banyak-banyak N - N. Model entity relationship yang berisi komponen-komponen himpunan entitas dan himpunan relasi yang masing-masing dilengkapi dengan
atribut yang mempresentasikan seluruh fakta yang kita tinjau digambarkan lebih sistematis dengan menggunakan ERD. Pembuatan ERD meliputi tahap-tahap
berikut: a. Mengidentifikasi dan menetapkan seluruh himpunan entitas yang akan
terlihat. b. Menentukan atribut-atribut key dari masing-masing himpunan entitas.
c. Mengidentifikasi dan menetapkan seluruh himpunan relasi diantara himpunan entitas entitas yang ada beserta foreignkey yang terdapat pada
relasi tersebut d. Menentukan derajat atau koordinasi relasi untuk setiap himpunan relasi
e. Melengkapi himpunan entitas dan himpunan relasi dengan atribut deskripsi nonkey
Tabel 2. 1 Daftar simbol Entity Relationship Diagram Simbol
Nama Keterangan
Himpunan Entitas Menunjukkan suatu
objek berupa benda, konsep atau entitas
Atribut Menunjukan atribut
suatu entitas
HubunganRelasi Menunjukan
hubungan logical antara satu file
dengan file lainnya
Hubungan 1-N Menunjukan
hubungan satu ke banyak 1-N
Hubungan N-1 Menunjukan
hubungan Banyak ke satu N-1
Hubungan N-N Menunjukan
hubungan Banyak ke Banyak N-N
Hubungan 1-1 Menunjukan
hubungan satu ke satu 1-1
2.13.2 Pengertian DFD
Data Flow Diagram DFD-DADDiagram Alir Data memperlihatkan hubungan fungsional dari nilai yang dihitung oleh sistem, termasuk nilai masukan,
nilai keluaran,serta tempat penyimpanan internal. DAD adalah gambaran grafis yang memperlihatkan aliran data dari sumbernya dalam objek kemudian melewati
proses yang mentransformasinya ke tujuan yang lain, yang ada pada objek lain. DAD sering digunakan untuk menggambarkan suatu sistem yang telah ada atau
sistem baru yang akan dikembangkan secara logika tanpa mempertimbangkan lingkungan fisik dimana data terrsebut mengalir. DFD merupakan alat yang
digunakan pada metologi pengembangan sistem yang tersruktur structured analysis anf design. DFD merupakan alat yang cukup populer untuk sekarang ini,
karena dapat menggambarkan arus data di dalam sistem dengan tersruktur jelas. Berikut beberapa simbol yang digunakan dalam Data Flow Diagram DFD
antara lain: a. External Entity kesatuan luar atau boundary
Setiap sistem pasti mempunyai batasan sistem boundary yang memisahkan suatu sistem dengan lingkungan luarnya. Sistem akan
menerima input dan menghasilkan output kepada lingkungan luarnya. Kesatuan luar externalentity merupakan kesatuan entity di lingkungan
luar sistem yang dapat berupa orang, organisasi atau sistem lainnya yang berada dalam lingkungan luarnya yang akan memberikan input atau
menerima output dari sistem.
b. Data Flow Arus Data Arus data dataflow di DFD diberi simbol suatu panah. Arus data ini
mengalir diantara proses process, simpanan data data strore dan kesatuan luar externalentity. Arus data ini menunjukkan arus dari data yang dapat
berupa masukan untuk sistem atau hasil dari proses sistem. c. Procces Proses
Suatu proses adalah kegiatan atau kerja yang dilakukan oleh orang, mesin atau komputer dari hasil suatu arus data yang masuk ke dalam proses
untuk dihasilkan arus data yang akan keluar dari proses. Untuk physica data flow diagram PDFD, proses dapat dilakukan oleh orang, mesin atau
komputer, sedangkan untuk logical data flow diagram LDFD, suatu proses hanya menunjukan proses dari komputer. Setiap proses harus diberi
penjelasan yang lengkap meliputi identifikasi proses, nama proses dan pemroses.
d. Data Store Simpanan Data Simpanan data data store merupakan simpanan dari data yang
dapat berupa, yaitu suatu file atau databases di sistem komputer, suatu arsip atau catatan manual, suatu kotak tempat data di meja seseorang, suatu tabel
acuan manual, dan suatu agenda atau buku.
Tabel 2. 2 Daftar simbol Data Flow Diagram Simbol
Nama Keterangan
External Entity Menggambarkan
kegiatan proses dari operasi program
komputer
Proses Menggambarkan
kegiatan atau kerja yang
dilakukan oleh manusia atau
komputer
2.13.3 Pengertian Flowmap
Flow Map berfungsi mendefinisikan hubungan antara bagian pelaku proses, proses manualberbasis komputer dan aliran data dalam bentuk dokumen
keluaranmasukan. Berikut simbol-simbol sistem prosedur diagramflow map.
Tabel 2. 3 Daftar simbol Flowmap Simbol
Nama Keterangan
Proses Untuk menunjukan
proses yang dilakukan secara
komputer
Dokumen Untuk menunjukan
dokumen baik proses manual maupun
komputer
Keputusan Untuk menunjukan
pilihan proses yang dilakukan dengan
pilihan jawaban
Operasi Manual Untuk menunjukan
proses yang lakukan secara manual
Basis Data Sebagai tempat
penyimpanan data secara komputer
Input Manual Untuk menunjukan
proses input atau masukan secara
manual
Garis Alir Arah aliran data atau
proses dari dokumen Arus Data
Menunjukkan arus data yang mengalir
antara proses,penyimpanan
data dan kesatuan luar dari ke suatu arus
Simpanan Data Menggambarkan suatu
tempat penyimpanan Data
Arsip Sebagai
penyimpanan data secara manual
2.13.4 Diagram Konteks
Diagram konteks adalah diagram yang menggambarkan ruang lingkup secara global seperti interaksi entitas luar terhadap sistem, entitas disini seringkali
disebut sebagai terminator dapat berupa sistem lain, suatu perangkat keras, orang atau organisasi. Diagram konteks adalah diagram yang memperlihatkan sistem
sebagai suatu proses yang berfungsi untuk memetakan model lingkungan yang mempresentasikan lingkaran tunggal yang mewakili keseluruhan sistem.
2.1 Skala Likert
Skalla likert adalah suatu skala psikometrik yang umum digunakan dalam kuesioner,
dan merupakan skala yang paling banyak digunakan
dalam riset berupa survei. Nama skala ini diambil dari nama Rensis Likert, yang menerbitkan suatu laporan yang menjelaskan penggunaannya. Sewaktu
menanggapi pertanyaan dalam skala Likert, responden menentukan tingkat persetujuan mereka terhadap suatu pernyataan dengan memilih salah satu dari
pilihan yang tersedia. Biasanya disediakan lima pilihan skala dengan format seperti: 1. Sangat Setuju
2. Setuju 3. Netral
Simbol Nama
Keterangan
Terminator Digunakan untuk
berkomunikasi langsung dengan
sistem arus data
Proses Menggambarkan
kegiatan yang
mewaliki suatu sistem Arus Data
Menunjukkan arus data yang mengalir
4. Tidak Setuju 5. Sangat Tidak Setuju
Selain pilihan dengan lima skala seperti contoh di atas, kadang digunakan juga skala dengan tujuh atau sembilan tingkat. Suatu studi empiris menemukan
bahwa beberapa karakteristik statistik hasil kuesioner dengan berbagai jumlah pilihan tersebut ternyata sangat mirip.
Skala Likert merupakan metode skala bipolar yang mengukur baik tanggapan positif ataupun negatif terhadap suatu pernyataan. Empat skala pilihan
juga kadang digunakan untuk kuesioner skala Likert yang memaksa orang memilih salah satu kutub karena pilihan netral tak tersedia.
40
BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN
3.1
Analisis Masalah
Berikut adalah permasalahan yang di temukan dalam penelitian yang dilakukan di desa
–
desa kecamatan margahayu kabupaten bandung yakni sebagai berikut:
1. Desa di wilayah Kecamatan Margahayu belum memiliki suatu sistem yang dapat memberikan informasi desa secara langsung ke penduduk dan
pemutakhiran data di lakukan setiap 6 bulan sekali, sehingga terdapat informasi yang berbeda dari desa yang satu dengan desa lainnya.
2. Pengelolaan administrasi desa belum memiliki sistem yang dapat
mengelola data secara keseluruhan seperti adminstrasi kependudukan, administrasi keuangan, administrasi pembangunan, administrasi umum,
administrasi badan permusyawaratan desa dan admintrasi lainnya. 3. Pada proses pengolahan data administrasi desa ,data
–
data yang ada belum memiliki fasilitas untuk menyimpan suatu data dengan aman dan belum
adanya informasi desa yang dapat di akses oleh masyarakat desa melalui teknologi internet.
3.2
Analisis Sistem yang sedang berjalan
Sistem penyampaian informasi di desa yang sedang berjalan berdasarkan wawancara kepada bapak yudi selaku aparat desa bagian kepala urusan umum .
Untuk membangun sebuah situs desa yang di dalamnya berisi informasi desa serta kepentingan desa seperti arsip. Aparat desa yang bertugas mengelola web
membutuhkan infrastruktur seperti server ,hosting ,software dan pendukung lainnya yang menunjang agar informasi dari web tersebut tersampaikan kepada masyarakat.
Pada penelitian sebelumnya yang diteliti oleh syifa nurani muflihah yang berjudul
“
RANCANG BANGUN ARSITEKTUR CLOUD COMPUTING PADA E-DESA SEBAGAI LAYANAN AKSES INFORMASI DESA
Studi
Kasus beberapa desa di kecamatan cimenyan
”
dan penelitian yang di teliti oleh
andi susanto
yang berjudul
“
RANCANG BANGUN
APLIKASI ADMINISTRASI SEBAGAI SOFTWARE AS A SERVICE PADA CLOUD
E-DESA
” yang dimana pada penelitian tersebut maksud dan tujuan pada penelitian
syifa nurani muflihah yaitu mempermudah pemerintah desa untuk mengolah data dan informasi desa yang siap disampaikan kepada pemerintah maupun penduduk,
mengimplementasikan sebuah arsitektur cloud computing untuk layanan desa dengan menyediakan layanan aplikasi dan penyimpanan data secara terpusat,
menghasilkan cms e-desa berbasis cloud computing sebagai public service dengan fitur serta modul yang siap dipakai. Dan pada penelitian andi susanto maksud dan
tujuan penelitiannya yaitu mempercepat perangkat desa dalam pelayanan administrasi kependudukan desa sehingga meningkatkan mutu layanan
administrasi desa , memberikan kemudahan kepada penduduk desa dalam proses pengajuan surat menyurat , memberikan kemudahan kepada perangakat desa lama
mengelola data penduduk desa Dari kedua penelitian tesebut dapat di simpulkan bahwa kedua penelitian
memakai cloud computing sebagai layanan dan sama-sama menggunakan layanan Software as a Service SAAS serta pada penelitian syifa menggunakan Content
Management System CMS sebagai antar muka agar memberikan keseragaman informasi desa
Merujuk pada penelitian yang telah diteliti oleh syifa nurani muflihah dan andi susanto bahwa pada penelitian tersebut belum memiliki fasilitas untuk
mendaftarkan desa, sehingga penelitian sebelumnya hanya mencangkup di desa
–
desa di ruang lingkup yang terbatas dan belum memiliki integrasi data antara desa yang belum memiliki integrasi data antara desa
–
desa serta belum memiliki pendaftaran desa maka peneliti melakukan pengembangan serta melakukan
penambahan fitur yang belum ada pada penelitian sebelumnya, perbandingan antara penelitian sebelumnya dengan yang sedang berjalan diantaranya: