Mengakses Mikrotik Router Menggunakan WinBox Installasi Mikrotik Router

Ganti password dan ingat selalu karena password ini tidak dapat dipulihkan kembali kecuali Mikrotik di-reinstall kembali dengan manghapus konfigurasi dan lisensi.

3.2.1 Paket Hotspot

Paket Hotspot digunakan untuk melakukan authentication, authorization dan accounting pengguna yang melakukan access jaringan melalui gerbang hotspot. Pengguna hotspot sebelum melakukan access jaringan perlu melakukan authentication melalui web browser baik dengan protokol http maupun https secure http. Hotspot gateway memerlukan tambahan memori dan cpu proses, dapat digunakan untuk menghitung dan mengamati traffic local yang sedang berjalan. Paket Hotspot memerlukan lisensi level 1 untuk 1 hotspot user dan tersedia untuk jumlah pengguna lebih banyak pada level lisensi di atas 3.

3.3 Mengakses Mikrotik Router Menggunakan WinBox

Mikrotik router dapat diakses secara remote menggunakan HTTP dan Winbox Console, sebagai contoh, menggunakan web browser dari workstation. Universitas Sumatera Utara

3.3.1 Winbox Console

WinBox Console digunakan untuk mengakses Mikrotik Router di dalam melakukan konfigurasi dan fitur manajemen penggunaan secara grafis Graphical User Interface. Semua Interface Winbox berfungsi sangat mirip dan sama kemampuannya dengan fungsi Console. WinBox Console sedah terinstall bersama Router OS, Winbox memiliki file Ekstensi yaitu: winbox.exe dan dapat di-download dari Mikrotik Router. Ketika melakukan koneksi ke Mikrotik Router melalui http TCP port 80 secara default, halaman muka router akan ditampilkan di dalam web browser. Berikut adalah langkah- langkah download “Winbox.exe”: 1. Buka file Browser dan ketik alamat router-nya, seperti Gambar 3.2. Gambar 3.2 Tampilan Mikrotik Menggunakan Web Browser Universitas Sumatera Utara Pada gambar di atas menerangkan bahwa mikrotik tersebut memiliki alamat IP 2. Klik “Winbox Console” dan akan terjadi proses, seperti Gambar 3.3. Gambar 3.3 Tampilan Download WinbBox 3. Kemudian Pilih di mana file “Winbox.exe” akan disimpan. Untuk memudahkan penggunaanya, file ”Winbox.exe” disimpan pada desktop, seperti Gambar 3.4. Gambar 3.4 Tampilan Download Winbox Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara BAB 4 IMPLEMENTASI SISTEM

4.1 Installasi Mikrotik Router

Berikut adalah proses installasi Mikrotik Router: 1. Setup BIOS agar dapat Booting melalui CD Pilih CDROM pada bagian 1 st Boot Device, setelah itu tekan tombol Escape lalu tekan F10 dan pilih „Yes‟. 2. Masukkan CD instalasi Mikrotik, setelah loading akan muncul jendela awal instalasi. Pilih semua paket instalasi menggunakan tombol panah dan tandai menggunakan tombol spasi [Space Bar]. Untuk memulai menginstall tekan huruf „i‟. 3. Tekan „y‟ untuk mempertahankan konfigurasi lama dan tekan „n‟ untuk melakukan fresh install. 4. Tekan „y‟ untuk lanjut ke proses pembuatan partisi dan format harddisk 5. Proses pembuatan partisi dan format harddisk 6. Proses instalasi paket-paket yang telah dipilih sedang berlangsung 7. Proses instalasi selesai, tekan ENTER untuk reboot, jangan lupa mengeluarkan CD instalasi Mikrotiknya. Universitas Sumatera Utara 8. Proses loading untuk masuk ke sistem Mikrotik, tekan „y‟ untuk melakukan pengecekan pada Harddisk. 9. Jendela Login, isi Login dengan admin sedang Password dikosongkan saja, lalu tekan ENTER. 10. Jika berhasil Login, maka akan muncul tampilan Prompt. Gambar 4.1 Prompt Mikrotik

4.1.1 Setting Dasar Mikrotik

Langkah awal dari semua langkah konfigurasi Mikrotik adalah setting IP. Hal ini bertujuan agar Mikrotik dapat di-remote dengan winbox agar mempermudah dalam melakukan berbagai konfigurasi. Langkah konfigurasinya menggunakan WinBox dengan menambahkan IP address. Pada menu utama WinBox pilih IP, kemudian klik new terminal dan setelah masuk ke terminal ip address add address=192.168.1.124 interface=ether1. Penambahan IP address ini bertujuan agar Mikrotik dapat di-remote melalui IP tersebut. Universitas Sumatera Utara

4.2 Mulai Menggunakan WinBox