Pejabat Penguji dan Perintah Pembayaranpenandatanganan SPM Bendahara Pengeluaran

6. Mengendalikan pelaksanaan perjanjiankontrak; 7. Melaporkan pelaksanaanpenyelesaian pengadaan barangjasa kepada Kuasa Pengguna Anggaran; 8. Mengajukan Surat Permintaan Pembayaran SPP: Penggantian Uang Persediaan GU, Langsung LS, kepada Kuasa Pengguna Anggaran; 9. Menyerahkan aset hasil pengadaan barangjasa dan aset lainnya kepada Kuasa Pengguna Anggaran dengan berita acara penyerahan melalui Penanggungjawab Kegiatan; 10. Membuat laporan realisasi anggaran atas dana kegiatan yang dikelolanya kepada Kuasa Pengguna Anggaran guna penyusunan Neraca; 11. Membuat laporan mutasi barang triwulanan yang disampaikan ke Kuasa Pengguna Anggaran melalui Penanggungjawab Kegiatan dan tembusan disampaikan ke Sekretaris Menteri c.q. Biro Umum; 12. Dilarang mengadakan ikatan perjanjian dengan penyedia barangjasa apabila belum tersedia anggaran atau tidak cukup tersedia anggaran yang mengakibatkan dilampauinya batas anggaran yang tersedia; 13. Bertanggungjawab atas dokumen yang berkaitan dengan surat bukti yang menjadi dasar pengeluaran atas beban APBN, dan bertanggungjawab atas kebenaran material dan akibat yang timbul dari penggunaan surat bukti dimaksud .

E. Pejabat Penguji dan Perintah Pembayaranpenandatanganan SPM

1 Meneliti kelengkapan perintah pembayaran yang diterbitkan oleh PAKPA; 2 Menguji kebenaran perhitungan tagihan atas beban APBN yang tercantum dalam perintah pembayaran; 3 Menguji ketersediaan dana dalam DIPA pada Kegiatan dan MAK yang ditunjuk dalam SPP; 4 Menolak pencairan dana, apabila perintah pembayaran yang diterbitkan oleh Pejabat Pembuat Komitmen dan Bendahara PengeluaranPemegang Uang Muka tidak memenuhi persyaratan yang ditetapkan; 5 Melakukan pengujian substansi, meliputi : 1. Memeriksa kebenaran perhitungan atas beban APBN yang tercantum dalam perintah pembayaran; 2. Memeriksa ketersediaan dana dalam DIPA pada Satker yang ditunjuk dlm SPP tsb; 3. Memeriksa kontrakSPK pengadaan barangjasa; 4. Memeriksa bukti pengeluaran danatau SPTB dari PPK terhadap kebenaran dan kelengkapan bukti pertanggungjawaban; 5. Memeriksa kebenaran perhitungan pajak beserta surat setoran pajaknya 6 Melakukan pengujian formal, meliputi : 1. memeriksa tanda tangan PPK dan Bendahara PengeluaranPUM; 2. Memeriksa penulisanpengisian jumlah uang dalam angka dan huruf dlm kuitansi 7 Wajib mencatat SPM yang diterbitkan dalam buku pengawasan, dan mengadministrasikan seluruh dokumen SPM secara tertib;

F. Bendahara Pengeluaran

1 Menerima, menyimpan, membayarkan, menatausahakan, dan mempertanggungjawabkan uang untuk keperluan belanja negara dalam rangka pelaksanaan APBN atas anggaran yang dikelolanya; 2 Meneliti kelengkapan perintah pembayaran dari KPA; DOKUMENTASI DAN INFORMASI HUKUM, BAGIAN HUKUM, BIRO HUKUM DAN HUMAS 6 3 Menguji kebenaran perhitungan tagihan yang tercantum dalam perintah pembayaran; 4 Menguji ketersediaan dana dalam DIPA pada Kegiatan dan MAK yang ditunjuk dalam SPP. 5 Wajib menolak perintah bayar dari Kuasa Pengguna Anggaran apabila persyaratan pada butir b,c,d tidak terpenuhi; 6 Menandatangani kuitansi atas pembayaran yang dilakukan yang membebani anggaran yang dikelolanya.; 7 Membukukan semua transaksi keuangan yang dikelolanya kedalam Buku Kas Umum dan Buku Pembantu lainnya; 8 Melakukan pemotongan, pembukuan dan penyetoran pajak serta membuat laporan pemungutan dan penyetoran pajak; 9 Membuat laporan keadaan kas atas mutasi keuangan yang dilakukan setiap bulan; 10 Menandatangani cek atas beban anggaran Satuan Kerja yang dipimpinnya; 11 Bertanggungjawab secara pribadi atas pembayaran yang dilaksanakannya.

G. Penanggungjawab Kegiatan