Rangkaian LCD Liquid Crystal Display Rangkaian Sensor SHT-11 Diagram Alir Pemrograman

Gambar 3.2 Rangkaian Skematik Sistem Minimum Mikrokontroler Atmega8 Pin 12 dan 13 dihubungkan ke XTAL 8 MHz dan dua buah kapasitor 30 pF. XTAL ini akan mempengaruhi kecepatan mikrokontroler Atmega8 dalam mengeksekusi setiap perintah dalam program. Pin 9 merupakan masukan reset aktif rendah. Pulsa transisi dari tinggi ke rendah akan me-reset mikrokontroler ini. Untuk men-download file heksa desimal ke mikrokontroler, Mosi, Miso, Sck, Reset, Vcc dan Gnd dari kaki mikrokontroler dihubungkan ke RJ45. RJ45 sebagai konektor yang akan dihubungkan ke ISP Programmer. Dari ISP Programmer inilah dihubungkan ke komputer melalui port paralel. Kaki Mosi, Miso, Sck, Reset, Vcc dan Gnd pada mikrokontroler terletak padakaki 6, 7, 8, 9, 10 dan 11. Apabila terjadi keterbalikan pemasangan jalur ke ISPProgrammer, maka pemograman mikrokontroler tidak dapat dilakukan karena mikrokontroler tidak akan bisa merespon.

3.3 Rangkaian LCD Liquid Crystal Display

Rangkaian skematik konektor yang dihubungkan dari LCD liquid crystal display kemikrokontroler dapat dilihat pada gambar 3.3 dibawah ini Universitas Sumatera Utara Gambar 3.3 Rangkaian Skematik Konektor yang dihubungkan dari LCD ke mikrokontroler Pada gambar rangkaian konektor LCD seperti di atas konektor JP1 yang terdiri dari konektor Gnd Ground, Vcc 5V, Contrast, Reset, RW ReadWrite, Enable, DB4-DB7 dan dihubungkan langsung dengan konektor pada LCD yang kompatibel dengan driver HD 44780. Sedangkan pada konektor JP2 yang terdiri dari konektor Reset, Enable dan DB4- DB7 dihubungkan ke mikrokontroler Atmega8.

3.4 Rangkaian Sensor SHT-11

Rangkaian skematik sensor SHT-11 yang dihubungkan ke mikrokontroller dapat dilihat pada gambar dibawah ini. Gambar 3.4 Pengaplikasian SHT-11 ke mikrokontroler Kaki Serial Clock Input SCK digunakan untuk mensinkronkan komunikasi diantara mikrokontroler dan SHT-11. Kaki Serial Data DATA yang merupakan tristate digunakan untuk mentransfer data masuk dan keluar dari alat. Proses pengukuran dilakukan dengan memberikan logika “00000101’ untuk RH dan ‘00000011’ untuk temperatur, lalu controller harus menunggu agar proses pengukuran selesai. Waktu yang dibutuhkan sekitar 500 ms untuk resolusi 14 bit. Universitas Sumatera Utara

3.5 Diagram Alir Pemrograman

Start Inisialisasi Port Reset Komunikasi Serial ke SHT-11 Set Komunikasi Serial ke SHT-11 Kirim Perintah untuk Membaca Suhu dan Kelembaban Baca Data SHT-11 Tampilkan ke Display Sistem di Non-aktifkan Stop ya Tidak Gambar 3.5 Diagram alir program Keterangan flowchart : 1. Pertama-tama program dirancang untuk inisialisasi port, inisilaisasi port berfungsi untuk mendefinisikan pin-pin IO mikrokontroler yang akan digunakan dalam rangkaian. 2. Reset komunikasi serial 2 wire ke SHT-11. 3. Set komunikasi serial 2 Wire ke SHT-11. 4. Berikan perintah untuk membaca suhu dan kelembaban ke SHT-11. 5. Di baca penginderaan suhu dan kelembaban yang dikirim oleh SHT-11. 6. Tampilkan hasil pengukuran ke display ADC. 7. Kembali lagi reset komunikasi serial. Universitas Sumatera Utara BAB 4 PENGUJIAN RANGKAIAN

4.1 Data Pengukuran pada laboratorium massa BSML Medan