Web Service PHP Pembangunan Aplikasi Online Service Berbasis Android Untuk Produk Tozicozy pada Distro di Bandung

Lokasi dapat ditentukan dari terminology spasial ataupun dalam deskripsi teks. Lokasi spasial dapat direpresentasikan pada penggunaan sistem kordinat latitude longitude-altitude. Latitude didefinisikan sebagai 0-90 derajat utara atau selatan ekuator. Longitude sebagai 0-180 derajat barat atau timur dari meridian utama yang melewati Greenwich, Inggris. Altitude direpresentasikan sebagai satuan meter di atas permukaan laut. Deksripsi teks didefinisikan sebagai lokasi jalan, yang mengandung nama kota, kode pin, dan sebagainya .[12] 2.13 Unified Modeling Language UML Unified Modelling language UML adalah keluarga notasi grafis yang didukung oleh meta-model tunggal, yang membantu pendeskripsian dan desain sistem perangkat lunak, khususnya sistem yang dibangun menggunakan pemrograman berorientasi objek OO. Definisi ini merupakan definisi yang sederhana. Pada kenyataanya, pendapat orang-orang tentang UML berbeda satu sama lain. Hal ini dikarenakan oleh sejarahnya sendiri dan oleh perbedaan persepsi tentang apa yang membuat sebuah proses rancang-bangun perangkat lunak efektif. [10] Bahasa pemrograman grafis telah ada di industri perangkat lunak sejak lama. Pemicu utaman di balik semuanya adalah bahasa pemrograman berada pada tingkat abstraksi yang tidak terlalu tinggi untuk diskusi tentang desain. UML merupakan standar yang relatif terbuka yang dikontrol oleh Object Management Group OMG, sebuah konsorsium terbuka yang terdiri dari banyak perusahaan. OMG dibentuk untuk membuat standar-standar yang mendukung interoperabilitas, khususnya interoperabilitas sistem berorientasi objek. OMG mungkin lebih dikenal dengan standar-standar CORBA Commom Object Request Broker Architecture. Uml lahir dari penggabungan banyak bahasa pemodelan grafis berorientasi objek yang berkembang pesat pada akhir 1980-an dan awal 1990-an.[10] 17 3 BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

3.1 Analisis Sistem

Analisis dan perancangan sistem memerlukan tahapan yang sistematis untuk mendapatkan aplikasi yang baik dan bersesuaian dengan kegunaan dan tujuannya. Tahap awal dari analisis adalah menganalisis kebutuhan-kebutuhan sistem mulai dari kebutuhan pengguna, kebutuhan non fungsional, dan kebutuhan fungsional. Sedangkan untuk tahap perancangan aplikasi yaitu perancangan database, dan perancangan antarmuka.

3.1.1 Analisis Masalah

Antusias masyarakat terutama kalangan muda terhadap berdirinya distro sangat besar hal ini di karenakan harga dan kualitas dari produk-produk yang ditawarkan sangat bersaing. Selain hal tersebut, pelayanan untuk pelanggan menjadi suatu prioritas yang diutamakan. Akan tetapi fenomena yang terjadi sekarang ini masih terdapat kekurangan dalam hal kreatifitas untuk melayani pelanggan. Terkadang para pelanggan menemui kesulitan-kesulitan pada saat mereka berbelanja. Misalnya, jika pelanggan menemukan model pakaian yang disukai akan tetapi ukuran atau warna dari pakaian tersebut tidak sesuai dengan keinginan pelanggan maka pelanggan harus mengunjungi distro cabang yang lain dimana akan menyita banyak waktu dan tidak praktis. Melihat permasalahan diatas, distributor outlet distro seharusnya memiliki sebuah sistem yang efektif, cepat dan mudah digunakan oleh pelanggan dalam menyampaikan informasi yang dibutuhkan oleh pelanggan. Dan hal ini pun dapat meningkatkan penjualan dan tingkat kepuasan pelanggan. Oleh karena itu dibutuhkan suatu sistem yang dapat menjawab kebutuhan ini, yaitu sistem yang memanfaatkan fitur peta digital dan pembangkit rute serta cepat dan mudah digunakan dalam memberikan informasi tersebut yaitu informasi yang disajikan melalui media aplikasi mobile.Karena menggunakan