Mahasiswa Program Studi Pend. Geografi. P.IPS FKIP UNTAD Penerbit: E-Journal Geo-Tadulako UNTAD
Sumbersari tentang bagaimana penting dan efektifnya pembelajaran dalam menggunakan jaringan internet, sehingga dapat diterapkan dan mengatasi masalah-masalah yang ada.
II. METODE PENELITIAN
Penelitian ini bersifat deskriptif kualitatif. Penelitian deskriptif bertujuan untuk mendeskripsikan kondisi atau peristiwa saat ini. Di dalamnya terdapat upaya mendeskripsikan,
mencatat, analisis, dan menginterpretasikan kondisi-kondisi sekarang ini terjadi dengan kata lain, penelitian deskripif bertujuan untuk memperoleh informasi-informasi mengenai keadaan
saat ini, dan melihat kaitan antara variabel-variabel yang ada. Penelitian ini tidak menguji hipotesa atau tidak menggunakan hipotesa, melainkan hanya mendeskripsikan informasi apa
adanya sesuai dengan variabel-variabel yang diteliti. Tempat penelitian dilakukan di SMAK GPID Sumbersari KecamatanParigi Selatan, Kabupaten Parigi Muotong. Peta lokasi penelitian
dapat dilihat pada lampiran 2. Variabel yang diambil oleh peneliti dari judul penelitian Efektifitas Pemanfaatan Internet
Pada Pembelajaran Geografi Di SMAK GPID Sumbersari Kecamatan Parigi Selatan adalah Ada dua jenis variabel penelitian yaitu; Variabel terikat adalah variabel yang dipengaruhi atau
yang menjadi akibat, karena adanya variabel bebas. Sedangkan variabel bebas adalah variabel yang mempengaruhi atau yang menjadi sebab perubahannya atau timbulnya variabel terikat.
Sugiyono 2009:61. Variabel yang diambil oleh peneliti dari judul penelitian Efektivitas Pemanfaatan Internet
Pada Pembelajaran Geografi Di SMAK GPID Sumbersari Kecamatan Parigi Selatan adalah jenis variabel bebas yaitu Pemanfaatan Internet dan yang merupakan variable terikat adalah
pembelajaran. Populasi yang digunakan adalah seluruh siswa SMAK GPID Sumbersari
Mahasiswa Program Studi Pend. Geografi. P.IPS FKIP UNTAD Penerbit: E-Journal Geo-Tadulako UNTAD
Kecamatan Parigi selatan yang berjumlah 118 siswa. Sampel yang digunakan adalah siswa kelas XI IPS dan Kelas XII IPS yang berjumlah 39 siswa yang diambil dari jumlah keseluruhan
siswa yakni 118 siswa. Menurut Arikunto 2006:131 sampel adalah sebagian atau wakil dari populasi. Teknik
pengambilan sampel menggunakan teknik purposiv sampling. Dalam penelitian ini teknik pengambilan sampel menggunakan teknik purposiv sampling. Teknik purposive sampling
adalah teknik penentuan sampel dengan pertimbangan tertentu Sugiyono, 2009;117. Pengambilan sampel dari siswa kelas XI IPS dan Kelas XII IPS yang berjumlah 39 siswa
menjadi bahan pertimbangan, karena siswa kelas XI IPS dan Kelas XII IPS sudah mampu menggunakan internet dan dianggap cocok untuk dijadikan sampel penelitian dengan judul
Efektifitas Pemanfaatan Internet Pada Pembelajaran Geografi di SMAK GPID Sumbersari Kecamatan Parigi selatan Kabupaten Parigi Moutong. Semua teknis analisis data kualitatif
berkaitan erat dengan metode pengumpulan data, yaitu observasi dan wawancara. Teknik pengumpulan data yang dilakukakan adalah dengan tiga cara yaitu:
1 Observasi
Peneliti menggunakan tehnik Observasi Tidak Terstruktur yakni observasi yang tidak dipersiapkan secara sistematis. Observasi dilakukan dengan menggunakan lembar observasi
dengan melihat pada objek penelitian, yaitu bagaimana Efektifitas pemanfaatan Internet Pada Pembelajaran Geografi di SMAK GPID Sumbersari.
2 Pemberian Angket Kuesioner
Angket merupakan teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan cara memberi seperangkat pertanyaan atau pernyataan tertulis kepada responden untuk dijawabnya.
Kuesioner merupakan teknik pengumpulan data yang efesien bila peneliti tahu dengan pasti
Mahasiswa Program Studi Pend. Geografi. P.IPS FKIP UNTAD Penerbit: E-Journal Geo-Tadulako UNTAD
variabel yang diukur dan tahu apa yang diharapkan dari responden. Peneliti memberikan 14 item pertanyaan dalam kuesioner yang diberikan untuk memperoleh data. Di mana, lima
pertanyaan untuk mengetahui pemahaman siswa terhadap internet, empat pertanyaan untuk melihat penggunaan internet, lima pertanyaan selanjutnya untuk melihat internet dalam
pembelajaran Geografi. 3
Wawancara Melakukan wawancara merupakan penggunaan tehnik penggumpulan data yang
dilakukan dengan memberikan sejumlah pertanyaan dimana dari pertanyaan tersebut diperoleh informasi tentang pemanfaatan internet pada pembelajaran Geografi di SMAK GPID
Sumbersari. Wawancara dilakukan kepada Kepala sekolah, Guru mata pelajaran Geografi serta beberapa siswa dan siswi.
4 Dokumentasi
Dokumentasi berasal dari kata dokumen, yang artinya barang-barang tertulis. Metode dokumentasi dalam hal ini berarti cara mengumpulkan data dengan mencatat data yang sudah
ada dalam dokumen atau arsip. Dokumentasi dilakukan dalam penelitian ini adalah untuk pengakuratan data yang diperoleh oleh peneliti agar dapat dipercaya.
Instrument dalam penelitian ini yaitu: 1. Angketkuesioner
Sugiyono 2009:199 Kuesioner merupakan teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan cara memberi seperangkat pertanyaan atau pertanyaan tertulis kepada responden untuk
dijawabnya. Angket ini terdiri dari 14 item pertanyaan dengan Setiap item pertanyaan diberikan
alternatif jawaban dan Bobot sebagai berikut:
Mahasiswa Program Studi Pend. Geografi. P.IPS FKIP UNTAD Penerbit: E-Journal Geo-Tadulako UNTAD
a. selalusangat bagussangat bisasangat baiksangat tau = 4 b. seringbagusbisabaiktau = 3
c. jarangcukup baguscukup bisa = 2 d. tidak pernahtidak bagustidak bisatidak baiksangat tidak tau = 1
Hasil dari perhitungan dari keseluruhan jumlah jawaban responden yang telah dijumlahkan secara keseluruhan kemudian dilakukan pengukuran menggunakan Rating scale
kategori interval sebagai berikut:
546 1092
1638 2184
Sangat Tidak Tidak efektif Efektif Sangat Efektif
Efektif
Kriteria di atas digunakan untuk mengukur efektivitas pemanfaatan internet pada pembelajaran di SMAK GPID Sumbersari, yang diperoleh dari pengukuran kriterium di bawah
ini: Skor butir tertinggi x Jumlah butir kuesioner x Jumlah responden = Kategori Penilaian
4 x 14 x 39 = 2184
3 x 14 x 39 = 1638
Kategori Penilaian 2 x 14 x 39
= 1092 1 x 14 x 39
= 546 Sugiono, 2009:143
2. Pedoman wawancara Pedoman wawancara adalah wawancara terbuka berupa garis-garis besar permasalahan
yang dibahas dalam wawancara untuk mengetahui bagaimana pemanfaatan internet pada pembelajaran Geografi di SMAK GPID Sumbersari Kecamatan Parigi selatan, Kabupaten
Parigi Moutong. Data yang digunakan dalam penelitan adalah berupa data primer yang diperoleh dari
kuesioner dan wawancara. Data sekunder yakni berupa data yang akan diperoleh dari pihak sekolah. Hasil pengumpulan data diolah sehingga memberikan informasi tentang efektifitas
Mahasiswa Program Studi Pend. Geografi. P.IPS FKIP UNTAD Penerbit: E-Journal Geo-Tadulako UNTAD
pemanfaatan internet pada pembelajaran Geografi di SMAK GPID Sumbersari. Data yang diambil adalah melalui proses wawancara terhadap Guru dan memberikan angket pada Siswa-
siswi di sekolah SMAK GPID Sumbersari. Penelitian ini merupakan
tehnik deskriptif kualitatif. Data yang terkumpul melalui angket dianalisis dengan menggunakan presentasi dan disajikan dengan menggunakan tabel.
Sebagai pedoman penelitian dalam perhitungan persentase digunakan rumus sebagai berikut : P =
X 100 Keterangan:
P = Hasil Yang Dicapai F = Jumlah jawaban dan setiap alternatif
N = Jumlah Sampel 100 = Nilai Tetap Nana Sudjana, 1991: 131
1 Reduksi Data
Reduksi dilakukan sebagai proses memilih, merefleksi data dan menyederhanakan data yang terdapat dalam catatan pada saat melaksanakan penelitian. Reduksi ditujukan untuk
menajamkan, menggolongkan, mengarahkan, dan membuang, data yang tidak dibutuhkan serta mengorganisasi data yang berlangsung secara terus-menerus sepanjang penelitian.
2 Penyajian Data
Penyajian data yang dimaksud ialah menyusun sekumpulan informasi yang didapatkan selama penelitian berlangsung sehingga memberikan kemungkinan adanya penafsiran
kesimpulan dan penyajian data dalam bentuk pemaparan yang telah diolah dengan rumus persentase
3 Penarikan KesimpulanVerifikasi data
Penarikan kesimpulan dilakukan setelah informasi yang telah tersusun melalui penyajian data yang diperoleh, kesimpulan-kesimpulan yang telah disusun kemudian
diverifikasi, hal ini dilakukan untuk memperoleh kevalidan data pada penelitian.
Mahasiswa Program Studi Pend. Geografi. P.IPS FKIP UNTAD Penerbit: E-Journal Geo-Tadulako UNTAD
III. HASIL DAN PEMBAHASAN