Penentuan dan Pengajuan Tema Penelitian Penyusunan Rancangan Penelitian

Junia Triani, 2016 PERANAN PELUKIS ADE MOELYANA DALAM MENGEMBANGKAN SENI LUKIS DARI LIMBAH PELEPAH PISANG DI CIMAHI: Kajian historis dari tahun 1969-2010 U niversitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

3.1 Persiapan Penelitian

Tahap persiapan ini merupakan langkah awal yang menentukan bagi keberhasilan penulis pada tahap selanjutnya. Kegiatan-kegiatan yang dilakukan pada tahap ini, yakni penentuan tema penelitian, menyusun rancangan penelitian, mengurus perizinan, menyiapkan perlengkapan penelitian dan konsultasi.

3.1.1 Penentuan dan Pengajuan Tema Penelitian

Pada awalnya penulis tertarik untuk menulis Cimahi Sebagai Pusat Pendidikan Militer. Penulis melakukan beberapa kegiatan seperti membaca literatur dan melakukan survei ke beberapa tempat yang dirasa relevan dengan tema yang ingin dikaji. Setelah melakukan survei dan bertemu dengan beberapa orang yang dapat dijadikan saksi sejarah, akhirnya peneliti memperoleh tema yaitu mengenai Cimahi sebagai Pusat Pendidikan Militer tahun 1898-1945. Tahapan ini merupakan tahapan yang harus dilakukan oleh penulis sebelum melakukan penelitian lebih lanjut. Setelah memperoleh judul Cimahi Sebagai Pusat Pendidikan Militer, penulis mengajukan judul tersebut kepada ketua Tim TPPS Departemen Pendidikan Sejarah. Hal ini dilakukan dengan tujuan untuk menghindari kesamaan dengan skripsi-skripsi sebelumnya. Setelah judul tersebut disetujui oleh TPPS penulis mulai menyusun rancangan penelitian dalam bentuk proposal.

3.1.2 Penyusunan Rancangan Penelitian

Rancangan penelitian merupakan tahapan yang harus dilakukan oleh penulis. Hal ini dikarenakan Rancangan penelitian merupakan kerangka dasar yang dapat dijadikan sebagai acuan dalam penyusunan laporan penelitian. Rancangan penelitian ini dituangkan ke dalam bentuk proposal skripsi yang dibuat berdasarkan beberapa sumber yang diperoleh dalam pra penelitian. Pada dasarnya dalam penyusunan proposal skripsi ini harus mengikut kaidah-kaidah yang telah ditentukan oleh bagian akademik Departemen Pendidikan Sejarah maupun Universitas Pendidikan Indonesia. Dalam proposal tersebut memuat judul penelitian, latar belakang masalah yang memaparkan keresahan masalah yang Junia Triani, 2016 PERANAN PELUKIS ADE MOELYANA DALAM MENGEMBANGKAN SENI LUKIS DARI LIMBAH PELEPAH PISANG DI CIMAHI: Kajian historis dari tahun 1969-2010 U niversitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu akan dibahas yang menggambarkan kesenjangan antara harapan dan kenyataan dalam masalah yang akan dibahas, rumusan masalah penelitian, tujuan penelitian, manfaat penelitian, kajian pustaka, metode dan teknik penelitian, serta daftar pustaka. Proposal yang telah disusun tersebut kemudian dipresentasikan dalam seminar proposal yang dilakukan pada tanggal 18 Februari 2015. Seminar ini dilakukan di Laboratorium Jurusan Pendidikan Sejarah, lantai 4 Gedung FPIPS Universitas Pendidikan Indonesia. Seminar dilaksanakan dihadapan TPPS dan calon pembimbing skripsi untuk didiskusikan apakah rancangan tersebut dapat dilanjutkan atau tidak. Setelah seminar ini dilakukan dan mendapatkan masukan dari calon pembimbing, ternyata judul mengenai Cimahi Sebagai Pusat Pendidikan Militer tidak dapat dilanjutkan, akan tetapi penulis mendapat masukan agar melakukan penelitian mengenai sejarah lokal yang kajiannya fokus terhadap sosial-budaya atau sosial ekonomi. Penulis akhirnya memiliki judul mengenai kajian tersebut yaitu mengenai Peranan Pelukis Ade Moelyana Dalam Mengembangkan Seni Lukis Pelepah Pisang di Cimahi Kajan Historis Dari Tahun 1969-2010. Setelah adanya kesepakatan mengenai judul penelitian, peneliti kemudian menyusun rancangan proposal skripsi, kemudian setelah itu peneliti kemudian diberikan surat penunjukkan dosen pembimbing skripsi no 05TPPSJPSPEM2015 pada tanggal 08 September 2015 atas persetujuan Ketua Departemen Pendidikan Sejarah FPIPS Universitas Pendidikan Indonesia, sekaligus penentuan pembimbing I yaitu Dra. Murdiyah Winarti, M.Hum dan Pembimbing dua yaitu Moch. Eryk Kamsori, S.Pd.

3.1.3 Mengurus Perizinan Penelitian