spirtual-keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa, dan
negara. Menurut Dictionary of Educationdalam Munib, 2011:33 menyatakan
bahwa pendidikan adalah proses seseorang mengembangkan kemampuan, sikap, dan bentuk-bentuk tingkah laku lainnya di dalam masyarakat tempat ia
hidup, proses sosial yakni orang dihadapkan pada pengaruh lingkungan yang terpilih dan terkontrol khususnya yang datang dari sekolah, sehingga dia
dapat memperoleh atau mengalami perkembangan kemampuan sosial dan kemampuan sosial dan kemampuan individu yang optimal.
2. Keluarga sebagai Lembaga Informal dalam Sistem Pendidikan
Pendidikan informal adalah pendidikan yang didapat dari lingkungan keluarga dan lingkungan sekitarnya. Serta dari pengalaman-pengalaman
sehari-hari. Pendidikan diselenggarakan dengan memberikan keteladanan, contoh, serta mengembangkan kreativitas dan potensi yang dimiliki oleh
anak. Berbeda dengan pendidikan formal karena pendidikan formal adalah kegiatan sistematis, terstruktur, serta bertingkat mulai dari sekolah dasar
hingga perguruan tinggi dan yang setaraf dengannya yang orientasinya adalah bidang akademis dan umum, dan dilaksanakan secara terus-menerus.
3. Pendidikan dalam Konteks Pembangunan
Pendidikan dalam konteks pembangunan nasional adalah upaya yang efektif dalam mengatasi kendala keterbatasan kemampuan sehinga anggota
masyarakat berpartisipasi dalam proses pembangunan untuk mewujudkan visi
pembangunan. Melalui pendidikan selain dapat diberikan bekal berbagai pengetahuan, kemampuan dan sikap juga dapat dikembangkan berbagai
kemampuan yang dibutuhkan oleh setiap anggota masyarakat sehingga dapat berpartisipasi dalam pembangunan nasional Ali, 2009:32.
4. Tujuan Pendidikan
Tujuan pendidikan merupakan pandangan hidup manusia baik secara perorangan ataupun secara kelompok bangsa dan negara. Membicarakan
soal pendidikan akan menyangkut mengenai nilai-nilai dan norma-norma. Tujuan pendidikan di suatu negara akan berbeda dengan tujuan pendidikan
dinegara lainnya, karena sesuai dengan dasar negara, falsafah hidup bangsa, dan ideologi negara tersebut.
Pendidikan mengemban tugas negara yaitu membentuk generasi yang baik, manusia-manusia yang lebih berkebudayaan, manusia sebagai individu
yang memiliki kepribadian yang lebih baik. Di Indonesia, Pancasila merupakan dasar dan tujuan dari pendidikan,
karena Pancasila adalah dasar negara bangsa Indonesia. Kegiatan pendidikan ditujukan untuk membentuk manusia Indonesia yang lebih baik, yaitu
manusia yang sikap dalam kehidupan sehari-harinya dijiwai oleh nilai-nilai Pancasila.
B. Pendidikan Keluarga