Pendekatan Tipe Penelitian Lokasi Penelitia Fokus Peneliti

57 BAB 3 METODE PENELITIAN

3.1 Pendekatan

Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Bogdan dan Taylor mendefinisikan metodologi kualitatif sebagai prosedur penelitian yang menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata tertulis atau lisan dari orang-orang dan perilaku yang dapat diambil Moleong, 2004: 4. Dengan dasar tersebut, maka penelitian ini diharapkan mampu memberikan gambaran mengenai perlindungan hukum bagi pekerja anak pada sektor formal di PT.Sumber Rejeki Garment Solo, dengan didukung oleh data-data tertulis maupun data-data hasil wawancara.

3.2 Tipe Penelitian

Tipe penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian hukum normatif empiris. Penelitian hukum empiris dalam disiplin ilmu hukum normatif adalah penelitian terhadap penerapan perundang- undangan yang dilakukan oleh para praktisi hukum, seperti putusan hukum, surat gugatan, tuntutan dan lain-lain. 58

3.3 Lokasi Penelitia

n Lokasi penelitian merupakan tempat penelitian dilakukan. Dengan ditetapkan lokasi, akan dapat lebih mudah untuk mengetahui dimana tempat suatu penelitian akan dilakukan. Lokasi penelitian ini adalah di PT.Sumber Rejeki Garment Solo, yang berada di Kota Solo. Dikarenakan pelaksanaan dan penerapan Keputusan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi No.Kep.235Men2003 di tempat tersebut belum dapat berjalan dengan baik.

3.4 Fokus Peneliti

an Penelitian perlu memfokuskan pada masalah tertentu. Ada dua maksud yang ingin dicapai oleh peneliti dalam menetapkan fokus adalah sebagai berikut. 1. Penetapan fokus dapat membatasi studi atau membatasi bidang inkuiri, yang berarti bahwa dengan adanya fokus, penentuan tempat penelitian menjadi lebih layak. 2. Penetapan fokus berfungsi untuk memenuhi kriteria inklusi-enklusi atau memasukkan-mengeluarkan suatu informasi yang baru diperoleh di lapangan. Mungkin data cukup menarik, tetapi jika dipandang tidak relevan, data itu tidak akan dihiraukan Moleong, 2004:94. Fokus dalam penelitian ini adalah sebagai berikut : a. Penerapan Keputusan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi No. Kep.235Men2003 sebagai upaya perlindungan hukum bagi 59 pekerja anak di sektor formal yang dilakukan di PT.Sumber Rejeki Garment Solo. b. Kendala yang dihadapi PT.Sumber Rejeki Garment Solo dalam menerapkan Keputusan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi No. Kep.235Men2003 sebagai upaya perlindungan hukum bagi pekerja anak di sektor formal. c. Pengawasan ketenagakerjaan yang dilakukan terhadap pekerja anak di PT.Sumber Rejeki Garment Solo.

3.5 Sumber Data