Terbaik, yaitu:
Keorganisasian Terbaik.
Pelayanan Jasa Terbaik.
Kemitraan Kadin-Pemda Terbaik.
E. METODE
11. Metode pemeringkatan yang digunakan adalah:
a. Kuesioner tahap I •
Responden adalah Kadin Provinsi dengan materi yang sama untuk 33 tiga puluh tiga Kadin Provinsi.
• Disusun secara teliti untuk menghindari bias dan di kelompokkan
dalam kategori-kategori tertentu.
•
Beberapa materi kuesioner dibuktikan dengan adanya data-data pendukung baik harcopy maupun softcopy.
b. Kuesioner tahap II
•
Wawancara dilakukan untuk melakukan ”pengecekan ulang” terhadap jawaban dari responden dengan bahan kuesioner adalah hasil dari
Kuesioner tahap I bagi Kadin Provinsi yang menduduki peringkat 6 enam besar.
• Responden adalah Kadin KabupatenKota, AsosiasiHimpunan Tingkat
Provinsi.
•
Materi kuesioner tahap II adalah: a Pemahaman tentang Kadin
b Hubungan keorganisasian c Kualitas informasi dan layanan Kadin Provinsi
c. Wawancara dan Kunjungan Pengumpulan Data Langsung
•
Bagi Kadin Provinsi yang telah mengikuti Kuesioner Pemeringkatan II dan menduduki peringkat 1 sd 3, maka berhak mengikuti seleksi
akhir final untuk ditentukan urutan peringkatnya. •
Responden untuk seleksi akhir ini adalah:
Buku Panduan Pemeringkatan --
2
14
a Calon pemenang untuk kategori umum dalam rangka penentuan urutan peringkat 1, 2 dan 3:
⇒
Kadin Provinsi untuk melihat fakta-fakta dilapangan antara yang disampaikan dalam Kuesioner Tahap I dengan realitas.
⇒
Kadin KabupatenKota dengan materi penajaman wawancara melalui telepon pada saat Kuesioner Tahap II dan hal-hal baru
berdasarkan daftar pertanyaan yang sudah disiapkan oleh Tim Penilai Pemeringkatan Kadin Indonesia.
⇒
AsosiasiHimpunan Tingkat Provinsi dengan materi penajaman wawancara melalui telepon pada saat Kuesioner Tahap II dan
hal-hal baru berdasarkan daftar pertanyaan yang sudah disiapkan oleh Tim Penilai Pemeringkatan Kadin Indonesia.
⇒ Pemda : Dinas Industri dan Perdagangan serta KUKM
⇒ Hal-hal yang akan digali adalah mengenai kerjasama dan
kontribusi Kadin Provinsi dalam kegiatan perindustrian, perdagangan dan KUKM.
b Calon pemenang untuk kategori tertentu:
⇒
Kadin Provinsi dengan nominasi kategori : keorganisasian terbaik.
⇒ Kadin Provinsi dengan nominasi kategori : Pelayanan jasa
terbaik. ⇒
Kadin Provinsi dengan nominasi kategori : Hubungan kemitraan Kadin - Pemda terbaik.
d. Waktu
•
Pelaksanaan kuesioner pemeringkatan tahap I dilaksanakan serentak mulai tanggal 24 Juni 2008 sd 31 Juli 2008.
•
Pelaksanaan kuesioner pemeringkatan tahp II dilaksanakan serentak pada tanggal 20-31 Oktober 2008.
•
Wawancara dan kunjungan penentuan urutan peringkat 3 besar dan Terbaik tiap kategori dilakukan pada tanggal 27 Oktober – 21
Nopember 2008
F. BAHAN PENILAIAN