Tujuan Pembelajaran : Media dan Sumber Bahan
b. Berdasarkan Kepemilikan Modal
Ditinjau dari kepemilikan modal, badan usaha dapat dibedakan menjadi tiga jenis, yaitu sebagai berikut.
1 Badan Usaha Milik Swasta BUMS: adalah badan usaha yang
seluruh modalnya dimiliki oleh swasta, dapat berbentuk perseorangan maupun persekutuan. Contoh: firma, persekutuan
komanditer, perseroan terbatas, koperasi, dan sebagainya. 2
Badan Usaha Milik Negara BUMN: adalah badan usaha yang seluruh atau sebagian besar modalnya milik negara, yang berasal
dari kekayaan negara yang dipisahkan. BUMN bergerak di sektor- sektor yang menguasai hajat hidup orang banyak. Contoh: perjan,
perum, dan persero. 3
Badan usaha campuran: adalah badan usaha yang modalnya sebagian milik pemerintah dan sebagian milik swasta. Contohnya
Persero di mana modal yang dimiliki oleh badan usaha ini adalah 51 atau lebih dimiliki pemerintah dan paling banyak 49
dimiliki oleh swasta atau investor. Contoh lain adalah PT Telkom, PT Angkasa Pura, dan PT BNI.
4 Badan Usaha Milik Daerah BUMD: adalah badan usaha yang
modalnya dimiliki oleh pemerintah daerah. Contoh: Bank Jateng, Bank Jabar, dan PDAM.
c. Berdasarkan Jumlah Pekerjanya
Jenis badan usaha berdasarkan jumlah pekerjanya dibedakan menjadi: 1
Badan usaha kecil: badan usaha yang mempekerjakan kurang dari 6 orang pekerja.
2 Badan usaha sedang: badan usaha yang mempekerjakan lebih dari
5 orang pekerja dan kurang dari 51 orang pekerja. 3
Badan usaha besar: badan usaha yang mempekerjan lebih dari 50 orang pekerja.
d. Berdasarkan Bentuk Hukumnya
Pengelompokan badan usaha menurut bentuk hukum atau yuridis berkaitan dengan tanggung jawab pemilik badan usaha tersebut
terhadap kewajiban atau utang-utang badan usaha dikelompok menjadi 5 macam, yaitu:
1 Badan Usaha Perseorangan: adalah perusahaan yang didirikan,
dimiliki, dipimpin, dan dipertanggungjawabkan oleh perseorangan.
2 Firma: adalah badan usaha yang didirikan dua orang atau lebih
yang menjalankan kegiatan usaha dengan satu nama. Masing- masing sekutu firma ikut memimpin perusahaan dan bertanggung
jawab penuh terhadap hutang perusahaan. 3
Persekutuan Komanditer CV: adalah badan usaha yang terdiri dari satu atau beberapa sekutu komanditer. Sekutu komanditer
adalah sekutu yang hanya menyerahkan atau menyertakan modal, dan tidak turut campur dalam pengelolaan perusahaan.
4 Perseroan Terbatas PT: adalah badan usaha yang dari persekutuan
antara dua orang atau lebih yang modalnya diperoleh dengan cara menjual saham. Pemilik saham disebut juga persero, yang memiliki
tanggung jawab terbatas terhadap perusahaan. Tanggung jawab terbatas artinya bertanggungjawab sebatas modal yang disetor
saham yang dimiliki. Saham adalah surat berharga dengan nilai nominal tertentu sebagai bukti kepemilikan perusahaan. Saham
dapat diperjualbelikandipindahtangankan melalui bursapasar saham sesuai dengan besar kecilnya permintaan dan penawaran.
Pemilik saham memperoleh pembagian keuntungan perusahaan yang disebut deviden.
5 Koperasi: Menurut UU No. 25 Tahun 1992 pasal 1, koperasi
diartikan sebagai badan usaha yang beranggotakan orang seorang atau badan hukum koperasi yang melandaskan kegiatannya
berdasarkan prinsip-prinsip koperasi sekaligus sebagai gerakan ekonomi rakyat yang berdasar atas asas kekeluargaan.