Latar Belakang Gabung rekon SMA kk H. Rev 1

Kegiatan Pembelajaran 1 6 c. Visual Visual biasanya digunakan untuk mempromosikan pembelajaran yang meliputi diagram pada poster, gambar pada papan tulis, foto, grafik pada buku, gambar kartun dan sebagainya. d. Media bergerak Ini adalah media yang menunjukkan suatu yang bergerak, mencakup video, animasi, youtube dan sebagainya. e. Media yang dapat dimanipulasi Media yang dapat dimanipulasi adalah objek 3 dimensi dan dapat disentuh dan dipegang oleh siswa. Contoh : media yang dapat dimanipulasi berupa kelinci dan miniatur pesawat terbang. f. Orang Orang adalah perantara penyampai pesan, oleh sebab itu orang yang termasuk sebagai media pembelajaran adalah guru, siswa atau pakar di bidang tertentu SME – Subject Matter Expert. Siswa dapat belajar dari guru, siswa yang lain dan orang dewasa yang lain. Berdasarkan fungsinya, media pembelajaran dapat berbentuk alat peraga dan sarana. a. Alat Peraga Gerakan fisik merupakan salah satu dasar dalam belajar. Untuk belajar secara efektif, siswa harus ikut berpartisipasi dalam kegiatan, bukan hanya sebagai penonton. Manipulasi peralatan yang digunakan dalam pembelajaran harus dapat mengabstraksikan suatu ide atau model. Kontak dengan benda nyata dapat membantu pemahaman terhadap ide-ide abstrak. Van Engen menegaskan peran sensory learning dalam pembentukan konsep. Reaksi terhadap dunia benda konkret merupakan dasar darimana struktur ide-ide abstrak muncul Jackson Phillips, 1973: 302. Lebih lanjut, guru perlu merancang aktivitas belajar yang memanfaatkan benda fisik, memfasilitasi terjadinya interaksi sosial, dan memberi kesempatan siswa untuk berpikir, memberi alasan, dan membentuk kesadaran akan pentingnya matematika, bukan hanya diceritakan oleh guru Burns, 2007: 32. Benda fisik dalam pernyataan ini dapat diartikan sebagai benda yang dapat membantu siswa dalam membangun pengetahuan. Modul Pelatihan Matematika SMA 7 Dalam media pembelajaran, terdapat pula istilah hands-on materials yang dapat diartikan sebagai material atau benda yang dapat dipegang. Istilah ini dapat pula diartikan sebagai alat peraga manipulatif karena dapat dioperasikan dimanipulasi menggunakan tangan. Menurut Posamentier, Smith, dan Stepelman 2010: 6, hand-on materials atau alat peraga manipulatif adalah benda nyata yang memungkinkan siswa dapat menyelidiki, menyusun, memindah, mengelompokkan, mengurutkan, dan menggunakannya ketika mereka menemui konsep model dan soal-soal matematika. Alat peraga manipulatif di sini dapat dimaknai sebagai alat yang digunakan untuk membantu siswa memahami matematika melalui benda nyata yang tidak hanya dapat digunakan oleh guru saja, tetapi juga siswa. Siswa dapat menyentuh, mengontrol, dan mengoperasikan alat peraga manipulatif tersebut dalam rangka mempelajari benda itu sendiri atau membantu mempelajari hal lain yang terkait dengannya. Alat peraga manipulatif membantu dalam penyelidikan dalam pembelajaran. Alat peraga berupa model dalam kaitannya dengan media mengacu pada representasi konkret konstruksi mental atau ide-ide Johnson, Berger, Rising, 1973: 235. Representasi konkret dari konstruksi mental atau ide dapat diartikan sebagai gambar atau benda nyata yang dapat menggambarkan obyek atau konsep abstrak, di mana kedua hal ini ada dalam objek matematika. Salah satu tipe media yang memfasilitasi untuk melakukan gerakan fisik untuk belajar adalah alat peraga manipulatif. Media ini berupa benda tiga dimensi yang dapat disentuh maupun dikontrol oleh pebelajar ketika belajar Smaldino, et al., 2005: 9, 214. Lebih lanjut, alat peraga manipulatif mengacu pada benda- benda konkret, yang, ketika digunakan siswa dan guru, dapat memberikan kesempatan siswa untuk mencapai tujuan tertentu Jackson Phillips, 1973: 301. Dengan belajar menggunakan media tersebut diharapkan dapat mempermudah siswa dalam mengonstruksi pemahamannya. Dari beberapa pernyataan di atas dapat disimpulkan bahwa alat peraga manipulatif adalah media berupa benda nyata tiga dimensi yang dapat menggambarkan secara konkret suatu obyek, ide, model, atau konsep abstrak Kegiatan Pembelajaran 1 8 dan memungkinkan untuk digerakkan atau dimanipulasi secara fisik dalam kaitannya dengan pembentukan konsep bagi penggunanya, dalam hal ini siswa. b. Sarana Sarana merupakan media pengajaran yang berfungsi sebagai alat untuk melakukan kegiatan belajar. Dengan menggunakan sarana tersebut diharapkan dapat memperlancar pembelajaran. Seperti halnya alat peraga, sarana juga dapat berupa perangkat keras dan lunak. Contoh sarana yang berupa perangkat keras: papan tulis, penggaris, jangka, kartu permainan, dan sebagainya. Sedangkan contoh sarana yang berupa perangkat lunak antara lain: lembar kerja LK, lembar tugas LT, petunjuk permainan matematika, program- program komputer, dan lain sebagainya .

D. Latihan Tugas

Jawab dan presentasikanlah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini: 1. Apa yang dimaksud dengan media? 2. Sebutkan komponen-komponen proses komunikasi 3. Media pembelajaran dibedakan menjadi berapa, jelaskan, dan sebutkan contoh- contohnya

E. Rangkuman

1. Kata media berasal dari bahasa latin, merupakan bentuk jamak dari kata medium yang berarti pengantar atau perantara istilah tersebut menunjuk kepada sesuatu yang membawa infomasi antara sumber pengirim pesan dan penerima pesan Smaldino dkk., 2005: 9 – 10. Sedangkan Hamidjojo dalam Latuheru 1993 memberi batasan media sebagai semua bentuk perantara yang digunakan oleh manusia untuk menyampaikan atau menyebar ide, gagasan, atau pendapat, sehingga ide, gagasan, atau pendapat yang dikemukakan itu sampai kepada penerima yang dituju. Selain itu, Gagne 1970 menyatakan bahwa media adalah berbagai jenis komponen dalam lingkungan siswa yang dapat merangsangnya untuk belajar.