10
BAB III LANDASAN TEORI
3.1. Sistem
Untuk mengetahui suatu sistem dapat diperoleh dengan cara memperhatikan ciri-ciri yang ada pada suatu sistem dan intetraksi dari unsur-
unsur yang saling terkait atau saling mempunyai hubungan serta keterpaduan dengan unsur-unsur lainnya yang ada dalam suatu wadah serta mempunyai suatu
tujuan yang lebih ditetapkan.Sistem berasal dari kata Yunani yaitu “Systema” yang berarti kesatuan, yaitu suatu kesatuan atau keseluruhan dari bagian-bagian
yang mempunyai hubungan dan saling ketergantungan satu sama lainnya untuk mencapai tujuan tertentu.Menurut Mulyadi 2006:4 Sistem pada dasarnya adalah
Sekelompok unsur yang erat berhubungan antara satu dengan yang lainnya, yang berfungsi bersama-sama untuk mencapai tujuan tertentu.
3.2. Informasi
Informasi menurut Gordon B. Davis adalah data yang telah diolah menjadisebuah bentuk yang berarti bagi penerimanya dan bermanfaat dalam
mengambilkeputusan saat ini atau yang akan datang Davis, 1995:28.
3.3. Sistem Informasi
Sistem informasi berasal dari dua kata yang saling berhubungan yaitu antara sistem dan informasi.Sistem adalah suatu kerangka kerja yang sangat
terpadu serta mempunyai satu sasaran atau lebih. Informasi berbeda dengan data, data adalah keadaan yang ada dan belum diproses belum lanjut, sedangkan
STIKOM SURABAYA
informasi adalah data-data yang telah diproses dan dibentuk sebagaimana mungkin agar lebih bernilai bagi penggunanya. Maka sistem informasi adalah
suatu kerangka kerja dimana sumber daya manusia dan teknologi dikoordinasikan untuk mengubah input data menjadi output informasi guna mencapai sasaran
perusahaan. Joseph. W. Wilkinson, 1993:3-4
3.4. Penggajian
Gaji adalah satu penerimaan yang sah akibat hubungan kerja, dimana setiap pegawai yang bekerja pada suatu perusahaan berhak untuk mendapatkan
gaji berdasarkan peraturan atau ketentuan penggajian yang berlaku di perusahaan. Mengingat setiap pekerjaan dalam organisasi mempunyai pengharapan atas
sesuatu dari organisasi, sebagai penghargaan atas jerih payah pekerja selama bekerja dan suatu hal yang penting bagi setiap karyawan yang bekerja dalam suatu
perusahan karena denga gaji yang diperoleh seseorang dapat memenuhi kebutuhan hidupnya
.Hariandja. 2002:34
3.5. Absensi