BAHAN UJIAN BERBASIS TIK Prof Effendi Napitupulu
Prof. Dr. Efendi Napitupulu, M.Pd
PENGEMBANGAN BAHAN UJIAN
BERBASIS
TEKNOLOGI INFORMASI DAN
KOMUNIKASI
(TIK)
1
(2)
A. STRATEGI
PENGEMBANGAN
Teknologi Informasi dan Komunikasi
pada dasarnya adalah teknologi yang
melibatkan pengumpulan,
penyimpanan, penyuntingan, dan
penyebaran informasi dalam berbagai
bentuk, menggunakan peralatan
berbasis teknologi, Radio, Televisi
dan Komputer (Intranet dan Internet).
1.
DEFINISI
(3)
B. STRATEGI
PENGEMBANGAN
Landasan pengembangan TIK:
Membangun infrastruktur dan
konektifitas skala nasional
Memanfaatkan TIK untuk
mendukung PBM.
Meningkatkan kompetensi dan
literasi TIK bagi SDM pendidikan
Membangun TIK untuk mendukung
manajemen pendidikan yang
akuntabel
Membangun tata kelola TIK yang
berkesinambungan
2.
LANDASAN
DAN
PRINSIP
(4)
B. STRATEGI
PENGEMBANGAN
3.
MANFAAT
(1)
Meningkatkan kemampuan guru dalam
mengembangkan TIK untuk Menunjang
profesionalitas kinerjanya.
Memotivasi guru agar selalu
memperbaharui informasi dan
pengetahuan untuk menunjang tugasnya
Memberikan pelayanan terbaik dalam
proses pembelajaran di sekolah
Meningkatkan komunikasi dan informasi
terkini bagi guru dan siswa
Meningkatkan motivasi belajar siswa
Meningkatkan kebermaknaan belajar siswa
Meningkatkan mutu proses pembelajaran
(5)
B. STRATEGI
PENGEMBANGAN
Meningkatkan hasil proses
pembelajaran siswa.
Meningkatkan kecepatan layanan
informasi yang integral, lengkap,
akurat, dan mudah didapat
Menciptakan budaya transparan dan
akuntabel
Media promosi yang handal
Meningkatkan komunikasi baik secara
lokal maupun internasional
Mengakses berbagai bahan ajar dari
seluruh dunia
Meningkatkan efisiensi berbagai
kegiatan
3.
MANFAAT
(2)
(6)
B. STRATEGI
PENGEMBANGAN
4.
KENDALA
Diperlukan biaya yang relatif mahal
untuk investasi yang pertama kalinya,
khususnya untuk membeli peralatan
TIK maupun pembangunan gedung
untuk menyimpan peralatan tersebut.
Keterbatasan (SDM) dalam
mengoperasionalkan TIK terutama
untuk program-program yang lanjut
(
advance
)
Masih banyaknya pejabat atau pembuat
kebijakan yang gagap teknologi
sehingga kurang memberikan apresiasi
terhadap perkembangan TIK
(7)
PENGEMBANGAN BAHAN UJIAN
BERBASIS TIK
pengertian
Sistem
Informasi
Data:
Aliran dari fakta mentah
yang menyajikan ttg kejadian,
seperti transaksi
Information:
Kumpulan fakta yang
memiliki arti dan bermanfaat
bagi manusia dalam rangka
proses pengambilan keputusan.
(8)
SISTEM INFORMASI
MANAJEMEN
S I M
8
Sistem adalah suatu tatanan didalam mana terdapat komponen-komponen. Antara komponen itu terdapat antar hubungan atau interrelasi dan terdapat satu tujuan utama bersama yang tunggal.
Informasi adalah hasil olahan dari data, sedangkan data adalah fakta atau kejadian dan bila berdiri sendiri tidak menjadi perhatian. Setelah data itu diolah dan dipakai untuk suatu tujuan tertentu, maka ia akan menjadi sesuatu yang bermakna dan relevan bagi suatu tujuan.
Manajemen merupakan kegiatan yang dilaksanakan melalui fungsi-fungsi manajemen seperti perencanaan, penggiatan staf, upaya pengawakan, serta pengawasan dan pengendalian.
SIM merupakan tatanan yang memudahkan manajemen
melaksanakan fungsi-fungsinya yang men-cakup berbagai tingkat pengambilan keputusan melalui tatanan yang terstruktur dan
terancang dan dengan memanfaatkan kekuatan teknologi komputer serta telekomunikasi.
(9)
PRINSIP-PRINSIP PENILAIAN
PRINSIP
Dalam melaksanakan penilaian perlu diperhatikan prinsip-prinsip berikut ini. Pemilihan jenis penilaian harus disertai dengan aspek-aspek yang akan dinilai sehingga memudahkan dalam penyusunan soal.Penilaian diarahkan untuk mengukur pencapaian indikator.
Penilaian menggunakan acuan kriteria; yaitu berdasarkan apa yang bisa dilakukan siswa setelah siswa mengikuti proses pembelajaran, dan bukan untuk menentukan posisi seseorang terhadap
kelompoknya.
Sistem yang direncanakan adalah sistem penilaian yang
berkelanjutan. Berkelanjutan dalam arti semua indikator ditagih, kemudian hasilnya dianalisis untuk menentukan kompetensi dasar yang telah dimiliki dan yang belum, serta untuk mengetahui kesulitan siswa.
Hasil penilaian dianalisis untuk menentukan tindakan perbaikan, berupa program remedi. Apabila siswa belum menguasai suatu kompetensi dasar, ia harus mengikuti proses pembelajaran lagi, sedang bila telah menguasai kompetensi dasar, ia diberi tugas pengayaan
(10)
PRINSIP
Siswa yang telah menguasai semua atau hampir semua kompetensi dasar dapat diberi tugas untuk mempelajarikompetensi dasar berikutnya.
Dalam sistem penilaian berkelanjutan, guru harus membuat
kisi-kisi penilaian dan rancangan penilaian secara menyeluruh untuk satu semester dengan menggunakan teknik penilaian yang tepat.
Penilaian dilakukan untuk menyeimbangkan berbagai aspek
pembelajaran: kognitif, afektif dan psikomotor dengan
menggunakan berbagai model penilaian,baik formal maupun nonformal secara berkesinambungan.
Penilaian merupakan suatu proses pengumpulan dan
penggunaan informasi tentang hasil belajar siswa dengan menerapkan prinsip berkelanjutan, bukti-bukti otentik, akurat, dan konsisten sebagai akuntabilitas publik.
Penilaian merupakan proses identifikasi pencapaian kompetensi
dan hasil belajar yang dikemukakan melalui pernyataan yang jelas tentang standar yang harus dan telah dicapai disertai dengan peta kemajuan hasil belajar siswa.
(11)
PRINSIP
Penilaian berorientasi pada Standar Kompetensi, Kompetensi Dasar dan Indikator. Dengan demikian,hasilnya akan memberikan gambaran mengenai perkembangan pencapaian kompetensi.
Penilaian dilakukan secara berkelanjutan (direncanakan
dan dilakukan terus menerus) guna mendapatkan gambaran yang utuh mengenai perkembangan penguasaan kompetensi siswa, baik sebagai efek langsung (main effect) maupun efek pengiring
(nurturant effect) dari proses pembelajaran.
Sistem penilaian harus disesuaikan dengan kegiatan
pembelajaran yang ditempuh dalam proses pembelajaran. Misalnya, jika pembelajaran menggunakan pendekatan tugas observasi lapangan, penilaian harus diberikan baik pada proses (keterampilan proses) misalnya teknik wawancara, maupun produk/hasil dengan melakukan observasi lapangan yang berupa informasi yang dibutuhkan.
(12)
KISI-KISI INSTRUMEN
BAHAN
UJIAN
STANDAR KOMPETENSI
KOMPETENSI DASAR
INDIKATOR KEBERHASILAN
PENGEMBANGAN INSTRUMEN
UJI COBA INSTRUMEN
UJIAN
PENGOLAHAN HASIL UJIAN
INFORMASI HASIL UJIAN
(13)
BENTUK INSTRUMEN
INSTRUME
N
Bentuk instrumen yang tergolong teknik:
Tes tulis, dapat berupa tes esai/uraian, pilihan ganda,
isian, menjodohkan dan sebagainya.
Tes lisan, yaitu berbentuk daftar pertanyaan.
Tes unjuk kerja, dapat berupa tes identifikasi, tes
simulasi, dan uji petik kerja produk, uji petik kerja prosedur, atau uji petik kerja prosedur dan produk.
Penugasan, seperti tugas proyek atau tugas rumah.
Observasi yaitu dengan menggunakan lembar observasi. Wawancara yaitu dengan menggunakan pedoman
wawancara
Portofolio dengan menggunakan dokumen pekerjaan,
karya, dan atau prestasi siswa.
Penilaian diri dengan menggunakan lembar penilaian diri
(14)
Ragam Teknik Penilaian beserta Ragam Bentuk Instrumennya
INSTRUME
N
Teknik Bentuk Instrumen
Tes tulis Tes isian
Tes uraian
Tes pilihan ganda Tes menjodohkan Dll.
Tes lisan Daftar pertanyaan
Tes unjuk kerja Tes identifikasi Tes simulasi Uji produk Uji prosedur
Uji prosedur dan produk
Penugasan Tugas proyek
Tugas rumah
Observasi Lembar observasi
Wawancara Pedoman wawancara
Portofolio Dokumen pekerjaan, karya, dan/atau prestasi siswa
Penilaian diri Lembar penilaian diri
14
(15)
LANGKAH PENERAPAN TIK
STORY
BOARD
15
Mulai
Mulai
Menu Utama
Menu Utama
Soal 1
Materi
Materi
Soal 2, dst
Hasil
Hasil
Keluar
Keluar
Petunjuk Tujuan
Pembelajaran Tentang
(16)
MENGEMBANGKAN
PEMBELAJARAN
KETRAMPILAN
BERBAHASA DENGAN
MICROSOFT POWERPOINT
2000
(17)
Bacalah paragraf berikut dan
jawablah pertanyaan 1 dan 2
Pilot
Pekerjaannya
adalah
menerbangkan
pesawat.
Khusunya
untuk
pesawat
komersil, orang ini biasanya mengenakan
seragam putih dan celana hitam. Ia juga
memakai topi seperti polisi. Mereka juga
memiliki pangkat sebagai kapten pilot dan
kopilot. Itulah pilot pewat terbang.
(18)
1. Tugas utama seorang pilot
adalah:
Melayani keperluan penumpang
pesawat terbang selama berada di
pesawat
Mengatur lalu lintas udara
Menerbangkan pesawat terbang
Memperbaiki kerusakan pesawat
terbang selama terbang
b
a
c
d
(19)
HYPERLINK 1/2
mendukung pembelajaran bahasa karena dengan
hyperlink program bisa terhubung ke program lain
atau ke jaringan internet.
Hyperlink atau hubungan dalam satu program
akan memungkinkan programmer memberikan
umpan balik secara langsung terhadap proses
pembelajaran.
Hubungan dengan program lain akan memperkaya
fasilitas yang mendukung pembelajaran, dan
Hubungan dengan internet akan membuka
berbagai kemungkinan pembelajaran yang lebih
luas, pribadi dan otentik.
(20)
HYPERLINK 2/2
Cara Pertama
Pilih objek yang akan kita link ke program lain atau internet.
Klik menu insert
Pilih menu hyperlink
Muncul dialog box dan
Tulis alamat yang akan dituju
misalnya sebuah file atau sebuah situs web
Klik OK maka objek itu akan tersambung ke alamat yang
ditulis.
Cara Kedua
Klik menu slide show
Tekan action settings,
akan muncul dialog box.
Dengan mengisikan alamat dan mengklik OK maka objek
akan tersambung ke alamat yang diinginkan.
(1)
LANGKAH PENERAPAN TIK
STORY BOARD 15 Mulai Mulai Menu Utama Menu Utama Soal 1 Materi MateriSoal 2, dst
Hasil Hasil Keluar Keluar Petunjuk Tujuan Pembelajaran Tentang Program
(2)
MENGEMBANGKAN
PEMBELAJARAN
KETRAMPILAN
BERBAHASA DENGAN
MICROSOFT POWERPOINT
2000
(3)
Bacalah paragraf berikut dan
jawablah pertanyaan 1 dan 2
Pilot
Pekerjaannya
adalah
menerbangkan
pesawat.
Khusunya
untuk
pesawat
komersil, orang ini biasanya mengenakan
seragam putih dan celana hitam. Ia juga
memakai topi seperti polisi. Mereka juga
memiliki pangkat sebagai kapten pilot dan
kopilot. Itulah pilot pewat terbang.
(4)
1. Tugas utama seorang pilot
adalah:
Melayani keperluan penumpang
pesawat terbang selama berada di
pesawat
Mengatur lalu lintas udara
Menerbangkan pesawat terbang
Memperbaiki kerusakan pesawat
terbang selama terbang
b
a
c
d
(5)
HYPERLINK 1/2
mendukung pembelajaran bahasa karena dengan hyperlink program bisa terhubung ke program lain atau ke jaringan internet.
Hyperlink atau hubungan dalam satu program akan memungkinkan programmer memberikan umpan balik secara langsung terhadap proses pembelajaran.
Hubungan dengan program lain akan memperkaya fasilitas yang mendukung pembelajaran, dan
Hubungan dengan internet akan membuka
berbagai kemungkinan pembelajaran yang lebih luas, pribadi dan otentik.
(6)
HYPERLINK 2/2
Cara Pertama
Pilih objek yang akan kita link ke program lain atau internet. Klik menu insert
Pilih menu hyperlink
Muncul dialog box dan
Tulis alamat yang akan dituju
misalnya sebuah file atau sebuah situs web
Klik OK maka objek itu akan tersambung ke alamat yang
ditulis.
Cara Kedua
Klik menu slide show Tekan action settings,
akan muncul dialog box.
Dengan mengisikan alamat dan mengklik OK maka objek