Desain Penelitian METODE PENELITIAN

Imam Munandar,2013 Penggunaan Metode Tutor Sebaya Untuk Meningkatkan Keaktifan Dan Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Teknik Pengendali Di Kelas Xi Mekatronika SMK Negeri 2 Cimahi Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu 4. Waktu Penelitian . Adapun waktu kegiatan selama melakukan penelitian dapat dilihat pada tabel berikut ini: Tabel 3.1 Waktu Penelitian Tahap Penelitian Waktu Penelitian April, minggu ke- Mei, minggu ke- Juni, minggu ke- 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 Persiapan Pelaksanaan Akhir

B. Desain Penelitian

Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah eksperimen semu Quasi – Eksperiment design . Dengan desain Pretest- Posttets Control Group Design . Desain ini mempunyai kelompok kontrol, tetapi tidak dapat berfungsi sepenuhnya untuk mengontrol variabel-variabel luar yang mempengaruhi pelaksanaan ekperimen. Pada penelitian ini dilibatkan dua kelas yang dibandingkan, yaitu kelas kontrol dan kelas eksperimen. Pada pelaksanaannya akan digunakan pola desain penelitian sebagai berikut: Tabel 3.2 Desain Penelitian Kelompok Pretest Treatment Posttest Eksperimen O 1 Metode Pembelajaran Tutor Sebaya O 2 Kontrol O 1 Metode Pembelajaran Konvensional O 2 Keterangan: O 1 : Tes awal pretest dilakukan untuk mengetahui kemampuan awal para siswa. O 2 : Tes akhir posttest dilakukan untuk mengetahui nilai akhir setelah dilakukan proses pembelajaran. Imam Munandar,2013 Penggunaan Metode Tutor Sebaya Untuk Meningkatkan Keaktifan Dan Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Teknik Pengendali Di Kelas Xi Mekatronika SMK Negeri 2 Cimahi Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Dari tabel diatas dapat dijelaskan bahwa, peneliti akan memberi perlakuan pada kelas eksperimen dengan Metode Pembelajaran Tutor Sebaya dan kelompok kontrol dengan Metode Pembelajaran Ceramah, sebagai pembanding. Perlakuan yang diberikan Yang mana nantinya akan dijadikan hasil perbandingan dari hasil belajar dan keaktifan siswa antara hasil pembelajaran dengan metode tutor sebaya dan metode konvensial. Pada kelas kontrol dan kelas eksperimen nantinya akan dilakukan terlebih dahulu tes awal pretest yang mana fungsinya untuk melihat pengetahuan yang dimiliki oleh siswa, setelah itu maka akan dilakukan perlakuan di dalam kelas. Pada kelas eksperimen akan dilakukan metode pembelajaran tutor sebaya, sedangkan kelas kontrol akan dilakukan metode pembelajaran ceramah. Setelah itu tindakan akhirnya berupa tes akhir posttest yang fungsinya untuk mengetahui hasil akhir dari masing-masing metode pembelajaran yang telah dilakukan yang nantinya digunakan sebagai perbandingan.

C. Metode Penelitian