Analisis Univariat Analisis Bivariat

8. Dianjurkan kepada pasien bila mengalami kelelahan, maka latihan dihentikan. Apabila pasien sulit bernapas atau keluhan lainnya latihan dihentikan.

H. Analisa Data 1. Pengolahan Data

Pengolahan data dilakukan dengan langkah sebagai berikut: a. Editing, dilakukan untuk memeriksa ulang kelengkapan data dan kejelasan semua data dari hasil pengukuran yang diperoleh dari responden. b. Coding, coding adalah merumuskan atau menetapkan kode pada variabel yang dibutuhkan. c. Clening data, data yang telah dimasukan diperiksa kembali, untuk memastikan bahwa data telah bersih dari kesalahan. Baik kesalahan dalam pengkodean maupun dalam membaca kode sehingga data siap untuk dianalisis d. Entry data, dalam kegiatan ini data akan dimasukkan sesuai dengan nama-nama variabel yang telah dibuat.

2. Analisis Data

Analisis data dilakukan dengan tahap sebagai berikut :

a. Analisis Univariat

Analisa ini dilakukan untuk mendeskripsikan pengetahuan dan kemampuan pasien dalam melakukan senam yang diukur dalam penelitian, Universitas Sumatra Utara yaitu dengan melihat mean, median, modus, dan standar deviasi kemampuan dalam melakukan senam.

b. Analisis Bivariat

Analisa bivariat digunakan untuk mengetahui perbedaan kemampuan pasien dalam melakukan senam. Uji hipotesis dengan independent t-test dilakukan untuk mengetahui perbedaan kemampuan pasien dalam melakukan senam kaki. Uji t-test merupakan teknik analisis untuk membandingkan satu variabel bebas. Teknik ini digunakan untuk menguji apakah nilai tertentu berbeda secara signifikan atau tidak dengan rata-rata sebuah sampel . Uji-t digunakan untuk menguji perbedaan rata-rata dari suatu sampel acak berdistribusi memiliki sebaran normal. Dalam aplikasi di dunia nyata, uji-t lebih banyak dipakai karena hanya mensyaratkan bahwa sample berasal dari distribusi normal saja. Tidak seperti uji-z yang mensyaratkan bahwa data harus menyebar normal dan ragam populasi diketahui. Sebagaimana yang kita ketahui, uji-z dan uji-t adalah 2 alat uji yang sama-sama digunakan untuk menguji perbedaan rata-rata populasi. Keduanya-pun sangat mirip. Universitas Sumatra Utara

BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN

A. Hasil Penelitian

Bab ini akan menguraikan tentang hasil penelitian melalui pengumpulan data yang dilakukan selama bulan September sampai bulan November 2013. Penyajian hasil ini analisa data dalam penelitian ini akan meliputi data demografi, pengaruh edukasi dan latihan senam kaki pasien DM tipe 2 terhadap pengetahuan dan kemampuan pasien dalam melakukan latihan senam kaki di RSUP H. Adam Malik Medan.

1. Data Demografi

Berdasarkan hasil penelitian, data demografi meliputi umur, pendidikan. Tabel 5.1 : Distribusi Frekuensi Data Demografi Responden, Usia, Pendidikan pada pasien DM di RSUP H. Adam Malik Medan n=15. Usia Responden 25-40 41-60 60 Total Pendidikan SD SMP SMA Perguruan Tinggi Total Jumlah 1 7 7 15 1 2 9 3 15 Persentase 6,7 46,7 46,7 100 6,7 13,3 60,0 20,0 100 Tabel diatas menunjukkan bahwa karakteristik mayoritas usia responden 41- 60 berjumlah 7 orang 46,7 dan usia 60 tahun 7 orang 46,7, karakteristik mayoritas pendidikan responden adalah SMA berjumlah 9 orang 60,0. Universitas Sumatra Utara

Dokumen yang terkait

Pengaruh Edukasi Terhadap Tekanan Darah Pada Pasien Hipertensi Di RSUP. H. Adam Malik Medan

6 61 64

Pengaruh Senam Kaki terhadap Peningkatan Sirkulasi Darah kaki pada Pasien Penderita Diabetes melitus Di RSUP H.A.M. Medan

22 116 70

Latihan Rentang Gerak Sendi Kaki dalam Asuhan Keperawatan Pasien Dengan Diabetes Mellitus di Ruang RINDU A2 RSUP Haji Adam Malik Medan

4 41 123

Latihan Rentang Gerak Sendi Kaki dalam Asuhan Keperawatan Pasien Dengan Diabetes Mellitus di Ruang RINDU A2 RSUP Haji Adam Malik Medan

6 35 123

PENGARUH PENGARUH SENAM KAKI DIABETIK TERHADAP NILAI ANGKLE BRACHIAL INDEX PADA PASIEN DM DI PERSADIA CABANG Pengaruh Senam Kaki Diabetik Terhadap Nilai Angkle Branchial Index Pada Pasien Diabetes Melitus Di Persadia Cabang Kota Surakarta.

0 3 22

Penerimaan Tenaga Non PNS RSUP H. Adam Malik Semester I TA 2017

0 1 6

Cover Latihan Rentang Gerak Sendi Kaki dalam Asuhan Keperawatan Pasien Dengan Diabetes Mellitus di Ruang RINDU A2 RSUP Haji Adam Malik Medan

0 0 10

Chapter II Latihan Rentang Gerak Sendi Kaki dalam Asuhan Keperawatan Pasien Dengan Diabetes Mellitus di Ruang RINDU A2 RSUP Haji Adam Malik Medan

0 1 25

Reference Latihan Rentang Gerak Sendi Kaki dalam Asuhan Keperawatan Pasien Dengan Diabetes Mellitus di Ruang RINDU A2 RSUP Haji Adam Malik Medan

0 0 2

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA A. Pendidikan Kesehatan 1. Pengertian Pendidikan Kesehatan - Pengaruh Edukasi Dan Latihan Senam Kaki Pasien Dm Tipe Ii Terhadap Pengetahuan Dan Kemampuan Pasien Dalam Melakukan Latihan Senam Kaki Di Rsup H. Adam Malik Medan

0 1 11