59 Berdasarkan tabel 10 dapat diketahui hasil dari tes daya tahan
dengan skor maksimal diperoleh SMA N 1 Seyegan dengan skor 65,68 dan skor minimal diperoleh SMA N 2 Ngaglik dengan skor 28,35. Nilai
rerata kedua sekolah tersebut mempunyai hasil yang sama sebesar 50 dan standar devisiasinya juga sama sebesar 10
B. Hasil Analisis Data Penelitian
Analisis penelitian ini menggunakan analisis deskriptif. Tingkat kondisi fisik peserta ekstrakurikuler futsal Kelas Khusus di SMA N 2 Ngaglik dan
SMA 1 Seyegan, Kabupaten Sleman, DIYdikategorikan menjadi 5 kategori yaitu: Baik Sekali, Baik, Sedang, Kurang, dan Kurang Sekali. Pengkategorian
data didasarkan pada nilai mean dan standar deviasi hasil penghitungan. Data terlebih dahulu dibuat kedalam bentuk T-Score untuk menyetarakan data
karena adanya perbedaan satuan hasil pengukuran. Hasil analisis data dalam penelitian ini meliputi kondisi fisik secara keseluruhan dan kondisi fisik dari
masing-masing item tes. Hasil penghitungan analisis data penelitian ini adalah sebagai berikut:
1. Tingkat Kondisi Fisik Peserta Ekstrakurikuler Futsal Kelas Khusus
Olahraga di SMA N 2 Ngaglik dan SMA N 1 Seyegan, Kabupaten Sleman, DIY
Hasil kasar yang telah diubah kedalam bentuk T-Score dari keempat item tes yang telah dilakukan di 2 sekolah yaitu SMA Negeri 2
Ngaglik dan SMA Negeri 1 Seyegan dijumlahkan. Hasil dari penghitungan tersebut dijadikan dasar untuk menentukan tingkat kondisi fisik peserta
ekstrakurikuler futsal Kelas Khusus Olahraga Di SMA N 2 Ngaglik dan
60 SMA N 1 Seyegan, Kabupaten Sleman, DIY . Hasil skor tingkat kondisi
fisik diperoleh skor maksimal sebesar 245.31, skor minimal sebesar 169.47, mean rata-rata sebesar 200.00, dan standar deviasi sebesar
20.67. Tingkat kondisi fisik peserta ekstrakurikuler futsal Kelas Khusus Olahraga di SMA N 2 ngaglik dan SMA N 1 Seyegan, Kabupaten Sleman,
DIY dikategorikan menjadi lima 5 kategori, yaitu: Baik Sekali, Baik, Sedang, Kurang, dan Kurang Sekali. Berdasarkan rumus kategori yang
telah ditentukan, analisis data hasil tingkat kondisi fisik peserta ekstrakurikuler futsal Kelas Khusus Olaharaga Di SMA N 2 Ngaglik dan
SMA N 1 Seyegan, Kabupaten Sleman, DIY sebagai berikut:
Tabel 11. Distribusi Frekuensi Tingkat Kondisi Fisik Peserta
Ekstrakurikuler Futsal Kelas Khusus Olahraga di SMA N 2 Ngaglik dan SMA N 1 Seyegan, Kabupaten Sleman, DIY
Dari tabel di atas dapat dijelaskan bahwa secara keseluruhan tingkat kondisi fisik peserta ekstrakurikuler futsal Kelas Khusus di SMA N
2 Ngaglik dan SMA 1 Seyegan, Kabupaten Sleman, DIYterdapat 2 siswa 8.00 dalam kategori baik sekali, 8 siswa 32.00 dalam kategori
baik, 4 siswa 16.00 dalam kategori sedang, 11 siswa 44.00 dalam kategori kurang, dan 0 siswa 0.00 dalam kategori kurang sekali.
Frekuensi terbanyak pada kategori kurang, sehingga dapat diketahui bahwa tingkat kondisi fisik peserta ekstrakurikuler futsal Kelas Khusus di