Atlet D Deskripsi Data Penelitian

63 Gambar 21. Grafik Kecepatan Pelari F. Grafik kecepatan lari di atas dapat dilihat bahwa atlet F melakukan percepatan pada jarak 0-50 meter dan atlet mengalami penurunan kecepatan dan kembali melakukan percepatan pada jarak 100-150 meter dengan kecepatan tertinggi 8,09 mdetik, kemuadian terjadi penurunan kecepatan pada 150-250 meter. Atlet melakukan percepatan kembali pada jarak 300- 350 meter dan mengalami penurunan kecepatan pada jarak 350-400 meter secara signifikan, hal ini dapat disebabkan karena atlet tidak dapat mentoleransi asam laktat sehingga atlet mengalami kelelahan. grafik kecepatan lari diatas dapat diketahui bahwa atlet F tidak mampu mempertahankan kecepatan maksimalnya. Pengaturan kecepatan atlet F dapat di katakan cukup baik karena mampu melakukan akselerasi sepanjang jarak 200 meter dan melakuakn penurunan kecepatan sepanjang jarak 200 meter Atlet F belum mampu mengontrol kecepatan lari 200 meter pertama dan 200 meter kedua. 7 6,67 8,09 6,78 5,82 5,92 6,78 4,38 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 50 m 100 m 150 m 200 m 250 m 300 m 350 m 400 m m e te r d e tik Jarak Atlet F 64

7. Atlet G

Kecepatan rata-rata tiap 50 meter per detik atlet G peserta final lari 400 meter pada Kejuaraan Nasional Atletik Jawa Timur Terbuka di Surabaya tahun 2016 dapat dilihat pada tabel 21 sebagai berikut: Tabel 21. Kecepatan Rata-rata Tiap 50 Meter Per Detik Atlet G. 50 100 150 200 250 300 350 400 Prestasi 6,66 6,47 7,37 6,53 5,88 5,70 6,83 4,95 64,38 Berdasarkan tabel di atas jika ditampilkan dalam bentuk grafik, maka grafik kecepatan pelari G tampak pada gambar 22 sebagai berikut: Gambar 22. Grafik Kecepatan Pelari G. Grafik kecepatan lari di atas dapat dilihat bahwa atlet G melakukan percepatan pada jarak 0-50 meter dan atlet kembali melakukan percepatan pada jarak 100-150 meter dengan kecepatan tertinggi 7,37 mdetik, kemuadian terjadi penurunan kecepatan pada jarak 150-250 meter. Atlet melakukan percepatan kembali pada jarak 300-350 meter dan mengalami penurunan kecepatan pada jarak 350-400 meter secara signifikan, hal ini dapat disebabkan karena atlet tidak dapat mentoleransi asam laktat sehingga 6,65 6,45 7,37 6,53 5,88 5,7 6,83 4,95 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 50 m 100 m 150 m 200 m 250 m 300 m 350 m 400 m m e te r d e tik Jarak Atlet G