Context Diagram Diagram Berjenjang DFD Level 0 Rancang Bangun Evaluasi Penjadwalan Produksi

nantinya akan membantu mengevaluasi proses penjadwalan produksi pada PT. Hume Sakti Indonesia. Dari hasil proses terebut akan menghasilkan output yaitu hasil evaluasi FCFS, SPT, EDD, LPT, laporan penjawalan, laporan pesanan pembeli, jadwal produksi per kontrak, jadwal produksi bulanan, jadwal material per kontrak, jadwal material bulanan, instruksi produksi.

3.2.1 Data Flow Diagram DFD

A. Context Diagram

Context digram ini merupakan hal yang pertama yang harus dibuat dalam rangkaian suatu DFD yang menggambarkan entitas-entitas yang berhubungan dengan suatu sistem. Context diagram untuk sistem penjadwalan produksi menggunakan aturan prioritas ini dapat dilihat pada Gambar 3.3 Instruks i Produksi Jadwal M aterial Schedule Produksi Laporan Pesanan Pembeli Laporan Penjadwalan Has il Evaluasi Data Waiting Time Data Flow Time Data Due Date Data Processing Time Data Pesanan Pembeli Data Pembeli Data Produksi Evaluas i Penjadwalan Produksi pada PT Hume Sakti Indones ia + Admin Produks i Kabag Produksi Gambar 3.3 Context Diagram Rancang Bangun Evaluasi Penjadwalan Produksi 41

B. Diagram Berjenjang

Langkah selanjutnya dalam rangkaian suatu DFD setelah membuat Context Diagram, adalah membuat diagram berjenjang. Diagram berjenjang ini digunakan untuk menampilkan semua proses yang terdapat pada suatu aplikasi tertentu dengan jelas dan terstruktur. Diagram berjenjang untuk sistem informasi penjadwalan produksi menggunakan aturan prioritas bisa dilihat pada Gambar 3.4 Rancang Bangun Evaluasi Penjadwalan Produksi pada PT.Hume Sakti Indonesia 1 Perhitungan empat metode dengan aturan priority 2 Evaluasi 1.1 Pesanan Pembeli 1.2 Data Pembeli 1.3 Data Produksi 1.4 Processing Time 1.5 Due Date 1.6 Flow Time 1.7 Waiting Time 2.1 Hasil Evaluasi 2.2 Cetak Laporan Penjadwalan 2.3 Cetak Laporan Pesanan Pembeli 2.4 Cetak Schedule Produksi Per Kontrak 2.5 Cetak Schedule Produksi Bulanan 2.6 Cetak Jadwal Material Per kontrak 2.7 Cetak Jadwal Material Bulanan 2.8 Cetak Instruksi Produksi Gambar 3.4 Diagram Berjenjang Rancang Bangun Evaluasi Penjadwalan Produksi Menggunakan Aturan Prioritas

C. DFD Level 0 Rancang Bangun Evaluasi Penjadwalan Produksi

Langkah selanjutnya setelah membuat diagram berjenjang, yaitu mengambarkan diagram yang lebih rinci lagi dari context diagram dan sesuai dengan diagram berjenjang yang disebut dengan DFD Level 0 yang bisa dilihat pada Gambar 3.5 Read Data Waiting Time Read Due Date Read Data Processing Time Read Data Pembeli Read Data Processing Time Read Data Due Date Read Data Flow Time Read Data Waiting Time Penyimpanan Data Waiting Time Data Due Date Instruksi Produksi Jadwal Material Schedule Produksi Laporan Pesanan Pembeli Laporan Penjadwalan Hasil Evaluasi P erhitungan Priority Read Data Hasil Evaluasi Perhitungan Aturan Priority Read Data Produksi Read Data Pembeli Penyimpanan Data Flow Time Penyimpanan Data Due Date Penyimpanan Data Processing Time Penyimpanan Data Produksi Penyimpanan Data Pembeli Penyimpaan Data Pesanan Pembeli Data Waiting Time Data Flow Time Data Processing Time Data Produksi Data Pembeli Data Pesanan Pembeli Admin Produksi 1 Pesanan Pembeli Kabag Produksi 2 Data Pembeli 3 Data Produksi 4 Processing Time 5 Due Date 6 Flow Time 1 Master Data + 2 Perhitungan Empat Metode Dengan Aturan Priority + 8 Hasil Evaluasi 3 Evaluasi 7 Waiting Time Gambar 3.5 DFD Level 0 Rancang Bangun Evaluasi Penjadwalan Produksi

D. DFD Level 1 Perhitungan Empat Metode Dengan Aturan Priority