Energi Matahari Lapisan-Lapisan Matahari

202 Ilmu Pengetahuan Alam SMP dan MTs Kelas IX

B. Matahari

Di subbab sebelumnya telah disinggung mengenai Matahari. Matahari merupakan sebuah bintang dan pusat tata surya. Bintang adalah benda langit yang memiliki cahaya sendiri. Planet-planet tidak disebut bintang karena planet-planet tidak mempunyai cahaya sendiri. Jika planet-planet tampak ber- cahaya, cahaya tersebut merupakan pantulan dari Matahari. Ukuran matahari sebagai sebuah bintang dalam galaksi tergolong sedang saja. Banyak bintang lain yang ternyata lebih besar, lebih berat, lebih panas, dan lebih cerah daripada Matahari. Matahari tampak jauh lebih besar dan lebih cerah karena letaknya jauh lebih dekat pada Bumi daripada bintang lainnya. Jarak Matahari dari Bumi kira-kira 149.600.000 km. Matahari merupakan bintang yang paling dekat dengan Bumi. Sebagai perbandingan adalah bintang Alpha Centauri yang jaraknya 4 × 10 13 km.

1. Energi Matahari

Sumber energi Matahari berasal dari reaksi fusi, yaitu penggabungan inti-inti atom Hidrogen membentuk inti-inti atom Helium. Akibat reaksi kimia pada inti Matahari, maka terjadi pengurangan massa Matahari yang berubah menjadi energi Matahari. Oleh Albert Einstein, besarnya energi dirumuskan: E = m × c 2 .......... 9.2 Keterangan: E = energi Matahari joule m = massa yang hilang kg c = kecepatan cahaya 3 × 10 8 ms Energi Matahari ini dipancarkan ke segala arah. Bumi memperoleh sumber kehidupan dari Matahari. Tidak mungkin di Bumi ada kehidupan tanpa adanya energi Matahari. Oleh karena itu Matahari merupakan sumber energi Bumi.

2. Lapisan-Lapisan Matahari

Matahari tersusun oleh beberapa daerah yang berbeda, yaitu atmosfer Matahari, fotosfer, dan inti Matahari. Atmosfer Matahari terdiri atas dua lapisan. Lapisan sebelah dalam disebut kromosfer atau bola warna. Lapisan ini menjulang sejauh 12.000 km di atas permukaan Matahari. Lapisan atas atau sebelah luar terdapat korona atau mahkota. Korona ini membentuk lingkaran cahaya putih indah yang mengelilingi keseluruhan Matahari dan menyorotkan pita cahaya yang panjangnya berjuta-juta kilometer ke arah ruang angkasa. Dapatkah mencapai Matahari? Untuk saat ini, tidak mungkin manusia dapat mencapai Mata- hari mengingat jarak Matahari yang sangat jauh. Diperlukan bahan bakar yang sangat banyak pergi dan pulang ke Matahari. Selain itu, suhu Matahari pun sangat tinggi. Tidak ada benda berbentuk padat di Bumi yang tahan dengan panas di Matahari. Info Sains Di unduh dari : Bukupaket.com Tata Surya 203 Kita biasanya tidak dapat melihat kromosfer dan korona. Efek atmosfer kita sendiri serta cahaya yang menyilaukan dari fotosfer merintangi kita untuk melihatnya. Akan tetapi, ketika terjadi gerhana Matahari total, atmosfer Matahari akan terlihat. Untuk mengamati korona, kamu tidak harus menunggu saat gerhana. Kamu dapat melihatnya melalui sebuah teleskop khusus yang disebut koronagraf yang dapat menghasilkan suatu gerhana Matahari buatan. Fotosfer merupakan lapisan yang menyelubungi lapisan inti Matahari. Suhu pada lapisan ini ± 6.000°C. Inti Matahari merupakan lapisan terdalam, tempat berlangsungnya reaksi inti. Latihan 9.2 1. Mengapa Matahari digolongkan sebagai bintang? 2. Dari mana Matahari memperoleh energinya? 3. Sebutkan dan jelaskan lapisan-lapisan Matahari 4. Mengapa beberapa bintang yang sebenarnya lebih besar daripada Matahari tetapi tidak terlihat? 5. Jelaskan peranan Matahari dalam kehidupan di Bumi Gambar 9.14 Lapisan-lapisan Mata- hari. inti zona radiasi zona konveksi fotosfer

C. Bumi

Kamu pasti sering mendengar bahwa Bumi itu bulat. Sebenarnya bentuk Bumi tidak bulat sempurna, tetapi pepat pada kedua kutubnya dan agak menggembung di sekitar khatulistiwa. Diameter Bumi dari kutub utara ke kutub selatan adalah 12.700 km, sedangkan diameter sepanjang ekuator adalah 12.750 km. Perbedaan panjang 50 km ini sangat kecil. Jika Bumi digambarkan dengan sebuah bola yang berdiameter 18 cm, jari- jari kutub, yaitu jarak garis lurus dari pusat Bumi ke salah satu kutub hanya akan berkurang 132 cm dari jari-jari ekuator, yaitu jarak garis lurus dari pusat ke sebuah titik pada ekuator Bumi. Untuk lebih memahami mengenai Bumi dan hal-hal yang berkaitan dengan Bumi, mari kita pelajari uraian berikut

1. Bagian-Bagian Bumi