Metode Pengumpulan Data METODOLOGI PENELITIAN

43

B. Metode Pengumpulan Data

1. Populasi Populasi adalah keseluruhan subyek penelitian Suharsimi, 2006 : 130. Sedangkan menurut Samsudi 2005 : 34 populasi adalah adalah seluruh anggota kelompok yang sudah ditentukan karakteristiknya dengan jelas, baik itu kelompok orang, objek atau kejadian. Sebagai populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah Mahasiswa Pendidikan Teknik Mesin Universitas Negeri Semarang angkatan 2008 Semester V yang mengikuti mata kuliah Sepeda Motor dan Motor Kecil. 2. Sampel Menurut Sudjana 2005:161 sampel adalah sebagian yang diambil dari populasi dengan menggunakan cara-cara tertentu, sedangkan menurut Samsudi 2005:34 menjelaskan bahwa sampel adalah kelompok kecil yang diambil dari lingkungan populasi dan kemudian diobservasi atau dilakukan penelitian. Pengambilan sampel untuk penelitian menurut Suharsimi Arikunto 2006: 131, apabila subjeknya kurang dari 100, lebih baik diambil semua sehingga penelitian merupakan penelitian populasi. Selanjutnya jika subjeknya besar dapat diambil antara 10-15 atau 20-25 atau lebih, tergantung setidak-tidaknya dari: a. Kemampuan peneliti dilihat dari waktu, tenaga dan biaya. b. Luasnya wilayah pengamatan dari setiap subjek c. Besar kecilnya resiko yang ditanggung oleh peneliti. Untuk penelitian yang resikonya besar, dengan sampel yang lebih besar, maka hasilnya akan lebih baik. Karena subyek yang digunakan dalam penelitian ini adalah Mahasiswa Pendidikan Teknik Mesin Universitas Negeri Semarang angkatan 2008 Semester 44 V yang mangikuti Sepeda Motor dan Motor Kecil rombel 2 dengan jumlah Mahasiswa 49. Peneliti mengambil satu kelasrombel untuk memudahkan dalam pembelajaran. Variabel penelitian Variabel penelitian adalah sebagai segala sesuatu yang akan menjadi obyek penelitian Samsudi, 2005:7, sedangkan menurut Suharsimi Variabel penelitian adalah obyek penelitian atau apa yang menjadi titik perhatian suatu penelitian 2006:118. Dalam penelitian ini akan dibandingkan dua Variabel, yaitu Variabel X dan Variabel Y. a. Variabel X Variabel X yaitu variabel dalam penelitian ini adalah penerapan alat peraga Sistem Bahan Bakar Programmed Fuel Injection Supra 125 PGM-FI. b. Variabel Y Variabel Y yaitu variabel dalam penelitian ini adalah hasil belajar mahasiswa pada kemampuan pemahaman Sistem Bahan Bakar Programmed Fuel Injection Supra 125 PGM-FI dengan menggunakan alat peraga post test. Perlakuan tambahan yang dilakukan adalah penerapan alat peraga Sistem Bahan Bakar Programmed Fuel Injection Supra 125 PGM-FI pada saat setelah pre test dan sebelum post test. Materi yang digunakan untuk menentukan hasil belajar mahasiswa dalam penelitian ini adalah materi sistem bahan bakar Programmed Fuel Injection Supra 125 PGM-FI. 45

C. Instrumen Pengumpulan Data

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR TROUBLESHOOTING SISTEM BAHAN BAKAR DENGAN ALAT PERAGA PROGRAMMED FUEL INJECTION (PGM FI) PADA SISWA SMK

5 46 95

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW BERBASIS MEDIA PERAGA SISTEM AC UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA

1 7 148

Penggunaan Alat Peraga Sistem Injeksi Bahan Bakar Diesel Sebagai Upaya Meninggkatkan Hasil Belajar Siswa Teknik Otomotif

0 3 137

PENGGUNAAN MEDIA PERAGA METODE INJEKSI BAHAN BAKAR UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATERI EFI (ELECTRONIC FUEL INJECTION) PADA MATA DIKLAT PERAWATAN DAN PERBAIKAN MOTOR OTOMOTIF

0 7 103

PENERAPAN MEDIA PERAGA SISTEM PENGAPIAN BERBASIS KONTAK POINT SEBAGAI UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR KELISTRIKAN OTOMOTIF PADA MAHASISWA PROGRAM DIPLOMA 3 (D3) OTOMOTIF TEKNIK MESIN UNNES

0 20 114

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS PROYEK (PROJECT BASED LEARNING) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR TROUBLESHOOTING SISTEM BAHAN BAKAR ELECTRONIC FUEL INJECTION (EFI) SISWA KELAS XI TEKNIK SEPEDA MOTOR (TSM) SMK SWASTA SILOAM 1 MEDAN.

0 3 27

(ABSTRAK) PENERAPAN MEDIA PERAGA SISTEM PENGAPIAN BERBASIS KONTAK POINT SEBAGAI UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR KELISTRIKAN OTOMOTIF PADA MAHASISWA PROGRAM DIPLOMA 3 (D3) OTOMOTIF TEKNIK MESIN UNNES.

0 0 2

(ABSTRAK) PENERAPAN MEDIA PERAGA BERBASIS PROGRAMMED FUEL INJECTION (SUPRA 125 PGMFI) SEBAGAI UPAYA UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISTEM BAHAN BAKAR PADA MAHASISWA PENDIDIKAN TEKNIK MESIN UNNES.

0 0 2

(ABSTRAK)PENGGUNAAN ALAT PERAGA UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN MAHASISWA TENTANG SISTEM KELISTRIKAN BODI SEPEDA MOTOR SUPRA PGM FI (PROGRAMMED FUEL INJECTION) PADA MATA KULIAH PERAKITAN SEPEDA MOTOR DAN MOTOR KECIL JURUSAN TEKNIK MESIN UNIVERSITAS NEGERI.

0 0 2

PENERAPAN PEMBELAJARAN SAINS MENGGUNAKAN. docx

0 0 2