MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PADA ANAK PRASEKOLAH MELALUI METODE BERMAIN

MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PADA ANAK
PRASEKOLAH MELALUI METODE BERMAIN

SKRIPSI

OLEH:
RISMA FAUZIAH
04810184

FAKULTAS PSIKOLOGI
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
2011

MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PADA ANAK
PRASEKOLAH MELALUI METODE BERMAIN

SKRIPSI
Diajukan kepada Universitas Muhammadiyah Malang
Sebagai Salah Satu Persyaratan Memperoleh
Gelar Sarjana Psikologi Strata 1 (S1)


Oleh :
RISMA FAUZIAH
04810184
FAKULTAS PSIKOLOGI
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
2011

LEMBAR PERSETUJUAN

1. Judul Skripsi

: Meningkatkan Kemampuan Membaca Pada Anak
Prasekolah Melalui Metode Bermain

2. Nama Peneliti

: Risma Fauziah

3. NIM


: 04810184

4. Fakultas

: Psikologi

5. Perguruan Tinggi

: Universitas Muhammadiyah Malang

6. Waktu Penelitian

: 18 April-21 April 2011

7. Tanggal Ujian

: 6 Mei 2011

LEMBAR PENGESAHAN


Skripsi ini telah diuji oleh dewan penguji
Pada tanggal : 6 Mei 2011

SURAT PERNYATAAN

Yang bertanda tangan di bawah ini :
Nama

: Risma Fauziah

Nim

: 04810184

Fakultas / Jurusa

: Psikologi

Perguruan Tinggi


: Universitas Muhammadiyah malang

Menyatakan bahwa skripsi / karya ilmiah yang berjudul :
Meningkatkan Kemampuan Membaca Pada Anak Prasekolah Melalui Metode
Bermain
1. Adalah bukan karya orang lain baik sebagian maupun keseluruhan
kecuali dalam bentuk kutipan yang digunakan dalam naskah dan telah
disebutkan sumbernya.
2. Hasil tulisan karya ilmiah / skripsi dari penelitian yang saya lakukan
merupakan Hak bebas Royalti non ekslusif, apabila digunakan sebagai
sumber pustaka.
Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sebenar-benarnya dan
apabila pernyataan ini tidak benar, maka saya bersedia mendapat sanksi dengan
undang-undang yang berlaku.

KATA PENGANTAR

Bismillahirrohmanirrokhim
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah
melimpahkan Rahmat dan Hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan

skripsi dengan judul “Meningkatkan Kemampuan Membaca Pada Anak
Prasekolah Melalui Metode Bermain”, sebagai salah satu syarat untuk
memperoleh gelar sarjana psikologi di Universitas Muhammadiyah Malang.
Dalam proses penyusunan skripsi ini, penulis banyak mendapatkan
bimbingan dan petunjuk serta bantuan yang bermanfaat dari berbagai pihak. Oleh
karena itu, dalam kesempatan ini penulis ingin menyampaikan ucapan terima
kasih yang sebesar-besarnya kepada:
1. Bapak Drs. Tulus Winarsunu, M.Si. selaku Dekan Fakultas Psikologi
Universitas Muhammadiyah Malang.
2. Ibu Dra. Iswinarti, M.Si, yang telah memberikan pengarahan.
3. Bapak Yudi Suharsono M.Psi. selaku Dosen Pembimbing I.
4. Bapak Ari Firmanto S.Psi. selaku Dosen Pembimbing II.
5. Terimakasihku yang tak terhingga kepada kedua Orang tuaku yang telah
sabar dan selalu memberikan dukungan serta dorongan baik berupa materi,
moral maupun spiritual.
6. Suami dan anakku yang selalu memberikan, senyuman, motivasi dan
kesabarannya. Eca my little angel, you are my spirit life, mama g’akan
menyerah,nak!
7. Saudaraku, keluarga kakak dan keluarga adikku yang selalu memberikan
senyuman, motivasi, serta nasehat. Terimakasih aku boleh pinjam

laptopnya Te? Buat Mas sepurane aku g’pernah mbayar ngeprint dan
ngenet, mbak suwon yo aku di ajari ngenet.
8. Seluruh subjek penelitian, anak-anak didikku, terimakasih atas kerjasama
dan doa dari anak-anak.

i

9. Seluruh keluarga besar TK.M.Arrohmah, terutama yang terhormat Ibu
Titik (Kepala Sekolah) terimakasih untuk pengertian dan kesabarannya,
serta memberikan saya izin menyelesaikan tugas akhir ini, karena tidak
bisa membantu mengajar dan melatih anak-anak
10. Teman-teman Palm GirL (Ninot, Endah, Umbar, Yuni), yang selalu
memberikan semangat, doa, kritik dan saran. Reza dan Om Randi
terimakasih banyak atas dukungan dan bantuannya serta semoga ilmu yang
aku peroleh selalu bermanfaat. Upis teman baikku, terimakasih selalu
menampung uneg-unegku.
11. Specially my bestfriend, Umbar, hore, mimpi kita terwujud! Mi, sepurane
selama ini kalo aku selalu bikin kesal dan jengkel, aku juga terimakasih
karena kamu mau menjadi tempatku mengadu dan berbagi.
12. Keluarga besar psikologi, khususnya kelas D angkatan 2004 terima kasih

atas motivasi dan kebersamaannya selama ini.
13. Semua pihak yang telah membantu penulis menyelesaikan tugas akhir ini.
Penulis menyadari tiada satupun karya manusia yang sempurna, sehingga
kritik dan saran demi perbaikan karya skripsi ini sangat penulis harapkan. Meski
demikian, penulis berharap semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi peneliti
khusunya dan pembaca pada umumnya.

Malang 2 Mei 2011

Risma Fauziah

ii

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ..................................................................................

i

DAFTAR ISI ...............................................................................................


v

DAFTAR TABEL ........................................................................................

vii

ABSTRAKSI ................................................................................................

iii

BAB I

BAB II

PENDAHULUAN
A. Latar Belakang ......................................................................

1


B. Rumusan Masalah .................................................................

4

C. Tujuan Penelitian ..................................................................

4

D. Manfaat Penelitian ................................................................

4

TINJAUAN PUSTAKA
A. Membaca ..............................................................................

5

B. Bermain ................................................................................

12


C. Anak Pra Sekolah ..................................................................

19

D. Pengaruh

Metode

Bermain

dalam

Meningkatkan

Kemampuan Membaca ..........................................................

20

E. Kerangka Pemikiran ..............................................................


22

F. Hipotesis ................................................................................

22

BAB III METODE PENELITIAN
A. Rancangan Penelitian ............................................................

23

B. Variabel Penelitian ................................................................

24

C. Definisi Operasional ..............................................................

24

D. Subjek Penelitian ...................................................................

25

E. Metode Pengumpulan Data ...................................................

25

F. Analisa Data ..........................................................................

26

v

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB V

A. Deskripsi Data .......................................................................

27

B. Analisa Data ..........................................................................

32

C. Pembahasan ..........................................................................

35

KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan ...........................................................................

42

B. Saran .....................................................................................

42

vi

DAFTAR TABEL

Tabel 1. Jadwal penelitian .........................................................................

29

Tabel 2. Frekuensi hasil pretest kemampuan membaca subyek .................

31

Tabel 3. Hasil pretest kemampuan membaca kelompok kontrol dan
kelompok eksperimen .................................................................

32

Tabel 4. Hasil posttest kemampuan membaca kelompok kontrol dan
kelompok eksperimen .................................................................

33

Tabel 5. Perbandingan perubahan skor kemampuan membaca hasil pretest
dan posttest kelompok eksperimen ..............................................

35

Tabel 6. T-test hasil pretest antara kelompok kontrol dan eksperimen .......

36

Tabel 7. Rangkuman T-test hasil pretest antara kelompok kontrol dan
eksperimen ...................................................................................

37

Tabel 8. T-test hasil pretest dan posttest kelompok eksperimen .................

37

Tabel 9. Hasil T-test skor pretest dan posttest kelompok eksperimen ........

38

Tabel 10. T-test hasil posttest antara kelompok eksperimen dan kontrol ......

38

Tabel 11. Hasil T-test skor posttest kelompok eksperimen dan kontrol .......

39

vii

DAFTAR PUSTAKA

Abdurrahman, Mulyono. (2003). Pendidikan Bagi Anak Berkesulitan Belajar.
Cetakan kedua. Penerbit PT. Rineka Cipta. Jakarta.
Biyantari, Indah Mila. (2009). Meningkatkan Kemampuan Klasifikasi Anak
Prasekolah Melalui Metode Bermain Konstruktif. Malang: Fakultas
Psikologi Universitas Muhammadiyah Malang.
Faizati, Hani. (2008). Peningkatan Kemampuan Membaca Anak Prasekolah
Melalui Permainan Konstruktif. Malang: Fakultas Psikologi Universitas
Muhammadiyah Malang.
Fiedarschi, Rofie. (2009). Membaca "Teks" Karya Desain Komunikasi Visual.
http://fiedacschie.blogspot.com/
Firman. (2009). Hubungan Motivasi Belajar dengan Minat Baca Siswa SMP.
http://makalah2009.wordpress.com/2009/02/19/
Hamalik, Oemar. (2001). Proses Belajar Mengajar. Jakarta: Bumi Aksara
Hidayat, Kosadi. (1994). Evaluasi Pendidikan dan Penerapannya Dalam
Pengajaran Bahasa Indonesia. Bandung: Alfabeta.
Hurlock, Elizabeth B. (2005). Perkembangan Anak. Jilid 2. Jakarta: Erlangga.
Indranegara, Suma. (2010). Anak-anak Kita Seringkali Menghabiskan Waktu
dengan Bermain. http://budikolonjono.blogspot.com, 6 Desember 2010.
Kartono, Kartini. (1990). Psikologi Umum. Bandung: Mandar Maju.
Kerlinger, N.F. (1990). Asas-asas Penelitian Behavioral. Yogyakarta: Universitas
Gajah Mada.
Kurniati, Euis. (2004). Pengembangan Pengalaman Belajar dan Sumber Bagi
Anak Usia Dini Melalui Metode Bermain, Bernyanyi dan Bercerita.
Makalah, Disampaikan pada Seminar dan Pelatihan Pengembangan
Kelompok Bermain Tgl 17-18 Desember 2004 di TPA Al-Ihsan
Sukamanah Pangandaran Ciamis.
Latipun. (2004). Psikologi Eksperimen. Malang: UMM Press.
Nurhadi. (1987). Membaca Cepat dan Efektif. Bandung: Sinar Baru
Nurlaili. (2010). Metode Permainan untuk Anak. http://www.rubrikanak.com

viii

Patmonodewo, S. (2003). Pendidikan Anak Prasekolah. Jakarta: Rineka Cipta.
Rochayati, Ade. (2010). Meningkatkan Kemampuan Membaca Pemahaman pada
Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Melalui Permainan Kartu Kalimat di
Kelas 3 SDN Nyantong Kota Tasikmalaya. Jurnal Saung Guru, Vol. 1,
No. 2 (2010).
Romanda, Era Mei. (2009.) Penggunaan Metode SAS dalam
Peningkatan
Kemampuan Membaca Permulaan pada Siswa Kelas 1 SD Negeri
Purwoyoso 02 Semarang. Yogyakarta: IKIP Yogyakarta
Santoso, Heru Wijaya. (1997). Eksperimen Penggunaan Metode Konvensional
dan Metode SQ3R dalam Pembelajaran Kemampuan Membaca Pada
Siswa Kelas I SLTP di Kutoarjo. Tesis. Yogyakarta: IKIP.
Santrock, J. W. (2002). Life-Span Development: Perkembangan Masa Hidup. Jilid
2. Jakarta: Erlangga.
Sarumpaet. (2005). Peningkatan
http://www.um.ac.id

Kemampuan

Membaca

Pada

Anak.

Soeparno, dkk. (1988). Studi Eksperimental Metode Membaca PQRST dan
Metode Membaca Study terhadap Mahasiswa Jurusan Bahasa dan
Sastra Indonesia FPBS IKIP. Laporan Penelitian. Yogyakarta: IKIP
Yogyakarta.
Suriasywa, (2008). Manfaat Bermain Bagi Anak: Imajinasi, Kreativitas, Ide,
Belajar, Takut, Gembira, dan sebagainya. http://organisasi.org/
Tedjasaputra, Mayke. (2001). Bermain, Mainan, dan Permainan. Jakarta:
Grasindo
Wika,

N.
(2008).
Mengukur
Kemampuan
http://nengwika.wordpress.com/2008/10/04/ /

Membaca.

Winarsunu, T. (2002). Statistik Dalam Penelitian Psikologi dan Pendidikan.
Malang: UMM Press.
Yuniawati, Rudy. (2008). Pelatihan Bermain Kata untuk Meningkatkan
Kemampuan Membaca pada Siswa Kelas I SD di Kab. Semarang.
Surakarta: Program Pendidikan Magister Profesi Psikologi Fakultas

ix

BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Ada sebuah ungkapan yang menyatakan bahwa ”membaca adalah jendela
dunia”. Dengan membaca serasa menjelajahi dunia dan mempelajari setiap
pengetahuan yang ada, tanpa harus mengeluarkan biaya yang lebih. Membaca
juga merupakan fungsi terpenting dalam hidup karena berbagai hal yang harus
dipelajari hanya mungkin dikuasai kalau pandai membaca. Oleh karenanya sedini
mungkin anak telah diajarkan membaca.
Menurut Sobur (dalam Faizati, 2008) membaca merupakan ketrampilan
penting, yang akan membantu anak dalam menjalankan fungsi sehari-hari, di
samping tentunya sebagai sumber kenikmatan lantaran membaca adalah salah satu
fungsi luhur dari otak manusia.
Membaca merupakan kebutuhan manusia yang sangat penting di
sepanjang hidup. Membaca dapat menambah informasi, meningkatkan wawasan,
menambah perbendaharaan kata, melatih daya pikir, imajinasi, dan penalaran serta
meningkatkan kemampuan mengungkap diri baik lisan maupun tulisan.
Dibandingkan dengan menghitung atau menulis, hal utama yang diajarkan oleh
setiap pendidik adalah membaca karena kita dapat mengenal simbol huruf atau
angka dengan membaca. Begitu juga dengan menulis, seseorang dapat mengetahui
bagaimana bentuk-bentuk simbol tulisan pun dengan membaca. Dan masih
banyak lagi keuntungan yang dapat diperoleh dengan membaca, sehingga
membaca begitu penting untuk kelangsungan hidup manusia.
Apabila anak tidak berkompeten membaca, maka anak merasa tidak
beruntung terutama di dalam pergaulan dengan teman-temannya di sekolahnya.
Hal itu disebabkan kemampuan membaca merupakan pendukung penting dalam
pelaksanaan kurikulum sekolah, termasuk literatur, ilmu pengetahuan, studi-studi
sosial dan matematik (Morris dkk. dalam Yuniawati, 2008). Lebih lanjut Morris
mengatakan bahwa kemampuan membaca merupakan dasar untuk menguasai
berbagai bidang studi. Jika anak pada usia sekolah permulaan tidak segera

1

2

memiliki kemampuan membaca, maka ia akan mengalami banyak kesulitan dalam
mempelajari berbagai bidang studi pada kelas-kelas berikutnya.
Pentingnya membaca juga disampaikan oleh Munandar (dalam Yuniawati,
2008) antara lain meliputi: dapat membuka dunia baru bagi pembacanya, yaitu
dapat makna meluaskan cakrawala individu, dapat meningkatkan kecerdasan
individu sebab selain menambah informasi dapat pula meluaskan perbendaharaan
kata dan melatih daya pikir, penalaran, maupun daya imajinasi; dengan banyak
membaca dapat meningkatkan kemampuan mengungkapkan diri secara lisan
maupun tulisan, kemampuan ini akan mempengaruhi keberhasilan anak belajar di
sekolah dasar dan hubungan sosialnya, membantu anak untuk mendapatkan
pengertian tentang masalah-masalah dan bagaimana mengatasinya, hal ini terjadi
karena identifikasi anak terhadap tokoh dalam bacaan ; melalui bacaan anak
memperoleh pengetahuan baru dan dapat mengembangkan minat-minat baru yang
merupakan dasar untuk mengembangkan kreativitas. Melihat pentingnya
kemampuan membaca pada anak maka perlu adanya upaya untuk melatih anakanak membaca sedini mungkin dengan cara yang sesuai dengan perkembangannya
sehingga akan terwujud generasi bangsa yang cerdas dan berwawasan.
Mengajarkan anak membaca sejak dini bisa saja dilakukan. Bahkan,
kemampuan ini dapat memperkaya dan memperluas pengetahuan berpikir anak.
Di tahap perkembangan anak usia prasekolah mengalami pertumbuhan yang pesat
pada aspek bahasa yang saling berhubungan dengan kemampuan membaca.
Karena membaca merupakan salah satu fungsi tertinggi otak manusia, yang
melibatkan aktivitas auditif (pendengaran) dan visual (penglihatan) untuk
memperoleh makna dari simbol berupa huruf atau kata. Menurut

Tinarbuko

(dalam Fiedarschi, 2009) bahwa pada dasarnya ketika kita melihat berbagai
bentuk pesan verbal dan visual sesungguhnya kita telah membaca hal-hal yang
kita lihat bahkan yang kita dengar sehingga arti di balik tanda hingga makna
ideologinya
Selama ini di TK teknik pembelajaran membaca masih menggunakan
teknik tradisional. Soeparno, dkk (dalam Romanda, 2009) mengemukakan bahwa
teknik membaca yang biasa mereka lakukan ialah membaca dari halaman awal

3

sampai akhir. Apabila mereka belum paham tentang isisnya, pembacaan akan
diulang beberapa kali seperti semula samapai paham. Teknik membaca seperti ini
disebut dengan teknik tradisional. Padahal menurut (Santosa, 1997) bahwa teknik
membaca tradisional kurang efektif dalam pembelajaran membaca pemahaman di
sekolah. Siswa yang mengalami kesukaran dalam membaca buku teks dengan
pemahaman yang memadai disebabkan oleh teknik membaca yang kurang tepat
ketika mereka membaca.
Keragaman teknik membaca tidak berarti kegiatan pembelajaran harus
menggunakan teknik bermacam-macam. Menggunakan teknik yang sesuai dengan
bahan dan kebutuhan merupakan maksud dari penggunaan teknik beragam.
Penggunaan teknik membaca yang tepat dapat memancing siswa dalam belajar,
sehingga meningkatkan minat belajar siswa dengan hasil akhir meningkatnya
mutu pembelajaran.
Salah satu teknik yang dapat digunakan untuk meningkatkan kemampuan
membaca adalah metode bermain. Bermain dapat memberikan kontribusi positif
terhadap proses belajar dan perkembangan anak (Kurniati, 2004).
Papalia (dalam Suriasywa, 2008) mengatakan bahwa anak berkembang
dengan cara bermain. Dunia anak-anak adalah dunia bermain. Dengan bermain
anak-anak menggunakan otot tubuhnya, menstimulasi indra-indra tubuhnya,
mengeksplorasi dunia sekitarnya, menemukan seperti apa lingkungan yang ia
tinggali dan menemukan seperti apa diri mereka sendiri. Dengan bermain, anakanak menemukan dan mempelajari hal-hal atau keahlian baru dan belajar (learn)
kapan harus menggunakan keahlian tersebut, serta memuaskan apa yang menjadi
kebutuhannya (need). Lewat bermain, fisik anak akan terlatih, kemampuan
kognitif dan kemampuan berinteraksi dengan orang lain akan berkembang.
Selain itu, menurut Kartono (1990) melalui permainan anak mendapatkan
macam-macam pengalaman yang menyenangkan, sambil menggiatkan usaha
belajar dan melaksanakan tugas-tugas perkembangan. Cara belajar yang aktif dan
atraktif melalui bermain diharapkan dapat membantu anak untuk lebih lancar
dalam membaca, mengenal kata baik yang berimbuhan atau pun berakhiran

4

ataupun kata yang sudah menjadi kalimat, dan tidak membutuhkan waktu terlalu
lama untuk mambaca.
Membaca bisa diajarkan tapi dengan metode yang menyenangkan, yakni
dengan cara bermain. Bermain merupakan fasilitas untuk belajar. Sesuai dengan
penelitian terdahulu, yang hasilnya menunjukkan peningkatan kemampuan
membacanya dengan menggunakan metode bermain, namun peneliti melakukan
replikasi dengan variasi metode perlakuan, maka penulis tertarik untuk melakukan
penelitian dengan judul “Meningkatkan Kemampuan Membaca Anak Prasekolah
dengan Metode Bermain”.
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah di atas maka rumusan masalah dalam
penelitian ini adalah: “Apakah ada peningkatan kemampuan membaca anak
prasekolah melalui metode bermain?”

C. Tujuan Penelitian
Sesuai rumusan masalah, maka tujuan dari penelitian ini adalah “untuk
mengetahui peningkatan kemampuan membaca anak prasekolah melalui metode
bermain”.
D. Manfaat Penelitian
1.

Manfaat Teoritis
Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat memberikan sumbangan bagi

disiplin ilmu Psikologi Pendidikan dan Perkembangan serta digunakan sebagai
bahan masukan bagi perkembangan ilmu Psikologi pada umumnya.
2.

Manfaat Praktis
a. Bagi Orang Tua
Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi dan
pengetahuan pada orang tua tentang salah satu metode atau cara yang dapat
meningkatkan kemampuan membaca pada anak taman kanak-kanak terutama
kelompok B.

5

b. Bagi Pendidik
Sebagai salah satu acuan dan penanganan yang menarik serta
menyenangkan bagi anak untuk meningkatkan kemampuan membaca.

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN KEMAMPUAN MEMBACA ANAK PRASEKOLAH MELALUI PERMAINAN KONSTRUKTIF

0 10 2

MENINGKATKAN KESIAPAN MEMBACA PADA ANAK USIA PRASEKOLAH MELALUI BERMAIN AKTIF

0 10 19

MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERBICARA ANAK MELALUI METODE CERITA BERGAMBAR PADA ANAK KELOMPOK BERMAIN CAKRA Meningkatkan Kemampuan Berbicara Anak Melalui Metode Cerita Bergambar Pada Anak Kelompok Bermain Cakra Indah, Tegalsari, Weru, Sukoharjo Tahun Ajaran

0 0 15

MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERBICARA ANAK MELALUI METODE CERITA BERGAMBAR PADA ANAK KELOMPOK BERMAIN CAKRA Meningkatkan Kemampuan Berbicara Anak Melalui Metode Cerita Bergambar Pada Anak Kelompok Bermain Cakra Indah, Tegalsari, Weru, Sukoharjo Tahun Ajaran

0 0 11

UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN BERHITUNG PADA ANAK MELALUI METODE BERMAIN DADU UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN BERHITUNG PADA ANAK MELALUI METODE BERMAIN DADU.

0 0 14

UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PERMULAAN MELALUI BERMAIN PAPAN FLANEL PADA ANAK KELOMPOK B Upaya Meningkatkan Kemampuan Membaca Permulaan Melalui Bermain Papan Flanel Pada Anak Kelompok B Taman Kanak-Kanak Pertiwi Sorogaten 2 Tulung Klaten Semester

0 0 15

UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PERMULAAN MELALUI BERMAIN PAPAN FLANEL PADA ANAK KELOMPOK B Upaya Meningkatkan Kemampuan Membaca Permulaan Melalui Bermain Papan Flanel Pada Anak Kelompok B Taman Kanak-Kanak Pertiwi Sorogaten 2 Tulung Klaten Semester

0 0 19

UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERBAHASA ANAK MELALUI METODE BERMAIN PERAN PADA ANAK KELOMPOK B Upaya Meningkatkan Kemampuan Berbahasa Anak Melalui Metode Bermain Peran Pada Anak Kelompok B Di Tk Kridawita Klaten Tahun 2012-2013.

0 1 15

UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERBAHASA ANAK MELALUI METODE BERMAIN PERAN PADA ANAK KELOMPOK B Upaya Meningkatkan Kemampuan Berbahasa Anak Melalui Metode Bermain Peran Pada Anak Kelompok B Di Tk Kridawita Klaten Tahun 2012-2013.

0 0 14

MENINGKATKAN KEMAMPUAN PENGUKURAN ANAK USIA DINI MELALUI METODE BERMAIN PERAN.

1 2 26