Spesifikasi Teknis Pekerjaan Konstruksi Pembangunan Gedung KUA Kec.Ponre
gambar pekerjaan sementara kepada Direksi untuk memperoleh persetujuan, selambat-lambatnya 7 tujuh hari sebelum pekerjaan dimulai.
1.2.2 Pembersihan Lapangan.
Kontraktor harus M e r o b o h k a n B a n g u n a n l a m a d a n P a g a r l a m a s e r t a menyingkirkan pohon-pohon, semak belukar, akar, sampah,
bahan-bahan organik dan benda-benda asing lainnya yang dapat mengganggu jalannya pekerjaan dalam area pekerjaan seperti diuraikan dalam Kontrak,
termasuk lahan-lahan yang digunakan untuk bangunanstruktur, jalan dan lahan-lahan yang akan digali atau diurug.
1.2.3 Pengukuran dan Pemasangan Bouwplank
Sebelum memulai pekerjaan, Kontraktor harus melakukan pekerjaan pengukuran untuk memastikan lokasi yang tepat untuk penempatan
komponen-komponen pekerjaan tertentu seperti ditunjukan dalam gambar. Pengukuran meliputi pengukuranpenentuan koordinat dan elevasi. Koordinat
dan elevasi titik yang diperlukan, ditentukan berdasarkan titik rujukan Bench Mark seperti yang ditetapkan oleh Direksi. Aktualisasi dan Artikulasi titik-titik
tersebut diatas berupa titik-titik yang dipasang pada bouwplank papan rujukan bangunanstruktur yang apabila dihubungkan dengan benang satu dengan
yang lain akan merupakan garis-garis sumbu bangunan melalui titik-titik yang diperlukan. Bouwplank harus dibuat dan dipasang oleh Kontraktor sedemikian
rupa sehingga mempunyai elefasi rujukan tertentu yang letaknya tidak mengganggu kegiatan pelaksanaan, merusak dan merubah elevasinya.
Konstruksi maupun dimensi bench mark akan ditentukan kemudian oleh Direksi.
1.2.4 Mobilisasi dan Demobilisasi.
Mobilisasi mencakup pengadaan, penyediaan, alat berat dan pengankutan tenaga kerja, perelengkapan dan peralatan yang diperlukan untuk pelaksanaan
pekerjaan, termasuk pemasangan, penyetelan dan pekerjaan penunjang lainnya, sehingga semua tenaga kerja, perlengkapan dan peralatan kerja tersebut
beradaterpasang dilokasi pekerjaan dalam kondisi baik dan siap pakai. Mobilisasi mencakup pengadaan, penyediaan dan pengangkutan :
a.Tenaga kerja yang diperlukan sebagai pelaksana-pelaksana pekerjaan; b. Peralatan pelaksanaan yang terdiri atas alat-alat pengangkutan alat-alat
berat, peralatan pengaduk dan pemadat beton dan sebagainya. c. Peralatan penunjang seperti pembangkit listrik, pompa air, peralatan
laboratorium dan sebagainya disediakan oleh Kontraktor. Dalam mobilisasi sudah termasuk pengadaan, penyediaan dan pengangkutan
suku cadang yang diperlukan agar perlengkapan dan peralatan tersebut selalu siap dipakai. Demobilisasi dilakukan setelah berakhirnya pelaksanaan pekerjaan,
sebelum pekerjaan diserahkan untuk pertama kalinya kepada pemilik. Demobilisasi adalah pembongkaran, pengangkutan tenaga kerja, perlengkapan dan peralatan
yang telah dimobilisasi, keluar dari lokasi pekerjaan ketempatnya semula.
1.2.5 Kantor Proyek dan Perlengkapan
Kontraktor harus menyediakan kantor Direksi Proyek ukuran 4x6 meter terbuat dari dinding papan dan atap seng serta dilengkapi peralatan perabotan serta
fasilitas tulis menulis, kotak P3K dan lain sebagainya.
Spesifikasi Teknis Pekerjaan Konstruksi Pembangunan Gedung KUA Kec.Ponre
.2.6 Barak dan Gudang
Kontraktor harus membuat Barak Kerja di lokasi pekerjaan untuk tempat kerja dan tinggal sementara para Pekerja yang memenuhi syarat kesehatan sebagai tempat
tinggal, dilengkapan fasilitas air minum dan perlengkapan yang dibutuhkan. Disamping itu Kontraktor wajib menyediakan gudang dengan luas yang cukup
untuk menyimpan bahan bangunan dan peralatan penunjang lainnya agar
terhindar dari gangguan cuaca. Penempatan barak dan gudang harus diatur sedemikian rupa agar mudah dijangkau dan tidak menghalangi sirkulasi
pelaksanaan pekerjaan.
1.2.7 Izin-izin