Pengaruh Pengembalian Aktiva (ROA) dan Laba Per Saham (EPS) Terhadap Return Saham (Pada Perusahaan Retail Trade yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2008-2012)
PENGARUH PENGEMBALIAN AKTIVA (ROA) DAN LABA PER
SAHAM (EPS) TERHADAP RETURN SAHAM
(Pada Perusahaan Retail Trade yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia
Periode 2008-2012)
INFLUENCE OF RETURN ON ASSETS (ROA) AND EARNING PER
DAFTAR ISI
LEMBAR PENGESAHAN1.5 Lokasi dan Waktu Penelitian .................................................................. 12
1.5.1 Lokasi Penelitian ............................................................................. 12
1.5.2 Waktu Penelitian .............................................................................. 13
BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN ............................................. 34
3.1 Objek Penelitian ....................................................................................... 34
3.2 Metode Penelitian ..................................................................................... 34
4.1.3 Analisis Verifikatif .......................................................................... 84
4.1.3.1 Pengaruh (ROA) Terhadap Return Saham Secara parsial ..... 93
4.1.3.2 Pengaruh (EPS) Terhadap Return Saham Secara parsial ....... 97
DAFTAR TABEL
Tabel 1.1 Data ROA dan Return Saham ................................................................. 7Tabel 1.2 Jadwal Penelitian .................................................................................. 12Tabel 4.13 Pengujian Secara Parsial Simultan ROA dan EPS TerhadapReturn Saham ...................................................................................103
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1 Skema Kerangka Fikir ...................................................................... 33Gambar 3.1 Daerah Penerimaan dan Penolakan H Pada Uji T ............................. 55DAFTAR PUSTAKA
Abdul Halim. 2003. Analisis Investasi. Edisi Pertama, Penerbit Salemba Empat :Jakarta. Ang, Robert. 1997. Buku Pintar Pasar Modal Indonesia (The Intelligent Guide
James O. Gill. 2004. Dasar-dasar Analisis Keuangan, Jakarta : PPM Jogiyanto. 2003. Teory Portofolio dan Analisis Investasi, Edisi Dua. Penerbit BPFE: Yogyakarta.
Jogiyanto Hartono. 2008. Metode Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif.
Lukman Syamsudin. 2007. Manajemen Keuangan Perusahaan. Jakarta : Raja Grafindo Persada. Munawir. 2001. Analisa Laporan Keuangan. Yogyakarta: Liberty. Mohamad Samsul. 2006. Pasar Modal & Manajemen Portofolio.Penerbit
Kieso, Donald E., Jerry J. Weygandt, and Terry D. Warfield. 2005. Intermediate Accounting, United State of America: John Wiley & Sons,Inc. Umi Narimawati, Sri Anggadini, & Linna Ismawati. 2010. Penuliisan Karya
Ilmiah-Panduan Awal Menyusun Skripsi dan Tugas Akhir Aplikasi Pada Fakultas Unikom. Cetakan pertama, Penerbit Genesis : Bekasi
KATA PENGANTAR
5. Sri Dewi Anggadini, SE., M.Ak., Ak., selaku dosen pembimbing yang telah meluangkan waktunya untuk Penulis dan dengan sabar serta tekun dalam membimbing Penulis dalam menyusun skipsi ini.
BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dan verifikatif dengan menggunakan pendekatan kuantitatif, yaitu penelitian yang kemudian diolah dan dianalisis untuk diambil kesimpulan. Artinya penelitian yang
Return saham pada perusahaan retail trade yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia
serta menguji teori dengan pengujian suatu hipotesis apakah di terima atau di tolak.
2. Mengumpulkan data-data mengenai perkembangan return on asset earning per share, dan return saham.
3. Melakukan studi literatur untuk memperoleh referensi teori-teori mengenai
Dari tabel diatas maka peneliti menguraikan sebagai berikut: 1.
Tujuan penelitian pertama adalah untuk mengetahui seberapa besar pengaruh return on asset (ROA), dengan cara mendeskripsikan atau Menurut Sarwono (2006:67) menyatakan bahwa:
yang menjadi variabel terikat adalah return saham, karena variabel ini dapat dipengaruhi oleh Return on asset dan Earning per share.Untuk melakukan penelitian, maka akan ditetapkan terlebih dahulu penutupan (closing price) pada saat pengumuman laporan keuangan tahunan selama masa pengamatan, laporan keuangan ini termasuk ke dalam data sekunder.
Menurut Sugiyono (2009:137) mendefinisikan bahwa data sekunder adalah yang digunakan adalah data laporan keuangan neraca, laporan laba Rugi atau laporan ICMD pada 16 perusahaan retail trade yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia selama kurun waktu 5 tahun yaitu dari tahun 2008-2012 yaitu sebanyak
2. Sampel
Untuk membuktikan kebenaran jawaban yang masih sementara (hipotesis), maka peneliti melakukan pengumpulan data pada objek tertentu, karena objek
2. Data yang digunakan adalah laporan keuangan tahunan atau laporan
ICMD yang telah diaudit pada perusahaan retail trade yang terdaftar di BEI.
3.2.4 Teknik Pengumpulan Data 1.
Penelitian Lapangan (Field Research) Teknik pengumpulan data yang digunakan penulis dalam penelitian ini
3.2.5 Rancangan Analisis Dan Pengujian Hipotesis
3.2.5.1 Rancangan Analisis
Menurut Umi Narimawati (2010:410) pengertian rancangan analisis dilakukan pada sampel yang dilakukan secara random. Data hasil analisis selanjutnya disajikan dan diberikan pembahasan.Penyajian data dapat berupa tabel, tabel ditribusi frekuensi, grafik garis, grafik batang, piechart (diagram lingkaran), dan pictogram. Pembahasan hasil penelitian merupakan penjelasan yang mendalam dan interpretasi terhadap data-data yang telah disajikan.
Pengujian secara visual dapat juga dilakukan dengan metode gambar normal Probability Plots dalam program SPSS. Dengan dasar pengambilan keputusan sebagai berikut: mendeteksi ada tidaknya multikoliniearitas adalah dengan menggunakan Variance
Inflation Factors (VIF):
VIF = observasi yang satu dipengaruhi oleh error dari observasi yang sebelumnya. Akibat dari adanya autokorelasi dalam model regresi, koefisien regresi yang diperoleh menjadi tidak effisien, artinya tingkat kesalahannya menjadi sangat
dapat dilakukan melalui menaikkan dan menurunkan variabel dependen (return saham). Bentuk persamaan dari regresi linier berganda ini yaitu : Y = a + b x +b x1
1
2
2 Dimana : - 1
untuk mengetahui besarnya kontribusi pengaruh return on asset dan earning per
share terhadap return saham. Jika r =100% berarti variable independent
2
berpengaruh sempurna terhadap variable dependent, demikian sebaliknya jika
2
1. Uji Statistik t
Pengujian secara parsial menggunakan uji t (pengujian signifikansi secara parsial). Langkah-langkah yang ditempuh dalam pengujian adalah :
4. Menentukan daerah penerimaan atau penolakan hipotesis dengan membandingkan t dengan t dengan ketentuan:
hitung tabel
- <-t atau t > t , variabel independen secara parsial
hitung tabel hitung tabel
Jika t a.
Menyusun hipotesis H :
BAB V SIMPULAN DAN SARAN
110
kemampuan perusahaan dalam mengoptimalkan ekuitas yang dimilikinya
untuk menghasilkan laba yang akan dibagikan kepada pemegang saham.
3. Berdasarkan pengujian secara simultan diperoleh bahwa return on asset dan
111
b. Sebaiknya perusahaan retail trade mempertimbangkan kebijakan deviden bagi
para investor agar investor lebih tertarik berinvestasi di perusahaan ini karena tidak semua investor tertarik apabila deviden yang dihasilkannya investasikan
PENGARUH RASIO PENGEMBALIAN AKTIVA (ROA) DAN LABA PER
LEMBAR SAHAM (EPS) TERHADAP RETURN SAHAM
(Study pada perusahaan retail trade yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia
periode 2008-2012)
ISTI DESNANI
Tujuan investasi yang dilakukan oleh investor yaitu untuk memperoleh
keuntungan berupa pendapatan atau tingkat pengembalian invetasi (return) baik
berupa pendapatan dividen (dividend yield) maupun selisih dari harga jual saham
terhadap harga belinya (capital gain).(Jogiyanto:2008:5).Investor memerlukan informasi keuangan dalam rangka penentuan kebijaksanaan
penanaman modalnya. Investor harus mempertimbangkan kinerja perusahaan
II TINJAUAN PUSTAKA
2.1 PENGERTIAN RETURN ON ASSET (ROA)
2.4 HUBUNGAN ROA TERHADAP RETURN SAHAM
Menurut Sublano (2010: 122) menyatakan bahwa:
Return Saham merupakan tingkat keuntungan atau pendapatan yang diperoleh
dari investasi dalam instrument investasi surat berharga saham. Dalam penelitian ini perhitungan terhadap return hanya menggunakan return total, yang di mana return total membandingkan harga saham periode sekarang dengan harga saham sebelum periode tertentu. setiap variabel in dependen manakah yang dijelaskan oleh variabel independen lainnya. diregres. Jika nilai tolerance yang rendah sama dengan nilai VIF tinggi (karena VIF = 1/Tolerance). Nilai cutoff yang umum dipakai untuk menunjukkan adanya multikoloniearitas adalah nilai tolerance 0,10 atau sama dengan nilai VIF 10. Setiap peneliti harus menentukan tingkat kolonieritas yang masih dapat ditolerir, misalnya nilai tolerance = 0,10 sama dengan tingkat
2 Ghozali, (2006:87) jika dalam uji empiris didapat nilai adjusted ( R ) negatif, maka 2 nilai adjusted (R ) dianggap bernilai nol. Pengujian Hipotesis Uji F
Tabel 4.10 Pengujian Secara Parsial ROA dan EPS Terhadap Return Saham Berdasarkan hasil uji yang telah dilakukan dengan menggunakan diperolehnilai hitung untuk Return On Asset (ROA) adalah sebesar 4,029. Nilai t hitung
tersebut lebih besar dari nilai t tabel yang telah ditentukan atau t hitung > t tabel (4,029 >
V SIMPULAN DAN SARAN
5.1 Simpulan
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan mengenai pengaruh return
on asset (ROA) dan earning per share (EPS) terhadap return saham pada
perusahaan sektor retail trade dan terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI), maka
Jogiyanto Hartono. 2008. Metode Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif.
Yogyakarta: Graha Ilmu. Arifin. 2004. Membaca Saham.Penerbit Andi: Yogyakarta
Bambang Sudianto, Toto Suharmanto. 2011. Kinerja Keuangan Konvesional,