Perancangan media katalog sebagai sarana meningkatkan penjualan Bananpaper : laporan kerja praktek

(1)

(2)

21

Daftar Riwayat Hidup

Nama : Buchoiri muslim

Tempat , Tangga Lahir : Bandung, 13 Agustus 1991 Jenis Kelamin : Laki – Laki

Status perkawinan : Belum Menikah

Agama : Islam

Pendidikan Terakhir : S1

PENDIDIKAN FORMAL

SD Santa Melania, berijazah tahun 2003.

SMP Negeri 48 Bandung, berijazah tahun 2006. SMA 55 Asia Afrika Bandung, berijazah tahun 2009. Universitas Komputer Indonesia.

KONTAK:

Alamat :Jl. Surapati Gg. Sukamantri No. 17/ 144B Bandung Telepon / HP : 087778888134


(3)

Laporan Kerja Praktek

PERANCANGAN MEDIA KATALOG SEBAGAI

SARANA MENINGKATKAN PENJUALAN

BANANAPAPER

DK 36502

Oleh :

BUCHOIRI MUSLIM 51909141

Desain Komunikasi Visual

Dosen Pembimbing Rini Maulina, M.Sn

FAKULTAS DESAIN

UNIVERSITAS KOMPUTER INDONESIA

BANDUNG


(4)

(5)

ii KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan rahmat dan karunianya, sehingga penulis dapat menyelesaikan Laporan Pelaksanaan Kerja Praktek ini.

“PERANCANGAN MEDIA KATALOG SEBAGAI SARANA

MEMPERLUAS PENJUALAN BANANA PAPER“. Laporan kerja praktek ini adalah untuk menyelesaikan matakuliah kerja praktek Desain Komunikasi Visual Universitas Komputer Indonesia. Laporan kerja praktek ini disusun berdasarkan hasil kegiatan kerja praktek penulis pada perusahan banana paper. Program magang di lakukan sejak tanggal 26 april hingga 02 juni 2012.

Pada pelaksanaan kegiatan magang maupun proses penyusunan laporan magang ini, penulis banyak mendapatkan bantuan dari berbagai pihak.oleh karena itu penulis ingin mengurapkan terimakasih kepada :

1. Ibu Rini Maulina ,M.Sn selaku koordinator kerja praktek, Desain Komunikasi Visual UNIKOM

2. Bapak M.syafik selaku pembimbing di perusahaan banana paper yang member arahan dan pesan yang bermanfaat buat saya dalam magang dan untuk nanti pada dunia industri kerja.

3. Seluruh tim dan rekan di perusahaan banana paper

Penulis menyadari bahwa masih banyak kekurangan dari laporan ini, baik dari materi maupun teknik penyajiannya, mengingat kurangnya pengetahuan dan pengalaman penulis. Oleh karena itu, kritik dan saran yang membangun sangat penulis harapkan.

Bandung, 25 Mei 2012


(6)

v

DAFTAR ISI

LEMBARAN PENGESAHAN ... i

KATA PENGANTAR ... ii

ABSTRAK ... iii

ABSTRACT ... iv

DAFTAR ISI ... v

DAFTAR GAMBAR ... vi

DAFTAR TABEL ... vii

BAB l PENDAHULUAN ... 1

1.1 Latar Belakang Kerja Praktek ... 1

1.2 Tujuan Kerja Praktek ... 2

1.3 Waktu dan Tepat Pelaksanan Kerja Praktek ... 2

BAB II TINJAUAN UMUM PERUSAHAAN ... 3

2.1 Sejarah Perusahan ... 3

2.2 Profil Perusahaan ... 4

2.3 Profil Pemilik ... 4

2.4 Struktur Organisasi ... 4

2.5 Target Marketing ... 5

BAB III LAPORAN KERJA PRAKTEK ... 6

3.1 Perancangan Praktikan Dalam Perusahaan ... 6

3.2 Pekerjaan Praktikan selama kerja Praktek di perusahaan ... 6

3.3 Metode Kerja Praktek ... 6

3.4 Perancangan ... 6

3.4.1 Konsep Perancangan ... 7

3.4.2 Teknik perancangan ... 8

BAB IV KESIMPULAN ... 12

DAFTAR PUSTAKA ... 13

LAMPIRAN ... 14


(7)

13

DAFTAR PUSTAKA

Suhendi, Edi.2009. Membuat Desain Profesional Dengan Adobe Illustrator. Bandung : Informatika.


(8)

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Kerja Praktek

Dalam melakukan kerja praktek mahasiswa di ajarkan bagaimana menghadapi dunia kerja secara langsung dan menggunakan ilmu yang di berikan di akademik. Hal itu yang membuat penulis sangat tertarik untuk melaksanakan kerja praktek.dalam pengajaran yang sudah di ajarkan di akademik penulis lebih tertarik dalam desain grafis lebih tepatnya pembuatan media katalog Karena penulis memiliki sebuah ide yang berbeda dengan yang lainnya yaitu membuat sebuah media katalog yang unik dan berbeda daripada katalog yang sudah ada sebelumnya.

Dalam memilih perusahaan penulis memilih di bananapaper sebagai tempat untuk melakukan kerja praktek, banan paper adalah sebuah perusahaan yang bergerak di bidang kertas daur ulang hasilnya bisa berupa kertas bisa juga dalam bentuk karya inovatif seperti box, buku, bingkai foto dll. Penulis tertarik untuk ikut terlibat dalam membantu dalam pemasaran karya inovatif tersebut lewat media katalog agar masyarakat mengetahui betapa unik dan menariknya hasil dari sebuah kertas daur ulang yang dibuat dari sebuah pelepah pisang.

Dalam hal ini penulis sudah diajarkan cara membuat katalog dan penulis menguasainya dengan baik. Oleh karena itu penulis menuangkan apa yang pernah dipelajari dan membuat ide itu menjadi sebuah promosi yang menarik,dan penulis membuat sebuah laporan kerjanya dengan memberi judul laporan : PERANCANGAN MEDIA KATALOG SEBAGAI SARANA MENINGKATKAN PENJUALAN BANANAPAPER ”

Maka dari itu ini adalah tantangan yang menarik untuk penulis dengan membuat sebuah karya yang menarik,unik dan inovatif serta


(9)

2

berfungsi juga untuk meningkatkan promosi dan penjualan perusahaan BANANAPAPER.

1.2 Tujuan Kerja Praktek

Tujuan di selengarakannya kerja praktek antara lain : Memberikan pengalaman yang berharga tentang cara bersosialisasi pada tempat yang asing, sehingga mahasiswa dapat mudah mencari kerja dan beradaptasi di dunia pekerjaan. Mengaplikasikan ilmu yang telah diberikan yang akan sangat bermanfaat dimasa yang akan datang.

Tujuan khusus dari kerja praktek ini adalah :

1. Untuk mengaplikasikan ilmu yang sudah didapat semasa kuliah. 2. Supaya lebih mandiri dan menguji kemampuan.

3. Mengetahui proses kerja daur ulang kertas.

4. Dapat pengetahuan mengenai dunia pekerjaan di dalam dunia desain maupun non-desain.

1.3 Waktu dan tempat pelaksanaan kerja praktek

Adapun waktu dan pelaksanaan Kerja Praktek ini adalah :

tanggal 26 Maret 2012 – 02 juni 2012 pukul 09-00 WIB – sampai selesai

Tempat pelaksanaan :


(10)

3

BAB II

TINJAUAN UMUM BANANAPAPER

2.1 Sejarah

Berdiri pada tahun 2005 Pendiri bananapaper adalah M.syafiq, M.syafiq memulai karier nya sejak iya kuliah sampai sekarang. Dulu banana paper mempunyai sebuah badan hukum CV (Curriculum Vittae). Banana paper pernah Mendapatkan penghargaan dari pemerintah lokal dan mengalami kemajuan yang sangat pesat hingga mempunyai pegawai hampir seratus orang. Akan tetapi bananapaper mengalami kebangkrutan yang mengakibatkan berkurangnya pegawai ataupun ada juga pegawai yang membuka cabang sendiri karena pada saat itu bananapaper terkenal oleh masyarakat dengan hasil-hasil craft yang menarik sehngga banyak pegawai banana paper yang menyaingi. Akhirnya pada tahun 2010 banana paper berdiri kembali dengan di kelola oleh keluarga dan mempunyai 1 pegawai tetap,serta 10 orang lebih dibagian produksi, banana paper membuat trobosan–trobosan baru di antaranya memanfaatkan tenaga kerja para tetangga sebagai membantu mengurangi pengangguran. Meskipun sekarang tempatnya adalah sebuah toko kecil namun toko tersebut dibuat secara menarik dan pelanggan banana paper selalu ramai karena banana paper selalu memberikan inovasi-inovasi terbaru

Untuk sekarang bananapaper belum mempunyai badan hukum, di karenakan masih memikirkan langkah - langkah kedepan dalam memajukan usaha daur ulang kertas serta ide” yang beda daripada yang lain sehingga tidak mudah ditiru begitu saja dan mempunyai sebuah misi menjadi besar seperti dulu kala dan memikirakan cara memanfaatkan pendapatan mereka ke hal yang membantu meningkatkan penjualan produk banana paper sehingga bisa membuat kertas daur ulang menjadi menarik lagi


(11)

4 2.2 Profil

Bananapapaer berlokasi di Jl.sadang serang no. 8 bandung bergerak di bidang daur ulang kertas serta membuat produk inovatif dari kertas daur ulang tersebut yang meliputi : box, packing, buku tamu, album foto, kertas undangan. Bahan bahan untuk produksi olahan daur ulang meliputi : limbah pertanian seperti eceng gondok, merang padi, mending, batang pisang ( gedebog alang alang ), serta bahan bahan yang berserat. Limbah pabrik seperti kertas kardus, Koran, arsip, limbah kemasan minuman, dan juga limbah ternak seperti bulu domba, bulu ayam,namun banana paper lebih sering menggunakan pelepah pisang sebagai keunggulan yang utama.

Gambar II.1 logo perusahaan

2.3 Profil pemilik

Nama : M.syafiq

Tanggal lahir : 07- November- 1965

Penglaman kerja : P2 par ITB, dewan kesenian Jakarta, ikatan mahasiswa kehutanan ASEAN IPB, Universitas ibnu kholdun, BPLHD KALTIM, Universitas Mulawarman, balai industri lampung, yayasan setiakwan Jakarta, BPLH kota bekasi, yayasan al muslim bekasi.


(12)

5 2.4 Struktur organisasi

Gambar II. 1 Struktur Organisasi

2.5 Target Marketing

Sebagai perusahaan kertas daur ulang dan craft,target marketing utama adalah masyarakat menengah keatas yang akan mengadakan sebuah acara,seperti Seserahan,perkantoran,menu rumah makan,dll dikarenakan konsumen banana paper yang sangat loal dan ingin membuat sesuatu berbeda dari yang lain.

Pemilik Perusahaan

Karyawan

Pembantu 2 Pembantu 1


(13)

6

BAB III

LAPORAN KERJA PRAKTEK

3.1 Peran Praktik Dalam Banana Paper

Selama kerja praktek di banana paper penulis diposisikan sebagai seorang desain grafis untuk membuat tampilan sebuah katalog yang berbeda dan menarik sehingga masyarakat tertarik.

3.2 Pekerjaan Praktikan Selama Kerja di Banana Paper

Pekerjaan penulis selama praktikan di bananpaper hanya memfokuskan dalam pembuatan katalog yang menarik dan layout-layout katalog yang berbeda, di karenakan banana paper sangat mebutuhkan seorang desiner untuk meningkatkan penjualan serta ide-ide yang menarik dalam membuat sebuah craft yang baru dan belum pernah ada. Dengan adanya katalog banana paper,pemilik perusahaan berharap penjualnya meningkat serta banyak yang tertarik akan kertas daur ulang dalam segala hal.

3.3 Metode Kerja Praktek

untuk metode kerja praktek, pekerjaan yang diperintahkan biasanya dikerjakan di rumah. Di karenakan tempat yang kurang mendukung untuk mengerjakan langsung di perusahaan setiap seminggu sekali penulis datang untuk melaporkan hasil pekerjaan yang di kerjakan di rumah serta di saling member aran agar menjadi lebih baik lagi dalam hal meningkatkan penjualan dengan media katalog.

3.4 Perancangan

Dalam perancangan praktikan di banana paper penulis terlebih dahulu mediskusikan dan bertukar ide dalammembuat sebuah rancangan tampilan katalog bersama pemilik perusahan sebagai langkah awal untuk mengetahui katalog yang di


(14)

7

inginkan,setelah diskusi bersama kemudian si penulis membuat beberapa media lalu di presentasikan kepada pemilik dan disitu pemilik memilih mana yang terbaik untuk mempromosikan dan meningkatkan penjualandengan media katalog.

3.4.1 Konsep Perancangan

Penulis membuat rancangan katalog sesuai dengan tema yang akan dibuat dan bisa membantu dalam hal promosi ataupun penjualan seperti konsep dibawah tersebut:

Media : Katalog dan kertas daur ulang sebagai bahan dasar.

Tema : Indonesian recycle paper

Gaya Layout : Menempatkan foto produk yang menarik serta elemen-elemen batik sebagai hiasan unik yang membantu sebuah layout menjadi lebih menarik ukuran a4 yang di lipat menjadi ukuran a5 dan terlihat oleh mata serta ketentuan-ketentuan lain disesuaikan.

Konsep : Berbagai macam kertas daur ulang yang sudah dipotong kecil terdapat pada halaman utama,lalu berbagai macam foto produk yang menarik,dengan unsure batik dan bahan utama nya adalah kertas daur ulang tersebut.

Software Media Katalog : adobe photo shop cs4 dan adobe indesign cs4

Perancangan mengambil konsep dari berbagai macam kertas daur ulang agar masyarakat mengetahui bagaimana kertas daur ulang yang dibuat dari pelepah pisang dan unsure batik sebagai salah satu kesenian yang dibaggakan masyarakat Indonesia. Mungkin lebih enaknya ditempatkan secara rapih dan elegant karena sesuai dengan gaya sasaran atau target yang akan dikejar.


(15)

8

Tahap pertama dari konsep perancangan katalog adalah menyiapkan program adobe dreamweaver cs 4. Kemudian membuat layout untuk merancang sebuah tampilan pada katalog

Layout media katalog ini untuk bagian mempromosikan penjualan banana paper dengan ukuran pas terlihat oleh mata dengan durasi sekitar 5 detik dan untuk layout tagline dan subtagline tentunya ukuran lebih kecil dari inti pesan atau headline serta diberi jarak yang sesuai. praktikan media katalog untuk background menggunakan warna warna semple yang mengangkat kertas daur ulang tersebut seperti 2 warna coklat muda dan coklat tua sehingga enak di pandang dan tidak cape dimata para audience, Sedangkan untuk warna headline, tagline, subheadline, dan isi ketentuan semua konsisten diberi warna cerah dan terang supaya terbaca oleh para audience.

Typografi yang digunakan media poster menggunakan font GANESA :

yang mempunyai bentuk tebal tipis yang sesuai dan seimbang Dengan warna font untuk headline dan tagline dengan kesan ada corak batik serta untuk subheadline dan isi ketentuan dengan warna font hitam atau putih intinya warna kebalikan dengan background supaya kontras dan menjadi mudah dibaca.


(16)

9

Adapun warna dari media katalog dengan menggunakan media kertas, karena media kertas ini akan di cetak dan sebar luaskan. Berikut visual-visual kertas yang di pakai pada media katalog.

Gambar III.1. Warna untuk Katalog Visual Kertas daur ulang

3.4.2 Teknis Perancangan

Untuk media katalog dari konsep dan gaya layout yang sudah di tentukan, pertama membuat background warna coklat muda dan coklat tua untuk media katalog dan buat text dengan konsep pandangan perspective untuk headline serta buat juga elemen – elemen visual kertas daur ulang nantinya akan membentuk sesuai dengan identitas perusahaan banana paper.

Gambar III.2. Teknis Perancangan -01 (background dan elemen visual pada cover)


(17)

10

Tahap kedua background dan text headline akan digabung di software adobe dreamweaver, bagian text headline ditempatkan diposisi atas dan tengah – tengah dan disesuaikan dengan pandangan arah perspective text headline.sebelah kiri adalah contoh kertas dan sebelah kanan adalah foto-foto produk yang ada.

Gambar III.3. Teknis Perancangan -02 (penempatan dan isi pada katalog)

Maka hasil jadinya akan seperti ini,tampilan contoh-contoh kertas dan produk ada pada katalog jadi konsumen atau target audience dapat memilih kertas ataupun produk yang akan di pesan.


(18)

11

Gambar III.4. Teknis Perancangan -02 (hasil jadi sebuah media katalog)


(19)

12

BAB IV

KESIMPULAN

Dari uraian di atas dapat disimpulkan hal-hal sebagai berikut :

1. Katalog harus di buat jelas, terbaca, dan semenarik mungkin untuk menjadikan informasi untuk para konsumen.

2. katalog dibutuhkan kesesuaian dengan lingkungan sekitarnya, agar mereka merasa nyaman dilihatnya.

3. Membuat media katalog tidaklah semudah yang kita kira, harus memiliki imajinasi yang kuat, harus menganalysis apa saja yang di dalam media katalog, dan menyesuaikan diri dengan permintaan konsumen dan perusahaan.

4. Katalog adalah salah satu media yang membantu dalam hal promosi dan meningkatkan penjualan banana paper


(1)

7

inginkan,setelah diskusi bersama kemudian si penulis membuat beberapa media lalu di presentasikan kepada pemilik dan disitu pemilik memilih mana yang terbaik untuk mempromosikan dan meningkatkan penjualandengan media katalog.

3.4.1 Konsep Perancangan

Penulis membuat rancangan katalog sesuai dengan tema yang akan dibuat dan bisa membantu dalam hal promosi ataupun penjualan seperti konsep dibawah tersebut:

Media : Katalog dan kertas daur ulang sebagai bahan dasar.

Tema : Indonesian recycle paper

Gaya Layout : Menempatkan foto produk yang menarik serta elemen-elemen batik sebagai hiasan unik yang membantu sebuah layout menjadi lebih menarik ukuran a4 yang di lipat menjadi ukuran a5 dan terlihat oleh mata serta ketentuan-ketentuan lain disesuaikan.

Konsep : Berbagai macam kertas daur ulang yang sudah dipotong kecil terdapat pada halaman utama,lalu berbagai macam foto produk yang menarik,dengan unsure batik dan bahan utama nya adalah kertas daur ulang tersebut.

Software Media Katalog : adobe photo shop cs4 dan adobe indesign cs4

Perancangan mengambil konsep dari berbagai macam kertas daur ulang agar masyarakat mengetahui bagaimana kertas daur ulang yang dibuat dari pelepah pisang dan unsure batik sebagai salah satu kesenian yang dibaggakan masyarakat Indonesia. Mungkin lebih enaknya ditempatkan secara rapih dan elegant karena sesuai dengan gaya sasaran atau target yang akan dikejar.


(2)

8

Tahap pertama dari konsep perancangan katalog adalah menyiapkan program adobe dreamweaver cs 4. Kemudian membuat layout untuk merancang sebuah tampilan pada katalog

Layout media katalog ini untuk bagian mempromosikan penjualan banana paper dengan ukuran pas terlihat oleh mata dengan durasi sekitar 5 detik dan untuk layout tagline dan subtagline tentunya ukuran lebih kecil dari inti pesan atau headline serta diberi jarak yang sesuai. praktikan media katalog untuk background menggunakan warna warna semple yang mengangkat kertas daur ulang tersebut seperti 2 warna coklat muda dan coklat tua sehingga enak di pandang dan tidak cape dimata para audience, Sedangkan untuk warna headline, tagline, subheadline, dan isi ketentuan semua konsisten diberi warna cerah dan terang supaya terbaca oleh para audience.

Typografi yang digunakan media poster menggunakan font GANESA :

yang mempunyai bentuk tebal tipis yang sesuai dan seimbang Dengan warna font untuk headline dan tagline dengan kesan ada corak batik serta untuk subheadline dan isi ketentuan dengan warna font hitam atau putih intinya warna kebalikan dengan background supaya kontras dan menjadi mudah dibaca.


(3)

9

Adapun warna dari media katalog dengan menggunakan media kertas, karena media kertas ini akan di cetak dan sebar luaskan. Berikut visual-visual kertas yang di pakai pada media katalog.

Gambar III.1. Warna untuk Katalog Visual Kertas daur ulang

3.4.2 Teknis Perancangan

Untuk media katalog dari konsep dan gaya layout yang sudah di tentukan, pertama membuat background warna coklat muda dan coklat tua untuk media katalog dan buat text dengan konsep pandangan perspective untuk headline serta buat juga elemen – elemen visual kertas daur ulang nantinya akan membentuk sesuai dengan identitas perusahaan banana paper.

Gambar III.2. Teknis Perancangan -01 (background dan elemen visual pada cover)


(4)

10

Tahap kedua background dan text headline akan digabung di software adobe dreamweaver, bagian text headline ditempatkan diposisi atas dan tengah – tengah dan disesuaikan dengan pandangan arah perspective text headline.sebelah kiri adalah contoh kertas dan sebelah kanan adalah foto-foto produk yang ada.

Gambar III.3. Teknis Perancangan -02 (penempatan dan isi pada katalog)

Maka hasil jadinya akan seperti ini,tampilan contoh-contoh kertas dan produk ada pada katalog jadi konsumen atau target audience dapat memilih kertas ataupun produk yang akan di pesan.


(5)

11

Gambar III.4. Teknis Perancangan -02 (hasil jadi sebuah media katalog)


(6)

12

BAB IV

KESIMPULAN

Dari uraian di atas dapat disimpulkan hal-hal sebagai berikut :

1. Katalog harus di buat jelas, terbaca, dan semenarik mungkin untuk menjadikan informasi untuk para konsumen.

2. katalog dibutuhkan kesesuaian dengan lingkungan sekitarnya, agar mereka merasa nyaman dilihatnya.

3. Membuat media katalog tidaklah semudah yang kita kira, harus memiliki imajinasi yang kuat, harus menganalysis apa saja yang di dalam media katalog, dan menyesuaikan diri dengan permintaan konsumen dan perusahaan.

4. Katalog adalah salah satu media yang membantu dalam hal promosi dan meningkatkan penjualan banana paper