Pengujian Hipotesis SIKAP BELAJAR MAHASISWA DITINJAU DARI KEAKTIFAN BERORGANISASI DAN KEMANDIRIAN BELAJAR MAHASISWA PENDIDIKAN AKUNTANSI FAKULTAS KEGURUAN DAN Sikap Belajar Mahasiswa Ditinjau Dari Keaktifan Berorganisasi Dan Kemandirian Belajar Mah

43,5, sedangkan sisanya sebesar 56,5 dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diteliti. Coefficients a Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients t Sig. B Std. Error Beta 1 Constant 13,35 3,879 3,441 ,001 Keaktifan Berorganisasi ,226 ,084 ,304 2,682 ,009 Kemandirian Belajar Mahasiswa ,420 ,105 ,452 3,992 ,000 Sumber: hasil pengelolaan data SPSS versi 21.00

4. Pengujian Hipotesis

Pengaruh Keaktifan Berorganisasi dengan Sikap Belajar Mahasiswa Berdasarkan hasil analisis diatas menunjukkan “Persepsi mahasiswa mengenai keterampilan mengajar dosen berpengaruh terhadap Sikap Belajar Mahasiswa pada mahasiswa program pendidikan akuntansi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Surakarta angkatan 2013 2014”. Dapat dilihat dari uji t, dimana t hitung t tabel yaitu 2,682 2,001 dan nilai probalitas signifikansi 0,005, yaitu 0,000, diketahui bahwa keaktifan berorganisasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap sikap belajar mahasiswa. hal ini sesuai dengan penelitian yang pernah dilakukan oleh Haris 2014 dengan judul Prestasi Belajar Akuntansi Keuangan Menengah 1 Ditinjau Dari Partisipasi Mahasiswa Dalam Organisasi Mahasiswa Dan Kemandirian Belajar Mahasiswa Pendidikan Ekonomi Akuntansi Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidika Universitas Muhammadiyah Surakarta Angkatan 2012. Hasil uji t yang mengatakan bahwa t hitung t tabel yaitu 3,3512,018 dengan nilai signifikansi 0,002 0,05. Dengan demikian partisipasi organisasi berpengaruh terhadapa prestasi belajar AKM 1. Pengaruh Kemandirian Belajar dengan Sikap Belajar Mahasiswa Berdasarkan hasil analisis data yang dilakukan menunjukkan “Kemandirian Belajar berpengaruh terhadap Sikap Belajar Mahasiswa pendidikan akuntansi Fakultas Keguruan dan Ilmu pendidikan Universitas Muhammadiyah Surakarta angkatan 20132014”. Dapat dilihat dari uji t, dimana t hitung t tabel yaitu 3,992 2,001 dan nilai probalitas signifikansi 0,005 yaitu 0,000, diketahui bahwa keaktifan berorganisasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap sikap belajar mahasiswa. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan oleh Haris 2014 7 dengan judul Prestasi Belajar Akuntansi Keuangan Menengah 1 Ditinjau Dari Partisipasi Mahasiswa Dalam Organisasi Mahasiswa Dan Kemandirian Belajar Mahasiswa Pendidikan Ekonomi Akuntansi Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidika Universitas Muhammadiyah Surakarta Angkatan 2012. Dengan uji t yang di lalukan dimana t hitung t tabel yaitu 2,271 2,018 dan nilai probalitas signifikansi 0,032 0,05, dengan demikian kemandirian belajar berpengaruh terhadap prestasi belajar Akuntansi Keuangan Menengah 1. Pengaruh Keaktifan Berorganisasi dan Kemandirian Belajar dengan Sikap Belajar Mahasiswa Berdasarkan hasil analisis data menunjukkan “keaktifan berorganisasi dan kemandirian belajar mahasiswa berpengaruh terhadap Sikap Belajar Mahasiswa pendidikan akuntansi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Surakarta angkatan 20132014”. Berdasarkan hasil uji F memperoleh nilai F hitung F tabel 22,723 3,135 pada taraf signifikansi 5, maka keaktifan berorganisasi dan kemandirian belajar mahasiswa secara bersama- sama berpengaruh signifikan terhadap sikap belajar mahasiswa. Penelitian ini mendukung yang dilakukan oleh Erma 2014 yang brjudul Sikap Belajar Siswa Ditinjau Dari Motivasi Belajar Dan Persepsi Tentang Peluang Kerja Pada Sekolah Menengah Kejuruan Muhammadiyah 2 Surakarta Tahun Ajaran 20132014. Dengan uji F yang dilakukan memperoleh F hitung sebesar 91,300 sehingga F hitung F tabel atau 91,300 3,047 dengan nilai signifikansi 0,000 0,05. Dengan demikian dapat motivasi belajar dan persepsi tentang peluang kerja secara bersama-sama berpengaruh positif terhadap sikap belajar siswa SMK Muhammadiyah 2 Surakarta tahun ajaran 20132014. sedangkan untuk R 2 sebesar 0,612, dengan motivasi belajar sebesar 51,5 dan kotribusi persepsi tentang peluang kerja sebesar 9,7, berarti 61,2 sikap belajar siswa dipengaruhi oleh variabel motivasi belajar dan persepsi tentang peluang kerja, sisanya sebesar 38,8. Tabel Rangkuman Hasil Uji t Variabel t hitung t tabel Keatifan berorganisasi 2,682 2,001 Kemandirian belajar mahasiswa 3,992 2,001 Tabel Rangkuman Hasil Uji F Variabel F hitung F tabel Keaktifan berorganisasi dan kemandirian belajar mahasiswa 22,723 3,153 8 Daerah Di tolak Daerah Di tolak Daerah Di diterima Gambar grafik statistik uji t keaktifan berorganisasi terhadap sikap belajar mahasiswa. Daerah Di tolak Daerah Di tolak Daerah Di diterima Gambar grafik statistik uji t kemandirian belajar terhadap sikap belajar mahasiswa. Daerah Di tolak Daerah Di tolak Daerah Di diterima Gambar grafik statistik uji F keaktifan berorganisasi dan kemandirian belajar mahasiswa terhadap sikap belajar mahasiswa

5. PENUTUP

Dokumen yang terkait

SIKAP BELAJAR MAHASISWA DITINJAU DARI KEAKTIFAN BERORGANISASI DAN KEMANDIRIAN BELAJAR MAHASISWA PENDIDIKAN AKUNTANSI FAKULTAS KEGURUAN DAN Sikap Belajar Mahasiswa Ditinjau Dari Keaktifan Berorganisasi Dan Kemandirian Belajar Mahasiswa Pendidikan Ak

0 2 17

PENDAHULUAN Sikap Belajar Mahasiswa Ditinjau Dari Keaktifan Berorganisasi Dan Kemandirian Belajar Mahasiswa Pendidikan Akuntansi Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Surakarta Angkatan 2013/2014.

0 2 9

HASIL BELAJAR AKUNTANSI PERBANKAN DITINJAU DARI KEAKTIFAN BELAJAR DAN KEMANDIRIAN BELAJAR PADA MAHASISWA Hasil Belajar Akuntansi Perbankan Ditinjau Dari Keaktifan Belajar Dan Kemandirian Belajar Pada Mahasiswa Pendidikan Akuntansi Fakultas Keguruan Dan I

0 1 17

HASIL BELAJAR AKUNTANSI PERBANKAN DITINJAU DARI KEAKTIFAN BELAJAR DAN KEMANDIRIAN BELAJAR PADA MAHASISWA Hasil Belajar Akuntansi Perbankan Ditinjau Dari Keaktifan Belajar Dan Kemandirian Belajar Pada Mahasiswa Pendidikan Akuntansi Fakultas Keguruan Da

0 2 15

PEMAHAMAN BELAJAR MAHASISWA DITINJAU DARI KEMANDIRIAN BELAJAR DAN KEAKTIFAN BELAJAR MAHASISWA DALAM MATA Pemahaman Belajar Mahasiswa Ditinjau Dari Kemandirian Belajar Dan Keaktifan Belajar Mahasiswa Dalam Mata Kuliah Akuntansi Keuangan Lanjutan 1 Program

0 2 17

PEMAHAMAN BELAJAR MAHASISWA DITINJAU DARI KEMANDIRIAN BELAJAR DAN KEAKTIFAN BELAJAR MAHASISWA DALAM MATA Pemahaman Belajar Mahasiswa Ditinjau Dari Kemandirian Belajar Dan Keaktifan Belajar Mahasiswa Dalam Mata Kuliah Akuntansi Keuangan Lanjutan 1 Program

0 1 11

KREATIVITAS BELAJAR MAHASISWA DITINJAU DARI KEMANDIRIAN BELAJAR DAN KEDISIPLINAN BELAJAR PADA Kreativitas Belajar Mahasiswa Ditinjau Dari Kemandirian Belajar Dan Kedisiplinan Belajar Pada Mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi Universitas Muhammadi

0 1 17

KREATIVITAS BELAJAR MAHASISWA DITINJAU DARI MOTIVASI BELAJAR DAN KEMANDIRIAN BELAJAR PADA MAHASISWA Kreativitas Belajar Mahasiswa Ditinjau Dari Motivasi Belajar Dan Kemandirian Belajar Pada Mahasiswa Progam Studi Pendidikan Akuntansi Universitas Muhammad

0 1 10

KEMANDIRIAN BELAJAR DITINJAU DARI KREATIVITAS BELAJAR DAN MOTIVASI BELAJAR PADA MAHASISWA FAKULTAS KEGURUAN DAN Kemandirian Belajar Ditinjau Dari Kreativitas Belajar Dan Motivasi Belajar Pada Mahasiswa Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan Universita

0 0 17

KEMANDIRIAN BELAJAR DITINJAU DARI KREATIVITAS BELAJAR DAN MOTIVASI BELAJAR PADA MAHASISWA FAKULTAS KEGURUAN DAN Kemandirian Belajar Ditinjau Dari Kreativitas Belajar Dan Motivasi Belajar Pada Mahasiswa Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan Universitas M

0 1 12