TUJUAN KULIAH KERJA MEDIA Komunikasi

commit to user 100 AMPUH merupakan salah satu program acara yang memiliki kecepatan yang sangat tinggi. 100 Ampuh memiliki konsep tentang siaran musik secara live yang tayang setiap hari pukul 16.00-17.00 senin-jumat dan pukul 16.00-17.30 sabtu- minggu bersifat terbuka dan outdoor. Program acara ini juga menyajikan musisi ibu kota yang memiliki bakat musik dan jiwa seni yang bagus dan didukung dengan tiga orang host yang kocak dan kreatif. Berhasilnya suatu program acara inhouse sangat dipengaruhi oleh kinerja individu-individu di dalamnya, setiap divisi dituntut untuk bekerja cepat namun tidak melupakan kwalitas program yang dihasilkan nantinya. Production Asistant atau yang lebih di kenal dengan sebutan PA adalah salah satu jobdesk yang sangat berperan dalam sebuah jalannya produksi, di dalam produksi seorang PA memiliki banyak peranan dari pra produksi hingga pasca produksi. Demikian gambaran singkat tentang kinerja dan tanggungjawab seorang Production Assistant, dan dalam hal ini penulis tertarik dengan teknik tata suara yang digunakan. Maka penulis mengangkatnya menjadi tema atau judul pada Tugas Akhir TA dengan judul Production Assistant dalam menjalankan program acara Televisi HOTSPOT dan siaran live

B. TUJUAN KULIAH KERJA MEDIA

Tujuan penulisan laporan ini adalah salah satu syarat untuk menempuh pendidikan Ahli Madya D3 di Universitas Sebelas Maret Surakarta, serta untuk mengetahui bagaimana proses produksi program acara televisi. Dan juga tujuan penelitian ini adalah untuk memperkaya wawasan penulis terhadap dunia kerja di PT. Global Informasi Bermutu sebagai Production Assistant. commit to user Adapun beberapa tujuan penulis dalam melaksanakan Kuliah Kerja Media KKM di Global TV adalah sebagai berikut: 1. Mendapatkan pengalaman dan bimbingan langsung mengenai dunia kerja di GLOBAL TV khususnya sebagai Production Assistant, dan mengetahui secara langsung produksi program acara televisi khususnya HOTSPOT dan siaran Live 100 AMPUH mulai dari pra produksi hingga sampai dengan penayangannya. 2. Mempelajari, mengikuti dan mengenal lebih dekat proses kerja nyata dan profesional di bidang penyiaran televisi khususnya di Global TV. 3. Menambah wawasan yang lebih memperluas serta memperdalam wawasan mengenai kegiatan program TV, khususnya bagian produksi di GLOBAL TV 4. Melatih diri dalam bersosialisasi dengan rekan kerja. commit to user BAB II TINJAUAN PUSTAKA

A. Komunikasi

Dalam kehidupan sehari-hari, manusia tak bisa lepas dari komunikasi untuk menyampaikan suatu pesan. Komunikasi secara terminologis merujuk pada adanya proses penyampaian suatu pernyataan oleh seseorang kepada orang lain. Jadi dalam pengertian ini yang terlibat dalam komunikasi adalah manusia. Kata atau menurut asal katanya adalah dari bahasa Latin communicatus, dan perkataan ini bersumber pada kata communis Dalam kata communis saha yang memiliki tujuan untuk kebersamaan atau kesamaan makna. [1] dan definisi seseorang atau beberapa orang, kelompok orang dan masyarakat menciptakan, dan menggunakan informasi agar terhubung dengan lingkungan [2] . Pada umumnya komunikasi dilakukan secara lisan atau verbal yang dapat dimengerti oleh keduanya belah pihak. Apabila tidak ada bahasa verbal yang dapat dimengerti oleh keduanya, komunikasi masih dapat dilakukan dengan menggunakan gerak-gerik badan, menunjukkan sikap tertentu, misalnya tersenyum, nebggekengkan kepala, menganggukkan bahu. Cara seperti ini disebut komunikasi dengan bahasa nonverbal. [3] Dan pada masa ini, proses komunikasi tak hanya dilakukan antara 2 dua hingga sekelompok orang saja, melainkan juga bisa dilakukan antara sekelompok orang dengan waktu yang bersamaan kepada banyak orang di tempat yang berbeda 1 Mursito, B .M.; Catatan Kuliah Dasar Dasar Komunikasi 2008 2 Ruben Brent D dan Lea P Stewart. 2006. Communication and Human Behavior. United States: Allyn and Bacon 3 Komala, Lukiati. 2009. Ilmu Komunikasi: Perspektif, Proses, dan Konteks. Bandung: Widya Padjadjaran commit to user umumnya tidak dikenal. Komunikasi semacam ini yang disebut dengan Komunikasi Massa. [4] Komunikasi massa bisa dilakukan melalui media massa media cetak dan elektronik, sebab awal perkembangannya saja, komunikasi massa berasal dari pengembangan kata media of mass communication media komunikasi massa. [5] Media massa yang dimaksud tentu saja media massa yang dihasilkan oleh teknologi modern. Hal ini perlu ditekan karena ada media yang bukan media massa yakni media tradisional seperti kentongan, angklung, gamelan, dan lain lain. Media Massa elektronik sendiri terdapat dua media yaitu media audio yang disebut dengan radio, jangkauan areanya tak terlalu luas hanya mencakup suatu wilayah, media yang berikutnya yaitu media audio-visual atau yang biasa disebut dengan televisi, televisi memiliki jangkauan area yang luas yakni hampir mencakup suatu negara.

B. Televisi