29 masing pihak dan individu diberikan kebebasan dan kemandirian untuk
melakukan tugasnya dan menjalankan fungsinya dengan baik, sesuai dengan peran dan tanggungjawabnya.
Kontribusi masing-masing pihak hanya akan dapat diberikan secara maksimal untuk kepentingan bersama, apabila masing-masing pihak memiliki kemandirian
sesuai fungsi dan perannya, dan bebas dari pengaruh serta tekanan dan gangguan dari pihak yang lain.
Untuk maksud tersebut, beberapa hal yang amat penting adalah : Pembagian wewenang dan tanggungjawab, fungsi dan peran serta bidang
tugas dan kewajiban harus ditetapkan dan diterapkan dengan batas-batas yang jelas.
Fungsi Perencanaan, Pelaksanaan Kegiatan, dan Pengawasan harus dipisahkan dengan jelas.
Komunikasi yang baik dan terbuka antara semua pihak Sikap yang konsisten untuk selalu bersedia menerima dan menyampaikan
kebenaran kepada pihak lain Saling percaya, kesadaran penuh terhadap adanya saling ketergantungan dan
pentingnya kerjasama.
c. Tanggap dan kepekaan terhadap Perubahan lingkungan
Keberadaan Risiko yang harus dikendalikan sangat dipengaruhi dan tergantung kepada perubahan dan perkembangan yang setiap saat dan terus menerus terjadi.
Perubahan dan perkembangan tersebut meliputi semua bidang dan semua sisi, baik internal maupun terutama eksternal.
Sehubungan dengan itu, kegiatan Pengelolaan Risiko harus dijalankan dan diterapkan dengan kepedulian serta kesadaran yang penuh terhadap pentingnya
mengikuti, memahami, menanggapi, dan menindaklanjuti semua perubahan dan perkembangan yang terjadi.
Kemampuan untuk menanggapi dan kepekaan terhadap lingkungan dan faktor- faktor yang dapat mempengaruhinya serta adanya perubahanperkembangan
sangat penting bagi pelaksanaan Pengelolaan Risiko, dan oleh karenanya harus dimiliki pada tingkat yang tinggi oleh semua jajaran Dana Pensiun.
Efektifitas fungsi Pengelolaan Risiko hanya dapat diperoleh apabila semua
perubahan dan perkembangan yang terjadi diperhatikan secara sungguh-
30
sungguh, dengan selalu menerapkan kepedulian awareness, kepekaan sensitivity terhadap perubahan dari semua faktor yang mempengaruhi
lingkungan secara konsisten.
d. Profesionalisme dan Penguasaan Masalah
Agar tetap mandiri dan dapat memberikan kontribusi secara maksimal pada penerapan Pengelolaan Risiko, masing-masing individu dalam Dana Pensiun
harus memiliki pengetahuan yang memadai, ketrampilan dan pengalaman yang cukup dalam melaksanakan tugasnya.
Efektifitas pelaksanaan tugas, fungsi dan kinerja semua Bagian dan jajaran Dana Pensiun sangat tergantung kepada sikap dan cara kerja serta hasil kerja yang
professional dalam bidangnya. Ketentuan-ketentuan berikut ini berlaku dalam rangka memenuhi dan
memelihara standard profesionalisme : Persyaratan dan kriteria minimum harus dibuat dalam hal ketrampilan,
pengetahuan, pengalaman kerja dan latar belakangnya, sikap dan penampilan di dalam proses penyaringan, evaluasi dan pemilihan calon untuk posisi
tertentu. Semua Peraturan tentang Dana Pensiun, masalah-masalah Pendanaan,
masalah Kepesertaan, masalah Investasi, masalah Akuntansi, Perpajakan, merupakan bidang-bidang dasar yang harus benar-benar dikuasai dan
diperdalam setiap saat. Manajemen Dana Pensiun harus memberikan arahan dan supervisi kepada
semua Bagian
dan pelaksana
semua bidang
kegiatan dalam
mengimplementasikan fungsinya, khususnya yang
berkaitan dengan penerapan Pengelolaan Risiko.
e. Konsistensi Intensitas dan Kesinambungan