dalam pengoperasian small bottom setnet bila dipilih sebagai teknologi penangkapan ikan ramah lingkungan terutama pada ikan karang.
Pemilihan warna leadernet yang tepat dalam operasi small bottom setnet dapat meningkatkan efektivitas alat tangkap tersebut secara ramah lingkungan.
Efektivitas alat tangkap secara ramah lingkungan adalah suatu kemampuan alat tangkap untuk mendapatkan hasil tangkapan yang optimum sesuai dengan tujuan
penangkapan. Tujuan penangkapan yang dimaksud adalah usaha penangkapan yang tetap menjaga keberlangsungan sumberdaya ikan, yaitu operasi penangkapan
dengan mempertimbangkan faktor keramahan terhadap lingkungan yang sesuai dengan Code of Conduct for Responssible Fisheries Baskoro et al. 2006. Bila
hal ini dapat dipertahankan tentu dapat meningkatkan kelayakan alat tangkap tersebut sebagai alat tangkap yang handal dalam meningkatkan kesejahteraan
nelayan sekaligus kelestarian sumberdaya ikan dan perairan.
1.2 Perumusan Masalah
Selama ini pemahaman masyarakat nelayan dan pelaku perikanan lainnya tentang alat tangkap setnet masih sangat minim, termasuk alat tangkap small
bottom setnet yang potensial untuk menangkap ikan karang. Untuk mendapatkan data dan informasi yang dibutuhkan guna mendukung pengembangannya ke
depan, maka berbagai data yang diperlukan akan dikaji dalam penelitian ini. Dengan mengacu kepada ulasan latar belakang, hal-hal yang menjadi masalah dan
perlu dikaji dalam penelitian ini untuk mendukung maksud tersebut dirumuskan dalam bentuk pertanyaan :
1 Apakah warna leadernet berpengaruh dalam menggiring ikan karang ? 2 Apakah ikan karang dapat membedakan warna?
3 Bagaimana jarak dan lama waktu ikan pada small bottom setnet dengan warna leadernet yang berbeda?
4 Apakah pengoperasian small bottom setnet secara nyata dapat merusak ekosistem terumbu karang?
5 Bagaimana pola tingkah laku ikan pada small bottom setnet dengan perbedaan warna leadernet?
1.3 Tujuan dan Manfaat Penelitian
Tujuan penelitian ini sebagai berikut: 1 Membandingkan pengaruh leadernet warna hijau dan kuning dalam
menggiring ikan karang. 2 Mengidentifikasi pola tingkah laku ikan karang pada small bottom
setnet. 3 Mengkaji potensi kerusakan terumbu karang di kawasan konservasi laut
akibat pengoperasian small bottom setnet. Manfaat yang diharapkan dari penelitian ini adalah:
1 Menjadi masukan bagi pemerintah untuk merumuskan berbagai kebijakanprogram perikanan tangkap dalam memanfaatkan
sumberdaya ikan karang di kawasan konservasi. 2 Memberikan informasi bagi pelaku usaha perikanan tentang teknologi
penangkapan ikan karang yang ramah lingkungan dalam arti selektif, tidak merusak hasil tangkapan dan tidak merusak terumbu karang.
3 Memberikan kontribusi bagi pengembangan ilmu pengetahuan khususnya dalam bidang tingkah laku ikan terhadap small bottom
setnet.
1.4 Hipotesis
Hipotesis penelitian ini sebagai berikut: 1 Warna leadernet dapat meningkatkan atau mengurangi jumlah ikan
karang yang dapat digiring masuk ke badan jaring. 2 Pola tingkah laku ikan karang pada small bottom setnet berkaitan
dengan kemampuan ikan membedakan warna. 3 Pengoperasian small bottom setnet berpotensi merusak terumbu karang.
1.5 Kerangka Pemikiran