14
Dalam hal ini pemilik haknya memiliki kewenangan untuk menggunakan dan memanfaatkan hak tersebut sebatas isi dan muatan yang ada pada hak itu sendiri.
Muatan dan isi hak ini diperoleh bila tanah itu terdaftar atau ada status haknya. Hal ini memang sejalan dengan makna hak itu sendiri. Hak-hak itu dalam hukum adalah
kewenangan yang diberikan hukum bagi sipemilik atau pemegangnya, untuk berkuasa dan berhak menikmati dan mengambil hasilnya. Namun yang dinikmati dan
diambil hasilnya itu hanya bisa sebesar isi haknya tersebut.
27
Peningkatan atas tanah ini juga dilakukan untuk mempermudah pemerintah dalam hal ini Badan Pertanahan Nasional BPN, untuk melakukan pendataan
terhadap tanah–tanah masyarakat, dan juga merupakan cita–cita dari Badan Pertanahan Nasional dalam reformasi agraria, yaitu untuk mensejahterakan kehidupan
bangsa dan negara. Disinilah dapat dilihat nantinya hak milik berbeda dengan hak guna usaha,
hak pakai, hak guna bangunan, dan hak lainnya atas tanah tersebut. Kewenangannya pun berlainan sesuai dengan jenis dan hak apa yang diberikan hukum kepada seorang
pemegangnya. Perbedaan hak itu ada karena ada pendaftaran atasnya. Jika seseorang mendaftar hak itu sama dengan membatasi dirinya untuk dilindungsebesar haknya.
28
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan uraian dan gambaran latar belakang tersebut di atas, maka dirumuskan permasalahan-permasalahan sebagai berikut :
27
Ibid.
28
Ibid.
15
1. Apakah yang menjadi dasar dapat dikabulkannya peningkatan status hak dari hak pakai yang terikat jaminan di atas hak pengelolaan menjadi hak milik?
2. Kendala Hukum apakah yang timbul dalam proses peningkatan status hak dari hak pakai yang terikat jaminan di atas hak pengelolaan menjadi hak milik?
3. Bagaimana perlindungan kreditur terhadap peningkatan hak yang dilakukan dari hak pakai yang terikat jaminan di atas hak pengelolaan menjadi hak
milik?
C. Tujuan Penelitian
Berdasarkan judul dan permasalahan maka dapat dikemukakan bahwa tujuan yang hendak dicapai dalam penelitian ini adalah :
1. Untuk mengetahui apa yang menjadi dasar dapat dikabulkannya peningkatan status hak dari hak pakai yang terikat jaminan di atas hak pengelolaan menjadi
hak milik. 2. Untuk mengetahui kendala hukum apa yang timbul dalam proses peningkatan
status hak dari hak pakai yang terikat jaminan di atas hak pengelolaan menjadi hak milik.
3. Untuk mengetahui bagaimana perlindungan kreditur terhadap peningkatan
hak yang dilakukan dari hak pakai yang terikat jaminan di atas hak pengelolaan menjadi hak milik.
D. Manfaat Penelitian
Hasil penelitian diharapkan dapat memberikan manfaat secara teoritis dan praktis, yakni :
16
1. Kegunaan Teoritis
Dari hasil penelitian ini diharapkan menjadi suatu yang bermanfaat sebagai sumbangsih dalam perkembangan ilmu hukum, khususnya perkembangan hukum
agrarian. 2.
Kegunaan Praktis Dengan penelitian ini diharapkan dapat memberikan suatu gambaran
mengenai proses pelaksanaan peningkatan status hak dari Hak Pakai Terikat Jaminan Di Atas Hak Pengelolaan menjadi Hak Milik serta memberikan
gambaran mengenai proses peningkatan status hak yang dimaksud dan dapat juga berguna bagi masyarakat yang ingin meningkatkan status hak atas tanahnya dari
Hak Pakai Yang Terikat Jaminan Di Atas Hak Pengelolaan Menjadi Hak Milik.
E. Keaslian Penelitian