meningkat 46,2 dan perempuan 42,3 , sedangkan rawat inap pada laki – laki meningkat 57,8 dan perempuan meningkat 38,2 .Usia termuda pasien di Rumah
Sakit Ketergantungan Obat RSKO adalah 12 tahun, sedangkan usia tertua 53 tahun Tanjung 2002.
Berdasarkan hasil survey awal yang dilakukan di POLRES Simalungun Pematangsiantar, diperoleh data laporan jumlah narapidana kasus penyalahgunaan
narkoba mulai bulan Januari 2007 sampai Desember 2007 sebanyak 118 orang, dan jumlah tersangka kasus penyalahgunaan narkoba mulai bulan Januari 2007 sampai
Desember 2007 berjumlah 175 orang KAPOLRES Simalungun 2007. Kasus penyalahgunaan narkoba yang terjadi selama tahun 2007 di
Pematangsiantar sangat banyak jumlahnya, membuat remaja beresiko terhadap masalah penyalaggunaan narkoba. Salah satunya siswa SMP Negeri 4
Pematangsiantar, karena lokasi sekolah tersebut berada di tengah – tengah kota dan sangat dekat dengan tempat – tempat hiburan yang rawan dengan tindak kejahatan.
Berdasarkan latar belakang di atas, maka penulis tertarik untuk melakukan suatu penelitian yang berjudul, “ Pengetahuan, Sikap, dan Perilaku Remaja Tentang
Bahaya Narkoba di SMP Negeri 4 Kelas 9 Pematangsiantar Tahun 2008”.
1.2 Pertanyaan Penelitian
Berdasarkan uraian di atas, penelitian ini akan diarahkan untuk menjawab pertanyaan yaitu:
a. Bagaimanakah pengetahuan remaja tentang bahaya narkoba ?
b. Bagaimanakah sikap remaja terhadap bahaya narkoba?
c. Bagaimanakah perilaku remaja terhadap bahaya narkoba?
Universitas Sumatera Utara
d. Apa sajakah yang menjadi sumber informasi utama tentang bahaya narkoba?
1.3 Tujuan Penelitian 1.3.1 Tujuan umum
Untuk mengetahui tingkat pengetahuan, sikap, dan perilaku remaja tentang bahaya Narkoba di SMP Negeri 4 kelas 9 Pematangsiantar.
1.3.2 Tujuan khusus
1. Untuk mengetahui tingkat pengetahuan remaja tentang bahaya narkoba. 2. Untuk mengetahui sikap remaja terhadap bahaya narkoba.
3. Untuk mengetahui perilaku remaja terhadap bahaya narkoba. 4. Untuk mengetahui sumber informasi utama tentang bahaya narkoba.
1.4 Manfaat Penelitian
1.4.1 Bagi peneliti a.
Menambah wawasan dan pengetahuan penulis dalam penerapan ilmu yang didapat selama mengikuti pendidikan.
b. Menambah wawasan pengetahuan penulis tentang pengetahuan, sikap
dan perilaku remaja tentang bahaya narkoba. 1.4.2 Bagi lokasi penelitian SMP Negeri 4 Pematangsiantar.
Dapat menjadi sumber informasi dasar bagi remaja tentang bahaya narkoba.
1.4.3 Bagi Institusi Pendidikan D-IV Biadan Pendidik. Dapat digunakan sebagai perbendaharaan bacaan, masukan dan informasi
bagi pihak institusi pendidikan.
Universitas Sumatera Utara
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Pengetahuan
Pengetahuan adalah merupkan hasil dari tahu, dan ini terjadi setelah orang melakukan penginderaan terhadap objek tertentu. Pengetahuan terjadi melalui panca
indera manusia, yaitu indera penglihatan, indera pendengaran, indera penciuman, indera perasa dan indera peraba. Pengetahuan atau kognitif merupakan hal yang
sangat penting untuk terbentuknya tindakan seseorang Notoatmodjo, 2003. Pengetahuan adalah kemampuan “berfikir” yang mencakup kemampuan
intelektual yang lebih sederhana yaitu “mengingat”, sampai dengan kemampuan untuk memecahkan suatu masalah Risher, 2006.
2.2 Sikap
Sikap merupakan keyakinan, perasaan, dan kecenderungan bertindak seseorang terhadap obyek tertentu. Obyek sikap tersebut dapat berupa benda, orang,
institusi sosial maupun peristiwa tertentu Saifuddin 1995. Sikap kualitas pribadi adalah segala sesuatu yang berhubungan dengan
perasaan, sistem nilai dan sikap hati yang menunjukkan penerimaan dan penolakan terhadap sesuatu Risher, 2006.
Sikap merupakan keyakinan, perasaan, dan kecenderungan bertindak dari seseorang terhadap obyek tertentu. Obyek sikap tersebut dapat berupa benda, orang,
institusi sosial maupun peristiwa tertentu Saifuddin 1995.
Universitas Sumatera Utara