2.4 Antena Mikrostrip
Salah satu antena yang paling populer saat ini adalah antena mikrostrip. Hal ini disebabkan karena antena mikrostrip sangat cocok digunakan untuk perangkat
telekomunikasi yang sekarang ini sangat memperhatikan bentuk dan ukuran.
2.4.1 Pengertian Antena Mikrostrip
Berdasarkan asal katanya, mikrostrip terdiri atas dua kata, yaitu micro sangat tipiskecil dan strip bilahpotongan. Antena mikrostrip dapat didefenisikan sebagai
salah satu jenis antena yang mempunyai bentuk seperti bilahpotongan yang mempunyai ukuran sangat tipiskecil.
Patch L
W t
Substrat h
Ground plane
Gambar 2.3 Struktur Antena Mikrostrip
Gambar 2.3 menunjukkan struktur dari sebuah antena mikrostrip [2]. Secara umum, antena mikrostrip terdiri atas 3 bagian, yaitu patch, substrat, dan ground
plane. Patch terletak di atas substrat, sementara ground plane terletak pada bagian paling bawah.
Pada umumnya, patch terbuat dari logam konduktor seperti tembaga atau emas dan mempunyai bentuk yang bermacam-macam. Bentuk patch antena
Universitas Sumatera Utara
mikrostrip yang sering dibuat, misalnya segi empat, segi tiga, lingkaran, dan lain- lain. Patch berfungsi sebagai pemancar radiator. Patch dan saluran pencatu
biasanya terletak di atas substrat. Tebal patch dibuat sangat tipis ;
t=ketebalan patch. Substrat terbuat dari bahan-bahan dielektrik. Substrat biasanya mempunyai tinggi h antara 0,003
λ – 0,05
λ [1].
Tabel 2.1 Nilai konstanta dielektrik beberapa bahan dielektrik Bahan dielektrik
Nilai konstanta dielektrik ε
r
Alumina 9,8 Material sintetik – Teflon
2,08 Material komposit – Duroid
2,2 – 10,8 Ferimagnetik – Ferrite
9 – 16 Semikonduktor – Silikon
11,9 Fiberglass 4,882
Tabel 2.1 menunjukkan nilai permeativitas relatif bahan dielektrik yang sering digunakan untuk membuat substrat antena mikrostrip. Tampak bahwa
semikonduktor silikon memiliki nilai ε
r
yang lebih tinggi dan teflon memiliki nilai ε
r
yang lebih rendah. Antena mikrostrip mempunyai nilai radiasi yang paling kuat terutama pada
daerah pinggiran di antara tepi patch. Untuk performa antena yang baik, biasanya substrat dibuat tebal dengan konstanta dielektrik yang rendah. Hal ini akan
menghasilkan efisiensi dan radiasi yang lebih baik serta bandwidth yang lebih lebar, namun akan menambah ukuran dari antena itu sendiri. Oleh sebab itu, kejelian dalam
menetapkan spesifikasi, ukuran, dan performa akan menghasilkan antena mikrostrip yang mempunyai ukuran yang kompak dengan performa yang masih dalam batas
toleransi.
Universitas Sumatera Utara
2.4.2 Kelebihan dan Kekurangan Antena Mikrostrip