Peran Lembaga Keuangan dalam Makro Ekonomi

Direktorat Pembinaan SMK 2013 48 Dasar-dasar Perbankan Jilid 1 K E G IA TA N B E LA JA R 3 Saat ini, Bank dan lembaga keuangan merupakan salah satu pelaku terpenting dalam perekonomian sebuah negara. Masyarakat maupun kalangan industriusaha sangat membutuhkan jasa Bank dan lembaga keuangan lainnya, untuk mendukung dan memperlancar aktivitasnya. Bila tanpa kehadiran Bank dan lembaga keuangan, aktivitas ekonomi dapat digambarkan sebagai berikut : Gambar: 2.11 Mekanisme Aktivitas Ekonomi Pada Masyarakat Sederhana Sumber : Parkin, Miller, Quijano, Mankiw, Suherman Rosyidi Karl Case, Ray Fair . Gambar di atas menunjukkan bahwa pelaku ekonomi yang terlibat hanyalah sektor rumah tangga dan sektor industriperusahaan. Sektor Industri menghasilkan barang atau jasa yang akan dikonsumsi sektor rumah tangga dengan menukarnya dengan uang yang dimilikinya. Transaksi ini terjadi di pasar komoditi. Sementara itu sebagai sumber daya, sektor rumah tangga akan menawarkan SDM-nya kepada sektor industri yang akan membayarnya dengan upahgaji, atau bentuk kompensasi lainnya. Transaksi ini terjadi di pasar sumber daya. Dalam masyarakat sederhana, aktivitas seperti gambar 2.11 di atas tidak adanya peran Bank dan lembaga keuangan, mungkin tidak terlalu menjadi masalah. Namun dalam masyarakat yang semakin berkembang saat ini, peran Bank dan lembaga keuangan lainnya sangatlah penting, khusunya sebagai lembaga mediasi antara pihak yang memiliki dana dan yang membutuhkan dana. Mekanisme aktivitas ekonomi masyarakat modern dengan peran bank dan lembaga keuangan lain, dapat dilihat dalam gambar 2.12. Direktorat Pembinaan SMK 2013 49 Dasar-dasar Perbankan Jilid 1 K E G IA TA N B E LA JA R 3 Gambar: 2.12 Mekanisme Aktivitas Ekonomi Pada Masyarakat Kompleks dan Modern Sumber : Sumber : Parkin, Miller, Quijano, Mankiw, Nopirin, Suherman Rosyidi Karl Case, Ray Fair. Secara umum dapat dikatakan, bahwa seperti terlihat pada gambar di atas, Bank dan lembaga keuangan menjadi pihak perantara bagi sektor rumah tangga dan sektor industri, khususnya di dalam menyerap dana dari sektor rumah tangga dalam bentuk tabungan dan menyalurkannya kepada sektor industri sebagai kredit investasi. Meskipun dalam prakteknya penyerapan dan penyaluran dana itu sendiri dapat terjadi baik di dan untuk sektor rumah tangga maupun sektor industri.

4. Fungsi Lembaga Keuangan

Lembaga keuangan ini menyediakan jasa sebagai perantara antara pemilik modal dan pasar utang yang bertanggung jawab dalam penyaluran dana dari investor kepada perusahaan yang membutuhkan dana tersebut. Kehadiran lembaga keuangan inilah yang memfasilitasi arus peredaran uang dalam perekonomian, dimana uang dari individu investor dikumpulkan dalam bentuk tabungan sehingga risiko dari para investor ini beralih pada lembaga keuangan yang kemudian menyalurkan dana tersebut dalam bentuk pinjaman utang kepada yang membutuhkan. Ini adalah merupakan tujuan utama dari lembaga penyimpan dana untuk menghasilkan pendapatan. Contoh dari lembaga keuangan adalah bank.

5. Jenis Lembaga Keuangan

Menurut Surat Keputusan Menteri Keuangan Republik Indonesia No. 792 Tahun 1990, lembaga keuangan diberikan batasan sebagai semua badan yang kegiatannya dalam bidang keuangan, melakukan penghimpunan dana, dan penyaluran dana kepada masyarakat, terutama guna membiayai investasi perusahaan. Dalam peraturan tersebut, lembaga keuangan diutamakan untuk membiayai investasi perusahaan, namun peraturan tersebut tidak berarti membatasi kegiatan pembiayaan lembaga keuangan hanya untuk investasi perusahaan.Dalam kenyatannya, kegiatan pembiayaan lembaga keuangan Direktorat Pembinaan SMK 2013 50 Dasar-dasar Perbankan Jilid 1 K E G IA TA N B E LA JA R 3 bisa diperuntukkan bagi investasi perusahaan, kegiatan konsumsi, serta kegiatan distribusi barang dan jasa. Lembaga keuangan atau sering juga disebut lembaga intermediasi dapat dikelompokkan berdasarkan kemampuannya menghimpun dana dari masyarakat secara langsung. Atas dasar tersebut lembaga keuangan dapat dibedakan menjadi lembaga keuangan depositori depository financial institution dan lembaga keuangan non depositori non depository financial institution. Gambar: 2.13 Klasifikasi Lembaga Keuangan Lembaga Keuangan Lembaga Keuangan Bank Bank Sentral Bank Umum Bank Perkreditan Rakyat Lembaga Keuangan Lainnya Pasar Modal Pasar Uang dan Valas Koperasi Simpan Pinjam Pegadaian Leasing Asuransi Anjak Piutang Factoring Modal Ventura Dana Pensiun