PENERAPAN PENDEKATAN CONTEXTUAL TEACHING ANDA LEARNING (CTL) UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIKA SISWA DI KELAS VII SMP SWATA TAMORA T.P 2014/2015.
KONSEP MATEMATIKA SISWA DI KELAS VII SMP SWASTA TAMORAT.A 2014/2015
Oleh: Nurul Ismaniar NIM. 4101111042
Program Studi Pendidikan Matematika
SKRIPSI
Diajukan Untuk Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan
JURUSAN MATEMATIKA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
MEDAN 2015
(2)
iv
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis ucapkan kepada Allah SWT atas segala berkah dan hidayahnya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini dengan baik. Skripsi ini berjudul “Penerapan Pendekatan Contextual Teaching Anda Learning (CTL) Untuk Meningkatkan Pemahaman Konsep Matematika Siswa Di Kelas VII SMP Swata Tamora T.P 2014/2015”. Skripsi ini disusun untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh gelar Sarjana Pendidikan Matematika Universitas Negeri Medan.
Pada kesempatan ini penulis menyampaikan banyak terima kasih kepada Dra. Katrina Samosir selaku dosen pembimbing skripsi yang telah meluangkan waktunya untuk memberikan bimbingan, arahan dan saran guna kesempurnaan skripsi ini. Ucapan terima kasih juga penulis ucapkan kepada Bapak Dr. KMS Amin Fauzi, M.Pd, Bapak Drs. Togi, M.Pd dan Bapak Drs. W. L Sihombing, M.Pd selaku dosen penguji yang telah memberikan masukan dan saran mulai perencanaan penelitian sampai selesai penyusunan skripsi ini. Terima kasih juga kepada Bapak Dr. Izwita Dewi, M.Pd selaku dosen pembimbing akademik yang telah memberikan bimbingan dan saran dalam perkuliahan. Terima kasih untuk Bapak Prof. Dr. Ibnu Hajar, M.Si selaku Rektor Universitas Negeri Medan, Bapak Prof. Dr. Motlan, M.Sc, Ph.D selaku Dekan FMIPA UNIMED, Bapak Drs. Syafari, M.Pd selaku Ketua jurusan Matematika FMIPA UNIMED dan Bapak Dr. Edi Surya, M.Si, selaku Sekretaris Jurusan Matematika FMIPA UNIMED serta Bapak Drs. Zul Amry, M.Si, Ph.D selaku Ketua Prodi Pendidikan Matematika FMIPA UNIMED dan seluruh Bapak dan Ibu Dosen beserta Staf Pegawai Jurusan Matematika FMIPA UNIMED.
Terima kasih juga kepada Kepala Sekolah SMP Swasta Tamora, Bapak Ramadani Bakara, S.S yang telah memberikan izin kepada penulis untuk melakukan penelitian, guru bidang studi Matematika Ramayanti, S.Pd dan para guru SMP Swasta Tamora beserta siswa kelas VII yang telah membantu penulis dalam melaksanakan penelitian.
Teristimewa penulis mengucapkan terima kasih kepada Alm. Ayah tercinta Abbas Arisandi dan Ibu tercinta Jamisah yang telah begitu banyak memberikan kasih sayang, do’a, motivasi dan semangat, serta dukungan moral dan materi yang tak ternilai harganya. Serta kepada Kakakku Nurul Hasanah serta Adikku Nurul Arlinda Sari dan Halimi ariga, yang begitu banyak memberikan do’a, dan semangat kepada penulis dalam menyelesaikan studi di UNIMED.
Ucapan terimaksih juga penulis ucapkan kepada Adik tersayang Cut Irawarliati, dan kakak kost tersayang Furnama sari rambe serta kakak kece Tri Suci, dan cambo ridha aslina
(3)
yang begitu banyak membantu penulis dalam mengerjakan skripsi serta memberikan dukungan.
Ucapan terima kasih juga kepada sahabat seperjuangan yang selalu memberikan do’a dan semangat yaitu Nila, Surya Saf’i, Suryanto, Rika, Kecilku (Siti Hanijah), dan teman-teman kelas DIK MAT 2010 C diantaranya Halima, Yayat, Hadijah, Sundut, Winda, Syarah, Imel, Ai, Yuli, Trio serta teman-teman lain yang tidak mungkin penulis sebutkan satu persatu namanya yang senantiasa memberi semangat dan bantuan kepada penulis dan teman-teman sesama mahasiswa/i jurusan pendidikan matematika terutama stambuk 2010 A, B, dan Ekstensi.
Penulis menyadari masih banyak terdapat kelemahan baik dari segi isi maupun tata bahasa, karenanya penulis mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun dari pembaca demi sempurnanya skripsi ini. Kiranya skripsi ini dapat bermanfaat dalaam memperkaya khasanah ilmu pendidikan kita.
Medan, Penulis
Nurul Ismaniar NIM. 4101111042
(4)
iii
PENERAPAN PENDEKATANCONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING
(CTL)UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN KONSEP
MATEMATIKA SISWA DI KELAS VII SMP SWASTA TAMORAT.A 2014/2015
Nurul Ismaniar (NIM. 4101111042) ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan pendekatan Pembelajaran Kontekstual (CTL) dapat meningkatkan pemahaman konsep matematika siswa pada materi himpunan di kelas VII SMP Swasta Tamora.
Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas yang dilaksanakan dalam 2 siklus yang masing-masing siklus dilaksanakan dalam 3 kali pertemuan. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas VII SMP Swasta Tamora tahun ajaran 2014/2015 yang masing-masing berjumlah 35 orang. Objek dalam penelitian ini adalah upaya meningkatkan pemahaman konsep matematika siswa pada materi himpunan di kelas VII SMP Swasta Tamora tahun ajaran 2014/2015.
Data diperoleh dari tes pemahaman konsep matematika siswa pada akhir setiap siklus dan lembar observasi untuk setiap kali pertemuan. Sebelum dilaksanakannya siklus diadakan tes diagnostik pada kelas VII untuk melihat kemampuan awal siswa dalam memahami konsep himpunan, juga untuk mengetahui gambaran kesulitan siswa dalam menyelesaikan soal yang berhubungan dengan himpunan. Kemudian dilaksanakan siklus I dan siklus II di kelas VII untuk melihat peningkatan pemahaman konsep matematika siswa pada materi himpunan.
Pemahaman konsep matematika siswa mengalami peningkatan. Ini dapat dilihat dari nilai rata-rata pemahaman konsep matematika siswa pada tes diagnostik yaitu 43,67 dengan tingkat pemahaman konsep matematika sangat rendah. Setelah pelaksanaan tindakan pada siklus I, nilai rata-rata pemahaman konsep matematika siswa meningkat menjadi 58,92 dengan tingkat pemahaman konsep matematika rendah. Selanjutnya setelah pelaksanaan tindakan pada siklus II, nilai rata-rata pemahaman konsep matematika siswa meningkat menjadi 75,0 dengan tingkat pemahaman konsep matematika sedang serta telah mencapai target keberhasilan belajar.
Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa pendekatan Pembelajaran Kontekstual Terbalik (CTL) dapat meningkatkan pemahaman konsep matematika siswa pada materi himpunan di kelas VII SMP Swasta Tamora.
(5)
Halaman Tabel 3.1. Penskoran Tes Pemahaman Siswa 44
Tabel 3.2. Validator Soal Tes 45
Tabel 3.3. Tingkat Pemahaman Siswa 47 Tabel 4.1. Data Kesalahan Siswa pada Soal Nomor 1 51 Tabel 4.2. Data Kesalahan Siswa pada Soal Nomor 2 52 Tabel 4.3. Data Kesalahan Siswa pada Soal Nomor 3 53 Tabel 4.4. Data Kesalahan Siswa pada Soal Nomor 4 54 Tabel 4.5. Deskripsi Tingkat Pemahaman Siswa pada
Tes Pemahaman Konsep Matematika Awal kelas VII-3 57 Tabel 4.6. Hasil Observasi Proses Pembelajaran Pada Siklus I 60 Tabel 4.7. Deskripsi Menyatakan Ulang Konsep dengan
Kriteria Ketuntasan Belajar Siklus I 62 Tabel 4.8. Deskripsi Memberikan Contoh dan Non Contoh dengan
Kriteria Ketuntasan Belajar Siklus I 63 Tabel 4.9. Deskripsi Mengaplikasikan Konsep dengan
Kriteria Ketuntasan Belajar Siklus I 63 Tabel 4.10. Deskripsi Ketuntasan Pemahaman Konsep Siswa dengan
Kriteria Ketuntasan Belajar Siklus I 64 Tabel 4.11. Deskripsi Tingkat Penguasaan Siswa Pada Siklus I 64 Tabel 4.12. Data Kesalahan Siswa pada soal nomor 1 65 Tabel 4.13. Data Kesalahan Siswa pada soal nomor 2 66 Tabel 4.14. Data Kesalahan Siswa pada soal nomor 3 68 Tabel 4.15. Data Kesalahan Siswa pada soal nomor 4 69 Tabel 4.16. Deskripsi Hasil Observasi Kegiatan Siswa Pada Siklus I 71 Tabel 4.17. Hasil Observasi Proses Pembelajaran Pada Siklus II 77 Tabel 4.18. Deskripsi Hasil Observasi Kegiatan Siswa
Pada Siklus II 78
Tabel 4.19. Deskripsi Menyatakan Ulang Konsep dengan
Kriteria Ketuntasan Belajar Siklus II 80 Tabel 4.20.Deskripsi Memberikan Contoh dan Non Contoh dengan
Kriteria Ketuntasan Belajar Siklus II 80 Tabel 4.21. Deskripsi Mengaplikasikan Konsep dengan
Kriteria Ketuntasan Belajar Siklus II 81 Tabel 4.22. Deskripsi Tingkat Penguasaan Siswa Pada Siklus II 82 Tabel 4.23 Data Kesulitan Siswa Pada Soal Nomor 1 82 Tabel 4.24 Data Kesulitan Siswa Pada Soal Nomor 2 83 Tabel 4.25. Data Kesulitan Siswa Soal Nomor 3 85 Tabel 4.26 Data Kesulitan Siswa Pada Soal Nomor 4 86 Tabel 4.27. Deskripsi Tingkat Pemahaman Konsep Siswa Setiap Siklus 89
(6)
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 2.1. Menentukan Himpunan 21
Gambar 2.2. Berbagai Jenis Penyajian Makanan 23 Gambar 2.3. Diagram Venn Himpunan Bagian dalam Himpunan
Semesta 25
Gambar 2.4. Diagram Venn Irisan Himpunan A dan B 29 Gambar 2.5. Himpunan Tidak Saling Lepas 30 Gambar 2.6. Diagram Venn Gabungan Himpunan A dan B 31
Gambar 2.7. Diagram Komplemen 33
Gambar 3.1. Prosedur Penelitian Tindakan Kelas 42 Gambar 4.1. Tingkat Pemahaman Konsep Matematika Siswa 90 Gambar 4.2. Tingkat Proses Pembelajaran Siswa 90
(7)
Halaman Lampiran 1. Kisi-Kisi Tes Diagnostik 81
Lampiran 2. Tes Diagnostik 82
Lampiran 3 Alternatif Penyelesaian Tes Diagnostik 83 Lampiran 4. Pedoman Penskoran Tes Diagnostik 86 Lampiran 11. Lembar Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (SIKLUS I) 90 Lampiran 12. Lembar Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (SIKLUS I) 97 Lampiran 13. Lembar Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (SIKLUS II) 104 Lampiran 14. Lembar Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (SIKLUS II) 110 Lampiran 15. Lembar Aktivitas Siswa (LAS I) 118 Lampiran 16. Lembar Aktivitas Siswa (LAS II) 123 Lampiran 17. Lembar Aktivitas Siswa (LAS III) 128 Lampiran 18. Lembar Aktivitas Siswa (LAS IV) 132 Lampiran 19. Kisi-Kisi Tes Pemahaman Konsep Siklus I 136 Lampiran 20. Lembar Validasi Soal Tes Pemahaman Konsep Siklus I 137 Lampiran 21. Tes Pemahaman Konsep Siklus I 140 Lampiran 22. Alternatif Penyelesaian Tes Pemahaman Konsep siklus I 142 Lampiran 23. Pedoman Penskoran Tes Pemahaman Konsep Siklus I 145 Lampiran 24. Kisi-Kisi Tes Pemahaman Konsep Siklus II 148 Lampiran 25. Lembar Validasi Soal Tes Pemahaman Konsep Siklus II 149 Lampiran 26. Tes Pemahaman Konsep Siklus II 150 Lampiran 27. Alternatif Penyelesaian Tes Pemahaman Konsep Siklus II 151 Lampiran 28. Pedoman Penskoran Tes Pemahaman Konsep Siklus II 155 Lampiran 29. Lembar Observasi Guru (I) 177 Lampiran 30. Lembar Observasi Guru (II) 198 Lampiran 31. Lembar Observasi Guru (III) 200 Lampiran 32. Lembar Observasi Guru (IV) 202 Lampiran 33. Lembar Observasi Kegiatan Siswa (I) 204 Lampiran 34. Lembar Observasi Kegiatan siswa (II) 205 Lampiran 35. Lembar Observasi Kegiatan siswa (III) 206 Lampiran 36. Lembar Observasi Kegiatan Siswa (IV) 207 Lampiran 37. Hasil Tes Pemahaman Konsep Awal Siswa 208 Lampiran 38. Hasil Tes Pemahaman Konsep Siswa Siklus I 210 Lampiran 39. Hasil Tes Pemahaman Konsep Siswa Siklus II 212 Lampiran 40. Dokumentasi Penelitian 214
(8)
84
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN 5.1. Kesimpulan
1. Pemahaman konsep matematika siswa kelas VII di SMP Swasta Tamora mengalami peningkatan setelah penerapan pendekatan pembelajaran kontekstual (CTL). Hal ini ditandai dengan nilai rata-rata siswa kelas VII meningkat dari tes awal sebesar 43,67% ke 58,92% pada siklus I dan 75% pada siklus II.
2. Dari hasil observasi pembelajaran siswa, aktivitas belajar siswa kelas VII di SMP Swasta Tamora mengalami peningkatan ketika diterapkannya pendekatan CTL. Hal ini terlihat dari data hasil observasi terhadap kemampuan siswa dalam mengikuti proses pembelajaran dimana pada siklus I skornya 2,16 (kategori kurang baik) menjadi 3 (kategori baik) pada siklus II.
5.2. Saran
Adapun saran yang diajukan berdasarkan hasil penelitian ini, yaitu :
1. Kepada guru, khususnya guru matematika disarankan untuk menerapkan pendekatan pembelajaran kontekstual (CTL) dengan memberi motivasi dan memberi banyak pertanyaan singkat dan jelas yang dapat menuntun siswa dalam menyelesaikan soal-soal yang diberikan kepada siswa agar pemahaman konsep matematika siswa dapat meningkat.
2. Kepada siswa SMP Swasta Tamora disarankan lebih berani dan aktif saat berlangsung proses pembelajaran, aktif dalam menemukan solusi-solusi permasalahan dan berani untuk mengungkapkan ide-ide secara terbuka.
3. Kepada peneliti lain disarankan agar hasil penelitian ini dijadikan sebagai pertimbangan untuk menerapkan pendekatan pembelajaran kontekstual (CTL) pada materi lain untuk penelitian selanjutnya dan memperhatikan kelemahan-kelemahan yang ada pada peneliti, sehingga penelitian yang dilakukan semakin baik.
(9)
RIWAYAT HIDUP
Nurul Ismaniar dilahirkan di desa Rundeng Kec. Rundeng Kota Subulussalam, pada tanggal 19 Juli 1992. Penulis ini dibesarkan di desa Rundeng oleh Ayah tercinta yang bernama Alm. Abbas Arisandi dan Mama tercinta bernama Jamisah. Penulis merupakan anak kedua dari empat bersaudara, dan merupakan saudara kandung dari Nurul Hasanah, Nurul Arlinda Sari dan Halimi alkausar. Pada tahun 1998, penulis memulai pendidikan di SD 1 Negeri Rundeng dan lulus pada tahun 2004. Pada tahun 2004, penulis melanjutkan sekolah di SMP Negeri 1 Rundeng dan lulus pada tahun 2007. Pada tahun 2007, penulis melanjutkan sekolah di SMA 1 Rundeng dan lulus pada tahun 2010. Pada tahun 2010, penulis diterima di Program Studi Pendidikan Matematika, Jurusan Matematika, FMIPA Universitas Negeri
(1)
iii
PENERAPAN PENDEKATANCONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL)UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN KONSEP
MATEMATIKA SISWA DI KELAS VII SMP SWASTA TAMORAT.A 2014/2015
Nurul Ismaniar (NIM. 4101111042) ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan pendekatan Pembelajaran Kontekstual (CTL) dapat meningkatkan pemahaman konsep matematika siswa pada materi himpunan di kelas VII SMP Swasta Tamora.
Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas yang dilaksanakan dalam 2 siklus yang masing-masing siklus dilaksanakan dalam 3 kali pertemuan. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas VII SMP Swasta Tamora tahun ajaran 2014/2015 yang masing-masing berjumlah 35 orang. Objek dalam penelitian ini adalah upaya meningkatkan pemahaman konsep matematika siswa pada materi himpunan di kelas VII SMP Swasta Tamora tahun ajaran 2014/2015.
Data diperoleh dari tes pemahaman konsep matematika siswa pada akhir setiap siklus dan lembar observasi untuk setiap kali pertemuan. Sebelum dilaksanakannya siklus diadakan tes diagnostik pada kelas VII untuk melihat kemampuan awal siswa dalam memahami konsep himpunan, juga untuk
mengetahui gambaran kesulitan siswa dalam menyelesaikan soal yang
berhubungan dengan himpunan. Kemudian dilaksanakan siklus I dan siklus II di kelas VII untuk melihat peningkatan pemahaman konsep matematika siswa pada materi himpunan.
Pemahaman konsep matematika siswa mengalami peningkatan. Ini dapat dilihat dari nilai rata-rata pemahaman konsep matematika siswa pada tes diagnostik yaitu 43,67 dengan tingkat pemahaman konsep matematika sangat rendah. Setelah pelaksanaan tindakan pada siklus I, nilai rata-rata pemahaman konsep matematika siswa meningkat menjadi 58,92 dengan tingkat pemahaman konsep matematika rendah. Selanjutnya setelah pelaksanaan tindakan pada siklus II, nilai rata-rata pemahaman konsep matematika siswa meningkat menjadi 75,0 dengan tingkat pemahaman konsep matematika sedang serta telah mencapai target keberhasilan belajar.
Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa pendekatan Pembelajaran Kontekstual Terbalik (CTL) dapat meningkatkan pemahaman konsep matematika siswa pada materi himpunan di kelas VII SMP Swasta Tamora.
(2)
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 3.1. Penskoran Tes Pemahaman Siswa 44
Tabel 3.2. Validator Soal Tes 45
Tabel 3.3. Tingkat Pemahaman Siswa 47
Tabel 4.1. Data Kesalahan Siswa pada Soal Nomor 1 51
Tabel 4.2. Data Kesalahan Siswa pada Soal Nomor 2 52
Tabel 4.3. Data Kesalahan Siswa pada Soal Nomor 3 53
Tabel 4.4. Data Kesalahan Siswa pada Soal Nomor 4 54
Tabel 4.5. Deskripsi Tingkat Pemahaman Siswa pada
Tes Pemahaman Konsep Matematika Awal kelas VII-3 57
Tabel 4.6. Hasil Observasi Proses Pembelajaran Pada Siklus I 60
Tabel 4.7. Deskripsi Menyatakan Ulang Konsep dengan
Kriteria Ketuntasan Belajar Siklus I 62
Tabel 4.8. Deskripsi Memberikan Contoh dan Non Contoh dengan
Kriteria Ketuntasan Belajar Siklus I 63
Tabel 4.9. Deskripsi Mengaplikasikan Konsep dengan
Kriteria Ketuntasan Belajar Siklus I 63
Tabel 4.10. Deskripsi Ketuntasan Pemahaman Konsep Siswa dengan
Kriteria Ketuntasan Belajar Siklus I 64
Tabel 4.11. Deskripsi Tingkat Penguasaan Siswa Pada Siklus I 64
Tabel 4.12. Data Kesalahan Siswa pada soal nomor 1 65
Tabel 4.13. Data Kesalahan Siswa pada soal nomor 2 66
Tabel 4.14. Data Kesalahan Siswa pada soal nomor 3 68
Tabel 4.15. Data Kesalahan Siswa pada soal nomor 4 69
Tabel 4.16. Deskripsi Hasil Observasi Kegiatan Siswa Pada Siklus I 71
Tabel 4.17. Hasil Observasi Proses Pembelajaran Pada Siklus II 77
Tabel 4.18. Deskripsi Hasil Observasi Kegiatan Siswa
Pada Siklus II 78
Tabel 4.19. Deskripsi Menyatakan Ulang Konsep dengan
Kriteria Ketuntasan Belajar Siklus II 80
Tabel 4.20.Deskripsi Memberikan Contoh dan Non Contoh dengan
Kriteria Ketuntasan Belajar Siklus II 80
Tabel 4.21. Deskripsi Mengaplikasikan Konsep dengan
Kriteria Ketuntasan Belajar Siklus II 81
Tabel 4.22. Deskripsi Tingkat Penguasaan Siswa Pada Siklus II 82
Tabel 4.23 Data Kesulitan Siswa Pada Soal Nomor 1 82
Tabel 4.24 Data Kesulitan Siswa Pada Soal Nomor 2 83
Tabel 4.25. Data Kesulitan Siswa Soal Nomor 3 85
Tabel 4.26 Data Kesulitan Siswa Pada Soal Nomor 4 86
(3)
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 2.1. Menentukan Himpunan 21
Gambar 2.2. Berbagai Jenis Penyajian Makanan 23
Gambar 2.3. Diagram Venn Himpunan Bagian dalam Himpunan
Semesta 25
Gambar 2.4. Diagram Venn Irisan Himpunan A dan B 29
Gambar 2.5. Himpunan Tidak Saling Lepas 30
Gambar 2.6. Diagram Venn Gabungan Himpunan A dan B 31
Gambar 2.7. Diagram Komplemen 33
Gambar 3.1. Prosedur Penelitian Tindakan Kelas 42
Gambar 4.1. Tingkat Pemahaman Konsep Matematika Siswa 90
(4)
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman
Lampiran 1. Kisi-Kisi Tes Diagnostik 81
Lampiran 2. Tes Diagnostik 82
Lampiran 3 Alternatif Penyelesaian Tes Diagnostik 83
Lampiran 4. Pedoman Penskoran Tes Diagnostik 86
Lampiran 11. Lembar Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (SIKLUS I) 90
Lampiran 12. Lembar Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (SIKLUS I) 97
Lampiran 13. Lembar Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (SIKLUS II) 104
Lampiran 14. Lembar Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (SIKLUS II) 110
Lampiran 15. Lembar Aktivitas Siswa (LAS I) 118
Lampiran 16. Lembar Aktivitas Siswa (LAS II) 123
Lampiran 17. Lembar Aktivitas Siswa (LAS III) 128
Lampiran 18. Lembar Aktivitas Siswa (LAS IV) 132
Lampiran 19. Kisi-Kisi Tes Pemahaman Konsep Siklus I 136
Lampiran 20. Lembar Validasi Soal Tes Pemahaman Konsep Siklus I 137
Lampiran 21. Tes Pemahaman Konsep Siklus I 140
Lampiran 22. Alternatif Penyelesaian Tes Pemahaman Konsep siklus I 142
Lampiran 23. Pedoman Penskoran Tes Pemahaman Konsep Siklus I 145
Lampiran 24. Kisi-Kisi Tes Pemahaman Konsep Siklus II 148
Lampiran 25. Lembar Validasi Soal Tes Pemahaman Konsep Siklus II 149
Lampiran 26. Tes Pemahaman Konsep Siklus II 150
Lampiran 27. Alternatif Penyelesaian Tes Pemahaman Konsep Siklus II 151
Lampiran 28. Pedoman Penskoran Tes Pemahaman Konsep Siklus II 155
Lampiran 29. Lembar Observasi Guru (I) 177
Lampiran 30. Lembar Observasi Guru (II) 198
Lampiran 31. Lembar Observasi Guru (III) 200
Lampiran 32. Lembar Observasi Guru (IV) 202
Lampiran 33. Lembar Observasi Kegiatan Siswa (I) 204
Lampiran 34. Lembar Observasi Kegiatan siswa (II) 205
Lampiran 35. Lembar Observasi Kegiatan siswa (III) 206
Lampiran 36. Lembar Observasi Kegiatan Siswa (IV) 207
Lampiran 37. Hasil Tes Pemahaman Konsep Awal Siswa 208
Lampiran 38. Hasil Tes Pemahaman Konsep Siswa Siklus I 210
Lampiran 39. Hasil Tes Pemahaman Konsep Siswa Siklus II 212
(5)
84
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1. Kesimpulan
1. Pemahaman konsep matematika siswa kelas VII di SMP Swasta Tamora
mengalami peningkatan setelah penerapan pendekatan pembelajaran
kontekstual (CTL). Hal ini ditandai dengan nilai rata-rata siswa kelas VII meningkat dari tes awal sebesar 43,67% ke 58,92% pada siklus I dan 75% pada siklus II.
2. Dari hasil observasi pembelajaran siswa, aktivitas belajar siswa kelas VII di
SMP Swasta Tamora mengalami peningkatan ketika diterapkannya
pendekatan CTL. Hal ini terlihat dari data hasil observasi terhadap kemampuan siswa dalam mengikuti proses pembelajaran dimana pada siklus I skornya 2,16 (kategori kurang baik) menjadi 3 (kategori baik) pada siklus II.
5.2. Saran
Adapun saran yang diajukan berdasarkan hasil penelitian ini, yaitu :
1. Kepada guru, khususnya guru matematika disarankan untuk menerapkan pendekatan
pembelajaran kontekstual (CTL) dengan memberi motivasi dan memberi banyak pertanyaan singkat dan jelas yang dapat menuntun siswa dalam menyelesaikan soal-soal yang diberikan kepada siswa agar pemahaman konsep matematika siswa dapat meningkat.
2. Kepada siswa SMP Swasta Tamora disarankan lebih berani dan aktif saat berlangsung
proses pembelajaran, aktif dalam menemukan solusi-solusi permasalahan dan berani untuk mengungkapkan ide-ide secara terbuka.
3. Kepada peneliti lain disarankan agar hasil penelitian ini dijadikan sebagai pertimbangan untuk menerapkan pendekatan pembelajaran kontekstual (CTL) pada materi lain untuk penelitian selanjutnya dan memperhatikan kelemahan-kelemahan yang ada pada peneliti, sehingga penelitian yang dilakukan semakin baik.
(6)
ii
RIWAYAT HIDUP
Nurul Ismaniar dilahirkan di desa Rundeng Kec. Rundeng Kota Subulussalam, pada
tanggal 19 Juli 1992. Penulis ini dibesarkan di desa Rundeng oleh Ayah tercinta yang
bernama Alm. Abbas Arisandi dan Mama tercinta bernama Jamisah. Penulis merupakan
anak kedua dari empat bersaudara, dan merupakan saudara kandung dari Nurul Hasanah, Nurul Arlinda Sari dan Halimi alkausar. Pada tahun 1998, penulis memulai pendidikan di SD 1 Negeri Rundeng dan lulus pada tahun 2004. Pada tahun 2004, penulis melanjutkan sekolah di SMP Negeri 1 Rundeng dan lulus pada tahun 2007. Pada tahun 2007, penulis melanjutkan sekolah di SMA 1 Rundeng dan lulus pada tahun 2010. Pada tahun 2010, penulis diterima di Program Studi Pendidikan Matematika, Jurusan Matematika, FMIPA Universitas Negeri