iodiversitas Kumbang Koprofagus di Lahan Pertanian Organik dan Non-organik

BIODIVERSITAS KUMBANG KOPROFAGUS DI LAHAN
PERTANIAN ORGANIK DAN NON-ORGANIK

HANNA LATIFA

DEPARTEMEN BIOLOGI
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
BOGOR
2014

PERNYATAAN MENGENAI SKRIPSI DAN
SUMBER INFORMASI SERTA PELIMPAHAN HAK CIPTA
Dengan ini saya menyatakan bahwa skripsi berjudul Biodiversitas Kumbang
Koprofagus di Lahan Pertanian Organik dan Non-organik adalah benar karya saya
dengan arahan dan bimbingan dari pembimbing dan belum diajukan dalam bentuk
apa pun kepada institusi mana pun. Sumber informasi yang berasal atau dikutip dari
karya yang diterbitkan maupun tidak diterbitkan dari penulis lain telah disebutkan
dalam teks dan daftar pustaka di skripsi ini.
Dengan ini saya melimpahkan hak cipta dari karya tulis saya kepada Institut
Pertanian Bogor.


Bogor, Juli 2014

Hanna Latifa
NIM G34100044

ABSTRAK
HANNA LATIFA. Biodiversitas Kumbang Koprofagus di Lahan Pertanian Organik
dan Non-organik. Dibimbing oleh TRI ATMOWIDI dan WORO A. NOERDJITO.
Kumbang koprofagus berperan penting dalam dekomposisi bahan organik.
Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari dan menganalisis keanekaragaman dan
kelimpahan kumbang koprofagus di lahan pertanian organik dan non-organik.
Penelitian dilaksanakan di lahan pertanian organik Bina Sarana Bakti dan nonorganik Seruni yang keduanya terletak di Cisarua, Jawa Barat. Dua puluh dung trap
dipasang di setiap lahan pertanian organik dan lahan pertanian non-organik, pada
pertanaman jagung, wortel, kol, dan bawang daun. Dari penelitian ini dikoleksi 15
spesies (610 individu) kumbang koprofagus yang termasuk dalam 2 famili, yaitu
Scarabaeidae dan Aphodiidae. Kumbang koprofagus yang ditemukan di lahan
pertanian organik (389 individu, 13 spesies) lebih banyak dibandingkan dengan di
lahan pertanian non-organik (221 individu, 10 spesies). Di kedua lahan pertanian
tidak menunjukkan dominansi spesies kumbang koprofagus (C