6
perusahaan manufaktur yang berdiri di Indonesia. Perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia sudah banyak sehingga peneliti
memilih perusahaan manufaktur sebagai objek penelitian. Perusahaan manufaktur digunakan sebagai objek penelitian untuk memenuhi ukuran
sampel yang diperlukan agar dapat diterapkan dalam teknik SEM. Penulis menggunakan periode selama 2 tahun, yaitu 2012 - 2013 karena selama dua
tahun sudah terlihat fluktuasi atau return saham dari setiap perusahaan yang nantinya akan diteliti. Berdasarkan latar belakang di atas, penulis tertarik
untuk melakukan penelitian dengan judul “Pengaruh Faktor Fundamental Terhadap Return Saham dengan Struktur Modal sebagai Variabel Mediasi:
Studi Empiris pada Perusahaan Manufaktur Periode 2012- 2013”.
B. Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah di atas, dapat diidentifikasi beberapa masalah yang ada antara lain :
1. Manajemen perusahaan harus memperhatikan faktor-faktor yang memengaruhi return saham karena berhubungan dengan kemakmuran
pemegang saham. 2. Banyak investor pemula yang mengalami kesulitan dalam
mengidentifikasi dan menganalisis faktor-faktor yang memengaruhi struktur modal.
3. Terdapat inkonsistensi hasil penelitian sebelumnya terhadap permasalahan yang sama.
7
4. Beberapa faktor fundamental yang diidentifikasikan berpengaruh terhadap return saham terlalu banyak, yaitu ada rasio likuiditas
Current Ratio, Quick Ratio, dan Cash Ratio, rasio solvabilitas Total Debt to Equity Ratio, Long Term Debt to Equity Ratio, dan Total Debt
to Asset Ratio, rasio rentabilitas Gross Profit Margin, Net Profit Margin, Return on Asset, dan Return on Equity, dan rasio aktivitas
Total Asset Turn Over, Working Capital Turn Over, Fixed Asset Turn Over, dan Inventory Turn Over.
C. Pembatasan Masalah
Penulis melakukan suatu pembatasan masalah dengan tujuan agar penelitian dapat dilakukan secara terarah dan hasil yang diperoleh dapat
dimanfaatkan sebaik-baiknya. Selain itu menimbang dan mengingat banyaknya faktor-faktor baik internal maupun eksternal yang memengaruhi
return saham maka menjadi penting untuk mengontrol efisiensi dan efektivitas penggunaan variabel prediktor dalam menjelaskan variabel Return
Saham. Beberapa pembatasan yang diberikan oleh penelitian ini, antara lain: 1.
Penggunaan variabel independen yang dipilih yaitu Return on Investment, Price Earning Ratio, Price to Book Value, dan Operating
Profit Margin. 2.
Penelitian ini menggunakan variabel mediasi, yaitu Struktur Modal. 3.
Periode penelitian ini menggunakan tahun 2012-2013 karena dalam waktu dua tahun sudah terlihat return saham yang terjadi.
4. Penelitian ini menggunakan perusahaan manufaktur karena perusahaan
8
tersebut banyak terdaftar di Bursa Efek Indonesia sehingga dapat memenuhi ukuran sampel minimum untuk teknik SEM.
D. Rumusan Masalah