kemampuan pengolahan data digital dan editing serta layout hasil olahan data digital data tersebut.
E. Kerangka Berpikir
Jalur hijau merupakan deretan pohon yang di tata sedemikian rupa di bagian ruas jalan guna memberi kenyamanan dengan keteduhan bagi
pengguna jalan sehingga tercipta kesan estetika. Jalur hijau di Kecamatan Pati sudah banyak terlihat di hampir semua ruas jalan kota, namun masih ada
juga bagian jalan yang belum terdapat pohon peneduh. Hal ini yang akan di bahas dalam penelitian jalur hijau yang ada di Kecamatan Pati.
Banyaknya pohon peneduh yang tumbang ataupun malah hilang dari tempatnya semula di bagian ruas jalan di Kecamatan Pati adalah yang
menjadi masalah di dalam penelitian ini.peneliti mencoba menyajikan suatu peta yang memberikan gambaran lokasi jalur hijau di Kecamatan Pati,
sehingga tergambar dalam peta lokasi-lokasi jalur hijau di ruas jalan di Kecamatan Pati.
Data yang diperlukan dalam penelitian ini adalah peta administrasi dan peta jaringan jalan Kecamatan Pati. Peta jaringan jalan sangat membantu
penelitian ini, untuk mengetahui lokasi jalur hijau di Kecamatan Pati peneliti dengan menggunakan peta jaringan jalan melakukan survei dan inventarisasi
semua jaringan jalan yang ada di Kecamatan Pati dengan mengamati jalan- jalan mana saja yang terdapat deretan pohon peneduh dan jalan mana saja
yang tidak terdapat pohon peneduh. Dalam kegiatan survey dan inventarisasi itu peneliti langsung menghitung jumlah pohon, mengklasifikasikan jenis
pohon dan menganalisis kondisi jalur hijau di Kecamatabn Pati . Untuk memasukkan peta dasar kedalam komputer perlu digunakan
scanner, dan hasil scan disimpan dalam format .tiff. Scanner digunakan memindahkan peta dasar peta administrasi dan peta jaringan jalan kedalam
komputer dengan format JPEG atau TIFF. Peta yang akan diolah harus sudah memiliki titik koordinat UTM maupun koordinat geografis. Titik koordinat
didapat dari peta yang sudah ada koordinatnya seperti pada peta rupa bumi atau bisa juga memperoleh koordinat dari penentuan titik dilapangan dengan
menggunakan Global Potisioning System GPS. Dalam penelitian ini peta dasar diperoleh dari peta rupa bumi Indonesia yang memiliki skala 1:25.000
dengan menggunakan koordinat dari peta rupa bumi atau koordinat UTM. Setelah peta di-scan dan disimpan dalam komputer, langkah selanjutnya
adalah menampilkan peta dasar ke dalam software pemetaan. Untuk memasukkan sumber data ke dalam software Arc View, sumber data tersebut
dapat ditampilkan dalam view namun peta tersebut dengan bentuk theme. Dalam satu view bisa menampilkan banyak theme. Peta dasar yang sudah
ditampilkan dalam view bisa diolah dengan melakukan digitasi, editing, memasukkan base data, labelling, layout, dan printout.
Layout dan printout merupakan langkah akhir dalam proses pemetaan dengan komputer. Peta akhir yang dihasilkan adalah Peta Ideal Jalur Hijau.
Peta Administrasi
Peta Jaringan Jalan
Survei
Inventarisasi
Sistem Informasi
Geografis
Peta Ideal Jalur Hijau
Peta Jaringan Jalan
Peta Sebaran Pohon
Pelindung
P E N G H A R K A T A N
Jalur hijau dengan kerimbunan rindang
Jalur hijau dengan kerimbunan sedang
Jalur hijau dengan kerimbunan rindang
Peta Ideal Jalur Hijau
Gambar 1. Kerangka Berpikir
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
A. Pendekatan Penelitian