Perawatan Terencana Planned Maintenance

Bentuk-bentuk Perawatan Maintenance antara lain: 1. Perawatan Terencana Planned Maintenance Perawatan terencana planned Maintenance merupakan perawatan yang diorganisasi dan dilakukan dengan pemikiran ke masa depan, pengendalian, dan pencatatan sesuai dengan rencana yang telah ditentukan sebelumnya. 2. Perawatan Tak Terencana Unplanned Maintenance Perawatan tak terencana unplanned Maintenance merupakan perawatan yang dilakukan secara darurat akibat tidak adanya perencanaan sebelumnya. Hanya ada satu bentuk perawatan tak terencana, yaitu pemeliharaan darurat, yang didefinisikan sebagai pemeliharaan dimana perlu segera dilaksanakan tindakan untuk mencegah akibat yang serius, misalnya hilangnya produksi, kerusakan besar pada peralatan, atau untuk alasan keselamatan kerja.

2.4.1. Perawatan Terencana Planned Maintenance

Pada perawatan terencana planned Maintenance dapat dibagi menjadi dua aktivitas utama, yaitu: 1. Perawatan Pencegahan Preventive Maintenance Perawatan pencegahan preventive Maintenance merupakan perawatan yang dilakukan pada selang waktu yang ditentukan sebelumnya, atau terhadap kriteria lain yang diuraikan, dan dimaksudkan untuk mengurangi kemungkinan bagian-bagian lain tidak memenuhi kondisi yang bisa diterima. Perawatan ini dimaksudkan untuk mencegah terjadinya kerusakan, menemukan kondisi yang dapat menyebabkan mesin mengalami kerusakan Universitas Sumatera Utara pada saat digunakan dalam proses produksi, serta dapat mengefektifkan pekerjaan inspeksi, perbaikan kecil, pelumasan dan set up sehingga mesin- mesin selama proses produksi dapat terhindar dari kerusakan. Contohnya melakukan pengecekan terhadap pendeteksi indikator tekanan dan temperatur, atau alat pendeteksi indikator lainnya. apakah telah sesuai hasilnya untuk kondisi normal kerja suatu alat. Membersihkan kotoran- kotoran yang menempel pada alatproduk debu, tanah maupun bekas minyak. Mengikat baut-baut yang kendor , pengecekan kondisi pelumasan. Perbaikanmengganti gasket pada sambungan-sambungan flange yang bocor atau rusak. 2. Perawatan Korektif Corrective Maintenance Perawatan korektif corrective Maintenance merupakan perawatan yang dilakukan setelah mesin mengalami kerusakan atau tidak dapat berfungsi lagi dengan baik. Perawatan korektif ini juga merupakan kegiatan reparasi yang biasanya terjadi karena kegiatan perawatan pencegahan tidak dilaksanakan sama sekali atau karena fasilitas tersebut tetap mengalami kerusakan meskipun kegiatan perawatan pencegahan telah dilaksanakan.

2.4.2. Perawatan Tak Terencana Unplanned Maintenance