Bukti fisik menurut Fandy Tjiptono 2000:164-165 dapat dibagi dua jenis, yaitu: 1.
Bukti Fisik Esensial, mewakili keputusan kunci yang dibuat oleh penyedia jasa mengenai desain dan layout bangunan;
2. Bukti Fisik Peripheral, memiliki nilai bila berdiri sendiri.
Bukti fisik sangat membantu positioning suatu perusahaan jasa dan member dukungan nyata terhadap pengalaman jasa yang diharapkan. Lovelock 2002:248
mengemukakan bahwa perusahaan melalui tenaga pemasarnya menggunakan tiga cara dalam mengelola bukti fisik yang strategis, yaitu sebagai berikut :
1. An aftention-Creating Medium.
Perusahaan jasa melakukan diferensiasi dengan pesaing dan membuat sarana fisik semenarik mungkin untuk menjaring pelanggan dari target pasarnya.
2. As a message-creating Medium. Menggunakan simbol atau isyarat untuk mengkomunikasikan secara intensif
kepada audiens mengenai kekhususan kualitas dari produk jasa. 3. An ffict-creating medium.
Baju seragam yang berwarna bercorak, suara dan desain untuk menciptakan sesuatu yang lain dari produk jasa yang ditawarkan.
2.2. Pengertian Bauran Promosi
Menurut Kotler dan Gary A. dalam Alexander Sindoro 2000 Bauran promosi adalah ramuan khusus dari iklan pribadi, promosi penjualan dan hubungan
masyarakat yang dipergunakan perusahaan untuk mencapai tujuan iklan dan pemasarannya. Menurut Basu Swastha dalam Marius P. Angipora 1999,
promotional mix adalah Kombinasi Strategi yang paling baik dari variabel-
variabel Periklanan, Personal Selling dan alat Promosi lainnya, yang kesemuanya direncanakan untuk mencapai tujuan program penjualan.
Promotion Mix terdiri dari: 1. Pengiklanan.
Pengiklanan adalah semua bentuk presentasi non personal dan promosi ide, barang atau jasa oleh sponsor yang ditunjuk dcngan mendapat bayaran.
2. Promosi Penjualan. Promosi penjualan merupakan insentif jangka pendek untuk mendorong keinginan
mencoba atau pembelian produk atau jasa. 3. Penjualan Perorangan.
Penjualan perorangan merupakan interaksi langsung antara satu atau lebih calon pembeli dengan tujuan melakukan penjualan.
4. Hubungan Masyarakat. Hubungan masyarakat adalah berbagai program yang dirancang untuk
mempromosikan danatau melindungi citra perusahaan atau produk individualnya.
Bauran Promosi merupakan program komunikasi pernasaran total sebuah perusahaan yang terdiri dari iklan, penjualan pribadi, promosi penjualan dan
hubungan masyarakat yang dipergunakan perusahaan untuk mencapai tujuan iklan dan pemasarannya. Menurut Lamb, Hair, Mc-Daniel 2001, bauran promosi yang
dipilih oleh suatu perusahaan bagi suatu produk atau jasa tergantung pada beberapa faktor: sifat produk, tahapan dalam daur hidup produk, karakteristik
target pasar, jenis keputusan pembelian, tersedianya dana untuk promosi dan menggunakan baik strategi mendorong push maupun menarik pull .