UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN BAHASA MELALUI PERMAINAN DETEKTIF HURUF DI TK NEGERI DESA Upaya Meningkatkan Kemampuan Bahasa Melalui Permainan Detektif Huruf Di Tk Negeri Desa Karangwuni Polokarto Sukoharjo Tahun Ajaran 2016/2017.

UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN BAHASA MELALUI
PERMAINAN DETEKTIF HURUF DI TK NEGERI DESA
KARANGWUNI POLOKARTO SUKOHARJO
TAHUN AJARAN 2016/2017

Disusun sebagai salah satu syarat menyelesaikan Program Studi Strata 1 pada
jurusan PendidikanGuru Pendidikan Anak Usia Dini

Oleh :
IRMA NUR YULIYANTI
A520130018

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU PENDIDIKKAN ANAK USIA DINI
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
2017

 




UPAYA ]\{ENIN GKATKAN KEN{AN'I PUAN BA HASA M ELALU I
PERI{AINAN DETEKTIF HURUF DI TK NEGERI DES,{
KARANGWUNI POLOKARTO SUI{OHARJO
TAHUN AJARAN 201612017

PUBLIKASI IL]\TIAH

Diajukan Oleh:

Irma Nur Yuliyanti
As20130018

Artikel publikasi ini telah disetujui oleh per.nbin.rbing skripsi Fakultas Keguruan dan
Ilmu Pendidikan, Universitas Muhamrnadiyah Surakafia untuk
dipertanggungiarvabkan dihadapan tim penguji skripsi

Dosen Pembimbing

@
@

NIK: 205

IIALAMAN PENGESAIIAN

I]PAYA MEIIINGKATKAII KEMAMPUAII BAIIASA MELALUI
PERMAINATI DETEKTIF HT]RUF DI TK NEGERI DESA
KARANGWUM POLOKARTO SUKOHARJO
TAIIT'N AJARAN 2OI6DII7

OLEH

Irma Nur Yulivanti
A520130018

Telah dipertahankan di depan dewan penguji
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Universitas Muhammadiyah Surakarta
Pada hari Rabr.q 29

Marct2017


Dan dinyatakan telah memenuhi syarat

Dewan Penguji:
1.

2.
3.

Drs. Haryono Yuwono, S.E., M.Pd
(Ketua Dewan Penguji)
Sri Slame! M. Hum, M. Pd
(Anggota I Dewan Penguji)
Drs. Ilham Sunaryo, M.Pd. AUD
(Anggota II Dewan Penguji)

( C.

)


,{H,

PERNYATAAN

Menyatakan dengan sebenamya bahwa artikel publikasi yang saya serahkan

ini benar- benar hasil karya saya sendiri dan bebas plagiat karya orang lain, kecuali
yang secara tertulis diacu/dikutip dalam naskah dan disebutkan pada da.ftar pustaka.
Apabila di kemudian hari terbukti artikel publikasi ini hasil plagiat, saya bertanggung
jawab sepenuhnya dan bersedia menerima sanksi sesuai peraturan yang berlaku.

Surakarta, 24 Marct 2017

Penulis

Irma Nur Yuliyanti
A520130018

UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN BAHASA MELALUI
PERMAINAN DETEKTIF HURUF DI TK NEGERI DESA

KARANGWUNI POLOKARTO SUKOHARJO
TAHUN AJARAN 2016/2017
Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan kemampuan bahasa
melalui permainan detektif huruf di TK Negeri Desa Karangwuni Polokarto
Sukoharjo. Peningkatan ini terbukti dengan adanya peningkatan prosentase
kemampuan bahasa dari sebelum tindakan atau prasiklus sampai dengan siklus II,
pada saat prasiklus perkembangan bahasa anak mencapai 56,88 %dari target yang
ditentukan 50 %, siklus I sebesar 69, 99 % dari target yang ditentukan 60% dan
siklus II sebesar 87,44 % dari target yang ditentukan 80%, dengan ini kemampuan
bahasa dapat meningkat melalui permainan detektif. Berdasarkan hasil perhitungan
tersebut dapat ditarik kesimpulan bahwa kemampuan bahasa anak dapat ditingkatkan
melalui permainan detektif huruf di TK Negeri Desa Karangwuni Polokarto
Sukoharjo.
Kata Kunci: permainan detektif huruf, meningkatkan kemampuan bahasa
Abstract
This study aims to determine the improvement of language skills through
play detective letters in TK Negeri Desa Karangwuni Polokarto Sukoharjo. This
improvement is evidenced by the increase in the percentage of the language skills
before actions or pre-cycle development to the second cycle, when the pre-cycle

development of children language reached 56.88% of the target set of 50%, cycle 1
of 69, 99% of the target set of 60% and the second cycle of 87.44% of the specified
targets of 80%, with language skills can be improved through detective game. Based
on the results of these calculations can be concluded that language skills can be
enhanced through the letter detective game in TK Negeri Desa Karangwuni
Polokarto Sukoharjo.
Keywords: letter detective game, improve their language skills
1. PENDAHULUAN
Perkembangan intelektual anak yang sangat pesat terjadi pada uisa 0 sampai
usia prasekolah, masa usia taman kanak – kanak itu dapat disebut sebagai masa
peka belajar. Dalam masa – masa ini potensi anak dapat dikembangankan secara
optimal, tentunya dengan bantuan orang – orang yang berada dilingkungan anak –
anak tersebut , misalnya dengan bantuan orang tua dan guru taman kanak - kanak

1

( Dhieni, dkk, 2005 : 01 ). Salah satu kemampuan anak yang sedang berkembang
saat usia taman kanak – kanak adalah kemampuan berbahasa. Penguasaan bahasa
sangat erat kaitanya dengan kemampuan kognisi anak. Sistematika berbicara anak
menggambarkan


sistematikanya

dalam

berpikir

yang

termasuk

dalam

pengembangan bahasa selain dari berbicara adalah kemampuan menyimak,
membaca, dan menulis. Perkembangan bahasa usia taman kanak – kanak memang
masih jauh dari kata sempurna, namun potensinya dapat dirangsang lewat
komunikasi yang aktif dengan menggunakan bahasa yang baik dan benar.
Kualitas bahasa yang digunakan orang – orang disekitar anak akan mempengaruhi
ketrampilan anak dalam berbicara dan berbahasa, di taman kanak – kanak guru
adalah salah satu orang yang mempengaruhi perkembangan bahasa anak. Guru

taman kanak – kanak harus dapat mengupayakan berbagai strategi pembelajaran
yang dapat mengembangkan kemampuan bahasa anak.
(Hurlock, 1978 : 186), mengemukakan bahwa salah satu tugas utama dalam
belajar berbicara adalah anak harus dapat meningkatkan jumlah bahasa. Anak
harus dapat belajar meningkatkan arti dengan bunyi karena banyak kata yang
memiliki arti yang lebih dari satu dan sebagian kata yang bunyinya hampir sama,
tapi memiliki arti yang berbeda. Terhadap bahasa dapat dilakukan dengan
berbagai macam cara melalui membaca, mendengarkan dan menonton. Terhadap
bahasa atau penguasaan bahasa tesebut lebih banyak dilakukan di dunia
pendidikan, terutama dilembaga pendidikan prasekolah sepaerti lembaga PAUD,
mengingat bahasa anak masih terbatas. secara umum untuk memperkenalkan
bahasa pada anak.
Di TK Negeri Desa Karangwuni, Sukoharjo memiliki 3 ruang kelas yaitu
playgrup, TK A dan TK B, sedangkan peneliti berpusat pada TK B dengan jumlah
murid 25 anak. Di TK Negeri Karangwuni, Sukoharjo peneliti menemukan bahwa
kurangnya pembelajaran bahasa dan pembendaharaan kata bagi anak – anak,
karena dalam pembelajarannya masih klasikal berpusat pada guru tidak berpusat
pada anak. Khususnya dalam hal mengenalkan huruf abjad. Anak masih tertukar –
tukar pemahaman bentuk huruf abjad antara konsonan, b, d, p, q, m, w, n, u.
pemebelajaran yang kurang menarik sehingga anak menjadi malas untuk belajar


2

dan memilih bicara pada teman dan pembelajaran yang monoton dengan paper
dan pensil serta buku LKS membuat anak tidak tertarik akan pembelajaran, hal ini
menyebabkan anak merasa kurang percaya diri , konsentrasi anak mudah sekali
terpecah dan rentang konsentrasi anak yang sangat pendek mengingat usia anak
dalam priode itu.

Pada awal semester II, kami selaku TK Negeri Desa

Karangwuni , Sukoharjo menemukan permasalahn – permasalahan sebagai
berikut :
Banyak anak yang belum hafal hufur abjad.
Perbendaharaan kata ( dalam bahasa Indonesia ) anak masih kurang.
Konsentrasi anak mulai terpecah.
Rasa percaya diri anak masih kurang dalam bercerita atau dalam mengungkap
pendapat sederhana.
Dari permasalahan – permasalahan tersebut peneliti memilih satu masalah
rendahnya kemampuan bahasa pada anak kelompok B ini untuk segera kami

pecahkan dikarenakan mengingat hal ini adalah salah satu kunci keberhasilan
pembelajran

yang lain. Faktor – faktor yang menyebabkan rendahnya

kemampuan bahasa ini peneliti menduga karena beberapa sebab, antara lain :
kurangnya perhatian orang tua dalam memberi motivasi belajar pada anak,
mungkin juga rendahnya konsentrasi anak dalam menerima penjelasan guru
terkait dengan tugas yang diberikan, atau juga metode yang digunakan guru
kurang menarik.
Solusi untuk memecahkan masalah tersebut, dapat dilakukan dengan
beberapa alternatif tindakan diantaranya melaluli metode mencocockan kata dan
gambar dengan kontak kata, melalui membaca buku cerita sederhana dan melalui
permainan – permainan. Dari beberapa alternatif tindakan tersebut, peneliti
memilih tindakan perbaikan pembelajaran melalui permainan Detektif Huruf,
sebagai alternatif terbagi mengingkatkan kemampuan bahasa yang baik untuk
anak usia dini adalah melalui bermain sambil belajar.

3


2.

METODE PENELITIAN
Subjek dalam penelitian ini adalah anak – anak kelompok B yang berada
di TK Negeri Desa Karangwuni Polokarto Sukoharjo Tahun Ajaran 2016/2017
dengan jumlah 25 anak. Penelitian yang dilakukan ini merupakan penelitian
tindakan kelas ( PTK ).
Bogdan ( dalam Sugiyono 2008: 334) menyatakan bahwa analisi data
adalah proses mencari dan menyusun secara sistematis data yang diperoleh dari
hasil wawancara, catatan lapangan, dan bahan-bahan lain, sehingga dapat
diinformasikan ke orang lain. Adapun sumbernya berasal dari wawancara,
pengamatan yang sudah dituliskan dalam catatan dilapangan, dokumen pribadi,
dokumen resmi, foto dan sebagainya.
Sutama (2010: 166-167) menjelaskan terhadap teknik analisis data adalah
teknik analisis data yang digunakan untuk menganalsis data-data yang telah
dikumpulkan dengan teknik analisis kritis. Teknik analisis tersebut mencakup
kegiatan untuk mengungkapkan kelemahan dan kelebihan kinerja siswa dan guru
dalam proses belajar mengajar berdasarkan kriteria normative yang diturunkan
dari kajian teoritis. Analisi data yang digunakan dalam penelitian adalah analisis
data komparatif/perbandingan yaitu membandingkan hasil yang dicapai anak
dengan indikator kinerja.
Analisis data terhadap anak dilakukan beberapa tahap sebagai berikut.
Menjumlahkan skor yang telah dicapai anak pada setiap butir amatan.
Membuat tabulasi skor observasi meningkatkan kemampuan bahasa anak
yang terdiri dari nomor, nama anak, butir amatan,
jumlah skor setiap siklus.
Menghitung prosentase peningkatan kemampuan bahasa anak melalui
permainan detektif huruf diatas karton sebagai berikut:
Prosentase Pencapaian Kemampuan :
Jumlah Skor amatan yang dapat dicapai tiap anakx 100%
Jumlah Skor Maksimum
Skor Maksimum = Skor Maksimum butir amatan x jumlah butir amatan.
Hasil presentase diisikan pada tabel tabulasi pada kolom (%).

4

Rata-rata perkembangan kemampuan bahasa anak = jumlah yang telah
dipersenkan dibagi jumlah anak.
Membandingkan hasil presentase pencapaian pada setiap anak dengan
presentase keberhasilan pada setiap siklus yang telah ditentukan oleh peneliti.
Penelitian pada siklus akan berhasil jika anak sudah mencapai presentase
yang telah di tentukan peneliti pada setiap siklusnya, yaitu pada siklus I
mencapai ≤50% pada siklus II mencapai ≤80%. Keterangan :
Prosentase pencapaian diperoleh dari perhitungan prosentase kemampuan
bahasa anak dalam menerapkan kegiatan bermain detektif huruf.
Prosentase keberhasilan: diperoleh dari prosentase minimal yang harus
dicapai anak pada setiap siklusnya.
Status pencapaian diperoleh dari perbandingan antara skor maksimum setiap
siklus dan prosentase pencapaian setiap anak, dengan ketentuan sebagai
berikut :
S : sudah mencapai, jika hasil prosentase pencapaian ≥ prosentase
keberhasilan
B : belum mencapai, jika hasil prosentase pencapaian ≤ prosentase
keberhasilan.
3. HASIL PENELITIAN
Perolehan data kemampuan bahasa anak melalui permainan detektif huruf
pada TK negeri Desa Karangwuni Polokarto Sukoharjo Tahun Ajaran 2016/2017
pada kondisi awal, siklus I dan siklus II disajikan dalam bentuk tabel sebagai
berikut :
Tebel4.8
Perbandingan Kemampuan Bahasa Anak Melalui Permainan Detektif Huruf
Pada Kondisi Awal, Siklus I dan Siklus II
Kemampuan bahasa
anak melalui
permainan detektif
huruf pada kondisi
awal
56,88 %

Kemampuan bahasa
anak melalui
permainan detektif
huruf pada kondisi
awal ke siklus I
69,99 %
5

Kemampuan bahasa
anak melalui
permainan detektif
huruf pada siklus I ke
siklus II
87,44 %

Berdasarkan tabel diatas menunjukan bahwa permainan detektif huruf
dapat meningkatkan kemampuan bahasa anak di TK Negeri Desa Karangwuni
Polokarto Sukoharjo Tahun Ajaran 2016/2017 secara signifikan.

Prosentase
100
80
60

Kondisi Awal

40

Siklus 1
Siklus 2

20
0
Kondisi Awal

Siklus 1

Siklus 2

Gambar 4.4 Histogram perbandingan kemampuan bahasa anak melalui permainan
detektif huruf kondisi awal, siklus 1 dan siklus II

4. PENUTUP
Berdasarkan hasil rangkaian penelitian tindakan kelas (PTK) yang telah
dilakukan oleh penulis, maka dapat disimpulkan bahwa melalui permainan
detektif huruf dapat meningkatkan kemampuan bahasa anak pada kelompok B
TK Negeri Desa Karangwuni. Hal ini disebabkan karena pengunaan media
pembelajaran yang lebih menarik dan menyenangkan dapat memudahkan anak
dalam mengungkapkan kata – kata dan membuat anak lebih nyaman dalam
mengekspresikan keinginannya yaitu melalui permainan detektif huruf.
Peningkatan

ini

terbukti

dengan

adanya

peningkatan

prosentase

kemampuan bahasa dari sebelum tindakan atau prasiklus sampai dengan siklus II,
pada saat prasiklus perkembangan bahasa anak mencapai 56,88 %dari target yang
ditentukan 50 %, siklus I sebesar 69, 99 % dari target yang ditentukan 60% dan
siklus II sebesar 87,44 % dari target yang ditentukan 80%.
Melihat hasil diatas, maka penelitian tindakan kelas (PTK) ini dinyatakan
berhasil karena data yang ditetapkan sesuai dengan data penelitian.
Dengan adanya kesimpulan diatas, maka implikasi yang timbul dalam
penelitian ini adalah kemampuan bahasa anak melalui permainan detektif huruf
6

mempunyai dampak positif bagi anak, karena permainan detektif huruf membuat
anak antusias dalam kegiatan dan anak lebih percaya diri dalam berekspresi serta
mencoba hal – hal yang baru bagi anak, sehingga permainan detektif anak
meningkatkan kemampuan bahasa anak dengan baik.

DAFTAR PUSTAKA
Aisiyah, siti, Dkk. 2007. Perkembangan dan konsep dasar pengembangan anak usia
dini. Jakarta : Pusat Penerbitan Universitas Terbuka.
Arikunto, Suharsimi, Suhardjono, Supardi. 2007. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta:
Bumi Angkasa.
Ashari, Yunus. 20. Pengaruh media flashcard terhadap kemampuan bahasa.
Sidoharjo : TK Bina Kreatif
D. Wijana, Widarmi dkk. 2008. Kurikulum anak usia dini. Jakarta : Universitas
Terbuka.
Daryanto. Drs. (2011), Penelitian tindakan kelas dan penelitian tindakan sekolah .
Yogjakarta : Gava Media
Dhieni, Nurbiana M. Psi, dkk. 2005. Metode pengembangan Bahasa, Jakarta :
Universitas Terbuka.
Fudyartanta, Ki. 2012. Pisikologi perkembangan. Yogyakarta : Pustaka Pelajar
http://vektonest.blogspot.co.id/2010/11/hufur-vokal-dan-konsonan.html
Hurlock, Elizabeth B. (1978). Perkembangan anak. Terjemahan Meitasari Tjancrasa
dan Muslichah Zarkasih. Jilid I edisi keenam. Jakarta : Erlangga
Kamus Besar Bahasa Indonesia. 2002. Jakarta : Jakarta
Morrison. Goerge S. Dasar – dasar Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD). (2012).
Jakarta Barat
Santrock. Jhon W. (2007). Perkembangan Anak. Jilid I. Jakarta : Erlangga.
Sujanto, Agus. 1988. Psikologi Perkembangan. Jakarta : Angkasa Baru
Susanto, Drs. Ahamd. 2011. Perkembangan anak usia dini. Jakarta : Kencana
Suyanto, Bagong. (2005). Metode penelitian sosial : berbagai alternative
pendekatan. Jakarta : Prenanda Media.

7

Dokumen yang terkait

UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA MELALUI PERMAINAN KARTU HURUF PADA SISWA KELAS I SDN 1 BULUREJO KECAMATAN GADINGREJO KABUPATEN PRINGSEWU TAHUN PELAJARAN 2011/2012

0 6 60

UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA MELALUI PERMAINAN KARTU HURUF PADA SISWA KELAS I SDN 1 BULUREJO KECAMATAN GADINGREJO KABUPATEN PRINGSEWU TAHUN PELAJARAN 2011/2012

1 14 123

UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGENAL LAMBANG HURUF MELALUI PERMAINAN TAPLAK DI TK INSAN MANDIRI

1 11 46

UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENGENAL LAMBANG HURUFMELALUI PERMAINAN KARTU HURUF DI TK NEGERI PEMBINA SUKARAME

0 15 50

UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENGENAL LAMBANG BILANGAN MELALUI PERMAINAN CONGKLAK PADA ANAK USIA DINI DI TK B DARMA BANGSA BANDAR LAMPUNG

3 34 50

Upaya Meningkatkan Kemampuan Mengenal Lambang Bilangan Melalui Permainan Petak Umpet Pada Anak Usia Dini Di TK.El-Da’is Kids Bandar Lampung

0 12 37

Meningkatkan Kemampuan Motorik Kasar Melalui Permainan Sunda Manda Pada Kelompok B TK Dharma Wanita Kelun Mariyati TK Dharma Wanita Kelun

0 1 8

MENINGKATKAN KEMAMPUAN MOTORIK KASAR MELALUI PERMAINAN GOBAK SODOR ANAK KELOMPOK B TK DHARMA WANITA DEMANGAN

1 3 9

UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN PENGUCAPAN BAHASA INGGRIS DENGAN MEDIA PEMBELAJARAN ONLINE ENGLISH PRONOUNCIATION Oleh : YANTI SOFIYANTI, M.Pd ABSTRAK - Upaya Meningkatkan Kemampuan Pengucapan Bahasa Inggris dengan Media Pembelajaran Online English Pronounci

0 0 14

PENINGKATAN KEMAMPUAN BERHITUNG MELALUI PERMAINAN POHON HITUNG USIA 4-5 TAHUN DI TK

0 0 12