Daya Pembeda Tingkat Kesukaran

29

b. Tabel.5 Kelompok Bawah

No Urut Nama Nilai 1 Kholis 80 2 Laili 80 3 Mia 80 4 Aeni 80 5 Ully 80 6 Ayik 80 7 Dewi 75 8 Rika A 75 9 Ira 75 Rata-rata 78,3

4. Daya Pembeda

Daya pembeda soal adalah kemampuan suatu butir soal dapat membedakan antara siswa yang telah menguasai materi dengan siswa yang belum menguasai materi, untuk mengetahui daya pembeda soal bentuk uraian adalah dengan menggunakan rumus berikut ini. Crocker dan Algina, 1986: 315. Hasil perhitungan dengan menggunakan rumus di atas dapat menggambarkan tingkat kemampuan soal dalam membedakan antar peserta didik yang sudah memahami materi yang diujikan dengan peserta didik yang belumtidak memahami materi yang diujikan. Adapun klasifikasinya adalah seperti berikut ini: 0,40 soal diterima baik 0,30 - 0,39 soal diterima tetapi perlu diperbaiki 0,20 - 0,29 soal diperbaiki ≤ 0,00 - 0,19 soal buruk perlu diperbaiki 30 Keterangan: Rata2 A= Rata-rata nilai kelompok atas Rata2 B=Rata – rata nilai kelompok bawah Daya beda = daya pembeda Tabel.6 daya beda Contoh perhitungan mean kelompok atas, mean kelompok bawah dan daya beda untuk soal nomer 1 1. Mean kelompok atas = 17,78 2. Mean kelompok bawah = 18,89 No Soal Rata2 A Rata2 B Daya Beda 1 17.78 18.89 -0,055 2 17.78 20.00 -0,11 3 18.89 18.33 0,028 4 17.78 11.11 0,33 5 13,89 9.44 0,22 31 3. Daya Beda = - 0,055

5. Tingkat Kesukaran

Tingkat kesukaran soal adalah peluang untuk menjawab benar suatu soal pada tingkat kemampuan tertentu yang biasanya dinyatakan dalam bentuk indeks. Indeks tingkat kesukaran ini pada umumnya dinyatakan dalam bentuk proporsi yang besarnya berkisar 0,00 - 1,00 Aiken 1994: 66. Perhitungan indeks tingkat kesukaran ini dilakukan untuk setiap nomor soal. Pada prinsipnya, skor rata-rata yang diperoleh peserta didik pada butir soal yang bersangkutan dinamakan tingkat kesukaran butir soal itu. Rumus ini dipergunakan untuk soal obyektif. Rumusnya adalah seperti berikut ini Nitko, 1996: 310. TK = Tabel.7 skor per soal siswa No Absen Nilai tiap soal 1 2 3 4 5 1 20 20 15 20 10 2 20 10 20 15 20 3 20 20 20 10 10 TK = Tingkat Kesukaran 0,00 = Sangat Sukar 0,02 – 0,39 = Sukar 0,40 – 0,80 = Sedang baik 0,81 – 1,00 = Mudah 32 4 20 20 20 10 10 5 20 20 10 10 20 6 20 20 15 10 10 7 20 20 20 10 10 8 20 20 20 10 5 9 20 10 20 15 20 10 10 20 20 20 15 11 10 20 20 20 15 12 20 20 20 10 10 13 20 20 15 20 10 14 20 20 15 10 10 15 20 20 15 10 10 16 20 20 20 20 5 17 20 20 20 20 5 18 20 20 20 10 10 19 10 20 20 20 10 20 20 20 20 15 10 21 20 20 20 10 10 22 20 20 20 20 10 23 20 10 20 20 15 24 20 20 20 10 10 25 20 20 10 15 20 26 20 20 10 15 20 27 20 20 20 15 10 28 20 20 20 10 20 29 20 20 20 10 10 30 10 15 20 20 20 31 20 20 20 15 10 32 10 15 20 20 20 Rata rata 18,43 18,75 18,28 14,53 12,5 Skor Maksimal 20 20 20 20 20 1. TK = = 0,92