Observasi pengamatan Teknik Pengumpulan Data

Cucu Hodijah, 2013 Upaya Pengelola Dalam Membangun Lembaga PAUD Yang Berkarakter Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu penelitian ini adalah mandapatkan data. Tanpa teknik pengumpulan data, maka peneliti tidak akan mendapatkan data yang memenuhi standar yang ditetapkan Sugiono, 2011:224. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu observasi, wawancara dan dokumentasi. Tehnik pengumpulan data ini diharapkan dapat mempermudah mencari data atau informasi dilapangan.

1. Observasi pengamatan

Observasi atau pengamatan, meliputi kegiatan penguatan terhadap sesuatu objek dengan menggunakan seluruh alat indra. Observasi dapat dilakukan melalui penglihatan, penciuman, pendengaran, peraba, dan pengecap Arikunto,2006:156. Sedangkan menurut Soehartono 1995:69 obsevasi merupakan pengamatan dalam setiap kegiatan untuk melakukan pengukuran. Akan tetapi obsevasi atau pengamatan disini diartikan lebih sempat, yaitu pengamatan dengan menggunakan indra penglihatan yang berarti tidak mengajukan pertanyaan-pertanyaan. Observasi sebagai alat pengumpulan data harus sistimatis, artinya observasi serta pencatatannya menurut prosedur dan aturan tertentu sehingga dapat diulang kembali oleh peneliti lain. Selain itu harus memberi kemungkinan untuk menafsirkan secara alamiah. Yang menjadi objek observasi dari penelitian ini adalah adaptasi dengan lingkungan sekitar objek yang diteliti. Yang meliputi tingkahlaku sehari-hari mulai dari kognitif, bahasa, emosianal, sosial, dan moral spiritualnya. Cucu Hodijah, 2013 Upaya Pengelola Dalam Membangun Lembaga PAUD Yang Berkarakter Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Untuk medapatkan pengamatan yang baik serta dapat memperoleh data yang nyata sesuai dengan fungsinya ada beberapa petunjuk yang harus diketahui seperti yang dipaparkan dalam buku Evaluasi Program PLS Djuju Juhana, diantara diantaranya: a. Memiliki pengetahuan yang cukup mengenai objek yang akan di observasi. b. Menyelidiki tujuan umum dan tujuan khusus penelitian c. Menentukan cara untuk mencatat data hasil observasi d. Membatasi tingkat kategori secara tegas e. Pengamatan harus dilakukan secara cermat f. Mencatat setiap gejala secara terpisah agar tidak langsung mempengaruhi g. Mengetahui sebaik-baiknya alat-alat pencatatan dan cara penggunaanya sebelun melakukan observasi. Berdasarkan hal tersebut diatas, maka peneltian ini mengambil cara observasi atau pengamatan secara lansung terladap upaya yang dilakukan oleh pengelola, pendidik serta orang tua dalam mengarahkan anak terhadap karakter pada kehidupan anak di lingkungan sekolah maupun di rumah. Penelitian terfokus pada keadaan lingkungan yang di lembaga PAUD Daarul Piqri.

2. Wawancara