Sistem Informasi Akademik Di SDN Pajagalan 47 - 2 Bandung
(2)
SISTEM INFORMASI AKADEMIK DI SDN PAJAGALAN 47 2
BANDUNG
TUGAS AKHIR
Diajukan Untuk Memenuhi Syarat Kelulusan Pada Program Studi Manajemen Informatika Jenjang Diploma Tiga Fakultas Teknik & Ilmu Komputer
Oleh : ROSI ROSDIANA
10908133
PROGRAM STUDI MANAJEMEN INFORMATIKA
FAKULTAS TEKNIK DAN ILMU KOMPUTER
UNIVERSITAS KOMPUTER INDONESIA
BANDUNG
(3)
(4)
SDN Pajagalan 47 2 merupakan instansi pemerintah yang bergerak dalam bidang pendidikan. Adapun maksud dan tujuan dari penelitian ini adalah untuk mempelajari sistem akademik khususnya dalam pengelolaan nilai dan jadwal pelajaran serta mencari kelemahan sistem yang sedang berjalan di SDN Pajagalan 47 2 dan memecahkan masalah yang ada pada sistem tersebut, serta membangun sistem yang terkomputerisasi pada sistem akademiknya.
dalam pengembangan sistem akademik penulis menggunakan metode pengembangan sistem waterfall, serta untuk pemodelan sistemnya menggunakan Unified Modelling language (UML) dengan menggunakan bahasa pemograman java, sedangkan software yang digunakan adalah Netbeen 6.9 dan MySQL sebagai basis datanya.
Dengan dibangunnya sistem informasi akademik di SDN Pajagalan 47 2 Bandung, diharapkan dapat membantu bagian-bagian yang terkait dalam mengelola data siswa, data guru, data nilai dan penjadwalan agar lebih cepat dan diharapkan dapat mengurangi kesalahan dalam proses pencatatan data serta mengurangi kesalahan dalam penyampaian laporan.
(5)
ABSTRACT
SDN Pajagalan 47 2 Bandung is a government agency that is engaged in education. The intent and purpose of this study was to study Academic system especially management value and schedule lesson and look for weaknesses in the system is running on SDN Pajagalan 47 2 Bandung and solve the problems that exist system, and to build a computerized system in the academic system.
Academic writers in system development using waterfall system development methods, as well as for modeling the system using the unified modeling language (UML) using java programming language, while the software used is Neetben 6.9 and MySQL as its database.
With the contruction of academic information system at the SDN Pajagalan 47 2 Bandung, is expected to help the parts involved in managing student data, teacher data, value and scheduling data for faster and is expected to reduce errors in the recording process and reduce errors in data reporting.
(6)
i
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat allah SWT, karena atas rahmat dan karuniaNya penulis dapat menyelesaikan Tugas Akhir dengan judul “Sistem
Informasi Akademik di SDN Pajagalan 47 2 Bandung”. Tugas akhir ini di
susun sebagai salah satu syarat kelulusan pada Jurusan Manajemen Informatika Universitas Komputer Indonesia (UNIKOM).
Penulis menyadari sepenuhnya bahwa penulisan Tugas Akhir ini masih banyak kekurangan, dalam hal ini semata-mata karena keterbatasan baik dalam hal kemampuan dan pengetahuan. Untuk itulah penulis menerima jika ada masukan serta kritikan dari para pembaca untuk dijadikan referensi sebagai bahan penulisan karya ilmiah yang lebih baik lagi.
Penulis mendapatkan banyak sekali doa, bantuan dan dukungan dari berbagai pihak dalam menyelesaikan laporan Tugas Akhir ini. Atas berbagai bantuan dan dukungan tersebut, pada kesempatan ini penulis menghaturkan ucapan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada :
1. Allah SWT, atas rahmat dan karuniaNya yang telah memberikan nikmat, keselamatan, dan kekuatan kepada penulis
2. Kedua Orang tua, terutama Ibu yang tak henti-hentinya memberikan doa, semangat, support, dan kasih sayang yang luar biasa kepada penulis. 3. Saudara dan saudari penulis yang telah memberikan semangat serta doa
kepada penulis agar cepat menyelesaikan Tugas Akhir ini.
(7)
ii
5. Bapak Prof. Dr. H. Denny Kurniadie, Ir., M.Sc selaku Dekan Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer UNIKOM.
6. Bapak Dadang Munandar, SE, M.Si. selaku Ketua Program Study Manajemen Informatika.
7. Ibu Lusi Melian S.Si, MT, selaku Dosen Wali Kelas MI-20, yang telah banyak membantu selama perkuliahan.
8. Bapak Syahrul Mauluddin. M.Kom, selaku Dosen Pembimbing yang telah meluangkan waktu, bantuan, dukungan serta kesabarannya membimbing penulis dalam penyusunan tugas akhir ini dari awal sampai akhir.
9. Seluruh staff dosen dan sekjur pada Program Study Manajemen Informatika.
10.Ibu Essy Rukaesih, S.Pd selaku Kepala sekolah SDN Pajagalan 47 2 Bandung yang telah memberikan kesempatan kepada penulis untuk melakukan penelitian di sekolah tersebut dan bisa menyelesaikan Tugas Akhir ini.
11.Semua pihak yang telah membantu penyelasaian laporan tugas akhir ini yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu.
Tiada manusia yang sempurna, karenanya penulis menyadari adanya keterbatasan ilmu dan kemampuan yang dimiliki, sehingga dalam penyusunan Tugas Akhir ini banyak terdapat kekurangan.
Akhir kata semoga semua pihak yang telah memberikan bantuan dan dukungannya mudah-mudahan mendapatkan balasan dari apa yang telah diberikannya dari Allah SWT, Amiin. Sayapun berharap semoga dari hasil Karya
(8)
iii umumnya bagi pembaca.
Bandung, Februari 2012
(9)
iv DAFTAR ISI
LEMBAR PENGESAHAN
SURAT PERSEMBAHAN KEASLIAN MOTTO
ABSTRAK
ABSTRACT
KATA PENGANTAR ... i
DAFTAR ISI ... iv
DAFTAR TABEL ... ix
DAFTAR GAMBAR ... xi
BAB I PENDAHULUAN 1.1.Latar Belakang Penelitian ... 1
1.2.Identifikasi Masalah dan Rumusan Masalah ... 2
1.2.1.Maksud dan Tujuan ... 3
1.3.Kegunaan penelitian ... 4
1.3.1.Kegunaan Praktis ... 4
1.3.2.Kegunaan Akademis ... 5
1.4.Batasan Masalah ... 5
1.5.Lokasi dan Waktu Penelitian ... 6
BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Konsep Dasar Sistem Informasi... 7
(10)
v
2.1.1 Definisi Sistem... 7
2.1.1.1Klasifikasi Sistem ... 8
2.1.2 Defenisi Informasi ... 9
2.1.2.1Kualitas Informasi ... 10
2.1.3 Defenisi Sistem Informasi ... 10
2.1.4 Komponen Sistem Informasi ... 11
2.2 Definisi – Definisi Dari Kasus yang di Teliti ... 11
2.2.1 Pengertian Akademik ... 11
2.2.2 Pengertian Pengolahan Data ... 12
2.2.3 Data dan Cara pengolahannya ... 12
2.3 Perangkat Lunak Pendukung ... 13
2.3.1 Java Netbeans ... 13
2.3.2 MySQL ... 14
BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN 3.1Objek Penelitian ... 16
3.1.1 Sejarah Singkat SDN Pajagalan 47 Bandung ... 16
3.1.2 Visi dan Misi SDNPajagalan 47 ... 16
3.1.3 Struktur Organisasi ... 17
3.2Metode Penelitian ... 19
3.2.1 Desain Penelitian ... 19
3.2.2 Jenis dan Metode Pengumpulan Data ... 20
(11)
vi
3.2.2.2Sumber Data Sekunder ... 21
3.2.3 Metode Pendekatan dan Pengembangan ... 21
3.2.3.1Metode Pendekatan Sistem ... 21
3.2.3.2Metode Pengembangan Sistem ... 21
3.2.3.3Alat Bantu Analisis dan Perancangan ... 22
3.2.4 Pengujian Software ... 25
BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1 Analisis Sistem Yang Berjalan ... 28
4.1.1 Analisis Kebutuhan ... 28
4.1.1.1Use Case Diagram ... 29
4.1.1.2Skenario Use Case ... 29
4.1.1.3Diagram Activity ... 31
4.1.2 Evaluasi Sistem Yang Sedang Berjalan ... 31
4.1.2.1Deployment Diagram ... 45
4.1.3 Structure File ... 46
4.1.3.1Kodifikasi ... 50
4.1.4 Perancangan Antar Muka ... 52
4.1.4.1Struktur Menu... 52
4.1.5 Perancangan Input ... 53
4.1.6 Perancangan Output ... 59
(12)
vii
5.1 Pengujian ... 62
5.1.1 Rencana Pengujian ... 62
5.1.2 Kasus dan Hasil Pengujian ... 63
5.1.3 Kesimpulan Hasil Pengujian ... 72
5.2 Implementasi ... 72
5.2.1 Batasan Implementasi ... 72
5.2.2 Implementasi Perangkat Lunak ... 72
5.2.3 Implementasi Perangkat Keras ... 73
5.2.4 Implementasi Basis Data (Sintak MySQL) ... 73
5.2.5 Implementasi Antar Muka ... 77
5.2.5.1Implementasi Login ... 77
5.2.5.2Implementasi Halaman Utama ... 78
5.2.5.3Implementasi Halaman Berdasarkan sub Menu File ... 78
5.2.5.4Implementasi Halaman Berdasarkan Sub Menu Data ... 79
5.2.5.5Implementasi Halaman Berdasarkan Sub Menu Proses ... 79
5.2.5.6Implementasi Halaman Berdasarkan Sub Menu Laporan ... 80
5.2.5.7Implementasi Halaman Berdasarkan Sub Menu About ... 80
(13)
viii
5.2.6.1Instalasi XAMPP ... 81 5.2.6.2Instalasi Program SI Akademik ... 84 5.2.7 Penggunaan Program ... 89 BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN
6.1 Kesimpulan ... 98 6.2 Saran ... 99
DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN
(14)
ix
DAFTAR TABEL
Tabel 1.1. Tabel Jadwal Penelitian ... 7
Tabel 4.1 Tabel Skenario Use Case Penilaian ... 30
Table 4.2 Tabel Skenario Use Case Penjadwalan ... 31
Tabel 4.3 Tabel Skenario Use Case Login Walikelas ... 35
Tabel 4.4 Tabel Skenario Use Case Login Bagian kurikulum ... 36
Tabel 4.5 Tabel Skenario Use Case Penilaian ... 36
Tabel 4.7 Tabel Siswa ... 47
Tabel 4.8 Tabel Guru ... 47
Tabel 4.9 Tabel Kelas ... 48
Tabel 4.10 Tabel Mata Pelajaran ... 48
Table 4.11 Tabel Walikelas ... 49
Tabel 4.12 Tabel Penjadwalan ... 49
Tabel 4.13 Tabel Penilaian ... 50
Tabel 5.1 Rencana Pengujian ... 62
Tabel 5.2 Pengecekan Login... 63
Tabel 5.3 Pengisian Data Siswa ... 65
Tabel 5.4 Pencarian Data Siswa... 66
(15)
x
Tabel 5.6 Pengisian Data Kelas ... 68
Tabel 5.7 Pengisian Data Mata Pelajaran ... 69
Tabel 5.8 Pengisian Data Penjadwalan ... 70
Tabel 5.9 Pengisian Data Penilaian ... 71
Tabel 5.10 Implementasi halaman utama login ... 77
Tabel 5.11 Implementasi halaman utama ... 78
Tabel 5.12 Implementasi halaman berdasarkan sub menu file ... 78
Tabel 5.13 Implementasi halaman berdasarkan sub menu data ... 79
Tabel 5.14 Implementasi halaman berdasarkan sub menu proses ... 79
Tabel 5.15 Implementasi halaman berdasarakan sub menu laporan ... 80
(16)
xi
DAFTAR GAMBAR
Gambar 4.1 : Use Case Diagram Sistem Informasi akademik yang sedang
berjalan di SDN Pajagalan 47 2 Bandung ... 31
Gambar 4.2 : Activity diagram Penilaian yang sedang berjalan di SDN Pajagalan 47 2 Bandung ... 31
Gambar 4.3 : Activity diagram penjadwalan yang sedang berjalan di SDN Pajagalan 47 2 Bandung. ... 32
Gambar 4.4 Use Case Diagram yang diusulkan ... 35
Gambar 4.5 Activity Diagram Penilaian yang diusulkan ... 38
Gambar 4.6 Activity diagram penjadwalan yang diusulkan ... 39
Gambar 4.7 Sequence Diagram Penilaian yang diusulkan ... 41
Gambar 4.8 Sequence Diagram Penjadwalan yang diusulkan ... 42
Gambar 4.9 Diagram Class ... 44
Gambar 4.10 Component Diagram ... 45
Gambar 4.11 Deployment Diagram ... 46
Gambar 4.12 Struktur Menu ... 53
Gambar 4.13 Menu Login ... 54
Gambar 4.14 Form Data Siswa ... 54
(17)
xii
Gambar 4.16 Form Mata Pelajaran ... 56
Gambar 4.17 Form Data Kelas ... 56
Gambar 4.18 Form Data Walikelas ... 57
Gambar 4.19 Form Data Penjadwalan ... 57
Gambar 4.20 Form Data Penilaian ... 58
Gambar 4.21 Rancangan Tampilan Laporan ... 58
Gambar 4.22 Form Laporan Data seluruh siswa ... 59
Gambar 4.23 Form Laporan Data siswa pertahun ajaran ... 60
Gambar 4.24 Form Laporan Data Jadwal Mengajar ... 60
Gambar 4.25 Form Laporan Data Nilai... 61
Gambar 5.1 Icon Instalasi xampp-win32-1.7.2 ... 81
Gambar 5.2 Tampilan Awal Instalasi xampp ... 82
Gambar 5.3 Tampilan Proses Instalasi xampp ... 82
Gambar 5.4 Icon Xampp-control ... 83
Gambar 5.5 Tampilan xampp control panel ... 83
Gambar 5.6 Icon Intalasi Progran SI Akademik ... 84
Gambar 5.6 Instalasi Program... 84
Gambar 5.7 Informasi Instalasi Program ... 85
Gambar 5.8 License Instalasi Program ... 85
Gambar 5.9 Directory Instalasi Program ... 86
Gambar 5.10 Directory Folder Instalasi Program ... 86
Gambar 5.11 Proses Instalasi Program... 87
(18)
xiii
Gambar 5.14 Program Directory Intalasi ... 88
Gambar 5.15 Folder Directory Instalasi xampp ... 89
Gambar 5.16 Tampilan form login ... 90
Gambar 5.17 Tampilan Login Berhasil ... 90
Gambar 5.18 Tampilan Login Salah ... 91
Gambar 5.19 Tampilan Menu Utama ... 91
Gambar 5.20 Tampilan Form Data siswa ... 92
Gambar 5.21 Tampilan Form Guru ... 93
Gambar 5.22 From Data Mata Pelajaran ... 94
Gambar 5.23 Tampilan Form Data Kelas... 95
Gambar 5.24 Tampilan Form Data Nilai ... 96
(19)
BAB I PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang Penelitian
Seiring berjalannya waktu, perkembangan teknologi saat ini terjadi sangat cepat dan pesat, hingga orang menyebutnya zaman informasi dan teknologi. Hampir semua profesi di berbagai bidang sangat membutuhkan teknologi komputer untuk di jadikan sebagai alat pendukung pekerjaan terutama di dalam pengolahan data, penyimpanan data, dan penyajian informasi yang cepat dan akurat. Hal ini menunjukan bahwa pentingnya penggunaan sistem informasi untuk menunjang kinerja dan produktifitas para pekerja.
Namun pada kenyataannya masih banyak bidang profesi yang belum menggunakan teknologi komputer. salah satunya dalam bidang pendidikan / sekolah. Sekolah merupakan tempat dimana kita menimba ilmu, belajar dari yang awalnya tidak tahu menjadi tahu. Di dalam sekolah terdapat ratusan siswa yang memiliki data berbeda antara satu dengan yang lainnya, maka dari itu di butuhkan pengolahan manajemen data yang baik dalam pengolahan data siswanya.
SDN Pajagalan 47 2 Bandung merupakan salah satu sekolah yang belum memliki sistem informasi akademik. Berdasarkan hasil penelitian di SDN Pajagalan 47 2 Bandung ditemukan beberapa kelemahan yaitu masih melakukan pengolahan data siswa secara manual yakni dalam proses pengolahan data yang masih di buat atau di tulis dalam buku besar (buku induk) sehingga dalam pencarian data untuk satu
(20)
nilai siswa masih menggunakan kalkulator sehingga sering mengakibatkan kesalahan perhitungan dan memakan waktu yang cukup lama Karena dilakukan secara berulang-ulang untuk menghasilkan nilai akhir siswa yang akurat, serta sering terjadinya bentrokan jadwal mengajar antar guru yang mengakibatkan kurang efektifnya dalam proses pembagian jadwal mengajar guru karena sering dilakukan perubahan jadwal kembali. maka dari itu dirasakan perlu pembangunan sistem informasi akademik guna memberikan kemudahan bagi bagian – bagian yang terkait dalam sistem informasi akademik tersebut.
Sistem informasi yang akan di bangun melingkupi pengolahan data akademik, yang dikhususkan dalam pengolahan data nilai dan pembagian jadwal pelajaran siswa yang nantinya diharapkan dapat memperbaiki sistem yang sedang berjalan dan mempercepat dalam proses pengolahan data.
Berdasarkan uraian singkat diatas maka penulis akan mengambil topik untuk tugas akhir ini dengan judul “Sistem Informasi Akademik di SDN Pajagalan 47 2 Bandung”.
1.2 Identifikasi Masalah dan Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah yang telah diuraikan diatas, maka dapat di definisikan beberapa permasalahan yang sering terjadi pada sistem akademik tersebut, diantaranya :
(21)
1. Pengolahan data siswa masih belum terkomputerisasi yaitu dengan menulis pada buku induk dan pencarian data siswa yang membutuhkan waktu lama karena proses pencarian data langsung pada tumpukan arsip.
2. Proses penghitungan nilai masih dihitung dengan menggunakan kalkulator, sehingga dirasa kurang akurat.
3. Seringnya terjadi bentrokan jadwal mengajar guru
Berdasarkan hal-hal yang di uraikan dalam latar belakang penelitian, penulis mencoba merumuskan masalah tersebut sebagai berikut :
1. Bagaimana Sistem Informasi Akademik yang sedang berjalan di SDN Pajagalan 47 2 Bandung
2. Bagaimana perancangan Sistem Informasi Akademik di SDN Pajagalan 47 2 Bandung.
3. Bagaimana pengujian Sistem Informasi Akademik di SDN Pajagalan 47 2 Bandung
4. Bagaimana implementasi Sistem Informasi Akademk di SDN pajagalan 47 2 Bandung.
1.2.1 Maksud dan Tujuan
Maksud dilakukannya penelitian ini adalah untuk membangun sebuah sistem Akademik di SDN Pajagalan 47 2 Bandung yang terkomputerisasi guna membantu mengatasi semua masalah yang terjadi khususnya dalam proses pengolahan data siswa, nilai, dan penjadwalan.
(22)
1. Untuk mengetahui sistem akademik yang sedang berjalan di SDN Pajagalan 47 2 Bandung
2. Untuk membuat perancangan sistem informasi akademik di SDN Pajagalan 47 2 Bandung yang dapat membantu proses pembuatan data siswa, nilai, dan jadwal siswa menjadi lebih baik
3. Untuk melakukan pengujian Sistem Informasi di SDN Pajagalan 47 2 Bandung
4. Untuk mengimplementasikan Sistem Informasi akademik di SDN Pajagalan 47 2 Bandung
1.3 Kegunaan penelitian
Adapun kegunaan penelitian adalah sebagai berikut : 1.3.1 Kegunaan Praktis
a. Bagi lembaga
Hasil penelitian ini di harapkan dapat bermanfaat dan di jadikan sebagai bahan pertimbangan dalam upaya perbaikan masalah yang terkait dengan Sistem Informasi Akademik di SDN Pajagalan 2 47 Bandung.
b. Bagi Mahasiswa
Untuk menambah wawasan dan ilmu pengetahuan serta pengalaman, khususnya masalah yang diteliti sehingga diperoleh gambaran yang jelas sesuai dengan fakta dan teori yang ada untuk mengembangkan ilmu yang
(23)
penulis peroleh selama perkuliahan di Program Studi Manajemen Informatika UNIKOM.
1.3.2 Kegunaan Akademis a. Bagi pengembangan ilmu
Hasil penelitian ini diharapkan menjadi pembandingan antara ilmu manajemen informatika ( teori ) dengan keadaan yang terjadi langsung di lapangan ( praktek ). Sehingga adanya perbandingan tersebut akan lebih memajukan ilmu Manajemen Informatika yang sudah ada dihadapkan pada dunia nyata dan dapat menguntungkan untuk berbagai pihak.
b. Bagi Peneliti lain
Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan sumbangan pemikiran kepada peneliti atau para akademis yang akan mengambil Skripsi atau Tugas Akhir dalam kajian yang sekaligus sebagai referensi di dalam penulisan. c. Bagi Penulis
Berguna dalam menambah atau memperkaya wawasan pengetahuan baik teori ataupun praktek, belajar menganalisa dan melatih daya fikir dalam mengambil kesimpulan permasalahan yang ada di dalam lembaga khususnya di SD Negeri Pajagalan 47 2 Bandung.
1.4 Batasan Masalah
Untuk mempermudah dalam melakukan perancangan suatu sistem diperlukan suatu pembatasan dari masalah – masalah yang ada, sehingga dapat diketahui
(24)
dijabarkan di bawah ini :
a. Aplikasi yang dibangun hanya untuk memproses data nilai, data siswa, laporan nilai sementara, dan penjadwalan
b. untuk pengolahan data siswa hanya di lakukan pada data siswa yang telah resmi menjadi siswa di SDN Pajagalan 47 2 Bandung tanpa merancang sistem penerimaan siswa baru
1.5 Lokasi dan Waktu Penelitian
Penelitian di laksanakan di SDN Pajagalan 47 2 Bandung Jl. Pasirkoja No 37 Bandung.
(25)
Tabel 1.1. Tabel Jadwal Penelitian
2011
NO Nama Kegiatan
SEPTEMBER OKTOBER NOVEMBER DESEMBER
I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV
1 Mengidentifikasi
Kebutuhan
2 Study Pustaka
3
Sistem
Engineering
4 Analisis
5 Design
6 Coding
7 Testing
(26)
7
LANDASAN TEORI
2.1 Konsep Dasar Sistem
Sistem dapat di definisikan menurut dua kelompok pendekatan sistem, menurut Jogiyanto (2002 : 4) yaitu yang melakukan pada prosedur dan yang menekankan pada komponen atau elemen.
2.1.1 Definisi Sistem
Menurut Azhar Susanto (2004:18) yang dimaksud dengan Sistem adalah kumpulan / group dari sub sistem / bagian / komponen apapun baik phisik maupun non phisik yang saling berhubungan satu sama lain dan bekerja sama secara harmonis untuk mencapai satu tujuan tertentu. Sistem adalah sekelompok elemen yang terintegrasi dengan maksud yang sama untuk mencapai suatu tujuan. Menurut Jogianto (2005:1) yang dimaksud dengan Sistem adalah merupakan jaringan kerja dari prosedur–prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama–sama untuk melakukan suatu kegiatan atau menyelesaikan suatu sasaran tertentu. Suatu prosedure adalah suatu urutan – urutan operasi klerikal (tulis menulis), biasanya melibatkan beberapa orang didalam satu atau lebih departemen, yang diterapkan untuk menjamin penanganan yang seragam dari transaksi – transaksi bisnis yang terjadi.
Sistem terdiri dari elemen – elemen yang saling berkaitan, elemen tersebut dapat menyusun sebuah sistem yang terdiri dari :
(27)
8
2. Batasan, merupakan sesuatu yang membatasi sistem dalam mencapai tujuan sistem.
3. Kontrol, merupakan pengawasan terhadap pelaksanaan pencapaian tujuan dari sistem tersebut.
4. Input, merupakan elemen dari sistem yang bertugas untuk menerima seluruh masukan data.
5. Proses, merupakan elemen dari sistem yang bertugas untuk mengolah atau memroses seluruh masukan data menjadi suatu informasi yang lebih berguna.
6. Output, merupakan hasil dari input yang telah diproses oleh bagian pengolah dan merupakan tujuan akhir sistem.
7. Umpan balik, merupakan elemen dalam sistem yang bertugas mengevaluasi bagian dari output yang dikeluarkan, dimana elemen ini sangat penting demi kemajuan sebuah sistem.
2.1.1.1Klasifikasi Sistem
Sistem dapat diklasifikasikan dari beberapa sudut pandang, adapun beberapa klasifikasi sistem adalah sebagai berikut :
1. Sistem abstrak (abstract system) dan sistem fisik (physical system)
Sistem abstrak adalah sistem yang berupa pemikiran atau ide-ide yang tidak tampak secara fisik sedangkan system fisik merupakan sistem yang ada secara fisik.
2. Sistem alamiah (natural system) dan sistem buatan manusia (human made system)
(28)
Sistem alamiah adalah sistem yang terjadi melalui proses alam, tidak dibuat manusia, sedangkan sistem buatan manusia sistem yang dirancang oleh manusia.
3. Sistem tertentu (deterministic system) dan system tak tentu (probabilistic system)
Sistem tertentu beroperasi dengan tingkah laku yang sudah dapat diprediksi interaksi diantara bagian-bagiannya dapat dideteksi dengan pasti, sehingga keluaran (output) dari sistem dapat diramalkan. Sistem tak tentu adalah system kondisi masa depan yang tidak dapat diprediksi karena mengandung unsure probabilitas.
4. Sistem tertutup (closed system) dan sistem terbuka (open system)
Sistem tertutup merupakan sistem yang tidak berhubungan dan tidak berpengaruh oleh lingkungan luar. Sistem ini bekerja secara otomatis tanpa ada campur tangan dari pihak luar. Secara teoritis sistem tertutup ini ada, tetapi pada kenyataan tidak ada sistem yang benar-benar tertutup yang ada hanyalah relatively closed system (secara relative tertutup, tidak benar- benar tertutup). Sistem terbuka dalah sistem yang berhubungan dan terpengaruh dengan lingkungan luar. Sistem ini menerima masukan (input) dan menghasilkan keluaran (output) untuk lingkungan luar atau subsistem yang lain.
2.1.2 Definisi Informasi
Menurut Azhar Susanto (2004:37) yang dimaksud dengan Informasi adalah merupakan hasil dari pemrosesan data, akan tetapi tidak semua dari hasil
(29)
10
pemrosesan data tersebut bisa menjadi informasi. Informasi adalah hasil pengolahan data yang memberikan arti dan manfaat. Menurut Erni Tisnawati Sule dan Kurniawan Saefulloh (2006:391) yang dimaksud dengan Informasi adalah data yang telah diproses untuk kegunaan perencanaan dan pengambilan keputusan dalam sebuah organisasi.
2.1.2.1Kualitas Informasi
Kualitas dari suatu informasi tergantung dari 3 hal, yaitu :
1. Akurat yaitu informasi yang dihasilkan harus bebas dari kesalahan – kesalahan dan tidak menyesatkan bagi orang yang menerima informasi tersebut.
2. Tepat Waktu yaitu informasi yang diterima harus tepat pada waktunya, sebab kalau informasi yang diterima lambat maka informasi tersebut sudah tidak berguna lagi.
3. Relevan yaitu informasi tersebut harus mempunyai manfaat bagi penerima.
2.1.3 Defenisi Sistem Informasi
Menurut Azhar Susanto (2004:55) yang dimaksud dengan Sistem informasi adalah kumpulan dari sub – sub sistem baik phisik maupun non phisik yang saling berhubungan satu sama lain dan bekerja sama secara harmonis untuk mencapai satu tujuan yaitu mengolah data menjadi informasi yang berguna.
Menurut Jogianto (2005:8) yang dimaksud dengan informasi adalah data yang diolah menjdi bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti bagi yang menerimanya.
(30)
2.1.4 Komponen Sistem Informasi Komponen sistem informasi terdiri dari :
1. Hardware, terdiri dari komputer, printer, dan jaringan
2. Software, merupakan kumpulan dari perintah atau fungsi yang ditulis dengsn aturan tertentu untuk memerintahkan komputer dalam melaksanakan tugas tertentu.
3. Data, merupakan komponen dasar dari informasi yang akan diproses lebih lanjut untuk menghasilkan suatu informasi.
4. Manusia, yang terlibat dalam komponen manusia yaitu operator, dan sebagainya
5. Procedure, seperti dokumen procedure, buku penuntun operasional dan teknis.
2.2 Definisi – Definisi dari kasus yang di Teliti
2.2.1 Pengertian Akademik
Berdasarkan penjelasan sistem, informasi dan sistem informasi maka beberapa pengertian yang berhubungan dengan judul penelitian ini adalah sebagai berikut:
Pengertian Akademik, Akademik yaitu kegiatan yang dilakukan didalam lingkungan dunia pendidikan yang berhubungan dengan proses belajar mengajar.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia Edisi Kedua, Akademi adalah “Lembaga
pendidikan tinggi kurang lebih 3 tahun lamanya yang mendidik tenaga profesi”.
(31)
12
akademik adalah sistem yang memberikan layanan informasi yang berupa data dalam hal yang berhubungan dengan data akademik.
2.2.2. Pengertian Pengolahan Data
Definisi menurut Jogiyanto (2005:12) “Data adalah kumpulan kejadian yang diperoleh dari satu kenyataan.Data dapat berupa angka – angka, huruf - huruf
atau simbol - simbol khusus atau gabungan darinya.”
“Sedangkan pengolahan data (data processing) adalah manipulasi dari data ke
dalam bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti, berupa suatu informasi”.
2.2.3 Data dan Cara pengolahannya Menurut Jogianto (2005 : 12)
“Serangkaian operasi atas informasi – informasi yang telah direncanakan
guna mencapai tujuan atau hasil yang diinginkan”. Terdapat 8 (delapan) unsur pokok pengolahan data yaitu :
1. Writing, Typing, Card Punching or Paper Tape perforping (Frequently Called Input) atau menulis, mengetik, membuat lubang atau pons pada kertas atau kartu sering disebut masukan.
2. Recordingor Printing (Frequently Called Output) atau mencatat atau mencetak.
3. Sorting atau mengurutkan. 4. Reading atau membaca.
5. Transmeeting atau menyampaikan atau memindahkan. 6. Calculating atau menghitung.
(32)
7. Comparing atau membandingkan. 8. Saving atau menyimpan.
2.3 Perangkat Lunak Pendukung
Adapun perangkat lunak yang digunakan untuk membangun perancangan sistem informasi ini, yaitu :
2.3.1 Java Netbeans
Netbeans merupakan project yang membangun aplikasi IDE open-source dan platform aplikasi yang membantu developer untuk membangun web, enterprise, desktop, dan aplikasi mobile menggunakan platform Java, PHP, JavaScript dan Ajax, Ruby and Ruby on Rails, Groovy, dan C/C++.
Keuntungan pemakaian NetBeans adalah gratis, dapat dipakai untuk membangun aplikasi standar Java (SE, termasuk aplikasi database), aplikasi web, aplikasi enterprise dan aplikasi mobile (ME), memiliki compilter, builder internal, debugger internal, version control system, database explorer, server manager, dan berbagai fitur lain serta berbagai macam monitor untuk sesi debugging dan HTTP monitor; dapat mengakses berbagai server database (melalui koneksi JDBC/EJB) serta server web Java (Apache Tomcat, Sun Java System Application Server, JBoss, BEA Weblogic, serta dapat dikonfigurasi untuk server lain). Koneksi dapat dilakukan baik saat desain maupun saat debugging dan running; dan juga berbagai kelebihan lainnya. Netbeans punya fasilitas codecompletion (full wizard) artinya sedikit ngetik banyak program yang kita hasilkan (tinggal drag n drop). netbeans sangat cocok untuk fast development dan bagus untuk edukasi.
(33)
14
2.3.2 MySQL
MySQL adalah sebuah perangkat lunak system manajemen basis data SQL atau yang dikenal dengan DBMS (database management system), database ini multithread, multi-user. MySQL AB membuat MySQL tersedia sebagai perangkat lunak gratis di bawah lisensi GNU General Public License (GPL), tetapi mereka juga menjual dibawah lisensi komersial untuk kasus-kasus yang bersifat khusus.
Kekuatan MySQL tidak ditopang oleh sebuah komunitas, seperti Apache, yang dikembangkan oleh komunitas umum, dan hak cipta untuk kode sumber dimiliki oleh pemilik masing-masing, tetapi MySQL didukung penuh oleh sebuah perusahaan professional dan komersial, yakni MySQL AB dari Swedia.
MySQL adalah Relational Database Management System (RDBMS) yang didistribusikan secara gratis dibawah lisensi GPL ( General Public License ). MySQL sebenarnya merupakan turunan salah satu konsep utama dalam database yaitu SQL ( Structured Query Language ). SQL adalah sebuah konsep pengoperasian database terutama untuk pemilihan atau seleksi dan pemasukan data, yang memungkinkan pengoperasian data dikerjakan dengan mudah secara otomatis. Sebagai database server MySQL dapat dikatakan lebih unggul dibandingkan database server lainnya, terutama dalam kecepatan. Berikut ini beberapa keistimewaan MySQL, antara lain :
1. Portability
MySQL dapat berjalan stabil pada berbagai system operasi seperti Windows, Linux, FreeBSD, Mac Os X Server, Solaris, Amiga, dan masih banyak lagi.
(34)
2. Multiuser
MySQL dapat digunakan oleh beberapa user dalm waktu yang bersamaan tanpa mengalami masalah atau konflik.
3. Security
MySQL memiliki beberapa lapisan sekuritas seperti level subnetmask, nama host, dan izin akses user dengan system perizinan yang mendetail serta password terenkripsi.
4. Scalability dan limits
MySQL mampu menangani database dalam skala besar, dengan jumlah records lebih dari 50 juta dan 60 ribu tabel serta 5 milyar baris. Selain itu batas indeks yang dapat ditampung mencapai 32 indeks pada tiap tabelnya.
(35)
28 BAB IV
ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM
Pada bab ini penyusun akan menjelaskan mengenai analisis dan gambaran dari sistem yang ada dan bagaimana perancangan program aplikasi yang akan dibuat. Metodologi yang digunakan adalah metodologi berorientasi objek. Yang menggunakan pemodelan dengan diagram UML (Unified Modeling Language).
4.1 Analisis Sistem Yang Berjalan
Analisis sistem merupakan penguraian dari suatu sistem informasi yang utuh kedalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk mengindetifikasi dan mengevaluasi permasalahan-permasalahan serta hambatan-hambatan yang terjadi dan kebutuhan yang diharapkan sehingga dapat dilakukan perbaikan-perbaikan dalam sistem informasi tersebut. Analisis sistem juga merupakan tahapan yang kritis dan sangat penting, karena apabila terjadi kesalahan dalam tahap ini akan mengakibatkan kesalahan pada tahap selanjutnya.
4.1.1 Analisis Kebutuhan
Analisis kebutuhan mencakup pekerjaan-pekerjaan penentu kebutuhan atau kondisi yang harus di penuhi dalam pembuatan sebuah produk (sistem) yang mempertimbangkan berbagai kebutuhan yang bersinggungan antar berbagai pemangku kepentingan. Kebutuhan dari analisis sistem ini harus dapat dilaksanakan, diukur, diuji, terkait dengan bisnis yang terindentifikasi, serta di definisikan sampai tingkat detail yang memadai untuk desaign sistem.
(36)
4.1.1.1Use Case Diagram
Use case diagram (diagram use case) adalah sekumpulan skenario yang di hubungkan satu sama lain dengan satu tujuan yang sama dari pengguna. Use case berisi tentang apa yang dilakukan oleh sistem / apa yang terjadi pada sistem, bukan bagaimana sistem melakukan. Adapun use case dari sistem informasi akademik adalah sebagai berikut :
Gambar 4.1 : Use Case Diagram Sistem Informasi akademik yang sedang berjalan di SDN Pajagalan 47 2 Bandung
4.1.1.2Skenario Use Case
Skenario use case digunakan untuk memudahkan dalam menganalisa skenario yang akan kita gunakan pada fase-fase selanjutnya dengan melakukan penilaian terhadap skenario tersebut. Adapun tahapan-tahapan sekenario use case penilaian pada SDN Pajagalan 47 2 Bandung yang sedang berjalan adalah sebagai berikut :
System
Penilaian
Penjadwalan Guru
Siswa
(37)
30
1. Nama Use Case : Nilai
Actor : Siswa, Kepala sekolah Worker : Wali Kelas dan Guru
Tujuan : Memberikan nilai pada siswa
Tabel 4.1 Tabel Skenario Use Case Penilaian
No Actor Sistem
1. Siswa mengikuti test ujian
2. Guru memeriksa hasil ujian siswa dan diberikan pada walikelas
3. Wali kelas menerima nilai dari setiap guru 4. Wali kelas memasukan
nilai yang diterima dari guru ke buku induk
2. Nama Use Case : Penjadwalan
Aktor : Siswa dan kepala sekolah Worker : Guru dan Bagian Kurikulum
Tujuan : Menjelaskan proses pengolahan jadwal pelajaran.
Table 4.2 Tabel Skenario Use Case Penjadwalan
No Actor Sistem
1. Guru memberikan data guru
2. Bagian kurikulum melakuakan pembagian tugas mengajar guru sesuai dengan data guru
(38)
4.1.1.3Diagram Activity
Diagram ini menggambarkan berbagai aktivitas dalam sistem yang sedang dirancang, mulai dari titik awal, melalui kondisi (decision) yang mungkin terjadi, kemudian sampai pada titik akhir. Diagram ini juga mampu menggambarkan proses pararel yang mungkin terjadi pada beberapa eksekusi. Diagram ini tidak menggambarkan perilaku/proses internal sebuah sistem maupun interaksi antar-subsistem, tetapi lebih menggambarkan proses-proses dan jalur-jalur aktivitas secara umum (global).
Adapun Activity diagram yang sedang berjalan di SDN Pajagalan 47, adalah sebagai berikut :
Gambar 4.2 : Activity diagram Penilaian yang sedang berjalan di SDN Pajagalan 47 2 Bandung
Siswa Guru Walikelas
Siswa mengikuti ujian guru memeriksa ujian walikelas menerima nilai dari tiap guru
(39)
32
Gambar 4.3 : Activity diagram penjadwalan yang sedang berjalan di SDN Pajagalan 47 2 Bandung.
4.1.2 Evaluasi Sistem Yang Sedang Berjalan
Melihat dari sistem yang sedang berjalan tersebut, maka dapat dilihat adanya kekurangan dan perlu dilakukan perbaikan-perbaikan untuk meningkatkan kinerja dalam pengolahan data. Adapun permasalahannya dari sistem yang sedang berjalan adalah sebagai berikut :
1. Lamanya dalam proses pencarian data siswa, karena data masih di simpan dalam buku Induk.
Guru Bagian kurikulum
memberikan data guru melakukan pembagian tugas mengajar guru
(40)
2. Tidak tersedianya sistem yang terkomputerisasi untuk menghitung nilai agar lebih akurat.
3. Tidak tersedianya sistem yang terkomputerisasi untuk pembuatan jadwal mengajar guru yang bisa meminimalisir bentrokan jadwal mengajar antar guru.
Melihat kasus yang terjadi di atas maka penulis memberikan solusi untuk menyelesaikan permasalahan diatas, adalah sebagai berikut :
1. Dengan membangun sistem yang terkomputerisasi dapat membantu dalam kegiatan proses pengolahan data agar dalam proses pencarian data siswa dapat dilakukan lebih mudah
2. Dengan membangun sistem yang terkomputerisasi diharapkan dapat membantu dalam melakukan perhitungan nilai secara otomatis dan akurat. 3. Dengan membangun sistem yang terkomputerisasi di harapkan dapat
mempermudah dalam melakukan pembagian jadwal tugas mengajar guru. a. Perancangan Sistem
Perancangan sistem merupakan suatu kegiatan pengembangan prosedur dan proses yang sedang berjalan untuk menghasilkan suatu sistem yang baru atau memperbaharui sistem yang ada untuk meningkatkan efektifitas kerja agar dapat memenuhi hasil yang digunakan dengan tujuan memanfaatkan teknologi dan fasilitas yang tersedia.
Tujuan Perancangan Sistem
Adapun tujuan perancangan sistem yang di usulkan yaitu : 1. Memperbaiki pengolahan data menjadi terkomputerisasi
(41)
34
2. Dapat menyimpan data, mengolah data, melakukan pencarian data, dan menampilkan data – data secara cepat dan tepat waktu.
b. Gambaran Umum Sistem yang Diusulkan
Pada prinsipnya prosedur yang diusulkan tidak jauh berbeda dengan prosedur yang sedang berjalan, namun pada prosedurnya penulis mengusulkan ada satu yang diubah. Pada sistem yang diusulkan diharapkan dapat memberikan hasil sebagai berikut :
1. Dapat memberikan hasil penjadwalan yang sesuai dan meminimalisasikan agar tidak terjadi bentrok pada masing – masing pengajar.
2. Dapat mencetak hasil nilai siswa sementara.
c. Perancangan Prosedur yang Diusulkan
Tahapan perancangan prosedur ini akan dijelaskan dengan menggunakan pemodelan sistem informasi berorientasi objek dengan UML, yang bertujuan untuk memudahkan dalam pembuatan program.
d. Use Case Diagram
Use case diagram (diagram use case) adalah sekumpulan skenario yang di hubungkan satu sama lain dengan satu tujuan yang sama dari pengguna. Use case berisi tentang apa yang dilakukan oleh sistem / apa yang terjadi pada sistem, bukan bagaimana sistem melakukan.
(42)
Gambar 4.4 Use Case Diagram yang diusulkan
e. Sekenario Use Case
Skenario use case digunakan untuk memudahkan dalam menganalisa skenario yang akan kita gunakan pada fase-fase selanjutnya dengan melakukan penilaian terhadap skenario tersebut.
1. Nama Use Case : Login
Actor : Walikelas
Tujuan : Proses validasi ke form penilaian
Tabel 4.3 Tabel Skenario Use Case Login Walikelas
No Aktor Sistem
1 Wali kelas menginputkan username dan password pada form login
2 Memverifiksi username dan
password pada sistem database
3 Jika username dan password
benar maka secara otomatis akan masuk ke halaman utama, jika salah maka sistem akan kembali ke form login.
System
Walikelas
Bagian Kurikulum
Login
Penjadwalan
Penilaian
<<extend>> <<extend>>
(43)
36
2. Nama Use Case : Login
Actor : Bagian Kurikulum
Tujuan : proses validasi ke form Penjadwakan Tabel 4.4 Tabel Skenario Use Case Login Bagian kurikulum
No Actor Sistem
1. Bagian kurikulum
menginputkan username dan password pada form login
2. Memverifiksi username dan
password pada sistem database
3. Jika username dan password
benar maka secara otomatis akan masuk ke halaman utama, jika salah maka sistem akan kembali ke form login.
3. Nama Use Case : Data Penilaian
Actor : Walikelas
Tujuan : Mengolah Data penilaian
Tabel 4.5 Tabel Skenario Use Case Penilaian
No Aktor Sistem
1. Walikelas menginputkan Data penilaian
2. Menyimpan penilaian pada
sistem database.
4. Nama Use Case : Data Penjadwalan Aktor : Bagian Kurikulum
(44)
Tabel 4.6 Tabel Skenario Use Case Penjadwalan
No Aktor Sistem
1. Bagian kurikulum
menginputkan data penjadwalan
2. Menyimpan penjadwalan
pada sistem database.
f. Activity Diagram
Diagram ini menggambarkan berbagai aktivitas dalam sistem yang sedang dirancang, mulai dari titik awal, melalui kondisi (decision) yang mungkin terjadi, kemudian sampai pada titik akhir. Diagram ini juga mampu menggambarkan proses pararel yang mungkin terjadi pada beberapa eksekusi. Diagram ini tidak menggambarkan perilaku/proses internal sebuah sistem maupun interaksi antar-subsistem, tetapi lebih menggambarkan proses-proses dan jalur-jalur aktivitas secara umum (global). Berikut adalah Activity diagram yang diusulkan pada sistem informasi akademik, yaitu :
(45)
38
Gambar 4.5 Activity Diagram Penilaian yang diusulkan
Wali kelas Sistem
Login
input nis sisw a menampilkan data sisw a
input nip menampilkan data guru dan matpel
input data nilai login valid
menghitung nilai akhir
menampilkan data nilai
menyimpan data nilai
Laporan nilai menampilkan login yang salah login tidak valid
(46)
Gambar 4.6 Activity diagram penjadwalan yang diusulkan
Bagian Kurikulum Sistem
Login
input nis guru
input kode mata pelajaran
menampilkan data guru
menampilkan data matpel
menampilkan data penjadwalan
login valid
menampilkan login yang salah
(47)
40
g. Squence Diagram
Sequence Diagram digunakan untuk menggambarkan interaksi antarobjek di dalam dan di sekitar sistem (termasuk pengguna,display, dan sebagainya) berupa message yang digambarkan terhadap waktu. Sequence diagram terdiri atas dimensi vertikal (waktu) dan dimensi horizontal (objek-objek yang terkait). Biasa digunakan untuk menggambarkan skenario atau rangkaian langkah-langkah yang dilakukan sebagai respon dari sebuah event untuk menghasilkan output tertentu. Diawali dari sebuah aktivitas tertentu, kemudian berproses mengikuti urutan tertentu, yang biasa terlihat melalui messege antarobjeknya. Berikut adalah sequence diagram yang diusulkan pada sistem informasi akademik, yaitu :
(48)
login FNilai
Input data username dan
password
Cari data username dan password ()
Muncul pesan
Wali kelas Database
Preview laporan data nilai Cari Data siswa ()
Tampil Data Siswa ()
Hitung nilai akhir () Pilih nis
Pilih nip Cari Data jadwal ()
Input data nilai
Tampil Data Guru dan mata pelajaran
Tampil data nilai () Simpan () Tampil Laporan data nilai ()
Konfirmasi()
(49)
42
Dari sequence diagram diatas dapat disimpulkan bahwa sebelum Wali kelas melakukan penginputan nilai, Wali kelas harus login terlebih dahulu jika login salah maka Wali kelas tidak bisa melakukan penginputan nilai dan jika login berhasil, maka Wali kelas bisa pilih form proses pada menu bar dimana Wali kelas bisa mengakses beberapa form diantaranya form penilaian, form guru, dan form mata pelajaran. Dan data penginputan data nilai akan otomatis tersimpan ke dalam database nilai.
login FJadwal
Input user name dan password
Cari data user dan validasi password ()
Muncul Pesan Bagian
kurikulum
Database
Preview Laporan Jadwal mengajar Tampil laporan jadwal mengajar()
Cari data guru () Tampil data guru() Pilih nip guru
Pilih kode mata pelajaran Dan kelas
Tampil data mata pelajaran dan data kelas()
Simpan () Cari data kelas ()
Konfirmasi ()
(50)
Dari sequence diagram diatas dapat disimpulkan bahwa sebelumnya Bagian kurikulum harus login terlebih dahulu untuk menginputkan data, jika login salah maka Bagian kurikulum tidak bisa melakukan penginputan data dan jika login berhasil maka Bagian kurikulum bisa pilih form data penjadwalan dimana Bagian kurikulum bisa menginput nip guru dan memilih kode mata pelajaran serta kelas, dari data tersebut bagian kurikulum bisa membuat laporan data jadwal mengajar.
h. Diagram Class
Menggambarkan struktur statis class di dalam sistem. Class merepresentasikan sesuatu yang ditangani oleh sistem. Dengan melihat karakteristik sistem akademik beserta proses-proses yang terjadi, maka dapat dibuat Class Diagram Berikut Class Diagram Sistem Informasi Akademik di SDN Pajagalan 47 Bandung.
(51)
44 +tambah() +simpan() +edit() +hapus() +batal() +keluar() -tahun_ajaran -nis -nama_siswa -tempat -tanggal -alamat -jenis_kelamin -agama -status -warga -anak_ke -total_saudara -nama_a -pendidikan_a -pekerjaan_a -alamat_a -nama_i -pendidikan_i -pekerjaan_i -alamat_a Siswa +login () +cancel() -ussername -password -jabatan User +tambah() +simpan() +edit() +hapus() +batal() +keluar() -Nip -nama_guru -tempat -tanggal -jenis_kelamin -agama -status -pendidikan_terakhir -jabatan Guru +tambah() +simpan() +edit() +hapus() +batal() +keluar() -Nip -hari -jam_masuk -kode_pelajaran -tingkat Jadwal +tambah() +simpan() +edit() +hapus() +batal() +keluar() -kode_pelajaran -kode_kelas -nama_pelajaran -jumlah_jam -semester Mata pelajaran +tambah() +simpan() +edit() +hapus() +batal() +keluar() -kode_kelas -tingkat Kelas +tambah() +simpan() +edit() +hapus() +batal() +keluar() -tahun_ajaran -nis -Nip -kode_pelajaran -tugas -uts -uas -NA Nilai 1 1n 1 1n
Gambar 4.9 Diagram Class
i. Component Diagram
Component diagram menggambarkan struktur dan hubungan antar komponen perangkat lunak, termasuk ketergantungan (dependency) di antaranya.
Component piranti lunak adalah modul berisi code, baik berisi source code maupun binary code, baik library maupun executable, baik yang muncul pada compile time, link time, maupun run time. Umumnya komponen terbentuk dari beberapa class dan/atau package, tapi dapat juga dari komponen-komponen yang
(52)
lebih kecil. Komponen dapat juga berupa interface, yaitu kumpulan layanan yang disediakan sebuah komponen untuk komponen lain. Berikut ini adalah Component diagram yang dibutuhkan :
akademik.jar
Menu.class
Main.class Login.class Siswa.class FGuru.class Fkelas.class Fmatpel.class FNilai.class Fjadwal.class
Login.java Menu.java Siswa.java Fguru.java Fkelas.java Fmatpel.java Fnilai.java Fjadwal.java
Flaporan.class Fcreator.class
Flaporan.java Fcreator.java
Gambar 4.10 Component Diagram
4.1.2.1Deployment Diagram
Diagram ini memperlihatkan konfigurasi saat aplikasi dijalankan. Diagram ini memuat simpul-simpul beserta komponen-komponen yang ada didalamnya. Deployment diagram berhubungan dengan diagram komponen dimana deployment diagram memuat satu atau lebih komponen-komponen.
(53)
46
Akademik <<application>>
MySQL <<executable>>
Db_akademik1 <<database>> << JDBC >>
Personal PC
<<Computer>> XAMPP <<application>>
apache <<executable>>
Gambar 4.11 Deployment Diagram
4.1.3 Structure File
Tujuan dari perancangan struktur file ini yaitu untuk menentukan nama filed, tipe filed dari file tersebut yang ada pada file, adapun struktur file tersebut yaitu :
1. Tabel Data Siswa
Nama Tabel : siswa Primary Key : nis Jumlah field : 20
(54)
Tabel 4.7 Tabel Siswa
NO Nama Field Tipe Data Size Keterangan
1 Tahun_ajaran Varchar 10
2 Nis Varchar 20 Primary key
3 Nama_siswa Varchar 30
4 Tempat Varchar 20
5 Tanggal Varchar 20
6 Alamat Varchar 30
7 Jenis_kelamin Varchar 15
8 Agama Varchar 20
9 Status Varchar 20
10 Warga Varchar 6
11 Anak_ke Int 10
12 Total_saudara Int 10
13 Nama_a Varchar 20
14 Pendidikan_a Varchar 15
15 Pekerjaan_a Varchar 20
16 Alamat_a Varchar 30
17 Nama_i Varchar 20
18 Pendidikan_i Varchar 15
19 Pekerjaan_i Varchar 20
20 Alamat_i Varchar 30
2. Tabel Data Guru
Nama Tabel : guru Primary key : nip Jumlah Field : 9
Tabel 4.8 Tabel Guru
No Nama Field Tipe Data Size Keterangan
1 Nip Varchar 30 Primary key
2 Nama_guru Varchar 30
3 Tempat Varchar 20
4 Tanggal Date
5 Jabatan Varchar 30
6 Status Varchar 15
7 Agama Varchar 20
8 Jenis_kelamin Varchar 15
(55)
48
3. Table Data Kelas
Nama Tabel : kelas Primary key : kode_kelas Jumlah Field : 2
Tabel 4.9 Tabel Kelas
No Nama Field Tipe Data Size Keterangan
1 Kode_kelas Varchar 10 Primary key
2 Tingkat Int 10
4. Tabel Data Mata Pelajaran
Nama Tabel : mata_pelajaan Primary key : kode_pelajaran Jumlah field : 5
Tabel 4.10 Tabel Mata Pelajaran
No Nama Field Tipe Data Size Keterangan 1 Kode_pelajaran Varchar 20 Primary key
2 Kode_kelas Varchar 10 Forgein key
3 Nama_Pelajaran Varchar 25
4 Jumlah_jam Int 6
5 Semester Varchar 10
5. Tabel Penjadwalan
Nama Tabel : jadwal Primary key : Jumlah Tabel : 6
(56)
Tabel 4.12 Tabel Jadwal
No Nama Field Tipe Data Size Keterangan
1 Nip Varchar 20
2 Hari Varchar 10
3 Jam_masuk Varchar 10
4 Jam_keluar Varchar 10
5 Kode_pelajaran Varchar 20
6 Kelas Int 6
6. Table Data Nilai
Nama Tabel : nilai Primary key : Jumlah Field :6
Tabel 4.13 Tabel Penilaian
No Nama Field Tipe Data Size Keterangan
1 Nis Varchar 30
2 Kode_pelajaran Varchar 20
3 Nip Varchar 30
4 Tugas Int 10
5 Uts Int 10
6 Uas Int 10
7 NA Int 10
4.1.3.1Kodifikasi
Pengkodean berguna untuk memudahkan dalam pengelompokkan data dan pemprosesan. Selain itu juga pengkodean dapat membantu dalam mengidentifikasi suatu objek, sehingga kesalahan dalam identifikasi objek dapat di hindari. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat dibawah ini:
(57)
50
1. NIS (Nomor Induk Siswa) XXXX XX XXXX
No urut siswa Kelas
Tahun ajaran Contoh : 1011010001
2. NIP (Nomor Induk Pegawai) XXXX XX XX XXXX XX X XXX
No urut Jenis kelamin
Bulan pengangkatan pns Pengangkatan pns Tanggal lahir Bulan Lahir Tahun Lahir Contoh : 19500901 197403 2 003
3. Kode Mata pelajaran XX XXX
No urut
Mata pelajaran Contoh : AG001
(58)
4. Kode Jadwal XX XXX
No urut Jadwal Contoh : JD001
5. Kode Wali XX XXX
No urut Wali Kelas Contoh : WK001
4.1.4 Perancangan Antar Muka
Program dapat didefinisikan sebagai kumpulan dari intruksi-intruksi atau perintah-perintah terperinci yang sudah disiapkan oleh komputer sehingga dapat melakukan fungsi sesuai dengan yang telah ditentukan. Tujuan dari pembuatan program ini adalah untuk mempermudah dan mempercepat aktivitas yang berhubungan dengan pengolahan data dan untuk membentuk suatu sistem yang lebih baik.
4.1.4.1Struktur Menu
Dalam memberikan kemudahan baik kepada pengguna maupun kepada pihak yang membutuhkan informasi, maka dirancang suatu program dengan
(59)
52
memberikan berbagai macam kemudahan dan system informasi yang cepat dan akurat.
Gambar 4.12 Struktur Menu
4.1.5 Perancangan Input
Perancangan input atau masukan yaitu desain yang dirancang untuk menerima masukan dari pengguna sistem, rancangan input ini harus dapat memberikan kejelasan dari pemakai baik dari bentuk maupun masukan –masukan
Menu Utama
File
Data
Proses
About
Exit
Logout
Login
Kelas
Mata PelajaranGuru
Siswa
Penjadwalan
Penilaian
Laporan
Personality
Laporan Data Penjadwalan Laporan Data
Nilai Laporan Data
(60)
yang harus diisi. Perancangan input berguna untuk media pencatatan data yang merupakan sumber data untuk pengolahan data.
1. Login
Form login digunakan pada saat software running. User harus menginputkan nama user, password, jabatan dengan status yang sudah terdaftar.Jika username salah password salah akan muncul peringatan “Maaf password salah”,
Gambar 4.13 Menu Login 2. Form Data Siswa
Form data siswa berfungsi untuk menginputkan semua data- data siswa. Berikut Rancangan Tampilan Input Data Siswa SDN Pajagalan 47 2 Bandung
(61)
54 Enter Text Data Siswa Tanggal Lahir Tempat Lahir Enter Text Enter Text Enter Text Enter Text Enter Text Kewarganegaraan Jenis kelamin dari Status Anak Perempuan Laki-laki List WNI WNA
Enter Text Enter Text Kandung Tiri Enter Text
Cari Berdasarkan List
Alamat Pekerjaan Pendidikan Terakhir Nama Biodata Ayah List List Enter Text Pekerjaan Pendidikan Terakhir Biodata Ibu List List Nama Enter Text
Alamat Enter Text
Cari Refresh Simpan Tambah Edit Batal Hapus Keluar List Siswa
Gambar 4.14 Form Data Siswa 3. Form Data Guru
Form guru berfungsi untuk menginputkan semua data- data guru. Berikut Rancangan Tampilan Input Data Guru :
Enter Text
Enter Text Cari Refresh
Nip Nama Tempat Lahir Tanggal Lahir Jenis kelamin Agama Jabatan Status Anak Pendidikan Terakhir Enter Text Enter Text Enter Text Enter Text Perempuan Laki-laki Enter Text Enter Text Option 1 Option 1
Enter Text Tambah Simpan Batal Hapus Edit Keluar
Enter Text Enter Text Enter Text Enter Text Enter Text Enter Text Enter Text Mengajar
Enter Text
Cari berdasarkan
Data Guru
Enter Text
Gambar 4.15 Form Data Guru 4. Form Data Mata Pelajaran
(62)
Form matpel berfungsi untuk menginputkan semua data- data mata pelajaran. Berikut Rancangan Tampilan Input Data Mata Pelajaran :
Mata Pelajaran
Kode Pelajaran
Mata Pelajaran
Jumlah Jam
Semester
Cari Berdasarkan Enter Text Enter Text Cari Refresh
Enter Text Enter Text Enter Text Enter Text Enter Text Enter Text
Tambah Simpan Edit
Hapus Batal Keluar
Enter Text
Enter Text
Enter Text
Enter Text
Gambar 4.16 Form Mata Pelajaran 5. Form Data Kelas
Form kelas berfungsi untuk menginputkan semua data- data kelas yang ada. Berikut Rancangan Tampilan Input Data Kelas:
(63)
56
Data Kelas
Kode Kelas
Tingkat Kelas
Jumlah Siswa
Cari Berdasarkan Enter Text Enter Text Cari Refresh
Enter Text Enter Text Enter Text Enter Text Enter Text Enter Text Tambah Simpan Edit Hapus Batal Keluar Enter Text Enter Text Enter Text
Gambar 4.17 Form Data Kelas 6. Form Data Walikelas
Form wali kelas berfungsi untuk menginputkan semua data- data wali kelas. Berikut Rancangan Tampilan Input Data Wali Kelas :
Tambah Edit
Enter Text
Kode kelas Tingkat Kelas Tahun Ajaran
Simpan Batal Hapus
Refresh CAri Enter Text Enter Text Cari Berdasarkan Keluar
Kode kelas Tingkat kelas Tahun Ajaran
Data Walikelas
Enter Text Enter Text
Kode Wali Kelas Nip
Nama
Enter Text
Enter Text Enter Text
Gambar 4.18 Form Data Walikelas 7. Form Data Penjadwalan
Form penjadwalan berfungsi untuk menginputkan semua data- data jadwal mengajar guru. Berikut Rancangan Tampilan Input Data Penjadwalan:
(64)
Jadwal Pelajaran
Cari Berdasarkan Enter Text Enter Text Cari Refresh
Enter Text Enter Text Enter Text Enter Text Enter Text Enter Text
Tambah Simpan Edit Hapus Batal Keluar
Kode Jadwal Nip Kode Pelajran Hari Jam Kelas Jumlah Jam
Enter Text Enter Text
Enter Text Enter Text
Enter Text s/d Enter Text
Enter Text Enter Text Enter Text
Enter Text
Gambar 4.19 Form Data Penjadwalan 8. Form Data Penilaian
Form penilaian berfungsi untuk menginputkan semua data- data nilai permata pelajaran. Berikut Rancangan Tampilan Input Data Penilaian:
Data Nilai NIS Nama Siswa Kelas Enter Text Enter Text Kode Jadwal NIP Mata Pelajaran
Enter Text Enter Text Enter Text Nilai Tugas Nilai UAS Nilai UTS Nilai NA Enter Text Enter Text Enter Text Enter Text Tambah Simpan Keluar Hitung
Cari Berdasarkan Enter Text cari refresh
Tahun Ajaran
Enter Text Enter Text Enter Text Enter Text Enter Text Enter Text Enter Text Enter Text Enter Text
Enter Text Edit Hapus Keluar
Batal
Semester Enter Text
Gambar 4.20 Form Data Penilaian 9. Laporan
Form laporan berfungsi untuk mencetak semua data- data yang telah di inputkan :
(65)
58
preview
KELUAR
Laporan data siswa per tahun ajaran
preview
Laporan data siswa
Tahun Ajaran Enter Text
CANCEL
Laporan seluruh data siswa
Gambar 4.21 Rancangan Tampilan Laporan 4.1.6 Perancangan Output
Perancangan output merupakan keluaran yang dihasilkan setelah data diolah, untuk kemudian dicetak. Berikut ini rancangan output yang dihasilkan dari perancangan sistem informasi SDN Pajagalan 47 2 Bandung :
1. Laporan Data Seluruh Siswa
Form laporan data seluruh siswa berfungsi untuk cetak data seluruh siswa berikut adalah tampilan:
Laporan Data Siswa
SDN Pajagalan 47 2 Bandung
NIS Nama JK Tempat Tanggal Agama Status Anak Sdr
(66)
2. Laporan Data Siswa Pertahun
Form laporan data siswa pertahun berfungsi untuk cetak data siswa pertahun berikut adalah tampilan:
Laporan Data Siswa
Per -tahun ajaran
SDN Pajagalan 47 2 Bandung
Kode NIP Nama Hari Jam Jam keluar Pelajaran Kelas
Gambar 4.23 Form Laporan Data siswa pertahun ajaran 3. Laporan Data Jadwal
Form laporan data jadwal mengajar berfungsi untuk cetak data jadwal mengajar guru berikut adalah tampilan:
Laporan Data Jadwal
SDN Pajagalan 47 2 Bandung
Kode NIP Nama Hari Jam Jam keluar Pelajaran Kelas
(67)
60
4. Laporan data nilai
Form laporan data nilai berfungsi untuk cetak data seluruh niali siswa berikut adalah tampilan:
Laporan Data Nilai
SDN Pajagalan 47 2 Bandung NIS Nama Kelas NIP Nama guru Pelajaran Tugas UTS UAS Nilai
Akhir
(68)
62
PENGUJIAN DAN IMPLEMENTASI SISTEM
5.1 Pengujian
Pengujian diperlukan sebagai salah satu tahapan implementasi untuk menguji tingkat minimal kesalahan dan keakuratan perangkat lunak yang dirancang. Pengujian dilakukan dengan metode pengujian black box. Metode pengujian black box dipilih karena metode pengujian tersebut tidak memperhatikan struktur logika internal (coding) dalam perangkat lunak.
5.1.1 Rencana Pengujian
Rencana dari Pengujian Program meliputi :
Tabel 5.1 Rencana Pengujian
Kelas Uji Butir Uji Tingkat
Pengujian
Jenis Penguji Login User Hak akses setiap user name Sistem Black Box Daftar Siswa Pengisian data siswa Sistem Balck Box Daftar Guru Pengisian data guru Sistem Balck Box Daftar Kelas Pengisian data kelas Sistem Balck Box
Penjadwalan Pengisian data
penjadwalan
Sistem Black Box Penilaian Pengisian data nilai Sistem Balck Box Laporan Data
Siswa
Pelaporan data siswa Sistem Balck Box Laporan Data Nilai Pelaporan data nilai Sistem Balck Box Laporan
Penjadwalan
(69)
63
5.1.2 Kasus dan Hasil Pengujian
Setelah melaksanakan rencana pengujian maka dilanjutkan dengan kasus dan hasil pengujian. Berikut kasus dan hasil pengujian :
1. Pengecekan login admin
Berikut ini kasus dan hasil pengujian login admin: Tabel 5.2 Pengecekan Login 1) Walikelas
Kasus dan Hasil Uji (Data Normal)
Data Masukan Yang diharapkan Pengamatan Kesimpulan Username : WK
Password : 001
Tercantum pada textbox username, dan textbox pasword
Dapat mengisi login sesuai yang
diharapkan
[X] Diterima [ ] Ditolak Klik tombol
LOGIN
Login berhasil
dengan hak
aksesnya dan menampilkan
pesan “Login
Berhasil ”
Tombol dapat berfungsi sesuai yang diharapkan
[X] Diterima [ ] Ditolak
Kasus dan Hasil Uji (Data Salah) Username : asal
Password : asal
Tercantum pada textbox username, label bagian, dan textbox password
User tidak dapat login
[X] Diterima [ ] Ditolak Klik tombol
LOGIN
Tidak dapat masuk ke form home dan menampilkan
pesan “Ada
kesalahan pada username dan
password !”
Tombol dapat berfungsi sesuai yang diharapkan
[X] Diterima [ ] Ditolak
(70)
2) Bagian Kurikulum
Kasus dan Hasil Uji (Data Normal)
Data Masukan Yang diharapkan Pengamatan Kesimpulan Username : BK
Password : 002
Tercantum pada textbox username, dan textbox pasword
Dapat mengisi login sesuai yang
diharapkan
[X] Diterima [ ] Ditolak Klik tombol
LOGIN
Login berhasil
dengan hak
aksesnya dan menampilkan
pesan “Login
Berhasil ”
Tombol dapat berfungsi sesuai yang diharapkan
[X] Diterima [ ] Ditolak
Kasus dan Hasil Uji (Data Salah) Username : asal
Password : asal
Tercantum pada textbox username, label bagian, dan textbox password
User tidak dapat login
[X] Diterima [ ] Ditolak Klik tombol
LOGIN
Tidak dapat masuk ke form home dan menampilkan
pesan “Ada
kesalahan pada username dan
password !”
Tombol dapat berfungsi sesuai yang diharapkan
[X] Diterima [ ] Ditolak
2. Pengisian data siswa
(71)
65
Tabel 5.3 Pengisian Data Siswa Kasus dan Hasil Uji (Data Normal)
Data Masukan Yang diharapkan Pengamatan Kesimpulan Klik tombol
TAMBAH
Tombol SIMPAN, EDIT aktif .
Dapat melakukan pengisian data sesuai yang diharapkan
[X] Diterima [ ] Ditolak
Data-data siswa diisi secara lengkap
Penyimpanan data kedalam file siswa
Dapat melakukan penyimpanan data dengan benar
[X] Diterima [ ] Ditolak
Klik tombol SIMPAN
Data tersimpan di file data siswa
Dapat melakukan penyimpanan data dengan benar, muncul pesan “Input
Berhasil”
[X] Diterima [ ] Ditolak
Kasus dan Hasil Uji (Data Salah) Data-data
barang diisi secara tidak lengkap dan ada yang kosong
Penyimpanan tidak dapat dilakukan
Tidak dapat melakukan penyimpanan data
[X] Diterima [ ] Ditolak
Klik tombol SIMPAN
Penyimpanan tidak dapat dilakukan
Penyimpanan gagal dan tampil pesan
“Silahkan ulangi input data, masih terdapat data yang kosong”
(72)
3. Pencarian data siswa
Berikut ini kasus dan hasil uji pencarian data siswa : Tabel 5.4 Pencarian Data Siswa Kasus dan Hasil Uji (Data Normal)
Data Masukan Yang diharapkan Pengamatan Kesimpulan Data diisi sesuai
dengan data yang ada
Pencarian data kedalam file data siswa
Dapat melakukan pencarian data dengan benar
[X] Diterima [ ] Ditolak
Klik Tombol CARI
Data siswa dapat dicari sesuai nis dan tahun_ajaran
Dapat mencari data sesuai yang diharapkan, muncul pesan”Data ditemukan” [X] Diterima [ ] Ditolak
Kasus dan Hasil Uji (Data Salah) Data tidak diisi Pencarian data
kedalam file Data siswa
melakukan pencarian
[X] Diterima [ ] Ditolak Klik tombol
CARI
Data siswa tidak dapat ditemukan
Tidak dapat mencari data, Muncul pesan
“Data tidak
ditemukan”
[X] Diterima [ ] Ditolak
(73)
67
4. Pengisian data guru
Berikut ini kasus dan hasil uji pengujian data guru : Tabel 5.5 Pengisian Data Guru Kasus dan Hasil Uji (Data Normal)
Data Masukan Yang diharapkan Pengamatan Kesimpulan Data guru diisi
secara lengkap dan tidak ada yang kosong
Penyimpanan data kedalam file guru
Dapat melakukan penyimpanan data dengan benar
[X] Diterima [ ] Ditolak
Klik tombol SIMPAN
Data tersimpan di file guru
Dapat melakukan penyimpanan data dengan benar
[X] Diterima [ ] Ditolak
Kasus dan Hasil Uji (Data Salah) Data guru diisi
secara tidak lengkap dan ada yang kosong
Penyimpanan tidak dapat dilakukan
Tidak dapat melakukan penyimpanan data
[X] Diterima [ ] Ditolak
Klik tombol SIMPAN
Penyimpanan tidak dapat dilakukan
Penyimpanan gagal dan menampilkan
“Silahkan ulangi input data, masih terdapat data yang kosong”
[X] Diterima [ ] Ditolak
(74)
5. Pengisian data kelas
Berikut ini kasus dan hasil uji pengujian data kelas : Tabel 5.6 Pengisian Data Kelas Kasus dan Hasil Uji (Data Normal)
Data Masukan Yang diharapkan Pengamatan Kesimpulan Data-data kelas
diisi secara lengkap dan tidak ada yang kosong
Penyimpanan data kedalam file kelas
Dapat melakukan penyimpanan data dengan benar
[X] Diterima [ ] Ditolak
Klik tombol SIMPAN
Data tersimpan di file kelas
Dapat melakukan penyimpanan data dengan benar
[X] Diterima [ ] Ditolak
Kasus dan Hasil Uji (Data Salah) Data-data kelas
diisi secara tidak lengkap dan ada yang kosong
Penyimpanan tidak dapat dilakukan
Tidak dapat melakukan penyimpanan data
[X] Diterima [ ] Ditolak
Klik tombol SIMPAN
Penyimpanan tidak dapat dilakukan
Penyimpanan gagal dan menampilkan pesan
“Silahkan ulangi input data, masih terdapat data yang kosong”
[X] Diterima [ ] Ditolak
(75)
69
6. Pengisian data mata pelajaran
Berikut ini kasus dan hasil uji pengujian data mata pelajaran : Tabel 5.7 Pengisian Data Mata Pelajaran Kasus dan Hasil Uji (Data Normal)
Data Masukan Yang diharapkan Pengamatan Kesimpulan Data-data mata
pelajaran diisi secara lengkap dan tidak ada yang kosong
Penyimpanan data kedalam file matpel
Dapat melakukan penyimpanan data dengan benar
[X] Diterima [ ] Ditolak
Klik tombol SIMPAN
Data tersimpan di file matpel
Dapat melakukan penyimpanan data dengan benar
[X] Diterima [ ] Ditolak
Kasus dan Hasil Uji (Data Salah) Data-data mata
pelajaran diisi secara tidak lengkap dan ada yang kosong
Penyimpanan tidak dapat dilakukan
Tidak dapat melakukan penyimpanan data
[X] Diterima [ ] Ditolak
Klik tombol SIMPAN
Penyimpanan tidak dapat dilakukan
Penyimpanan gagal dan menampilkan pesan
“Silahkan ulangi input data, masih terdapat data yang kosong”
[X] Diterima [ ] Ditolak
(76)
7. Pengisian data penjadwalan
Berikut ini kasus dan hasil uji pengujian data penjadwalan : Tabel 5.8 Pengisian Data Penjadwalan
Kasus dan Hasil Uji (Data Normal) Data
Masukan Yang diharapkan Pengamatan Kesimpulan
Data-data penjadwalan diisi secara lengkap dan tidak ada yang kosong
Kode jadwal muncul otomatis,penyimpanan data kedalam file jadwal
Dapat melakukan penyimpanan data dengan benar
[X] Diterima [ ] Ditolak
Klik tombol SIMPAN
Data tersimpan di file jadwal
Dapat melakukan penyimpanan data dengan benar
[X] Diterima [ ] Ditolak
Kasus dan Hasil Uji (Data Salah) Data-data
penjadwalan diisi secara tidak lengkap dan ada yang kosong
Penyimpanan tidak dapat dilakukan
Tidak dapat melakukan penyimpanan data
[X] Diterima [ ] Ditolak
Klik tombol SIMPAN
Penyimpanan tidak dapat dilakukan
Penyimpanan gagal dan menampilkan pesan
“Silahkan ulangi input data, masih terdapat data yang kosong”
[X] Diterima [ ] Ditolak
(77)
71
8. Pengisian data penilaian
Berikut ini kasus dan hasil uji pengujian data penilaian : Tabel 5.9 Pengisian Data Penilaian Kasus dan Hasil Uji (Data Normal)
Data Masukan Yang diharapkan Pengamatan Kesimpulan Data-data nilai
diisi secara lengkap dan tidak ada yang kosong
Penyimpanan data kedalam file nilai
Dapat melakukan penyimpanan data dengan benar
[X] Diterima [ ] Ditolak
Klik tombol SIMPAN
Data tersimpan di file nilai
Dapat melakukan penyimpanan data dengan benar
[X] Diterima [ ] Ditolak
Kasus dan Hasil Uji (Data Salah) Data-data kelas
diisi secara tidak lengkap dan ada yang kosong
Penyimpanan tidak dapat dilakukan
Tidak dapat melakukan penyimpanan data
[X] Diterima [ ] Ditolak
Klik tombol SIMPAN
Penyimpanan tidak dapat dilakukan
Penyimpanan gagal dan menampilkan pesan
“Silahkan ulangi input data, masih terdapat data yang kosong”
[X] Diterima [ ] Ditolak
(78)
5.1.3 Kesimpulan Hasil Pengujian
Berdasarkan hasil pengujian uji sampel diatas dapat ditarik kesimpulan bahwa perangkat lunak secara fungsional bekerja sebagaimana mestinya dan mengeluarkan hasil sesuai dengan yang diharapkan.
5.2 Implementasi
Tahap selanjutnya dalam membangun sebuah perangkat lunak adalah implementasi. Implementasi waterfall sistem informasi Akademik dilakukan menggunakan bahasa dan lingkungan pemrograman JAVA, dengan basis data yang digunakan adalah MySQL. Langkah-langkah dalam tahap implementasi ini adalah urutan kegiatan dari awal sampai akhir yang harus dilakukan dalam mewujudkan sistem yang telah dirancang.
5.2.1 Batasan Implementasi
Dalam mengimplementasikan perangkat lunak aplikasi ini ada beberapa hal yang menjadi batasan implementasi, yaitu :
1. Tidak semua kegiatan pengolahan data akademik dilakukan, tetapi kegiatan hanya di fokuskan pada pengolahan data siswa yang masih aktif. 2. System yang dibangun tidak membahas system pendaftaran siswa baru,
pembagian kelas dan pengolahan data absen.
3. Pembahasan data nilai hanya sampai nilai akhir saja. 5.2.2 Implementasi Perangkat Lunak
Untuk membangun perangkat lunak ini dibutuhkan perangkat lunak dan Sistem Operasi (OS) sebagai berikut :
(79)
73
1. System Operasi Windows XP Professional atau Windows 7.
2. Java SE Runtime Environment(JRE) 6 update 26 sebagai perangkat lunak yang digunakan untuk menjalankan file-file hasil kompilasi dari bahasa pemrograman java.
3. MySQL sebagai pengembang basis data dan perangkat lunaknya menggunakan xampp WIN32 1.7.2.
5.2.3 Implementasi Perangkat Keras
Perangkat keras yang digunakan di sistem informasi Pengolahan Data Nilai di SDN Pjagalan 47 2 Bandung ini berdasarkan spesifikasi kebutuhan yang harus dipenuhi untuk menjalankan sistem informasi tersebut diantaranya :
a. Menggunakan minimal processor Intel Pentium atau yang sekelasnya. b. Harddisk minimal 40 Gb
c. VGA minimal 125 Mb
d. RAM (min 128 Mb yang di usukan 512Mb) e. Mouse
f. Printer
5.2.4 Implementasi Basis Data (Sintak MySQL)
Implementasi basis data dilakukan dengan menggunakan bahasa SQL, dimana aplikasi pemograman yang digunakan adalah MySQL. Implementasi basis data dalam MySQL adalah sebagai berikut :
CREATE TABLE [siswa] (,
(80)
[nis] [varchar] (30) NOT NULL , [nama] [varchar] (30) NOT NULL , [tempat] [varchar] (30) NOT NULL , [tanggal] [date] NOT NULL ,
[alamat] [varchar] (30) NOT NULL ,
[jenis_kelamin] [varchar] (10) NOT NULL , [agama] [varchar] (30) NOT NULL ,
[status] [varchar] (20) NOT NULL , [warga] [varchar] (6) NOT NULL , [anak_ke] [int] (10) NOT NULL , [total_saudara] [int] (10) NOT NULL [nama_a] [varchar] (20) NOT NULL [pendidikan_a] [varchar] (15) NOT NULL [pekerjaan_a] [varchar] (20) NOT NULL [alamat_a] [varchar] (30) NOT NULL [nama_i] [varchar] (20) NOT NULL [pendidikan_i] [varchar] (15) NOT NULL [pekerjaan_i] [varchar] (20) NOT NULL [alamat_i] [varchar] (30) NOT NULL
) ON [PRIMARY] Table guru
(81)
75
`Nip` VARCHAR( 30 ) NOT NULL , `nama ` VARCHAR( 30 ) NOT NULL , `tempat` VARCHAR( 20 ) NOT NULL , `tanggal` DATE NOT NULL ,
`jenis_kelamin` VARCHAR( 15) NOT NULL , `agama` VARCHAR( 20) NOT NULL ,
„status` VARCHAR( 15 ) NOT NULL ,
„pendidikan_terakhir` VARCHAR( 20) NOT NULL ,
„jabatan‟ VARCHAR (30) NOT NULL,
PRIMARY KEY ( `nip` ) ) ENGINE = MYISAM
Table jadwal
CREATE TABLE `jadwal` (
`kode_jadwal` VARCHAR( 20 ) NOT NULL , `Nip` VARCHAR( 30 ) NOT NULL ,
`nama_guru` VARCHAR( 30 ) NOT NULL , `hari` VARCHAR( 10 ) NOT NULL ,
`jam_masuk ` VARCHAR( 10 ) NOT NULL , `jam_keluar` VARCHAR( 10) NOT NULL , `kode_pelajaran` VARCHAR( 20 ) NOT NULL , `kode_kelas` VARCHAR( 8 ) NOT NULL , `jumlah_jam` INT( 6 ) NOT NULL ,
(82)
`tingkat` int( 10 ) NOT NULL , PRIMARY KEY ( `kode_jadwal` ) ) ENGINE = MYISAM ;
Table kelas
CREATE TABLE `kelas` (
`kode_kelas` VARCHAR( 10 ) NOT NULL , `tingkat` INT( 10 ) NOT NULL ,
„jumlah‟ INT( 10 ) NOT NULL,
PRIMARY KEY ( `kode_kelas` ) ) ENGINE = MYISAM ;
Table nilai
CREATE TABLE `nilai` (
`kode_jadwal` VARCHAR( 8 ) NOT NULL , `nis` VARCHAR( 8 ) NOT NULL ,
`tugas` INT( 4 ) NOT NULL , `uts` INT( 4 ) NOT NULL , `uas` INT( 4 ) NOT NULL ,
`nilai_akhir` INT( 4 ) NOT NULL , PRIMARY KEY ( `kode_jadwal` ) ) ENGINE = MYISAM ;
Table pelajaran
(83)
77
`kode_pelajaran` VARCHAR( 20) NOT NULL , `nama_pelajaran` VARCHAR( 25) NOT NULL , `jumlah_jam` INT( 6 ) NOT NULL ,
`semester` VARCHAR( 10 ) NOT NULL , PRIMARY KEY ( `kode_pelajaran` ) ) ENGINE = MYISAM ;
5.2.5 Implementasi Antar Muka
Pada tahapan ini akan diterangkan secara singkat penggunaan program sistem informasi akademik di SDN Pajagalan 47 2 Bandung beserta cara penggunaanya sebagai berikut:
5.2.5.1Implementasi Login
Merupakan kunci utama untuk masuk ke dalam program aplikasi, inputan yang dimasukan harus benar, apabila salah maka user akan gagal menggunakan aplikasi ini.
Tabel 5.10 Implementasi halaman utama login
Sub Menu Deskripsi Nama File
Menu Utama File program yang menampilkan menu utama
menu.java
Login Untuk Login pengguna -
Exit Untuk keluar dari
program
(84)
5.2.5.2Implementasi Halaman Utama
Implementasi halaman utama perangkat lunak ini adalah sebagai berikut: Tabel 5.11 Implementasi halaman utama
Sub Menu Deskripsi Nama File
Menu Utama File program yang menampilkan menu utama
menu.java
File Untuk menampilkan
sub-menu File Login, Logut, Exit
-
Data Untuk menampilkan
sub-Menu data yang akan kita olah
Proses Untuk menampilkan
sub-menu Pengolahan Data
-
Laporan Untuk menampilkan
sub-menu Laporan
About Untuk menampilkan
sub-menu Personality -
5.2.5.3Implementasi Halaman Berdasarkan sub Menu File
Implementasi halaman berdasarkan sub menu file yang dibuat dalam bentuk file program dapat dilihat pada tabel berikut :
Tabel 5.12 Implementasi halaman berdasarkan sub menu file
Sub Menu Deskripsi Nama File
Login Menangani login
pengguna
-
Logout Menangani logout
pengguna
- Keluar Perintah keluar dari
program
(85)
79
5.2.5.4Implementasi Halaman Berdasarkan Sub Menu Data
Implementasi halaman berdasarkan sub menu data yang dibuat dalam bentuk file program dapat dilihat pada tabel berikut :
Tabel 5.13 Implementasi halaman berdasarkan sub menu data
Sub Menu Deskripsi Nama File
Siswa File program untuk
mengisi, memodifikasi dan mencari data Siswa
FSiswa.java
Guru File program untuk
mengisi, memodifikasi dan mencari data Guru
FGuru.java
Mata Pelajaran File program untuk mengisi, memodifikasi dan mencari data Mata pelajaran
FMatpel.java
Kelas File program untuk
mengisi, memodifikasi dan mencari data kelas
FKelas.java
5.2.5.5Implementasi Halaman Berdasarkan Sub Menu Proses
Implementasi halaman berdasarkan sub menu proses yang dibuat dalam bentuk file program dapat dilihat pada tabel berikut :
Tabel 5.14 Implementasi halaman berdasarkan sub menu proses
Sub Menu Deskripsi Nama File
Penilaian File program untuk mengisi proses nilai siswa
FNilai.java
Penjadwalan File program untuk mengisi proses jadwal mata pelajaran
(86)
5.2.5.6Implementasi Halaman Berdasarkan Sub Menu Laporan
Implementasi halaman berdasarkan sub menu laporan yang dibuat dalam bentuk file program dapat dilihat pada tabel berikut :
Tabel 5.15 Implementasi halaman berdasarakan sub menu laporan
Sub Menu Deskripsi Nama File
Laporan Data Siswa Per-tahun
File program untuk melihat dan mencetak laporan data siswa per-tahun
FLaporan.java
Laporan Seluruh siswa
File program untuk melihat dan mencetak laporan seluruh siswa
FLaporan.java
Laporan Penilaian
File program untuk melihat dan mencetak laporan nilai siswa
FLaporan.java
Laporan Penjadwalan
File program untuk melihat dan mencetak laporan penjadwalan siswa
FLaporan.java
5.2.5.7Implementasi Halaman Berdasarkan Sub Menu About
Implementasi halaman berdasarkan sub menu about yang dibuat dalam bentuk file program dapat dilihat pada tabel berikut :
Tabel 5.16 Implementasi halaman berdasarakan sub menu about
Sub Menu Deskripsi Nama File
Personality File program untuk melihat informasi tentang pembuat program
(1)
5. Klik tombol hapus untuk menghapus data
6. Klik tombol batal untuk membatalkan perintah pengimputan 7. Klik tombol cari untuk mencari data, terlebih dahulu masukan
criteria pencarian .
8. Klik tombol keluar untuk keluar dari form input kelas 5. From Data Nilai
Gambar 5.24 Tampilan Form Data Nilai Cara penggunaan :
1. Klik tombol tambah
2. Pilih nis maka akan muncul nama siswa dan kelas
3. Pilih nip maka akan muncul nama guru dan mata pelajaran yang di ajarkan
4. Input nilai tugas, uts, uas lalu kli tombol hitung maka akan muncul nilai akhir secara otomatis.
(2)
97
5. Klik tombol simpan, maka data otomatis tersimpan kedalam database
6. Klik tombol keluar untuk keluar dari form input nilai 6. From Data Jadwal
Gambar 5.25 Tampilan From Jadwal Pelajaran Cara penggunaan :
1. Klik tombol tambah, maka kode jadwal otomatis akan muncul 2. pilih nip maka akan muncul nama guru
3. pilih kode mata pelajaran maka akan muncul nama pelajaran, jumlah jam, semester
4. Pilih kode kelas untuk menentukan kelas yang d pilih
5. Klik tombol simpan, maka data otomatis tersimpan kedalam database
(3)
98
Berdasarkan hasil pengembangan sistem yang telah penulis lakukan, maka penulis mencoba membuat suatu kesimpulan dan mengajukan beberapa saran-saran yang berhubungan dengan pembahasan yang telah dikemukakan pada bab-bab sebelumnya.
6.1 Kesimpulan
Berdasarkan uraian-uraian dan pembahasan pada bab sebelumnya, maka dapat di simpulkan beberapa hal sebagai berikut :
1. Dengan dibangunnya Sistem Informasi Akademik, Maka saat ini proses pencarian data siswa diharapkan dapat dilakukan secara mudah.
2. Dengan dibangunnya Sistem Informasi Akademik, maka sudah terdapat proses perhitungan nilai secara otomatis yang dapat membantu meningkatkan kinerja walikelas dalam melaksanakan tugasnya.
3. Dengan dibangunnya Sistem Informasi Akademik, maka sudah terdapat pembagian jadwal mengajar guru yang terkomputerisasi dan dapat membantu meningkatkan kinerja bagian kurikulum dalam melaksanakan tugasnya
6.2 Saran
Dalam sistem ini disadari masih banyak kekurangan dan kelemahan, oleh karena itu untuk pengembangan selanjutnya disarankan:
(4)
99
1. Untuk pengembangan kedepannya, dalam penginputan nilai siswa diharapkan dapat di lakukan perkelas (tidak di inputkan satu persatu) sehingga dapat memudahkan para walikelas dalam melakukan penginputan nilai bagi siswa-siswi nya.
2. Untuk pengembangan selanjutnya, dalam segi penampilan software masih nampak sederhana masih harus mendapatkan perbaikan dan desain yang lebih baik. Seperti penempatan menu-menu button, tampilan utama bagi user harus menarik dari segi warna, tulisan, desain, layout, dan lain-lain.
(5)
Azhar Susanto. 2004, Sistem Informasi Manajemen. Konsep dan Pengembangannya, Lingga Jaya, Bandung
Jogiyanto HM. 2005, Analisis dan Desain Sistem Informasi, Andi , Yogyakarta
Miftakhul huda, Bunafit komputer. Membuat Apalikasi Database dengan Java, MySQL, dan NetBeans. Penerbit PT Elex Media Komputindo. Jakarta. 2010. Sule Ernie Tisnawati dan Kurniawan Saefulloh.2006. Pengantar Manajemen.
Prenada Media.Jakarta.
Online :
http://zhizhachu.wordpress.com/tag/pengertian-penilaian
http://id.wikipedia.org/wiki/Siswa
(6)
BIODATA PENULIS
Nama Lengkap : Rosi Rosdiana
Nim : 10908133
Tempat / Tanggal Lahir : Bandung, 28 November 1990
Jenis Kelamin : Perempuan
Agama : Islam
Alamat Lengkap : JL. Terusan Pasirkoja No. 17 Bandung
No_Hp : 085659320228
Pendidikan :
1996-2002 : SDN Pabaki 2 Bandung
2002-2005 : SMP Negeri 33 Bandung
2005-2008 : SMA Pasundan 3 Bandung
2008-2012 : Program Diploma III (D3) Jurusan Manajemen
Informatika Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer Universitas Komputer Indonesia Bandung