Perancangan dan Uji Kinerja Alat Penepung Coklat dengan Hammer Mill Vertikal

PERANCANGAN IIAN lJ.JI KINEII.JA Al~,A'I'I'EN EI'IIN(;
COKLA'IT D E N G A N H A M M E R MILL VEliTlKAL,

Oleh
I'JATUl< S~ll'1llAl)l

V 29.1 I62

A

Tjatur Supriadidi. F 29.1 162 Perancangan dan Uji Kinerja Alat Penepung Coklat
Dengan Hammer Mill Vertikal. Dibawah Bimbingan Dr. Ir. Sutrisno M.Agr.

RINGKASAN
Coklat diperoleh dari tanaman yang bernama coklat (Teobroma cacao L).
Coklat dapat digunakan selain sebagai minuman seperti kopi dan teh dapat
dikonsumsi sebagai bahan makanan dengan rasa dan aroma yang khas. Setiap tahun
permintaan terhadap tepung coklat ini semakin meningkat, sedangkan produksi
tepung coklat di Indonesia masih belum bisa memenuhi permintaan dalam negeri
sehingga dilakukan impor coklat guna memenuhi kekurangan yang ada.
Dilihat dari produksinya, sebetulnya cukup besar, namun demikian karena

masalah penanganan pasca panen yang kurang baik, maka coklat produksi lokal tidak
bisa bersaing dengan coklat impor untuk memenuhi pabrik pengolah coklat. Untuk
keperluan tersebut perlu adanya inovasi teknologi pengolahan tepung coklat, terutama
pada pengolahan tepung coklat dalam skala industri rumah tangga agar dapat
meningkatkan mutu dari perkebunan rakyat yang berskala kecil.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguji dan mendapatkan kondisi
optimum dari alat penepung coklat yang telah dirancang dengan melihat derajat
kehalusan dari tepung coklat yang dihasilkan, kapasitas alat, rendemen serta analisa
biaya dari alat penepung coklat yang dirancang.
Bagian utama dari mesin penepung coklat ini adalah corong pemasukan.
pemukul, corong pengeluaran, motor penggerak, alat transmisi daya, rangka
penunjang dan ayakan,

Biji coklat yang telah disangrai kemudian dilakukan pengupasan kulit,
pelumatan dan pengepresan. Penelitian ini diutamakan pada perlakuan dua jenis
putaran motor yaitu 1444 rpm dan 2153 rpm, serta dua jenis ukuran saringan yaitu 4
dan 5 mm. Banyaknya bahan yang diuji adalah 1.5 kg biji coklat kering untuk setiap
perlakuan. Untuk pengujian statistik digunakan rancangan acak lengkap dengan
percobaan faktorial.
Hasil uji teknis menunjukkan bahwa kapasitas penggilingan terbesar adalah

pada kecepatan putar penggiling 2153 pada saringan 5 mm sebesar 50,Ol kgljam,
sedangkan untuk saringan 4 mm sebesar 45 kgljam. Kemudian pada putaran
penggiling yang sama, rendemen yang dihasilkan untuk saringan 5 mm sebesar 96%
dan untuk saringan 4 mm sebesar 95.29%. Untuk derajat kehalusan, kondisi yang baik
adalah pada saringan 4 mm dengan kecepatan putaran penggiling 2153 rpm, yaitu
sebesar 2,0923.
Analisa biaya menunjukkan bahwa biaya pokok penggiiing coklat adalah
Rp 300/kg hasil giling. Perhitungan tersebut dengan menganggap alat bekerja 4 jam
perhari dan 400 jam pertahun serta umur teknis alat 5 tahun. Dari perhitungan analisa
BC-Ratio diperoleh nilai sebesar 1.78. Dengan BC-Ratio bernilai lebih dari 1, maka
diambil keputusan bahwa alat penepung coklat ini layak digunakan.

PERANCANGAN DAN UJI KINERJA ALAT PENEPUNG COKLAT DENGAN
HAMMER MILL VERTIKAL

Oleh
TJATUR SUPRIADI

F 29.1 162


Sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar
SARJANA TEKNOLOGI PERTANIAN
pada Jurusan Mekanisasi Pertanian
Fakultas Teknologi Pertanian
Institut Pertanian Bogor

1997
JURUSAN MEKANISASI PERTANIAN
FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
BOGOR

INSTITUT PERTANIAN UOGOIl
FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN

PERANCANGAN DAN UJI KINERJA ALAT PENEPUNG
COKLAT DENGAN HAMMER MILL VERTIKAL

Oleh
TJATUR SUPRIADI

I: 29.1 162

Sebagai salah satu syarat untuk mernperoleh gelar
SARJANA TEKNOLOGI PERTANIAN
pada Jurusan Mekanisasi Pertanian
Fakultas Teknologi Pertanian
Institut Pertanian Bogor

Dilahirkan di Lubuk Sikaping
pada tanggal 24 Maret 1973

Tanggal lulus : 8 Agustus 1997

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kami panjatkan ke hadirat Allah SWT yang telah
melimpahkan rahmat dan karunia-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi
ini. Penulisan skripsi yang disusun berdasarkan hasil penelitian ini merupakan salah
satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Teknologi Pertanian pada Jurusan
Mekanisasi Pertanian, Fakultas Teknologi Pertanian, lnstitut Pertanian Bogor.

Pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih yang sedalamdalamnya kepada :
1. Bapak Dr. Ir. Sutrisno M.Agr selaku dosen pembimbing yang telah memberikan

pengarahan dan bimbingan selama penelitian dan penyusunan skripsi
2. Bapak Ir Kusen Morgan dan Bapak Ir. Rokhani Hasbullah. MS, selaku dosen

penguji atas perbaikan dan saran yang diberikan
3. Ibunda dan Papa tercinta atas segala do'anya yang tidak pernah putus
4. Mbak Pur, Mas yanto, Mbak Yanti, dan Wati tersayang yang selalu membantu dan

bertanya kapan penulis diwisuda
5 . Seseorang terkasih atas segala do'a dan perhatiannya

6. Ali yusuf, Meyer, Goho, Asep Dana Mulyana, Maskuri, Nasrul dan keluarga besar

A1 lnayah yang selalu memberikan banluan baik materil maupun sprituil kepada
penulis dalam penyelesaian skripsi ini

7. Teman-teman MP-29 serta semua pihak yang telah banyak membantu penulis
selama penelitian dan penyusunan skripsi.

Akhirnya, semoga skripsi ini bermanfaat bagi penulis dan pihak yang
memerlukannya. Amiin.

Bogor, September 1997
Penulis

PERANCANGAN IIAN lJ.JI KINEII.JA Al~,A'I'I'EN EI'IIN(;
COKLA'IT D E N G A N H A M M E R MILL VEliTlKAL,

Oleh
I'JATUl< S~ll'1llAl)l

V 29.1 I62

A

Tjatur Supriadidi. F 29.1 162 Perancangan dan Uji Kinerja Alat Penepung Coklat
Dengan Hammer Mill Vertikal. Dibawah Bimbingan Dr. Ir. Sutrisno M.Agr.

RINGKASAN

Coklat diperoleh dari tanaman yang bernama coklat (Teobroma cacao L).
Coklat dapat digunakan selain sebagai minuman seperti kopi dan teh dapat
dikonsumsi sebagai bahan makanan dengan rasa dan aroma yang khas. Setiap tahun
permintaan terhadap tepung coklat ini semakin meningkat, sedangkan produksi
tepung coklat di Indonesia masih belum bisa memenuhi permintaan dalam negeri
sehingga dilakukan impor coklat guna memenuhi kekurangan yang ada.
Dilihat dari produksinya, sebetulnya cukup besar, namun demikian karena
masalah penanganan pasca panen yang kurang baik, maka coklat produksi lokal tidak
bisa bersaing dengan coklat impor untuk memenuhi pabrik pengolah coklat. Untuk
keperluan tersebut perlu adanya inovasi teknologi pengolahan tepung coklat, terutama
pada pengolahan tepung coklat dalam skala industri rumah tangga agar dapat
meningkatkan mutu dari perkebunan rakyat yang berskala kecil.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguji dan mendapatkan kondisi
optimum dari alat penepung coklat yang telah dirancang dengan melihat derajat
kehalusan dari tepung coklat yang dihasilkan, kapasitas alat, rendemen serta analisa
biaya dari alat penepung coklat yang dirancang.
Bagian utama dari mesin penepung coklat ini adalah corong pemasukan.
pemukul, corong pengeluaran, motor penggerak, alat transmisi daya, rangka
penunjang dan ayakan,


Biji coklat yang telah disangrai kemudian dilakukan pengupasan kulit,
pelumatan dan pengepresan. Penelitian ini diutamakan pada perlakuan dua jenis
putaran motor yaitu 1444 rpm dan 2153 rpm, serta dua jenis ukuran saringan yaitu 4
dan 5 mm. Banyaknya bahan yang diuji adalah 1.5 kg biji coklat kering untuk setiap
perlakuan. Untuk pengujian statistik digunakan rancangan acak lengkap dengan
percobaan faktorial.
Hasil uji teknis menunjukkan bahwa kapasitas penggilingan terbesar adalah
pada kecepatan putar penggiling 2153 pada saringan 5 mm sebesar 50,Ol kgljam,
sedangkan untuk saringan 4 mm sebesar 45 kgljam. Kemudian pada putaran
penggiling yang sama, rendemen yang dihasilkan untuk saringan 5 mm sebesar 96%
dan untuk saringan 4 mm sebesar 95.29%. Untuk derajat kehalusan, kondisi yang baik
adalah pada saringan 4 mm dengan kecepatan putaran penggiling 2153 rpm, yaitu
sebesar 2,0923.
Analisa biaya menunjukkan bahwa biaya pokok penggiiing coklat adalah
Rp 300/kg hasil giling. Perhitungan tersebut dengan menganggap alat bekerja 4 jam
perhari dan 400 jam pertahun serta umur teknis alat 5 tahun. Dari perhitungan analisa
BC-Ratio diperoleh nilai sebesar 1.78. Dengan BC-Ratio bernilai lebih dari 1, maka
diambil keputusan bahwa alat penepung coklat ini layak digunakan.

PERANCANGAN DAN UJI KINERJA ALAT PENEPUNG COKLAT DENGAN

HAMMER MILL VERTIKAL

Oleh
TJATUR SUPRIADI

F 29.1 162

Sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar
SARJANA TEKNOLOGI PERTANIAN
pada Jurusan Mekanisasi Pertanian
Fakultas Teknologi Pertanian
Institut Pertanian Bogor

1997
JURUSAN MEKANISASI PERTANIAN
FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
BOGOR

INSTITUT PERTANIAN UOGOIl

FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN

PERANCANGAN DAN UJI KINERJA ALAT PENEPUNG
COKLAT DENGAN HAMMER MILL VERTIKAL

Oleh
TJATUR SUPRIADI
I: 29.1 162

Sebagai salah satu syarat untuk mernperoleh gelar
SARJANA TEKNOLOGI PERTANIAN
pada Jurusan Mekanisasi Pertanian
Fakultas Teknologi Pertanian
Institut Pertanian Bogor

Dilahirkan di Lubuk Sikaping
pada tanggal 24 Maret 1973

Tanggal lulus : 8 Agustus 1997


KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kami panjatkan ke hadirat Allah SWT yang telah
melimpahkan rahmat dan karunia-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi
ini. Penulisan skripsi yang disusun berdasarkan hasil penelitian ini merupakan salah
satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Teknologi Pertanian pada Jurusan
Mekanisasi Pertanian, Fakultas Teknologi Pertanian, lnstitut Pertanian Bogor.
Pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih yang sedalamdalamnya kepada :
1. Bapak Dr. Ir. Sutrisno M.Agr selaku dosen pembimbing yang telah memberikan

pengarahan dan bimbingan selama penelitian dan penyusunan skripsi
2. Bapak Ir Kusen Morgan dan Bapak Ir. Rokhani Hasbullah. MS, selaku dosen

penguji atas perbaikan dan saran yang diberikan
3. Ibunda dan Papa tercinta atas segala do'anya yang tidak pernah putus
4. Mbak Pur, Mas yanto, Mbak Yanti, dan Wati tersayang yang selalu membantu dan

bertanya kapan penulis diwisuda
5 . Seseorang terkasih atas segala do'a dan perhatiannya

6. Ali yusuf, Meyer, Goho, Asep Dana Mulyana, Maskuri, Nasrul dan keluarga besar

A1 lnayah yang selalu memberikan banluan baik materil maupun sprituil kepada
penulis dalam penyelesaian skripsi ini

7. Teman-teman MP-29 serta semua pihak yang telah banyak membantu penulis
selama penelitian dan penyusunan skripsi.
Akhirnya, semoga skripsi ini bermanfaat bagi penulis dan pihak yang
memerlukannya. Amiin.

Bogor, September 1997
Penulis